Anda di halaman 1dari 13

Seni rupa

Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap
mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep garis, bidang,
bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.

Seni rupa dibedakan ke dalam tiga kategori, yaitu seni rupa murni atau seni murni, kriya, dan
desain. Seni rupa murni mengacu kepada karya-karya yang hanya untuk tujuan pemuasan eksresi
pribadi, sementara kriya dan desain lebih menitikberatkan fungsi dan kemudahan produksi.

Secara kasar terjemahan seni rupa di dalam Bahasa Inggris adalah fine art. Namun sesuai
perkembangan dunia seni modern, istilah fine art menjadi lebih spesifik kepada pengertian seni
rupa murni untuk kemudian menggabungkannya dengan desain dan kriya ke dalam bahasan
visual arts.

Bidang / cabang-cabang seni rupa :

1.Seni rupa murni

- Seni lukis adalah salah satu cabang dari seni rupa. Dengan dasar pengertian yang sama, seni
lukis adalah sebuah pengembangan yang lebih utuh dari menggambar. Melukis adalah kegiatan
mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan
tertentu. Medium lukisan bisa berbentuk apa saja, seperti kanvas, kertas, papan, dan bahkan film
di dalam fotografi bisa dianggap sebagai media lukisan. Alat yang digunakan juga bisa
bermacam-macam, dengan syarat bisa memberikan imaji tertentu kepada media yang digunakan.

- Seni grafis adalah cabang seni rupa yang proses pembuatan karyanya menggunakan teknik
cetak, biasanya di atas kertas. Kecuali pada teknik Monotype, prosesnya mampu menciptakan
salinan karya yang sama dalam jumlah banyak, ini yang disebut dengan proses cetak. Tiap
salinan karya dikenal sebagai 'impression'. Lukisan atau drawing, di sisi lain, menciptakan karya
seni orisinil yang unik. Cetakan diciptakan dari permukaan sebuah bahan , secara teknis disebut
dengan matrix. Matrix yang umum digunakan adalah: plat logam, biasanya tembaga atau seng
untuk engraving atau etsa; batu digunakan untuk litografi; papan kayu untuk woodcut/cukil kayu.
Masih banyak lagi bahan lain yang digunakan dalam karya seni ini. Tiap-tiap hasil cetakan
biasanya dianggap sebagai karya seni orisinil, bukan sebuah salinan. Karya-karya yang dicetak
dari sebuah plat menciptakan sebuah edisi, di masa seni rupa modern masing-masing karya
ditandatangani dan diberi nomor untuk menandai bahwa karya tersebut adalah edisi terbatas.

- Seni patung adalah cabang seni rupa yang hasil karyanya berwujud tiga dimensi. Biasanya
diciptakan dengan cara memahat, modeling (misalnya dengan bahan tanah liat) atau kasting
(dengan cetakan).
- Seni instalasi adalah seni yang memasang, menyatukan, dan mengkontruksi sejumlah benda
yang dianggap bisa merujuk pada suatu konteks kesadaran makna tertentu. Biasanya makna
dalam persoalan-persoalan sosial-politik dan hal lain yang bersifat kontemporer diangkat dalam
konsep seni instalasi ini. Seni instalasi dalam konteks visual merupakan perupaan yang
menyajikan visual tiga dimensional yang memperhitungkan elemen-elemen ruang, waktu, suara,
cahaya, gerak dan interaksi spektator (pengunjung pameran) sebagai konsepsi akhir dari olah
rupa

- Seni Keramik adalah cabang seni rupa yang mengolah material keramik untuk membuat karya
seni dari yang bersifat tradisional sampai kontemporer. Selain itu dibedakan pula kegiatan kriya
keramik berdasarkan prinsip fungsionalitas dan produksinya. Venus of Dolni Vestonice adalah
karya keramik tertua yang pernah ditemukan.

2. Desain

- Arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas,
arsitektur mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari
level makro yaitu perencanaan kota, perancangan perkotaan, arsitektur lansekap, hingga ke level
mikro yaitu desain bangunan, desain perabot dan desain produk. Arsitektur juga merujuk kepada
hasil-hasil proses perancangan tersebut

- Disain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk
menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap
gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis
diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat
merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan),
atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain). Seni disain grafis mencakup kemampuan
kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan
gambar, dan tata letak

- Desain industri adalah seni terapan di mana estetika dan usability (kemudahan dalam
menggunakan suatu barang) suatu barang disempurnakan. Desain industri menghasilkan kreasi
tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis atau warna atau garis dan warna atau
gabungannya, yang berbentuk 3 atau 2 dimensi, yang memberi kesan estetis, dapat dipakai untuk
menghasilkan produk, barang, komoditas industri atau kerajinan tangan.
Masih ada beberapa jenis desain dalam seni rupa antara lain : desain Interior, desain Busana.

