ISI
Sekitar akhir abad XIX, ketika mulai dipergunakan bahan pakan murni
dalam percobaan – percobaan binatang, disangka bahwa susunan makanan sudah
cukup kalau hanya terdiri atas karbohidrat, lemak, protein dan mineral. Ternyata
bahwa dengan susunan makanan demikian, binatang percobaan tidak
menunjukkan kesehatan dan pertumbuhan badan yang memuaskan.
Di dalam susunan makanan di atas, masih diperlukan zat gizi lain yang
pada saat itu masih belum diketahui ujudnya. Dalam penelitian penyakit beri-beri
di antara para tahanan dan hukuman di Indonesia pada pemulan abad XX,
EIJKMAN dan rekan rekannya menemukan adanya zat yang diperlukan ini, yang
kemudian diberi nama VITAmiNE oleh VLADIMIR FUNK, karena disangka
suatu ikatan organic anime, oleh adanya unsure N dan telah dikenal asam amino
pada saat itu. Zat vitamin ini diperlukan untuk kehidupan (vita), sehingga diberi
nama vitamine.
Kemudian ternyata bahwa zat esensial ini bukan suatu amine dan tidak
selamanya mengandung unsure nitrogen *N). karena itu nama vitamine banyak
yang menentangnya, sehingga diubah menjadi VITAMIN dengan membuang
huruf –e nya. Mengganti samasekali dengan nama lain agak sulit, karema nama
itu telah memasyarakat di kalangan para ilmuwan.
3
b. Harus datang dari luar tubuh, karena tidak dapat disintesa di dalam
tubuh sendiri
1. Vitamin A
Pengertian
Fungsi
Vitamin A berperan dalam penglihatan, dan merupakan salah satu
komponen penyusun pigmen mata. Selain itu fungsi vitamin A juga ikut
berperan penting menjaga kesehatan, kekebalan tubuh, pertumbuhan dan
perkembangan dan sangat baik untuk menjaga kesehatan kulit.
Sumber Sebagai Pencegah Kekurangan Vitamin A
4
Nabati : Karoten = sumber karoten adalah sayuran berwarna hijau, dan
buah
2. Vitamin D
Pengertian
Fungsi
Fungsi vitamin D antara lain mengatur kadar kalsium dan fosfor dalam
darah, memperbesar penyerapan kalsium dan fosfor dari usus, membantu
proses penulangan, serta memengaruhi kerja kelenjar endokrin.
Kekurangan Vitamin D
5
Bila kadar vitamin D rendah maka tubuh akan mengalami
pertumbuhan kaki yang tidak normal, dimana betis kaki akan membentuk
huruf O dan X. Di samping itu, gigi akan mudah mengalami kerusakan
dan otot pun akan mengalami kekejangan. Penyakit lainnya adalah
osteomalasia, yaitu hilangnya unsur kalsium dan fosfor secara berlebihan
di dalam tulang. Penyakit ini biasanya ditemukan pada remaja, sedangkan
pada manula, penyakit yang dapat ditimbulkan adalah osteoporosis, yaitu
kerapuhan tulang akibatnya berkurangnya kepadatan tulang. Kelebihan
vitamin D dapat menyebabkan tubuh mengalami diare, berkurangnya berat
badan, muntah-muntah, dan dehidrasi berlebihan.
3. Vitamin E
Pengertian
Vitamin E ditemukan oleh Evans dan Burr. Untuk pertama kalinya
Vitamin E diisolasi dari minyak tepung gandum pada tahun 1936. Vitamin
ini disebut vitamin E karena ditemukan stelah vitamin- vitamin yang sudah
ada, yaitu A,B,C dan D. Vitamin E merupakan kombinas dari delapan
molekul yang disebut dengan tocopherol.
Fungsi
Berperan sebagai kesehatan kulit, yaitu dengan menjaga,
meningkatkan elastisitas dan kelembaban kulit, mencegah proses
penuaan dini, melindungi kulit dari kerusakan akibat radiasi sinar
ultraviolet.
Meningkatkan daya tahan tubuh, membantu mengatasi stress,
meningkatkan kesuburan, meminimalkan risiko kanker dan
penyakit jantung koroner.
Sumber Sebagai Pencegah Kekurangan Vitamin E
Vitamin E lebih banyak terdapat pada makanan segar yang belum diolah,
seperti pada bahan makanan yang berminyak atau sayuran. Vitamin E
terdapat pada buah-buahan, susu, mentega, telur, sayur-sayuran, terutama
kecambah.
