Anda di halaman 1dari 14

R. Wahyu Widodo, S.Psi.,M.Th.,M.

Si
Psikologi Sosial Berfokus Pada Tugas:
Memahami bagaimana dan mengapa
individu berperilaku, berpikir, dan merasa
dalam konteks situasi sosial
Definisi Psikologi Sosial
Bidang ilmu pengetahuan yang berusaha memahami asal-
usul dan sebab-sebab terjadinya perilaku, perasaan, dan
pemikiran individu dalam situasi sosial (Baron &
Branscombe, 2015)
Dengan kata lain:
Psikologi sosial menelisik bagaimana pemikiran,
perasaan, serta tindakan kita dipengaruhi oleh lingkungan
sosial tempat kita menjalani hidup-bagaimana kita
dipengaruhi oleh orang lain atau pemikiran kita mengenai
mereka
Ilmu Pengetahuan Mengacu pada 2 hal:

Nilai Metode
NILAI-NILAI DASAR
ILMU PENGETAHUAN
NILAI PENGERTIAN
AKURASI Suatu komitmen untuk mengumpulkan dan
mengevaluasi informasi tentang dunia sekitar
(termasuk perilaku dan pemikiran sosial) secar teliti,
tepat, dan sebisa mungkin bebas dari kesalahan

OBYEKTIVITAS Suatu komitmen untuk mendapatkan dan


mengevaluasi informasi tentang dunia sekitar
dengan cara sedemikian rupa sehingga sedapat
mungkin terbebas dari bias

SKEPTISISME Suatu komitmen untuk mengakui hasil-hasil


penelitian sebagai suatu yang benar hanya bila hasil
tersebut telah diverifikasi atau diuji berulang kali

BERPIKIRAN TERBUKA Suatu komitmen untuk mengubah cara pandang


seseorang- bahkan cara pandang yang telah
tertanam dengan kuat-bila bukti yang ada
menyatakan bahwa pandangan tersebut tidak benar

(Baron & Branscombe, 2015)


Mengapa perlu menggunakan pendekatan ilmiah?
Mengapa tidak menggunakan akal sehat?
• Mana yang benar: Semakin baik kita mengenal orang lain, kita
akan semakin menyukai orang tersebut ATAU semakin baik kita
mengenal orang, kita semakin tidak menyukai orang tersebut.
• Akal sehat menyatakan semakin akrab kita dengan seseorang,
kita akan cenderung semakin menyukai orang itu; namun
menurut hasil penelitian sebaliknya, terkadang semakin
banyak yang kita ketahui tentang seseorang, kita semakin
tidak menyukai orang itu.
Mengapa?
• Sebab semakin banyak hal yang kita ketahui tentang
seseorang, kita juga akan mendapati semakin
banyaknya ketidaksamaan antara diri kita dengan
orang tersebut, & berkembangnya kesadaran atas
ketidaksamaan inilah yang menyebabkan kita
menemukan lebih banyak lagi ketidaksamaan, yang
akhirnya berujung pada rasa tidak suka.
(Baron & Branscombe, 2015)
• Hal ini tidak berarti Akal sehat itu salah; justru akal
sehat seringkali menawarkan berbagai petunjuk dan
wawasan yang menarik.
• Tapi akal sehat tidak dapat memberitahu kita kapan
beragam prinsip dan gagasan berlaku, misalnya:
“Semakin mengenal seseorang, semakin kita
menyukai orang itu” atau “semakin mengenal
seseorang, semakin kita tidak menyukai orang itu”
• Hanya pendekatan ilmiah yang meneliti perilaku dan
pemikiran sosial dalam beragam konteks sajalah yang
dapat memberikan jawaban atas pertanyaan
semacam itu.
• Metode ilmiah:
– Dirancang untuk membantu kita menentukan
kapan dan mengapa prinsip yang satu atau yang
lainnyalah yang dapat berlaku.
Batasan dan Ruang Lingkup
Psikologi Sosial (1)
1. Psikologi sosial mempelajari perilaku manusia
2. Perilaku itu haruslah teramati dan terukur, bisa
berupa aktivitas motorik yang besar (meloncat),
bisa juga kecil (gerakan mengangkat alis), bicara,
atau menulis.
3. Sebagai konsekuensi dari obyek studi yang teramati
dan terukur, psikologi sosial harus bisa diverifikasi
oleh siapa saja, walaupun maknanya sangat
tergantung pada perspektif teori, latar belakang
budaya, dan interpretasi pribadi.
Batasan dan Ruang Lingkup
Psikologi Sosial (2)
4. Psikologi sosial tidak mempelajari perilaku yang tidak
kasat mata dan tidak terukur, misal: beriman, kejujuran;
namun hal-hal yang tidak kasat mata seperti perasaan,
pikiran, kepercayaan, sikap, niat, tujuan, harapan, dll
harus tetap terukur dan disimpulkan dari perilaku yang
kasat mata.
5. Psikologi sosial menghubungkan aspek-aspek psikologi
sosial dari perilaku sosial dengan proses dan stuktur
kognitif yang lebih mendasar. Ilmu ini terkait dengan
sosiologi, antropologi, budaya, linguistik, psikologi
kognitif, dan surosains (ilmu saraf).
Hubungan Antara Psikologi Sosial Dengan
Ilmu-Ilmu Lain
LAPANGAN PSIKOLOGI
PSIKOLOGI TEORITIS PSIKOLOGI TERAPAN

PSIKOLOGI
UMUM PSIKODIAGONSTIK
PSIKOLOGI
KHUSUS PSIKOLOGI KLINIS &
BIMBINGAN PSIKOLOGI

PSIKOLOGI
PERUSAHAAN

PSIKOLOGI
PENDIDIKAN

Anda mungkin juga menyukai