Anda di halaman 1dari 8

PAKET : SOSIOLOGI WAKTU : Menit

Materi
Handout materi ajar
PENGERTIAN INTERAKSI

Interaksi Sosial, Menurut Prof. Dr. Soerjono Soekamto di dalam pengantar sosiologi, interaksi
sosial merupakan kunci semua kehidupan sosial. Dengan tidak adanya komunikasi ataupun interaksi
antar satu sama lain maka tidak mungkin ada kehidupan bersama. Jika hanya fisik yang saling
berhadapan antara satu sama lain, tidak dapat menghasilkan suatu bentuk kelompok sosial yang
dapat saling berinteraksi.

Maka dari itu dapat disebutkan bahwa interaksi merupakan dasar dari suatu bentuk proses sosial
karena tanpa adanya interaksi sosial, maka kegiatan–kegiatan antar satu individu dengan yang lain
tidak dapat disebut interaksi.

Syarat interaksi sosial


Menurut Soerjono Soekanto, interaksi sosial tidak mungkin terjadi tanpa adanya dua syarat, yaitu :
1. Kontak Sosial
2. Komunikasi
Kontak Sosial
Kata “kontak” (Inggris: “contact") berasal dari bahasa Latin con atau cum yang artinya bersama-
sama dan tangere yang artinya menyentuh. Jadi, kontak berarti bersama-sama menyentuh.
Dalam pengertian sosiologi, kontak sosial tidak selalu terjadi melalui interaksi atau hubungan fisik,
sebab orang bisa melakukan kontak sosial dengan pihak lain tanpa menyentuhnya, misalnya bicara
melalui telepon, radio, atau surat elektronik. Oleh karena itu, hubungan fisik tidak menjadi syarat
utama terjadinya kontak.
Kontak sosial bersifat positif karena mengarah pada suatu kerja sama, sedangkan kontak sosial
negatif mengarah pada suatu pertentangan atau konflik.
Kontak sosial dapat bersifat primer terjadi apabila para peserta interaksi bertemu muka secara
langsung. Misalnya, kontak antara guru dan murid di dalam kelas, penjual dan pembeli di pasar
tradisional, atau pertemuan ayah dan anak di meja makan.
Sementara itu, kontak sekunder terjadi apabila interaksi berlangsung melalui suatu perantara.
Misalnya, percakapan melalui telepon. Kontak sekunder dapat dilakukan secara langsung dan tidak
langsung.
Kontak sekunder langsung misalnya terjadi saat ketua RW mengundang ketua RT datang ke
rumahnya melalui telepon. Sementara jika Ketua RW menyuruh sekretarisnya menyampaikan pesan
kepada ketua RT agar datang ke rumahnya, yang terjadi adalah kontak sekunder tidak langsung.

Komunikasi
Komunikasi merupakan syarat terjadinya interaksi sosial. Hal terpenting dalam komunikasi yaitu
adanya kegiatan saling menafsirkan perilaku (pembicaraan, gerakan-gerakan fisik, atau sikap) dan
perasaan-perasaan yang disampaikan. Ada lima unsur pokok dalam komunikasi yaitu sebagai berikut.
Komunikator, yaitu orang yang menyampaikan pesan, perasaan, atau pikiran kepada pihak lain.
Komunikan, yaitu orang atau sekelompok orang yang dikirimi pesan, pikiran, atau perasaan.
Pesan, yaitu sesuatu yang disampaikan oleh komunikator. Pesan dapat berupa informasi, instruksi,
dan perasaan.
Media, yaitu alat untuk menyampaikan pesan. Media komunikasi dapat berupa lisan, tulisan, gambar,
dan film.
Efek, yaitu perubahan yang diharapkan terjadi pada komunikan, setelah mendapatkan pesan dari
komunikator.