6
Sayuran yang mengandung banyak vitamin E adalah biji gandum, kedelai,
jagung, alfalfa, selada, kacang-kacangan, asparagus, pisang, strawberi, biji
bunga matahari, buncis, ubi jalar dan sayuran berwarna hijau.
Kekurangan Vitamin E
Vitamin E berperan dalam menjaga kesehatan berbagai jaringan di dalam
tubuh, mulai dari jaringan kulit, mata, sel darah merah hingga hati. Selain
itu, vitamin ini juga dapat melindungi paru-paru manusia dari polusi udara.
kekurangan vitamin E dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang fatal
bagi tubuh, antara lain kemandulan baik bagi pria maupun wanita. Selain
itu, saraf dan otot akan mengalami gangguan yang berkepanjangan. Nama
lain vitamin E ialah tokoferol dan vitamin antisterilitas.
4. Vitamin K
Pengertian
Vitamin K merupakan vitamin yang bersifat tahan panas, namun
vitamin ini akan segera rusak apabila terpapar senyawa asam, basa.
Vitamin K merupakan vitamin yang tidak larut dalam air. Vitamin K
dibutuhkan untuk aktivitas protrombin dengan reaksi karboksilasi gugus
Glu pada residu protein perkursornya. Asam glutamate yang mengalami
reaksi karbosilasi akan merubah menjadi asam karbosiglutamat gamma.
Fungsi
Mengontrol pmbekuan darah.
Karena salah satu fungsi vitamin K dalam tubuh yaitu ` dalam
produksi prothrombin, yakni sutu protein plasma yang di produksi
di hati dan di ubah mnjadi thrombin yang sangat penting untuk
pembekuan darah sehingga jika kita kekurangan vitamin K ini
maka kita bisa kehabisan darah saat tubuh kita terluka.
Menurunkan resiko penyakit Osteoporosis.
Vitamin K ini akan membantu senyawa osteokalsin yang berperab
dalam penyerapan mineral untuk membentuk struktur mineral yang
7
kuat. Sehingga dat menurunkan resiko terkena osteoporosis yakni
dimana tulang menjadi lemah dan rapuh.
Mengobati Penyakit Osteoporosis.
Menurut survey sebuah buku ternama yakni Diabetes care. Vitamin
K ini termasuk kedqalam vitamin yang tidak larut dalam air tetapi
larut di dalam lemak dan banyak terdapat di bagian jaringan perut
dalam tubuh manusia dapat mengurangi resiko diabetes. Melalui
mekanisme yang sama, vitamin k dapat memperlambat proses
pembentukan sel kanker hati dan paru-paru.
Sumber Sebagai Pencegah Kekurangan Vitamin K
. Vitamin K dapat diperoleh dari sayuran hijau, kedelai, dan hati. Vitamin
K penting dalam proses pembekuan darah karena dapat memengaruhi
pembuatan protrombin di dalam hati. Juga terdapat pada sayuran hijau :
bayam, katuk, kol, selada, dan brokoli dan makanan yang di fermentasikan
seperti keju.
Kekurangan Vitamin K
Bila tubuh kekurangan vitamin K maka protrombin di dalam darah akan
berkurang. Nama lain vitamin K ialah filokuinon dan vitamin
antipendarahan.
1. Vitamin B1
Pengertian
Sebuah vitamin dengan struktur kimia C12H17ClN4OS, salah satu
jenis dari vitamin B kompleks, yang banyak ditemukan dalam daging,
ragi, dan biji-bijian. Vitamin ini berfungsi sebagai metabolisme
karbohidrat dan juga menormalkan aktivitas saraf. Vitamin ini larut dalam
air, dan dalam metabolisme karbohidrat menjadikan gula yang lebih
sederhana dan setelah itu dapat digunakan sebagai bahan bakar energi
tubuh. Thiamin ini juga diperlukan untuk membuat kerja jantung menjadi
8
normal, membuat kerja otot baik, dan juga seperti yang telah disebutkan,
menormalkan fungsi saraf tubuh.
Fungsi
Salah satu jenis vitamin yang memiliki peranan penting dalam
menjaga kesehatan kulit dan membantu proses pembakaran karbohidrat
menjadi energi, membantu proses metabolisme protein dan lemak.
