Anda di halaman 1dari 3

Nama : Febyola Apsari Anindita

NIM : 041307026
Parodi : Pendidikan Matematika

DISKUSI 2
FISIKA DASAR 2

1. Apakah refleksi itu?


2. Apakah refraksi itu?
3. Apa perbedaan refraksi dan refleksi?
4. Sebutkan fenomena dalam kehidupan kita yang merupakan contoh
penerapan prinsip refleksi?
5. Sebutkan fenomena dalam kehidupan kita yang merupakan contoh
penerapan prinsip refraksi?

PENYELESAIAN

1. Apakah refleksi itu?


Jawab :

Refleksi atau pemantulan gelombang adalah peristiwa suatu gelombang, baik fisik
maupun elektromagnetik, memantul dari permukaan dan kembali ke sumbernya.
Gelombang refleksi terjadi pada saat sebuah gelombang yang merambat dalam suatu
media sampai di bidang batas medium tersebut dengan media lainnya.
Dengan demikian, pemantulan (refleksi) sebuah gelombang adalah bidang batas
antara dua medium yang berbeda yang bermaksud sebuah cermin yang
memantulkan gambar objeknya. Sehingga berlaku hukum pemantulan berikut:
1) Sinar datang, sinar pantul, dan garis normal berpotongan pada satu titik dan
terletak pada satu bidang datar.
2) Sudut datang sama dengan sudut pantul

2. Apakah refraksi itu?


Jawab :

Refraksi atau pembiasan merupakan suatu peristiwa pembelokan arah perambatan


suatu gelombang, baik fisik maupun elektromagnetik yang melewati bidang batas antara
dua medium dengan indeks bias yang berbeda. Indeks bias merupakan besaran yang
menyatakan kerapatan suatu medium yang didefinisikan sebagai perbandingan antara
cepat rambat cahaya dalam ruang kerja hampa dengan cepat rambat cahaya dalam suatu
medium tertentu. Refraksi (pembiasan) dalam optika geometris didefinisikan sebagai
perubahan arah rambat partikel cahaya akibat terjadinya percepatan.

3. Apa perbedaan refraksi dan refleksi?


Jawab :

Berikut perbedaan refraksi dan refleksi dapat dilihat dari dasar perbedaanya :
1) Perbedaan yang paling utama antara refraksi dan refleksi adalah bahwa :
- Refraksi menggambarkan bagaimana gelombang berbelok ketika melewati
dari satu medium ke medium lainnya.
- Sedangkan refleksi menggambarkan bagaimana gelombang “memantul
kembali” ke arah asalnya.
2) Perbedaan pada medium.
- Refraksi : Cahaya bergerak dari satu medium ke medium lainnya.
- Refleksi : Cahaya kembali ke media yang sama.
3) Perbedaan pada ombak.
- Refraksi : Melewati permukaan, yang mengubah kecepatan dan arahnya.
- Refleksi : Memantul dari pesawat dan mengubah arah.
4) Perbedaan pada sudut kejadian.
- Refraksi : Tidak sama dengan sudut refraksi.
- Refleksi : Sama dengan sudut pantulan.
5) Perbedaan pada kegunaan.
- Refraksi : Lensa
- Refleksi : Cermin