Ada tiga tahap penting dalam proses komunikasi antara lain :


Encoding, Pada tahap ini, gagasan atau program yang akan dikomunikasikan diwujudkan dalam
kalimat atau gambar. Dalam tahap ini, komunikator harus memilih kata, istilah, kalimat, dan gambar
yang mudah dipahami oleh komunikan. Komunikator harus menghindari penggunaan kode-kode yang
membingungkan komunikan.
Penyampaian, Pada tahap ini, istilah atau gagasan yang sudah diwujudkan dalam bentuk kalimat
dan gambar disampaikan. Penyampaian dapat berupa lisan, tulisan, dan gabungan dari keduanya.
Decoding, Pada tahap ini dilakukan proses mencerna dan memahami kalimat serta gambar yang
diterima menurut pengalaman yang dimiliki.

Faktor dasar terbentuknya interaksi sosial


Proses interaksi sosial yang terjadi dalam masyarakat bersumber dari factor :
Imitasi, meniru adalah suatu proses kognisi untuk melakukan tindakan maupun aksi seperti yang
dilakukan oleh model dengan melibatkan alat indera sebagai penerima rangsang dan pemasangan
kemampuan persepsi untuk mengolah informasi dari rangsang dengan kemampuan aksi untuk
melakukan gerakan motorik.
Identifikasi, adalah pemberian tanda-tanda pada golongan barang-barang atau sesuatu. Hal ini
perlu, oleh karena tugas identifikasi ialah membedakan komponen-komponen yang satu dengan yang
lainnya, sehingga tidak menimbulkan kebingungan.
Sugesti, adalah rangsangan, pengaruh, stimulus yang diberikan seorang individu kepada individu lain
sehingga orang yang diberi sugesti menuruti atau melaksanakan tanpa berpikir kritis dan rasional.
Motivasi: yaitu rangsangan pengaruh, stimulus yang diberikan antar masyarakat, sehingga orang
yang diberi motivasi menuruti tau melaksanakan apa yang dimotivasikan secara kritis, rasional dan
penuh rasa tanggung jawab . Motivasi biasanya diberikan oleh orang yang memiliki status yang lebih
tinggi dan berwibawa, misalnya dari seorang ayah kepada anak, seorang guru kepada siswa.
Simpati: adalah ketertarikan seseorang kepada orang lain hingga mampu merasakan perasaan orang
lain tersebut. Contoh: membantu orang lain yang terkena musibah hingga memunculkan emosional
yang mampu merasakan orang yang terkena musibah tersebut.
Empati, yaitu mirip dengan simpati, akan tetapi tidak semata-mata perasaan kejiwaan saja. Empati
dibarengi dengan perasaan organisme tubuh yang sangat intens/dalam.

Handout materi ajar


BENTUK INTERAKSI ASOSIATIF

Asosiatif, adalah suatu kehidupan di mana pihak-pihak yang berhubungan dalam tingkat yang
sejajar saling ketergantungan, koordinasi, dan kerja sama. Kehidupan asosiatif di masyarakat dengan
kekuatan seimbang akan terjadi suatu kerja sama sehingga akan tercipta kehidupan demokratis,
sedangkan kehidupan asosiatif yang tidak seimbang akan mengubah keadaan demokratis menjadi
diktator atau otokrasi.
Proses Asosiatif, yang mendorong terbentuknya interaksi adalah :
1. Kerja sama
2. Akomodasi (koersi, kompromi, arbitrasi, konsiliasi, toleransi, stalemate, dan adjudikasi)
3. Assimilasi
4. Akulturasi

Handout materi ajar


BENTUK INTERAKSI DISOSIATIF

Kehidupan disasosiatif di masyarakat dengan hikmat yang tidak seimbang jelas


akan tampak, siapa yang kuat pasti akan menang dan siapa yang lemah akan kalah. Interaksi sosial di
masyarakat merupakan hubungan sosial yang dinamis, menyangkut hubungan antarorang perorang,
antara kelompok-kelompok manusia maupun antara orang perorang dengan kelompoknya. Yang
dimaksud bentuk-bentuk interaksi sosial, yaitu bentuk-bentuk yang tampak apabila orang perorang
atau kelompok-kelompok manusia, mengadakan hubungan satu sama lainnya. Dalam hubungan
orang perorang atau kelompok kemungkinan terjadi :
1. Kerja Sama (cooperation)
2. Persaingan (competition)
3. Pertentangan (pertikaian)
4. Konflik
5.

