Anda di halaman 1dari 12

VITAMIN

Afira Rizki Dwi Damayanthi I122001


Resa Noviana Suci I122003
Pengertian Vitamin

Vitamin adalah senyawa kimia yang sangat esensial, yang


walaupun tersedianya dalam tubuh jumlahnya demikian
kecil, namun sangat diperlukan bagi kesehatan dan
pertumbuhan tubuh yang normal. Umumnya tidak dapat
disintesis tubuh - harus diperoleh dari makanan.
Sifat Vitamin

Diperlukan dalam jumlah kecil


Tidak diproduksi oleh tubuh
Berperan sebagai kofaktor enzim
Rentan terhadap kerusakan
Bisa larut dalam air atau lemak
Vitamin Larut Dalam Lemak
Vitamin A, D, E, K
Larut lemak dan pelarut lemak
Dikeluarkan dalam jumlah kecil melalui empedu
Gejala defisiensi lambat
Tidak selalu perlu ada dalam makanan
Mempunya prekursor
Diabsorpsi melalui sistem limfe
Beberapa jenis bersifat toksik
Vitamin Larut Dalam Air
Vitamin B dan C
Tidak mempunyai prekursor
Mengandung unsur C, H, O, N dan terkadang S dan Co
Diabsorpsi melalui vena porta
Dibutuhkan oleh organisme kompleks dan sederhana
Bersifat toksis bla dikonsumsi megadosis
Dikeluarkan melalui urin
Gejala defisiensi terjadi dengan cepat
Larut dalam air
Fungsi Vitamin

1. Berperan dalam metabolisme energy 2. Pertumbuhan dan Perkembangan

Vitamin-vitamin ini membantu dalam Vitamin D membantu penyerapan kalsium


pemecahan karbohidrat, lemak, dan protein dan fosfor, yang penting untuk
menjadi bentuk energi yang dapat pertumbuhan dan pemeliharaan tulang
digunakan oleh tubuh. yang kuat. Vitamin K berperan dalam
pembekuan darah dan kesehatan tulang.
Fungsi Vitamin
3. Pemeliharaan jaringan 4. Pertumbuhan dan perkembangan
Vitamin C = untuk sintesis kolagen, Vitamin A = untuk perkembangan dan
protein yang memberikan kekuatan dan fungsi yang baik dari mata, kulit, dan
elastisitas pada kulit, tulang, tendon, sistem kekebalan tubuh.
dan pembuluh darah. Vitamin D membantu penyerapan
Vitamin K = pembentukan faktor kalsium dan fosfor = pertumbuhan dan
pembekuan darah dan memastikan pemeliharaan tulang yang kuat.
kalsium disimpan secara tepat di dalam Vitamin K = pembekuan darah dan
jaringan tulang. kesehatan tulang
Pencernaan dan Penyerapan Vitamin
dalam Tubuh

Pencernaan vitamin dimulai di mulut, di mana makanan yang mengandung


vitamin dicerna dan dipecah menjadi bentuk yang lebih sederhana.
Selanjutnya, dalam perjalanan melalui saluran pencernaan, enzim-enzim
pencernaan dan faktor-faktor lainnya membantu dalam pemecahan vitamin
menjadi bentuk yang lebih mudah diserap.
Setelah melalui proses pencernaan, vitamin-vitamin yang telah terpecah
masuk ke usus halus untuk mengalami penyerapan.
Next...
Vitamin larut lemak memerlukan bantuan lemak atau lipid untuk diserap.
Mereka diserap melalui dinding usus halus dan masuk ke dalam aliran darah.
Dan mereka terikat pada protein pembawa khusus dan dibawa ke jaringan tubuh
yang membutuhkannya.

Vitamin larut air dapat diserap melalui difusi pasif aau transfort aktif di mana
mereka bergerak melintasi membran sel usus dan masuk ke dalam aliran darah.
Dalam transport aktif, transporters atau carrier proteins membantu vitamin-
vitamin ini masuk ke dalam sel-sel usus halus untuk kemudian diserap ke dalam
aliran darah.
Next.....

Setelah diserap, vitamin-vitamin tersebar dalam aliran darah dan dibawa


ke berbagai jaringan dan organ tubuh. Beberapa vitamin, terutama
vitamin larut lemak, dapat disimpan dalam jaringan tubuh untuk
digunakan saat dibutuhkan. Vitamin-vitamin ini berperan penting dalam
berbagai proses biokimia, termasuk metabolisme energi, sintesis protein,
dan fungsi sistem kekebalan tubuh.
Next....

Gangguan dalam pencernaan atau penyerapan vitamin dapat menyebabkan


defisiensi vitamin, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan dan menyebabkan
berbagai masalah, termasuk kelemahan, gangguan pertumbuhan, dan gangguan
fungsi organ tubuh. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang
kaya akan vitamin dalam jumlah yang cukup dan menjaga kesehatan saluran
pencernaan agar proses pencernaan dan penyerapan vitamin berjalan dengan baik.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai