0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan5 halaman
Lembar kerja belajar mandiri ini membahas tentang gelombang dan optik. Materi yang dibahas meliputi gelombang, gelombang cahaya, gelombang bunyi, serta pemanasan global dan energi terbarukan. Beberapa konsep kunci yang dijelaskan adalah sifat-sifat gelombang mekanik, hukum Snellius, efek rumah kaca, dan hubungan antara radiasi dengan pemanasan global. Materi yang sering menimbulkan kesalahpahaman melip
Lembar kerja belajar mandiri ini membahas tentang gelombang dan optik. Materi yang dibahas meliputi gelombang, gelombang cahaya, gelombang bunyi, serta pemanasan global dan energi terbarukan. Beberapa konsep kunci yang dijelaskan adalah sifat-sifat gelombang mekanik, hukum Snellius, efek rumah kaca, dan hubungan antara radiasi dengan pemanasan global. Materi yang sering menimbulkan kesalahpahaman melip
Lembar kerja belajar mandiri ini membahas tentang gelombang dan optik. Materi yang dibahas meliputi gelombang, gelombang cahaya, gelombang bunyi, serta pemanasan global dan energi terbarukan. Beberapa konsep kunci yang dijelaskan adalah sifat-sifat gelombang mekanik, hukum Snellius, efek rumah kaca, dan hubungan antara radiasi dengan pemanasan global. Materi yang sering menimbulkan kesalahpahaman melip
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Gelombang 2. Gelombang Cahaya 3. Gelombang Bunyi 4. Pemanasan Global dan Energi terbarukan No Butir Refleksi Respon/Jawaban 1 Garis besar materi yang KB 1 dipelajari Gelombang
1. Gelombang dapat dipahami sebagai
getaran yang merambat. 2. Gelombang mekanik merupakan getaran yang merambat melalui medium, meliputi gelombang transversal dan gelombang longitudinal. 3. Puncak adalah titik-titik tinggi pada gelombang dan lembah adalah titik-titik rendah pada gelombang. 4. Amplitudo (A) adalah simpangan maksimum puncak, atau kedalaman maksimum lembah. 5. Panjang gelombang (λ) adalah jarak antara titik-titik yang mempunyai fase sama (identik) pada gelombang. 6. Frekuensi (f) adalah jumlah puncak atau siklus yang melewati satu titik per satuan waktu. 7. Periode (T) adalah waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak sepanjang satu panjang gelombang. 8. Kecepatan gelombang (v) adalah jarak yang ditempuh gelombang dalam satu satuan waktu. 9. Gelombang transversal adalah gelombang yang merambat misal sepanjang tali ari kiri ke kanan, partikel-partikel tali bergetar ke atas dan ke bawah dalam arah transversal (tegak lurus) 10.Gelombang longitudinal adalah gelombang yang getaran partikel pada medium sepanjang arah yang sama dengan gerak gelombang 11.Bunyi merupakan gelombang longitudinal yang perambatannya berbentuk rapatan dan renggangan yang dibentuk oleh partikel-partikel perantara bunyi. 12.Superposisi adalah prinsip penjumlahan simpangan akibat dua buah gelombang atau lebih yang merambat dalam satu medium yang sama dan pada saat yang sama KB 2 13.Gelombang cahaya adalah gelombang elektromagnetik, yang dalam penjalarannya tidak membutuhkan medium. 14.gelombang stasioner adalah gelombang hasil superposisi tidak mengalami penjalaran/perambatan. 15.Gelombang cahaya adalah gelombang elektromagnetik, yang dalam penjalarannya tidak membutuhkan medium. 16.Indeks bias suatu bahan/medium (n) adalah perbandingan antara kecepatangelombang cahaya dalam hampa ( c )dengan kecepatannya dalam bahan/medium. 17.Pemantulan sempurna adalah sinar dimana semua sinarnya akan dipantulkan dan tidak ada yang dibiaskan. 18.Sudut deviasi adalah sudut antara sinar datang pada prisma dan sinar yang keluar dari prisma. 19.Cahaya matahari merupakan gelombang cahaya polikhromatis, yang artinya terdiri dari bermacam-macam panjang gelombang, sehingga apabila cahaya tersebut dilewatkan suatu medium, maka akan diuraikan karena indeks bias medium terhadap masing-masing warna berbeda-beda. 20.Cahaya adalah gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang yang berkisar antara 400-700 nm. 21.Titik Fokus adalah titik bayangan apabila sinar datangnya dari jauh tak berhingga. Titik Fokus juga merupakan titik benda apabila sinar pantulnya menuju jauh tak berhingga. 22.Lensa adalah benda bening yang dibatasi oleh dua permukaan lengkung atau salah satu lengkung dan yang lain datar. 