Terjadinya Konflik/Pertikaian/Pertentangan Dalam Proses Interaksi Sosial


Pertentangan atau konflik adalah proses sosial, di mana orang perorang atau kelompok manusia
berusaha mencapai tujuannya dengan jalan menentang pihak lawan, dengan menggunakan ancaman
atau kekerasan. Dalam pertikaian unsur perasaan memegang peranan penting dalam mempertajam
perbedaan-perbedaan yang ada sehingga masing-masing pihak berusaha saling menghancurkan.
Sebab-sebab Terjadinya Pertikaian
a. Adanya perbedaan pendirian dan perasaan orang seorang yang semakin tajam sehingga timbul
bentrokan perseorangan.
b. Adanya perubahan-perubahan sosial yang terlalu cepat di dalam masyarakat sehingga
menyebabkan terjadinya disorganisasi dan perbedaan pendirian mengenai reorganisasi dari
sistem nilai-nilai baru.
c. Adanya perbedaan kebudayaan yang mempengaruhi pola pemikiran dan tingkah laku
perseorangan dalam kelompok kebudayaan yang bersangkutan. Hal ini akan menimbulkan
pertentangan kelompok.
d. Adanya bentrokan mengenai kepentingan-kepentingan, baik perseorangan maupun kelompok,
misalnya: kepentingan ekonomi, sosial, politik, ketertiban, dan keamanan.
Contoh: Pertikaian antara buruh dan majikan.
Suatu masyarakat biasanya mempunyai alat-alat tertentu untuk menyalurkan benih-benih
pertikaian yang disebut safety valve institutions. Di dalam alat-alat ini disediakan objek-objek
tertentu yang dapat mengalihkan pertikaian kepada pihak yang bertikai agar perhatian tersebut
dapat tersalurkan ke arah lain.

Daftar Pustaka

Idianto Muin, 2006. Sosiologi SMA/MA kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga


Ruswanto, 2009. Sosiologi SMA/MA kelas X. Jakarta: Buku Sekolah Elektronik (BSE) Penerbit
Kemendiknas
NILAI
- Nilai sosial adalah penghargaan yang diberikan masyarakat kepada segala sesuatu yang baik,
penting, luhur, pantas, dan memunyai daya guna fungsional bagi perkembangan dan kebaikan
hidup bersama.
Prof. Dr. Notonegoro membedakan nilai menjadi tiga macam, yaitu :
1. Nilai material, yakni meliputi berbagai konsepsi mengenai segala sesuatu yang berguna bagi
jasmani manusia
2. Nilai vital, yakni meliputi berbagai konsepsi yang berkaitan dengan segala sesuatu yang
berguna bagi jasmani manusiadalam melaksanakan berbagai aktivitas
3. Nilai kerohanian, yakni meliputi berbagai konsepsi yang berkaitan dengan segala sesuatu yang
berhubungan dengan kebutuhan rohani manusia :
a. Nilai kebenaran, yakni yang bersumber pada akal manusia (cipta)
b. Nilai keindahan, yakni yang bersumber pada unsur perasaan (estetika)
c. Nilai moral, yakni yang bersumber pada unsur kehendak (karsa)
d. Nilai keagamaan (religiusitas), yakni nilai yang bersumber pada revelasi (wahyu) dari
Tuhan
- Norma Nilai, merupakan patokan-patokan atau pedoman untuk berperilaku di dalam
masyarakat. Fungsi utama norma adalah mengatur interaksi sosial sehingga di dalam masyarakat
terjadi ketertiban sosial, karena norma dapat :
1. Memberikan batas-batas perilaku (perintah dan larangan)
2. Mengidentifikasi individu dengan kelompoknya
3. Menjaga solidaritas antarwarga masyarakat
Dipandang dari sejauh norma itu memberikan tekanan atau sanksi kepada warga masyarakat dapat
dibedakan menjadi :
1. Cara (usage)
2. Kebiasaan ( folkways)
3. Tata kelakuan (mores)
4. Adat istiadat (customs)
5. Hukum (law)
Di dalam masyarakat juga terdapat jenis norma yang disebut fashion (mode) yakni cara dan gaya
melakukan atau membuat sesuatu yang diikuti banyak orang. Contoh : cara memotong dan
menggunakan pakaian, cara mengatur rambut, model mobil, arsitektur rumah, jenis tari-tarian,
jenis musik, dan sebagainya.
- Norma Agama
Adalah petunjuk hidup setiap manusia yang hidup di dunia dan berasal dati Tuhan
- Norma Kesusilaan
Adalah segala peraturan yang bersumber dari bisikan hati nurani manusia yang diakui dan ditaati
oleh setiap anggota masyarakat. Norma kesusilaan ditujukan kepada manusia supaya terbentuk
kebaikan akhlak pribadi dalam rangka penyempurnaan manusia.
- Norma Kesopanan
Adalah aturan hidup yang berlaku bagi manusia yang timbul dari pergaulan manusia dan
didasarkan pada kebiasaan, kepatuhan, atau kepantasan berlaku dalam masyarakat. Bersifat
heteronom, sehingga pelanggaran atas norma ini adalah datang dari luar diri kita, yaitu hinaan,
cemohan, pengucilan, dan sebagainya.
- Norma Hukum
Adalah aturan sosial yang dibuat oleh lembaga-lembaga tertentu, seperti pemerintah. Isi dari
norma hukum mengikat setiap orang tanpa kecuali dan pelaksanaannya dapat dipertahankan
dengan segala paksaan oleh alat negara.