Kekurangan Vitamin B1
Berbagai gangguan pada kulit, seperti kulit kering dan bersisik.
Tubuh juga dapat mengalami penyakit beri-beri
Gangguan fungsi saluran pencernaan, jantung, dan sistem saraf.
2. Vitamin B2
Pengertian
Vitamin B2 atau Riboflavin berbentuk Kristal berwarna kuning-
oranye, sdikit larut dalam air memberika warna kuning dengan
fluoresensi kehijauan. Vitamin ini tidak larut dalam minyak atau zat-zat
pelarut lemak, stabil terhadap pmanasan dalam larutan asam mineral dan
tahan terhadap pengaruh oksidasi, tetapi sensitive terhadap larutan alkali,
dimana ia terurai irreversible oleh sinar ultraviolet maupun oleh cahaya
biasa.
Fungsi
Megatur Pertumbuhan dan Reproduksi
Bagi anda yang masih dalam tahap pertumbuhan sebaiknya jangan
9
sampai anda kekurangna vitamin b2 ini karena vitamin b2 ini
memiliki manfaat untuk memastikan agar pertumbuhan anda bisa
berlangsung dengan sehat dan baik serta perkembangan organ
reproduksi . dan vitamini ini juga bermanfaat untuk perkembangan
jaringan tubuh seperti mata,kulit, membran mucous,sistem
kekebalan tubuh dan juga untuk system syaraf.
Mencegah Jerawat
Jerawat merupakan masalah paling sering kita hadapi apalgi bagi
para kaum hawa jika diwajahnya ada satu jeraawat aja udah panik
apalgi kalau banyak dan ditambah lagi dengan muka berminyak
duh itu pasti bikin kita stres dan gak pede, tahu kah anda ternyata
vitamin b2 ini juga mempunyai manfaat untuk mencegah
pertumbuhan jerawat karena Riboflavin ini dapat meningkatkan
keluarnya lendir atau minyak pada kulit sehingga akan
berkurangnya jumlah jerawat pada wajah.
Membantu Produksi Energi Pada Tubuh
Menigkatkan jumlah energi didalam tubuh kita yakni dengan
fungsinya yang bisa merubah karbohidrat menjadi senyawa gula
sederhana yang dikenal dengan nama glukosa. Tanpa adanya
glukosa, tubuh tidak bisa memproduksi energi. Alhasil, tubuh akan
kesulitan menjalankan fungsinya, dan juga dan memiliki peran
penting dalam metabolisme atau pemrosesan lemak, karbohidrat
dan protein di dalam tubuh.
10
daging (ikan dan unggas). Jika tubuh sudah sangat kekurangan vitamin
B2 dengan ditandainya tubuh mengalami penyakit diatas, ada baiknya
untuk dibawa ke rumah sakit. Karena biasanya penanganan cepat
dilakukan adalah operasi (untuk penyakit mata seperti katarak) kemudian
diberikan vitamin B2 sebagai pemulihan diri.
Kekurangan Vitamin B2
Penyakit yang ditimbulkan adalah cheilosis (bibir meradang),
stomatitis angular (sudut mulut pecah), glossitis (lidah licin berwarna
keunguan), dan bisa mengakibatkan bayi lahir sumbing dan gangguan
pertumbuhan.
3. Vitamin B3
Pengertian
Niacin atau vitamin B3 merupakan jenis nutrisi yang diperlukan
tubuh yang termasuk pada jenis vitamin B-Kompleks. Niacin atau vitamin
B3 diperlukan tubuh sebagai obat untuk jenis penyakit tertentu. Selain
dikenal dengan dua nama tersebut, jenis vitamin ini juga dikenal dengan
nama asam nikotinat. Jenis vitamin ini dapat kita temukan secara alami
dalam makanan yang kita konsumsi baik itu hewan atau pun tumbuhan.
Saat ini vitamin ini sudah diproduksi dalam bentuk pil atau tablet sehingga
kita lebih mudah mendapatkan dan mengkonsumsinya.
Fungsi
Vitamin B3 atau niacin, jumlah viamin B3 yang cukup akan
memberikan banyaka manfaat bagi kesehatan kita. Beberapa manfaat yang
bisa kita peroleh diantaranya adalah menyembuhkan iritasi kulit,
membantu proses penceranan, menambah energi, menyembuhkan
diabetes, dan menurunkan tekanan darah tinggi.
