PUBLIC SPEAKING DAN BERPIKIR KRITIS

1. BERPIKIR KRITIS
 BIASAKAN BERPIKIR LOGIS
TIDAK MUDAH TERPROVOKAS, DIADU DOMBA, DI ERA YANG DERASNYA INFORMASI,
BAHKAN TERKENA TIPUAN

BERPIKIR YANG JELAS, RASIONAL,TERBUKA DAN BERDASARKAN BUKTI DAN FAKTA ATAS APA YANG
KITA BACA, DENGAR ATAU LIHAT >>>> PENILAIAN MASUK AKAL, DIPIKIRKAN SECARA SEKSAMA, DAN
BERDASARKAN FAKTA.

BERPIKIR KRITIS DIMULAI DENGAN CARA:

1. TIDAK LANGSUNG MENELAN SEMUA PERNYATAAN

2. PUNYA SIKAP MEMPERTANYAKAN YANG SEHAT
3. PUNYA RASA PENASARAN UNTUK MENCERMATI BUKTI BUKTI SECARA MENYELURUH

SEBENARNYA SESEDERHANA PERNYATAAN SERING BANGET KITA DENGER WAKTU KECIL: MENELAN
BIJI BUAH ITU GABOLEH KARENA NANTI BIJINYA AKAN TUMBUH DI DALAM BADAN KITA.

1. INI INFORMASINYA DARIMANA?

2. GIMANA CARA BIJI BISA TUMBUH? BIJI BISA TUMBUH ITU KARENA APA?
3. MENGAPA KITA GABOLEH MENCERNA BIJI BUAH?
4. GIMANA CARA MEMPROSES BIJI BUAH DALAM TUBUH?

DAN TERNYATA KITA MENGGUNAKAN PIKIRAN KRITIS, KITA BISA NEMUIN KESIMPULAN BAHWA,

SUMBER INFORMASI INI HANYA TAKHAYUL TURUN TEMURUN, DAN SEBENARNYA PELUANG KITA
TERSEDAK SANGAT BESAR SAAT MENELAN BIJI BUAH SERTA USUS KITA TIDAK MEMPUNYAI ENZIM
YANG DAPAT MENGURAI BIJI BUAH SEHINGGA BIJI BUAH TERSEBUT AKAN DIKELUARKAN MELALUI
FESES.

JADI KESIMPULANNYA : MENELAN BIJI BUAH TIDAK AKAN MEMBUAT IA TUMBUH, TETAPI SEDERET
PERNYATAAN KITA MEMBUAT KITA TAHU BAHWA….

(ITS NOT ABOUT THE QUANTIITY BUT THE QUALITY)

(BERPIKIR KRITIS ITU BUKAN BERPIKIR OTOMATIS)

(TUMBUHKAN RASA PENASARAN)

(BIASAKAN DIRI UNTUK BERPIKIR SECARA TERBUKA, MENERIMA KENYATAAN BAHWA KITA BISA C
SALAH)

Rasa ingin tahu yang tinggi / curiosity

Yang harus di hhindari:

inherited opinion: mengiyakan informasi dari satu pihak, ini bukan berarti kita jadi karakter yang
suka ngebantah orang tua atau guru ya karena aku juga percaya bahwa pengetahuan mereka its
come from a good place, tp yg perlu ditekankan adalah gimana kita juga bisa untuk menganalisis
scara komprehensif isu yang ada.
Berpikir kritis adalah proses:

1. Identification
2. Observasi
3. Analisis
4. Evaluasi
5. Refleksi
6. Inference

Contoh :

Harus menjadi active learning, dan tujuan dari critical thingking itu bukan berada pada muara setuju
atau tidak setuju terhadap suatu isu, tetapi bagaimana pada akhirnya kamu punya standing dan
evaluasi terhadap isu atau masalah tertentu

Kenapa kita butuh berpikir kritis

1. Supaya pada akhirnya kita punya kebabasan untuk berpikir, dimana 100% keputusan adalah
karena kita memahami sesuatu hal bukan karena ikut-ikutan
2. Terhindar dari manipulasi orang lain
3. Menumbuhkan objektifitas dalam pikiran ketika pikiran kita dipengaruhi oleh
bias/emosi/faktor lain