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar pada soal di bawah ini !

1. Salah satu faktor yang mempengaruhi Yang merupakan bentuk interaksi sosial
interaksi sosial adalah sugesti berarti …. asosiatif ....
a. meniru perbuatan pihak lain dengan a. 1 , 2 , 3
berbagai perubahan b. 1 , 3 , 4
b. melakukan perbuatan sama seperti yang c. 2 , 3 , 4
dilakukan pihak lain d. 3 , 4 , 5
c. mengikuti pihak lain tanpa alasan e. 4 dan 5
rasional 6. Interaksi sosial dissosiatif yang bersifat
d. melakukan perbuatan tanpa positif seperti pernyataan di bawah ini,
memperhatikan keberadaan orang kecuali ….
e. merasakan seperti yang dirasakan orang a. kompetisi sepak bola antara Deltras
lain melawan Persebaya
2. Suatu interaksi sosial hanya akan terjadi b. konflik sosial yang terjadi pada
apabila memenuhi dua syarat yaitu .... beberapa daerah di Indonesia
a. imitasi dan sugesti c. invitasi bola volley klub Garuda
b. indentifikasi dan simpati melawan klub Nusantara
c. kontak dan komunikasi d. persaingan para artis pada acara mama
d. kerjasama dan akomudasi mia seleb show
e. status dan peran e. kompetisi pelajar AMA pada acara
3. Kontak yang terjadi secara langsung lomba matematika
bertatap muka disebut .... 7. Interaksi sosial dalam kenyataan sehari-hari
a. kontak primer selalu menghasilkan dua bentuk yang
b. kontak sekunder sifatnya paradoks ( berlawanan ) yaitu ….
c. kontak primer langsung a. pertikaian dan akomodasi
d. kontak skunder langsung b. tradisional dan modern
e. kontak sekunder tidak langsung c. asimilasi dan akulturasi
4. Penyampaian pesan dari satu pihak kepada d. kerjasama dan konflik sosial
pihak lain sehingga terjadi pengertian e. koersi dan mediasi
bersama disebut … 8. Beberapa faktor yang mendasai
a. komunikator terbentuknya interaksi sosial, kecuali ….
b. komonikan a. ambisi
c. komunikasi b. imitasi
d. kompromi c. identifikasi
e. humanisasi d. sugesti dan motifasi
5. Beberapa bentuk interaksi sosial : e. simpati dan empati
1. kerjasama 9. Pemberian penghargaan kepada tokoh-
2. asimilasi tokoh penyelamat lingkungan hidup oleh
3. akomodasi pemerintah pada dasarnya bertujuan untuk
4. persainagn mengajak masyarakat agar terdorong dan
5. konflik mau berperanserta dalam usaha
menyelamatkan lingkungan dari e. kesusilaan
pencemaran dan kerusakan. Pemberian 14. Nilai moral bersumber dari unsur ....
penghargaan tersebut dapat dikategorikan a. rasio
sebagai wujud dari …. b. rasa
a. sugesti c. religi
b. simpati d. kehendak / kemauan
c. imitasi e. refleksi
d. motivasi 15. Nilai yang sudah mendarah daging
e. empati artinya ....
10. Tindakan atau perilaku seorang remaja a. telah menjadi kepribadian dan
yang berusaha membuat dirinya mirip kebiasaan
dengan bintang atau tokoh idolanya, baik b. dianggap lebih penting dari nilai-nilai
dari cara berpakaian model rambut, perilaku yang lain
dan gaya hidup didasari oleh faktor …. c. menjadi daya pengikat bagi manusia
a. sugesti d. sudah memasyarakat dalam masyarakat