11
Sumber Sebagai Pencegah Kekurangan Vitamin B3
Ada banyak jenis makanan yang dapat kita konsumsi untuk
memperoleh asupan vitamin B3 atau Niacin. Hal itu baik berupa makanan
nabati atau pun hewani. Beberapa makanan yang memiliki kandungan
niacin yang cukup tinggi diantaranya adalah ikan tuna, ayam, kacang
tanah, hati, daging sapi, jamur, kacang hijau, biji bunga mata hari atau
kuaci dan alpukat.
Kekurangan vitamin B3
Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B3 =
terganggunya sistem pencernaan, otot mudah keram dan kejang, insomnia,
bedan lemas, mudah muntah dan mual-mual, dan lain-lain
4. Vitamin B5
Pengertian
Vitamin B5 atau asam pantotenat adalah salah satu dari jenis
vitamin B kompleks. Vitamin B5 larut dalam air. Di pasaran, vitamin B5
ini memiliki dua bentuk dimana satu dan lainnya memiliki perbedaan
harga yaitu panthetine dan calcium panthotenate.
Fungsi
Manfaat utama asam pantotenat dalam tubuh adalah sebagai
koenzim dimana membantu dalam proses asetilasi dan pelepasan energi
pada tubuh dari molekul mikronutrien. Karena asam pantotenat sendiri ini
yang membantu metabolisme lemak lalu protein serta karbohidrat. Dari
metabolisme tersebut akan dihasilkan energi yang dapat digunakan untuk
tubuh dalam menjalankan aktivitasnya. Vitamin B5 juga bermanfaat dalam
mencegah tubuh dari kejang dan mati rasa. Lalu gangguan sakit kepala dan
gangguan pencernaan pun dapat diatasi. Tanpa vitamin B5, tubuh akan
mengalami lelah dan lemas. Lemak, protein dan karbohidrat tidak akan
12
diproses dalam metabolisme secara optimal jika vitamin B5 tidak
terpenuhi secara baik. Sehingga dibutuhkan asupan vitamin B5 atau asam
pantotenat ini dengan dosis yang tepat setiap harinya.
Kekurangan Vitamin B5
Defisiensi vitamin B5 ini tetap bisa terjadi. Pertama diakibatkan
seseorang tidak mengkonsumsinya dengan cukup. Lalu kondisi kedua
adalah dikarenakan memang adanya faktor genetik atau bawaan sejak lahir
bahwa usus tidak mampu menyerap vitamin B5 secara maksimal. Untuk
itu biasanya konsumsi vitamin B5 lebih dari dosis hariannya. Sedangkan
saat kekurangan asam pantotenat ini, seseorang akan mengalami gejala
seperti fatigue, timbulnya jerawat berlebihan, mengalami hambatan
pertumbuhan, rambut rontok dan beruban, muntah dan kejang perut,
mengalami insomnia atau sulit tidur, kesemutan dan kejang pada kaki,
kejang otot, gangguan saluran pernafasan, serta hiploglikemia.
5. vitamin B6
Pengertian
Piridoksin adalah merupakan vitamin B kompleks yang termasuk senyawa
larut dalam air. Bersifat sebagai koenzim dalam metabolisme karbohidrat,
lemak dan protein yang nantinya menjadi energi yang digunakan tubuh
untuk beraktivitas. Selain itu, metabolismenya juga menyangkut asam
amino dan juga sistem imunitas. Sehingga membantu tubuh tetap prima
dan tahan terhadap serangan penyakit.
Fungsi
13
Vitamin b6 memainkan peran utama dkoordinasi proses metabolisme
tubuh secara keseluruhan, memastikan fungsi normal dan system saraf,
regulasi hormone, memperbaiki jaringan pertumbuhan sel, dan
pembentukan sel darah merah, asam nukleat, dan asam amino.