4. Sebutkan fenomena dalam kehidupan kita yang merupakan contoh


penerapan prinsip refleksi?
Jawab :
1) Satelit Buatan
Satelit buatan adalah seperangkat alat elektronik yang diorbitkan pada orbit tertentu
di luar angkasa.
Proses penjalaran gelombang dari bumi ke satelit yaitu sebuah pemancar radio
memancarkan gelombang dalam segala arah. Gelombang radio menjalar ke atas dan
dipantulkan oleh ionosfer kembali ke bumi karena gelombang-gelombang ini dapat
diterima dari seluruh horizon. Beberapa gelombang dapat mengenai tanah dan
dipantulkan kembali. Gelombang mikro tidak dipantulkan oleh ionosfer melainkan
diteruskan ke satelit. Gelombang yang diterima oleh satelit ini digunakan untuk
mentransmisikan informasi ke stasiun-stasiun penerima di bumi.
2) Sel Surya
Sel surya digunakan manusia untuk menampung gelombang sinar Matahari sehingga
manusia memperoleh bentuk energi baru. Kamu pasti telah mengetahui bahwa sinar
Matahari juga merupakan gelombang. Sinar Matahari ini dapat digunakan sebagai
sumber energi baru, misalnya pembangkit listrik, digunakan untuk mobil bertenaga
surya, bahkan digunakan sebagai sumber energi pesawat bertenaga surya.
3) Eksplorasi Minyak dan Gas Bumi
Para ahli geofisika melakukan penelitian terhadap perut bumi dengan memberikan
gelombang mekanik pada bumi. Gelombang tersebut akan dijalarkan oleh bumi ke
segala arah. Jika gelombang tersebut mengenai batuan yang mempunyai sifat
elastisitas berbeda, gelombang tersebut sebagian akan dipantulkan dan sebagian akan
diteruskan.
Gelombang yang dipantulkan ke permukaan bumi ini diterima oleh receiver dan
waktu penjalaran gelombang ini dicatat. Dari serangkaian data waktu pemantulan,
para ahli geofisika dapat memperkirakan jenis batuan yang dilalui gelombang dan
memperkirakan adanya sumber minyak bumi, gas, atau mineral.
4) Sonar
Kapal-kapal laut biasanya menggunakan sonar untuk menemukan daerah di laut yang
banyak ikannya. Prinsip kerja sonar ini berdasarkan pada konsep pemantulan
gelombang. Dari permukaan, gelombang bunyi dijalarkan ke dalam laut. Gelombang
suara ini menyebar ke kedalaman laut. Jika sebelum tiba di dasar laut, gelombang
suara ini mengenai gerombolan ikan, gelombang suara ini sebagian akan dipantulkan
kembali ke permukaan. Gelombang pantul ini akan diterima oleh alat dan langsung
digambarkan dalam monitor. Nelayan dapat melihat gerombolan ikan di bawah kapal
mereka. Dengan demikian, nelayan dapat menurunkan jaringnya untuk menangkap
ikan-ikan tersebut. Penggunaan sonar ini akan lebih menguntungkan dan membuat
suatu pelayaran akan lebih efektif.
5) Dinding kolam
Jika permukaan air kolam tenang lalu diberikan usikan atau gangguan maka yang
terlihat permukaan air timbul gelombang yang berbentuk lingkaran. Jika gelombang
sampai kepada dinding kolam, maka terjadi timbul gelombang pantul, tetapi arah
mengembang tersebut berlawanan arah dengan gelombang datang.
5. Sebutkan fenomena dalam kehidupan kita yang merupakan contoh
penerapan prinsip refraksi?
Jawab :
1) Sedotan Yang Tercelup Air Sebagian Tampak Membengkok
Sedotan yang sebagian batangnya tercelup di dalam air akan tampak bengkok jika
dilihat dari luar. Hal ini disebabkan cahaya datang dari udara “kurang rapat” menuju
air “lebih rapat” akan dibiaskan menjauhi garis normal. Proses pembiasan cahaya
berlangsung di dalam gelas, yang sehingga jika dilihat dari luar gelas batang sedotan
tampak bengkok karena tidak berada di titik sebenarnya “garis normal”, selain
sedotan batang pensil, pulpen, spidol yang dimasukkan ke dalam gelas berisi air juga
kan terlihat bengkok jika dilihat dari luar gelas.
2) Dasar Kolam Tampak Dangkal
Dasar kolam akan terlihat dangkal bila dilihat dari darat, hal ini disebabkan cahaya
datang dari udara “kurang rapat” menuju air “lebih rapat” akan dibiaskan menjauhi
garis normal. Proses pembiasan cahaya berlangsung di dalam kolam. Sehingga yang
terlihat sebagai dasar kolam merupakan bayangan dasar kolam bukan dasar kolam
yang sesungguhnya.
3) Berlian Dan Intan Tampak Berkilauan
Cahaya yang masuk ke dalam intan maupun berlian mengalami beberapa kali
pembiasan oleh permukaan intan maupun permukaan berlian tersebut. Hal ini
disebabkan indeks bias intan yang besar yakni 2.417 dan sudut kritis intan kecil hanya
24 derajat.
4) Cepat Rambat Didalam Zat Cair
Pada saat anda menyelam dalam air bawalah dua buah batu, kemudian pukulkan
kedua batu tersebut satu sama lain. Meskipun anda berada dalam air anda maasih bisa
mendengar suara batu tersebut.
5) Cepat Rambat Didalam Zat Gas
Suara pesawat yang terbang diudara, bunyi teriakan manusia, dan suara radio.
6) Bunyi Infrasonik
Bunyi Infrasonik adalah bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz. Mahluk yang
bisa mendengar bunyi Infrasonik adalah jangkrik.
7) Bunyi Ultrasonik
Bunyi Ultrasonik adalah bunyi yang frekuensinya lebih dari 20 kHz. Mahluk yang
dapat mendengar Ultrasonik adalah lumba-lumba.

Anda mungkin juga menyukai