b. simpati e. sudah berlaku dijaman nenek moyang
c. imitasi kita
d. empati 16. Kebiasaan untuk bersikap hormat kepada
e. identifikasi orang tua dan guru, merupakan contoh
11. Perhatikan pernyataan di bawah ini ! nilai ....
1. Agung seringkali menirukan cara bicara a. kontemporer
ibunya yang lucu. b. dominan
2. Rini selalu menirukan cara bersolek c. mendarah daging
ibunya d. konservatif
3. Para siswa menirukan berulang-ulang e. temporer
seperti yang di contohkan oleh gurunya 17. Ukuran, patokan yang diyakini dan menjadi
4. Sunaryo tertarik dengan penjelasan panutan semua orang dalam masyarakat
yang disampaikan oleh guru matematika disebut ....
di kelasnya a. norma
5. Intan tidak memperhatikan penjelasan b. nilai
guru pada saat pelajaran Sejarah. c. sanksi
Yang termasuk proses imitasi berdasarkan d. hukum
pernyataan di atas adalah nomor …. e. adat
a. 1 , 2 , 3 18. Norma dalam masyarakat yang telah
b. 1 , 3 , 4 diformalkan adalah ....
c. 2 , 3 , 4 a. usage
d. 3, 4 , 5 b. custom
e. 4 dan 5 c. hukum
12. Seorang Kepala Desa yang berwibawa dan d. pranata sosial
penuh kharisma, menggerakkan pola e. mores
pemerintahan desanya melalui serangkaian 19. Dibanding dengan norma hukum, kekuatan
proses sosial untuk memotivasi warga norma agama cenderung lebih lemah, hal
desanya agar berperan aktif dalam ini disebabkan karena ....
pembangunan desa, merupakan contoh a. aturannya lebih lemah
faktor-faktor yang mendasari interaksi b. berasal dari Tuhan
sosial, utamanya …. c. kitab sucinya tidak memuat sanksi tegas
a. sugesti d. sanksinya bersifat tidak langsung
b. motifasi e. tidak adanya aparat pendukung
c. simpati 20. Seorang warga masyarakat yang diusir dari
d. empati lingkungannya, berarti mendapat sanksi dari
e. identifikasi norma ....
13. Gagasan abstrak mengenai apa yang a. hukum
masyarakat anggap baik, benar, berharga b. usage
dan diinginkan adalah pengertian dari .... c. custom
a. norma d. folkway
b. nilai e. mores
c. sopan santun 21. Berikut ini merupakan fungsi dari norma,
d. adat istiadat kecuali ...
a. sebagai alat pengendali sosial a. kerjasama
b. menciptakan hidup tertib b. kontak
c. mengerahkan masyarakat dalam berfikir c. konflik
d. menjaga kelestarian nilai dalam d. hubungan sosial
masyarakat e. ketentraman
e. sebagai tolak ukur dalam setiap 29. Perubahan sosial dapat menjamin
perbuatan kelangsungan keteraturan sosial bila sesuai
22. Apabila semua anggota masyarakat dengan ....
memenuhi nilai dan norma yang berlaku a. keinginan anggota masyarakat
maka akan tercipta suatu .... b. kesusilaan
a. pranata sosial c. nilai dan norma yang berlaku
b. intitusi sosial d. keadaan sosial
c. keteraturan sosial e. modernisasi
d. akomodasi 30. Syarat terjadinya interaksi sosial adalah ....
e. kerjasama a. kontak primer dan sekunder
23. Keteraturan sosial akan dapat b. komunikasi primer dan sekunder
menciptakan .... c. kontak sosial dan komunikasi sosial
a. integrasi sosial d. konflik sosial dan kompetisi sosial