Kekurangan vitamin B6
Kasus kekurangan vitamin B kompleks di jaman sekarang ini hampir
tidak pernah terjadi. Jika pun ada penyakit beri-beri pun tidak disebabkan
karena kekurangan vitamin B6 walaupun merupakan penyakit yang
disebabkan oleh jenis vitamin B kompleks lainnya. Secara lebih kompleks
kekurangan vitamin B6 ini dapat mengakibatkan penyerapan sari makanan
di usus terganggu. Sehingga tubuh akan menurun kondisinya karena
kekurangan gizi akibat hal ini. Biasanya terjadi pada mereka yang lebih
suka mengkonsumsi alkohol. Berlebihan terhadap konsumsi obat jenis
isoniazid dapat juga menyebabkan fungsi kerja vitamin B6 tidak berfungsi
dengan baik. Dampak defisiensi atau kekurangan vitamin B6 ini adalah
dermatitits, mulut yang meradang, sampai insomnia. Bahkan seharusnya
manfaat yang dapat diperoleh dari konsumsi vitamin B6 ini seperti yang
telah dijelaskan diatas malah dapat sebaliknya, menjadi sebab dari
penyakit lainnya.
14
6. Vitamin B12
Pengertian
Vitamin B12 adalah vitamin dengan struktur molekul terumit
dibandingkan delapan vitamin lain dalam keluarga vitamim B kompleks.
Kobalamin (istilah lain dari vitamin B12) terdiri dari struktur beberapa
senyawa kompleks lainnya (vitamers) yang masing-masingnya aktif
sebagai vitamin. Uniknya, struktur vitamin B12 memiliki unsur Kobalt di
tengah tetra-pyrol ring yang menjadi pusat dari kobalamin. Keberadaan
unsur kobalt ini lah yang menyebabkan istilah kobalamin menjadi populer
dikalangan medis.
Fungsi
Vitamin B12 juga disinyalir efektif untuk mengatasi gangguan sulit tidur,
pencegahan serangan jantung lanjutan, dan memperkuat ingatan dari
manula diatas usia 65 tahun. Biasanya vitamin B12 dikombinasikan
dengan vitamin lainnya. Beberapa penderita berikut juga bisa memperoleh
pengobatan vitamin B12 meski data medis yang dimiliki belum
memastikan seberapa besar tingkat efektifitasnya.
15
Letih dan lesu
Kulit pucat
Lidah terasa pahit
Mudah lebam dan berdarah
Nyeri lambung dan penurunan berat badan
Diare atau konstipasi
7. Vitamin C
Pengertian
Vitamin C adalah salah satu vitamin yang sangat di butuhkan oleh tubuh
yang mana berperan penting sekali dalam menjaga keseimbangan tubuh dan
menjauhkan dari berbagai penyakit. Karakteristik dari vitamin C adalah sala
satu jenis vitamin yan larut dalam air.
Fungsi
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Manfaat vitamin C ternyata sangat baik sekali untuk meningkatkan
system imun yang mana hal ini dapat mencegah berbagai sumber
penyakit seperti kuman, bakteri, dan juga virus untuk dapat menyerang
tubuh sehingga tubuh tak mudah sakit karena tak mudah terserang
berbagai jenis penyakit.
Mengatasi Flu dan pilek
Menjaga dan Merawat Kulit
Mengobati sariawan
Bahan Kecantikan Alami
Mengobati Gusi Bengkak dan berdarah
16
Kekurangan Vitamin C
Kulit kering dan bersisik, mudah infeksi pada luka, gusi berdarah, rasa nyeri
pada persendian
2.2.1 Pengertian
Anemia gizi besi adalah anemia yang timbul karena kekurangan zat bezi
sehingga pembentukan sel sel darah merah dan fungsi lain dalam tubuh terganggu.
Anemia gizi sangat umum dijumpai di Indonesia dan dapat terjadi pada semua
golongan umur, dimana keadaan kadar hemoglobin di dalam darah lebih rendah
daripada normal.
Hemoglobin merupakan zat warna yang terdapat dalam darah merah yang berguna
untuk mengangkut oksigen dan CO2 dalam tubuh. hemoglobin adalah ikatan
antara protein,garam besi, dan zat warna. Kadar Hb merupakan parameter yang
paling mudah digunakan dalam menentukan status anemia pada skala luas.
Sampel darah yang digunakan biasanya sampel darah tepi,seperti dari jari
tangan,dapat pula dari jari kaki serta telinga dan untuk memproleh hasil yang
lebih akurat dianjurkan menggunakan sampel darah vena. Akan tetapi kadar
hemoglobin bukan merupakan indicator yang sensitive untuk melihat status besi
17
seseorang karena turunnya kadar hemoglobin merupakan tahap yang sudah lanjut
dari adanya defisiensi besi.