23.Kekuatan lensa (P) adalah kemampuan dari suatu lensa untuk memfokuskan sinar yang datang padanya 24.Alat Optik adalah alat untuk membantu mata agar bisa melihat dengan jelas 25.Cornea: berada pada bagian paling depan mata. Terdiri dari selaput transparan yang berwarna putih dengan indeks bias nc = 1,376. 26.Aqueous humor: Ruang yang berisi cairan bening dengan indeks bias nah = 1,336 27.Iris : Yaitu semacam diafragma yang mengontrol jumlah cahaya yang masuk mata melalui lubang (pupil). 28.Lensa kristal : Bentuk kristal transparan kecil dengan diameter 9 mm dan tebal 4 mm. 29.Vitreous humor : Ruang di belakang lensa mata yang terdiri dari cairan dengan indeks bias nvh = 1,337 30.Retina : Retina adalah lapisan yang paling sensitif terhadap cahaya, tempatnya pada bagian belakang mata, menutupi sekitar 65% permukaan dalam mata 31.Bintik kuning : Bintik kuning berada pada pusat retina yang diameternya 2,5- 3 mm 32.Bintik buta dan syaraf optik: Syaraf optik membawa sinyal listrik dari retina ke otak untuk diproses 33.Akomodasi : Adalah kemampuan mencembung / memipihnya lensa kristal yang disangga oleh otot-otot mata agar bayangan benda yang dilihat jatuh tepat pada bintik kuning 34.Kacamata adalah alat optic digunakan untuk menolong mata yang titik jauh / titik dekatnya tidak sama dengan mata normal 35.Myopi : Lensa mata terlalu cembung dalam keadaan rileks, sehingga tidak dapat memfokuskan sinar dari ke bintik kuning tetapi lebih ke depan 36.Hypermetropia dan Hyperopia : Mata ini tidak bisa memfokuskan sinar dari titik dekat mata normal ( kira-kira 25 cm dari mata) pada bintik kuning, tetapi lebih jauh, karena otot penyangga tidak normal sehingga lensa mata terlalu pipih. 37.Astigmatisma adalah cacat mata yang disebabkan oleh ketidaksimetrisan cornea mata (kelengkungannya kurang sferis) 38.Diagram fasor adalah persamaan gelombangnya ditampilkan dalam bentuk diagram yang menunjukkan besar amplitudo dan arah gelombangnya. 39.Interferensi Cahaya, apabila dua gelombang cahaya atau lebih yang sefase saling berpadu pada suatu titik KB 3 40.Bunyi merupakan gelombang longitudinal yang terjadi karena adanya rapatan dan regangan pada medium padat, cair maupun gas 41.Rapatan dan regangan ini terkait erat dengan tekanan. Oleh karena itu, gelombang bunyi sering disebut dengan gelombang tekanan 42.Gelombang bunyi merupakan gelombang yang ditimbulkan oleh sumber bunyi (dianggap berupa titik sumber) di mana muka gelombangnya dipancarkan dalam 3 dimensi yang berbentuk bola konsentrik, karena kecepatannya sama ke segala arah 43.Layangan adalah fenomena interferensi dua gelombang bunyi yang frekuensinya berbeda sedikit sekali 44.Resonansi adalah suatu gejala ikut bergetarnya suatu benda dengan benda lain yang bergetar karena frekuensi alamiahnya sama 45.Nada adalah sumber bunyi yang teratur, sehingga enak didengar 46.Desah adalah sumber bunyi yang tidak teratur 47.Efek Doppler adalah gejala/ peristiwa lain yang terkait dengan bunyi adalah perubahan frekuensi yang diterima oleh pendengar karena gerak sumber atau penerima bunyinya KB 4 48.Gas rumah kaca adalah penjebakan radiasi karena keberadaan molekul gas yang dapat menyerap infra merah 49.Pemanasan global adalah bumi menerima panas akibat adanya penjebakan sinar infra merah sehingga suhu bumi naik. 50.Intensitas adalah tenaga yang diterima bumi tiap satuan waktu tiap satuan luas 51.Efek rumah kaca terjadi karena gas rumah kaca seperti CO2, CH4 yang ada di atmosfer menyerap sinar infra merah yang dipancarkan oleh bumi. Sinar infra merah akan terjebak, tidak diteruskan ke luar angkasa. Sebagai akibatnya akan terjadi gejala pemanasan global 2 Daftar materi yang sulit 1. Hukum snellius dipahami di modul ini 2. Hukum snellius pada prisma 3. Interferensi pada celah dan selaput tipis 4. Pipa organa terbuka dan pipa organa tertutup 5. Hubungan radiasi dengan pemanasan global
3 Daftar materi yang sering KB 1
mengalami miskonsepsi 1. Pemberian tanda negatif pada persamaan gelombang sinus dan cosinus KB 2 2. Tanda positif dan negatif pada bayangan lensa KB 3 3. Menentukan tanda negatif pada benda mendekat / menjauh pada efek dopler KB 4 4. Membuat rumah kaca memicu pemansan global