3.Kriya

Seni kriya adalah cabang seni yang menekankan pada ketrampilan tangan yang tinggi dalam
proses pengerjaannya. Seni kriya berasal dari kata “Kr” (bhs Sanskerta) yang berarti
‘mengerjakan’, dari akar kata tersebut kemudian menjadi karya, kriya dan kerja. Dalam arti
khusus adalah mengerjakan sesuatu untuk menghasilkan benda atau obyek yang bernilai seni”
- Kriya tekstil
Tekstil adalah barang-barang yang dihasilkan dari proses menenun. Barang-barang tekstil
meliputi segala hal yang dibuat dengan cara ditenun dan dirajut seperti kain, pakaian,
perlengkapan rumahtangga dan lain-lain. Dalam kehidupan sehari-hari, banyak ditemukan
berbagai karya seni kriya atau seni terapan yang berkaitan atau menggunakan bahan tekstil,
antara lain : segala bentuk rancangan tenun, rancangan pakaian, rancangan motif dan rancangan
barang-barang rumah tangga dan asesoris, batik, aksesori misal bando, pita, kipas, tas tangan,
perlengkapan rumah tangga dan hiasan ruangan misalnya taplak meja, kain korden, hiasan
dinding, serbet makan, celemek, sarung bantal, sprei dan sebagainya.

- Kriya kayu
Kriya kayu yaitu kerajinan yang menggunakan bahan dari kayu yang dikerjakan atau dibentuk
menggunakan tatah ukir. Kayu yang biasanya digunakan adalah: kayu jati, mahoni, waru, sawo,
nangka dan lain-lain. Contohnya mebel, relief dan lain-lain

- Kriya keramik
Kriya keramik adalah kerajinan yang menggunakan bahan baku dari tanah liat yang melalui
proses sedemikian rupa (dipijit, butsir, pilin, pembakaran dan glasir) sehingga menghasilkan
barang atau benda pakai dan benda hias yang indah. Contohnya: gerabah, piring dan lain-lain.

2.Seni Rupa Terapan

Seni rupa terapan adalah karya seni rupa yang dirancang untuk tujuan fungsional, yaitu untuk
memenuhi kebutuhan fisik dan psikologis (kejiwaan) manusia. Seni rupa terapan memiliki fungsi
guna atau pakai. Artinya selain sebagai benda yang bernilai seni (artistik) juga sebagai benda
yang indah (estetis) dan dapat digunakan untuk kepentingan manusia. Contoh benda seni terapan
antara lain benda-benda gerabah dari tanah liat, benda-benda anyaman, kerajinan keramik,
peralatan rumah tangga, kerajinan furniture. Karya seni rupa terapan daerah setempat diciptakan
untuk tujuan melestarikan nilai-nilai tradisi dan adat dalam proses serta teknik berkarya seni rupa
daerah setempat. Bentuk, model, teknik, dan media memiliki keunikan/karakteristik tersendiri,
sebagai kekayaan seni budaya. Karya seni rupa terapan daerah setempat yaitu karya seni rupa
yang memiliki fungsi pakai/guna, dibuat dengan teknik (cara) dan media yang ada di daerah
setempat,sebagai aset atau kekayaan budaya nasional.

1. Hasil Karya Seni Rupa Terapan Daerah Setempat

Benda-benda seni rupa terapan yang dihasilkan di bagian daerah di wilayah Indonesia
diantaranya yang terkenal adalah:

1. Kerajinan Batik

Seni batik adalah sebagai budaya nasional yang sudah banyak dikenal di mancanegara. Sebagian
besar daerah di Indonesia memiliki karya seni batik yang berbeda jenis dan coraknya. Batik
termasuk karya seni terapan dua dimensi yang umumnya digunakan sebagai nama motif atau
corak batik. Antara lain : Batik Solo, Batik Yogyakarta, Batik Bayumasan (Purwokerto), Batik
Laseman (Lasem-Rembang), Batik Bakaran (Pati), Batik Cirebon, Batik Pekalongan (corak
Pekalongan), Batik Madura, Batik Palembang, Batik Garut (Jawa barat), Batik Bali, Batik Tuban
(Jawa Timur).