Dalam masyarakat yang diet sehari-harinya sebagian besar berasal dari sumber
nabati,adanya penyakit infeksi maupun investasi parasit sangat berperan dalam
terjadinya anemia gizi. Rendahnya kadar zat besi dalam diet sehari-hari maupun
kurangnya tingkatnya absorpsi zat besi yang terkandung dalam sumber nabati
hanya merupakan sebagian dari alasan tingginya angka prevalensi anemia gizi
18
besi di Indonesia. Investasi cacing dalam usus terutama cacing tambang dan
penyakit infeksi yang lain banyak dijumpai dan menambah timbulnya anemia.
Faktor-faktor yang mendorong terjadinya anemia gizi pada usia remaja (health
media nutrion series) adalah :
2.2.4 Etiologi
A. Anemia defisiensi
B. Anemia karena pendarahan
C. Anemia haemolitik
D. Anemia aplastik
E. Anemia karena sebab-sebab lain
19
1. Anemia Defisiensi
Adalah anemia yang disebabkan karena kekurangan zat bezi (fe),
zat asam folat, Vit B12, Protein dll.
a. Anemia defisiensi besi
Penyebab :
Perdarahan kronik
Infeksi yang berulang-ulang seperti pneumonia
Diet buruk
Pengobatan :
Transfuse darah,darah diberikan apabila Hb kurang
atau sama dengan 5gr%
Antibiotic diberikan apabila ada infeksi
b. Anemia perniosa
Penyebab :
Kekurangan B12
Kekurangan reabsorbsi vitamin yang disebabkan
factor intrinsic
Pengobatan dan perawatan :
Diet banyak mengandung vitamin b12
Penyajian makanan yang dapat menimbulkan nafsu
makan
Pemberian vitamin b12 100 microgram secara IM
Penderita bedrest
Perhatikan defacationnya
c. Anemia deffisiensi asam folat
Penyebab :
Malnutrisi
Gangguan saluran cerna
Kebutuhan asam folat tubuh yang meningkat
Pengobatan dan perawatan :
20
Pemberian diet yang banyak mengandung daging
atau sayuran hijau
Pemberian asam folat
3 x 500mg/hari pada anak
3 x ½ mg/hari pada bayi
Transfuse darah diberikan bila keadaan umum jelek
2. Anemia Karena Pendarahan
Anemia yang disebabkan karena volume darah dalam tubuh
berkurang.
Penyebab Utama :
Pendarahan akut
Pendarahan kronis
3. Anemia Haemolitica
Anemia yang disebabkan karena peningkatan kecepatan distruksi
sel darah merah.
Penyebab Utama :
Kelainan erittrosit
Racun, haemolisis, agglutinin
Kelainan enzim : defisiensi glukosa
Hb uri nocturnal paroksimal ( DNN )
Pengobatan dan Perawatan :
21
Bila penyebabnya karena reaksi toksik diberikan
corticosteroid misalnya : prednisone, prenisolon
Kalau perlu dilakukan splanektomi
4. Anemia Aplastik
Adalah anemia yang terjadi karena ketidak sanggupan sumsum
tulang untuk membentuk sel-sel darah merah.
Penyebab Utama :
Obat-obatan : chlorampenicol , sulfanamid ,
antalgetik
Penyinaran
Idopatik
Pengobatan dan perawatan :
Transplantasi sumsum tulang
Mengatasi komlikasi dengan anti biotic
Transfuse darah sebaiknya paked celi bila perlu
trombosit
Paliatik ( meringankan gejala penyakit )
Hygiene yang baik untuk mencegah timbulnya
infeksi
5. Anemia Karena Sebab Lain
Anemia Post Hemorrogik adalah anemia karena kehilangan banyak
darah, misalnya kecelakaan.
Terapi dan Perawatan :
Istirahat di tempat tidur
Diet banyak mengandung protein dan vitamin B12
Obat-obatan vitamin B12 secara parental. Liver
injeksi dan vitamin lain.
Kebersihan mulut , gigi untuk mencegah stomatis.
Perhatikan defecatie
Transfuse darah
Mengontrol tanda vital, tensi nadi pernafasan,suhu.
22
2.2.6 Pencegahan Anemia
23
Lakukan lah pemeriksaan secara rutin atau berkala minimal
1 atau 3 bulan sekali untuk mengecek kesehatan. Umumnya pihak
medis akan melakukan pengecekan pada tekanan darah. Hal ini
dapat dimanfaatkan untuk mengecek jumlah sel darah dan
pemberian suplemen penambah zat besi. Apabila anemia yang
dialami keadaan yang cukup parah maka akan disarankan untuk
melakukan transfuse darah segera.