b. disintegrasi sosial e. asosiasi dan institusi
c. disorganisasi sosial 31. Masyarakat menginginkan keteraturan
d. konsolidasi sosial, untuk itu diperlukan norma-norma
e. mediasi sebagai patokari berperilaku. Salah satu
24. Nilai dan norma diciptakan pada dasarnya norma yang bila dilanggar akan mendapat
bertujuan untuk .... sanksi berat dari masyarakat adalah ....
a. membagi anggota masyarakat kedalam a. kesusilaan d. kebiasaan
kelompok b. adat istiadat e. hukum
b. menciptakan kehidupan masyarakat c. tata kelakuan
yang tertib dan teratur 32. Fungsi nilai sosial dalam kehidupan masya-
c. mengekang anggota masyarakat agar rakat adalah ....
terkendali a. memberi contoh tentang perilaku yang
d. membatasi gerak langkah anggota baik
masyarakat b. sebagai alat pengawas perilaku manusia
e. mendorong persaingan untuk c. membedakan hal-hal yang disukai dan
memperoleh kemajuan tidak disukai
25. Agar keteraturan sosial dapat bertahan lama d. dgambaran tentang anjuran dan
maka diperlukan .... larangan
a. order sosial dan pola e. memberi arah tentang perilaku yang
b. keajegan dan order sosial baik
c. pola dan tertib sosial 33. Keteraturan, sosial dapat terwujud dalam
d. kontrol dan pengendalian sosial kehidupan masyarakat bila setiap warga
e. keselarasan dan keajegan mematuhi peraturan yang berlaku.
26. Salah satu fungsi norma tata kelakuan di Komponen, yang sangat diperlukan untuk
masyarakat adalah .... memelihara keteraturan sosial adalah ...
a. mengatur perilaku penguasa a. peraturan
b. memberikan batas-batas bagi perbuatan b. kontrol sosial
para anggotanya c. aparat yang bijaksana
c. menjagasolidaritas antar kelompok d. kesepakatan bersama
d. mengidentifikasi kelompok lain e. kebersamaan dan keseragaman
e. memelihara kekuasaan seseorang 34. Diantara kelima istilah di bawah ini, yang
27. Keteraturan sosial yang ada dalam tidak termasuk dalam bentuk interaksi
masyarakat dapat terbentuk melalui .... sosial asosiatif …
a. perubahan sosial a. kerjasama
b. integrasi sosial b. asimilasi
c. badan sosial c. akomodasi
d. perubahan alam d. kontravensi
e. perubahan lingkungan e. akulturasi
28. Bentuk – bentuk keteraturan sosial adalah 35. Keterlibatan PBB dalam menyelesaikan
adanya .... konflik di Timur Tengah merupakan suatu
usaha untuk menciptakan perdamaian di c. Mores
antara Negara-negara yang bertikai. Contoh d. Coustom
ini merupakan salah satu bentuk interaksi e. Mode
sosial asosiatif, yaitu …. 41. Aturan social yang dibuat oleh lembaga-
a. akomodasi lembaga tertentu dan mengikat setiap orang
b. kontravensi tanpa kecuali dalam rangka menciptakan
c. kerjasama ketertiban social sehingga pelaksanaannya
d. akulturasi dapat dipertahankan dengan segala paksaan
e. asimilasi oleh alat negara adalah ….
36. Perhatikan contoh berikut ! a. Mores
1. Guru mengajarkan cara menghitung b. Cuostom
yang praktis kepada Budi c. Folkways
2. Andi bermain kelereng bersama Yuda d. Law
3. Susi bermain tali dengan teman- e. Usage