2. Kerajinan keramik dari Kasongan Yogyakarta, Purwakarta, Sompok, Mayong (Jepara),


Bojonegoro (Jawa Timur), Bandung, dan Kedu.

3. Kerajinan kain tenun dari daerah Troso (Jepara), Bali, Garut, Yogyakarta, Tuban, Lombok,
dan Timor.
4. Kerajinan kuningan dari Juwana Pati (Jawa Tengah).
5. Kerajinan ukir perak bakar dari Kota Gede Yogyakarta.
6. Kerajinan anyaman dari bahan alami untuk benda tas, keranjang, tikar, dan topi. Daerah asal
Tangerang, Kudus, Kedu, Tasikmalaya dan Bali.
7. Kerajinan tangan untuk cinderamata (souvenir) dari daerah Surakarta, Jepara, Yogyakarta,
Jakarta, Bali, Bandung, Palembang, Makassar, dan Samarinda.
8. Kerajinan wayang kulit (Wayang / boneka yang terbuat dari kulit berbentuk dua dimensi)
digunakan untuk seni perdalangan atau sebagai hiasan. Dihasilkan dari daerah Yogyakarta,
Surakarta, Kedu, Bali, dan Jawa Timur.
9. Wayang Golek (boneka berbentuk tiga dimensi) dihasilkan dari daerah, Bandung, dan
Yogyakarta (Jawa tengah)
10. Kerajinan ukir kayu, yang menghasilkan benda-benda ukir berupa perabotan rumah tangga
ukir (meja, kursi, tempat tidur, almari, dan hiasan dinding) dan gambar relief. Daerah penghasik
ukiran kayu antara lain Jepara, Bali, Kalimantan, Madura, dan Papua (suku Asmat), Yogyakarta,
Surakarta, Cirebon, dan Palembang.
11. Kerajinan topeng kayu dari daerah Yogyakarta, Surakarta, Betawi, Cirebon, Bali, dan
Bandung.
12. Kerajinan merangkai janur. Jawa Tengah, Bali dan Yogyakarta.
13. Kerajinan bordir berasal dari daerah Kudus dan Tasikmalaya.

2. Media dan Teknik Seni Rupa Terapan Daerah Setempat

a. Media (bahan/alat) yang digunakan umumnya bahan alami dn yang mudah didapat dari
daerah setempat. Contoh media seni terapan tradisional (daerah setempat) umumnya
menggunakan yang harganya murah, mudah terjangkau masyarakat umum/luas, bambu, kayu,
tanah liat, jenis rumput-rumputan (untuk anyaman), eceng gondok, tempurung (batok) kelapa,
kulit kerang, kulit hewan, batu marmer, batu andesit, dan daun-daunan.

b. Teknik (cara) yang digunakan dalam pembuatan karya seni terapan daerah setempat atau
tradisional pada umumnya sangat sederhana yaitu dengan menggunakan tangan atau dengan alat
bukan mekanis (mesin). Misalnya dalam pembuatan anyaman bambu daun, ukirankayu, kain
tenun, kain songket keramik tradisi, wayang kulit dan golek, bordir, sulaman, kain batik.
Dikerjakan secara perorangan atau kelompok. Dengan cara (teknik) ukir, pahat, anyam, aplikasi,
jahit, butsir, membentuk.
SENI BATIK

Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa mengacu pada dua
hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah
pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist
dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk
penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan
SENI KULIT
(wayang kulit sebagai contoh)
Wayang kulit dapat dikategorikan sebagai pelopor film animasi dunia dengan teknik
penangkapan siluet bayangan (menghidupkan bayangan) sebagai hasil jadinya,. Dan sementara
itu, Lotte Reineger dari Jerman baru mengembangkannya pada tahun 1919. Namun karena kesan
bangsa kita yang ramah tamah dan tidak suka menonjolkan diri, maka kesenian wayang seakan
dilupakan sebagai perintis film animasi dunia. Bahkan ada bangsa lain yang mengclaim kesenian
ini milik bangsanya.

