1 of 32 Automatic Zoom

23

yang terjadi karena aktivitas perekonomian (Berkoz & Tekba, 1999: 11;
BAB II
Derakhshan, 2005: 66).
KAJIAN PUSTAKA
Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Lapian (2008) yang
menjelaskan bahwa pelabuhan yang satu berbeda dengan pelabuhan yang lain.
Ramai tidaknya pelabuhan tergantung dari berbagai faktor, diantaranya yang
penting sekali adalah faktor ekologi. Pelabuhan bukan saja tempat berlabuh, tetapi
tempat
2.1 bagi kapal berlabuh dengan aman, terindung dari ombak besar, angina, dan
Pelabuhan
arus yang kuat. Secara lebih luas, pelabuhan merupakan titik simpul pusat
Definisi pelabuhan menurut Fair (2012: 1) yakni “... port is a place which
hubungan (central) dari suatu daerah pendukung (hinterland) dan penghubung
regularly provides accomodations for the transfer of passangers and/or goods to
dengan daerah di luarnya.
and from water carriers”. Pelabuhan pada umumnya terletak di perbatasan antara
Berdasarkan penjelasan di atas, peneliti menarik pengertian dari pelabuhan
laut dengan daratan, atau terletak di sungai atau danau. Biasanya pelabuhan
adalah prasarana transportasi untuk mendukung kelancaran sistem transportasi laut
mempunyai antarmuka (interface) sebagai layanan penghubung antar jenis alat
dan simpul konektivitas antar wilayah. Pelabuhan saat ini tidak lagi berfungsi untuk
transportasi.
memudahkan distribusi barang hasil-hasil produksi dan menaik-turunkan
Berdasarkan Undang-Undang No. 17 Tahun 2008 tentang pelayaran,
penumpang tetapi juga memiliki fungsi yang erat kaitannya dengan sektor ekonomi,
pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan batas-
seperti industri, perdagangan, dan pariwisata.
batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan pengusahaan
yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun penumpang,
dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat berlabuh kapal yang
2.1.1 Fungsi
dilengkapi dan fasilitas
dengan Peran Pelabuhan
keselamatan dan keamanan pelayaran dan kegiatan
penunjang pelabuhan
Pelabuhan serta sebagai
sebagaimana tempat
penyedia perpidahan
fasilitas intra lainnya
transportasi dan antarmoda
memilki
transportasi. Sedangkan
fungsidan peran. Menurutpengertian darikepelabuhan
Lapian (2008), menurut
dalam jaringan Undang-Undang
lalulintasdi No.
sebuah negeri
17 Tahun 2008
kepulauan adalah
seperti segalafungsi
Indonesia, sesuatu yang berkaitan
pelabuhan denganpenghubung
ialah sebagai pelaksanaanmaritim
fungsi
pelabuhan untukSedangkan
dan jalan darat. menunjangmenurut
kelancaran, keamanan, dan
Undang-Undang No.ketertiban
17 Tahunarus lalutentang
2008 lintas
kapal, penumpang
pelayaran, dan/atau
secara umum barang, memiliki
pelabuhan keselamatan dan sebagai
fungsi keamanan
link,berlayar, tempat
interface, dan
perpindahan
gateway. intramoda dan/atau antarmoda serta mendorong perekonomian
nasional dan daerah dengan tetap memperhatikan tata ruang wilayah.
1. Link (mata rantai) yaitu pelabuhan merupakan mata rantai dari sistem
Pelabuhan sebagai prasarana transportasi yang mendukung kelancaran
transportasi, sehingga pelabuhan sangat mempengaruhi kegiatan
sistem transportasi laut memiliki fungsi yang erat hubungannya dengan faktor-