temannya 42. Bersalaman dan memohon do’a restu orang
4. Nenek mengajarkan cara bersopan tua setiap mau berangkat sekolah atau
santun terhadap cucunya bepergian adalah salah satu cotoh dari ….
5. Pak Guru mengajarkan ilmu kepada a. Cara
murid-muridnya b. Kebiasaan
Dari contoh di atas yang termasuk c. Tata kelakuan
sosialisasi primer adalah … d. Adat istiadat
a. 5 e. Norma kesusilaan
b. 4 43. Sekumpulan perbuatan yang mencerminkan
c. 3 sifat-sifat tertentu suatu masyarakat yang
d. 2 dilakukan secara sadar sebagai bentuk
e 1 pengawasan terhadap anggota
37. Banyak siswa baru yang ikut aktif dalam masyarakatnya dinamakan …
kegiatari ekstrakurikuler seperti seniornya. a. Usage
Hubungan sosial antara yunior dengan b. Folkways
senior tersebut dipengaruhi oleh faktor .... c. Mores
a. identifikasi d. simpati d. Cuostom
b. motivasi e. sugesti e. Fatsoen
c. imitasi 44. Segala sesuatu yang berguna bagi manusia
38. Bandingkan beberapa contoh sosialisasi untuk dapat mengadakan kegiatan atau
berikut ! aktivitas disebut nilai ….
1. Membiasakan anak untuk bangun pagi a. Material
hari b. Vital
2. Membimbing anak dalam mengenal c. Kerohanian
kerabat dekat d. Estetis
3. Menasihati anak supaya tidak terlibat ta- e. Religious
wuran 45. Suatu rangsangan, pengaruh, tanggapan
4. Membelikan anak huku ilmu atau stimulus yang diberikan seseorang
pengetahuan social kepada orang atau individu disebut ….
Di antara daftar tersebut yang termasuk a. Empati
sosialisasi primer adalah nomor .... b. Sugesti
a. 1 dan 2 c. 2 dan 3 e. 3 dan 4 c. Imitasi
b. 1 dan 3 d. 2 dan 4 d. Identifikasi
39. Berikut ini yang tidak termasuk nilai e. Simpati
kerohanian menurut Notonegoro adalah …. 46. Salah satu bentuk akomodasi yang
a. Nilai kebenaran dilakukan melalui secara paksaan karena
b. Nilai keindahan disatu pihak berada dalam posisi yang
c. Nilai kebaikan lemah, sedangkan dipihak lain berada
d. Nilai logika dalam posisi yang kuat disebut ….
e. Nilai religious a. Arbritase
40. Norma kebiasaan disebut juga dengan b. Mediasi
istilah …. c. Stalemate
a. Usage d. Koersi
b. Folkways e. Konsiliasi
47. Proses penyesuaian antara individu dengan 49. Tindakan yang dilakukan seseorang
individu atau antara kelompok dengan dengan memperhitungkan kesesuaian
kelompok dalam rangka mengurangi antara cara yang digunakan dan tujuan
ketegangan atua kekacauan disebut …. yang akan dicapai disebut tindakan ....
a. Akomodasi a. Afektif
b. Asimilasi b. Irrasional
c. Akulturasi c. Tradisional
d. Amalgamasi d. Rasional instrumental
e. Arbitrase e. Rasional berorientasi nilai
48. Anak yang berbakti dan menghormati 50. Membantu orang miskin sesuai ajaran
orang tua merupakan salah satu contoh dari agama termasuk tindakan sosial tipe ....
tipe tindakan sosial .... a. Afektif
a. Rasional b. Tradisional
b. Afektif c. Instrumental
c. Tradisional d. Irrasional
d. Rasional instrumental e. Berorientasi nilai
e. Rasional berorientasi nilai

Anda mungkin juga menyukai