SENI BATU
( Suiseki SEBAGAI CONTOH )

Suiseki ( 水 石 ) merupakan seni batu hias berasal dari Jepang. Biasanya seni Suiseki
dibuat dengan mengambil berbagai macam bentuk, seperti sesuatu hal yang mirip dengan
sosok manusia, sosok binatang, bentuk lansekap, ataupun yang murni abstrak. Seni ini
muncul awalnya dari GongshiSeni batu suiseki hadir dengan berbagai nama terutama di
masyarakat Jepang, Taiwan dan Semenanjung Korea. Seperti di Jepang, mereka menyebutnya
dengan nama suiseki yang artinya “batu air”. Sedangkan di Korea menyebutnya dengan nama
Su-Seok yang artinya “batu berumur tua”. Di China sendiri menyebutnya dengan nama yang
artinya”batu-batu indah”.

SENI UKIR

Saya mengambil contoh ukiran pada permukaan meja,,, dimana fungsinya untuk membuat
tampilan pada permukaan meja terlihat lebih cantik,,,, dengan demikian maka meja tidak hanya
menjadi tempat untuk meletakkan sesuatu,, tapi bisa juga di jadikan sebagai salah satu yang
dapat di gunakan sebagai bahan kreatifitas seni yang kita miliki,,
seni ukir ini bisa di lakukan di berbagai macam benda,, diantaranya adalah pada KAYU<
BATU< KULIT TELUR< dan lain sebagainya.
SENI LUKIS

tentu tidak asing lagi bagi kita untuk karya seni yang satu ini,,,, seni lukis merupakan karya seni
yang sangat terkenal, seni ini banyak di jumpai di mana saja, dan juga banyak yang menggemari
kesenian ini. melukis merupakan suatu penyaluran ide yang di tuangkan pada suatu tempat
misalnya kertas, dinding, bati, dan lain sebagainya, dalam bentuk gambar, baik secara ilustrasi
ataupun nyata.
SENI BORDIR

Bordir atau sulaman adalah hiasan yang dibuat di atas kain atau bahan-bahan lain dengan jarum
jahit dan benang. Selain benang, hiasan untuk sulaman atau bordir dapat menggunakan bahan-
bahan seperti potongan logam, mutiara, manik-manik, bulu burung, dan payet. benang yang
dipakai untuk seni bordir berbeda-beda menurut tempat dan negara. Sejak ribuan tahun yang
lalu, kain atau bedang dari wol, linen, dan sutra sudah dipakai untuk membuat sulaman. Selain
benang dari wol, linen, dan sutra, sulaman modern menggunakan benang sulam dari katun atau
rayon.

Sulam pita adalah sulaman yang menggunakan pita berbagai ukuran dan bahan untuk membuat
motif-motif bunga. Pita memberi efek tiga dimensi karena ukuran pita lebih besar dari benang.
Hasil sulaman pita juga lebih dekoratif karena bahan pita yang lebih beragam.
SENI LOGAM

LOGAM merupakan suatu bahan yang mengandung unsur senyawa an organik,,, logam juga
dapat di gunakan sebagai bahan dasar untuk menciptakan suatu karya seni,, seperti ROBOT,
PATUNG, dan lain sebagainya,,, patung burung garuda ini dapat di jadikan contoh kongkritnya.
SENI KRAMIK

Umumnya senyawa keramik lebih stabil dalam lingkungan termal dan kimia dibandingkan
elemennya. Bahan baku keramik yang umum dipakai adalah felspard, ball clay, kwarsa, kaolin,
dan air. Sifat keramik sangat ditentukan oleh struktur kristal, komposisi kimia dan mineral
bawaannya. Oleh karena itu sifat keramik juga tergantung pada lingkungan geologi dimana
bahan diperoleh. Secara umum strukturnya sangat rumit dengan sedikit elektron-elektron bebas.
SENI ANYAM

SENI ANYAM

Menganyam adalah salah satu seni tradisi tertua di dunia. Konon kegiatan itu ditiru manusia
daricara burung menjalin rantin-ranting menjadi bentuk yang kuat.

Kesenian ini juga ada di berbagai budaya Nusantara. Di rumah-rumah panggung di pesisir
Aceh,tikar pandan menjadi alas lantai. Di Pedamaran, Sumatra Selatan, kegiatan menganyam
tikarmenjadi pemandangan sehari-hari yang dilakukan ibu dan para gadis remaja. Tak heran bila
kotaitu disebut sebagai kota tikar. Untuk memperkenalkan Kelas Antariksa pada seni tradisi
nenek moyang, mereka pun diajak menganyam kain flanel.

Bahan-bahan tumbuhan yang bolehdianyam ialah lidi, rotan, akar, buluh, pandan, mengkuang,
jut dan sebagainya. Bahan inibiasanya mudah dikeringkan dan lembut.

Anda mungkin juga menyukai