2.3.1 Definisi
2.3.2 Etiologi
Ancylostoma duodenale.
Necator americanus
Cacing ini berwarna putih dan panjangnya lebih kurang 10 milimeter.
Sering disebut juga cacing tambang sebab dulu banyak ditemukan di
daerah pertambangan.
Cara penularan :
1) Melalui makanan/minuman yang terkontaminasi.
2) Melalui tangan yang ditempeli larva Ancylostoma.
3) Melalui kulit (telapak kaki tanpa alas).
2.3.3 Pathogenesis
24
b. Larva menembus kulit kaki melalui folikel rambut atau bagian
dibawah epidermis yang mengalami deskwamasi pembuluh limfe atau
daerah ke jantung. Selanjutnya menuju ke paru, alveolus, bronchus,
dan traches, laring, kemuudian melalui epiglostties tertelan dan
berkembang biak dan menjadi cacing dewasa dalam duodenum dan
usus halus.
Siklus ini memerlukan waktu 6 minggu. Cacing dewasa mempunyai
kait untuk bergantung pada usus, bekas kaitan ini menimbulkan luka
dan perdarahan di usus sehingga penderita akan menderita anemi, ini
merupakan gejala anclylostom yang utama.
2.3.4 Simtomatologi
25
b. Befenium hidrolesinfrat.
c. Pirantel pamost
d. Fleksilresorsional
2.3.5 Komplikasi
2.3.6 Pencegahan
Kurang kalori protein atau KKP akan terjadi manakala kebutuhan tubuh
akan kalori, protein, atau keduanya tidak tercukupi oleh diet. Kedua bentuk
defisiensi ini tidak jarang berjalan bersisian, meskipun salah satu lebih dominan
26
ketimbang yang lain. Sindrom kwashiorkor terjelma manakala defisiensi lebih
menampakkan dominasi protein, dan marasmus termanifestasi jika terjadi
kekurangan energy yang parah. Kombinasi kedua bentuk ini,
marasmikkwasiorkor, juga tidak sedikit, meskipun sulit menentukan kekurangan
apa yang lebih dominan.
27
Penyalahgunaan anak, ketidakberdayaan kaum ibu, penelantaran lansia,
kecanduan alcohol dan obat, pada akhirnya berujung pula sebagai KKP. Selain
itu, budaya yang menabukkan makanan tertentu (terutama terhadap balita serta ibu
hamil dan menyusui) dan mengosumsi bahan bukan pangan akan memicu
sekaligus melestarikan KKP.
28
Gambaran klinis utama KKP ringan sampai sedang ialah penyusutan berat
badan yang disertai dengan penipisan jaringan lemak bawah kulit. Jika KKP
berlangsung menahun, pertumbuhan memanjang akan terhenti sehingga anak akan
bertubuh pendek. Kegiatan fisik dan keluaran energi anak berkurang, di samping
berlangsung pula perubahan pada fungsi kekebalan, saluran pencernaan, dan
kebiasaan. Indikator terakhir ini tidak praktis digunakan sebagai butir diagnosis.
Perubahan komposisi tubuh yang mencolok pada orang dewasa ialah penyusutan
jaringan adipose sebesar 12% (lelaki) sampai 20% (wanita). Kemampuan untuk
melakukan pekerjaan fisik yang berat dan berlangsung lama juga berkurang.
Selain itu, kemungkinan wanita KKP melahirkan bayi dengan berat lahir rendah
lebih tinggi ketimbang wanita normal.
1. Marasmus
Gambara penderitaan marasmus dapat terwakili dalam istilah
“tulang terbalut kulit” : jaringan lemak bawah kulit (nyaris) lenyap, otot
mengecil. Berat badan penderita marasmus biasanya sekitar 60% dari berat
yang seharusnya sementara pasien anak mengalami kemunduran
pertumbuhan longitudinal. Kulit kering, tipis, tidak lentur, serta mudah
berkerut. Rambut tipis, jarang, keing, tanpa kilap normal, dan mudah
dicabut tanpa menyisakan rasa sakit. Penderita kelihatan apatis, meskipun
biasanya masih tetap sadar, dan menampakkan gurat kecemasan. Tanda-
tanda itu, disokong dengan lekukan pada pipi dan cekungan di mata,
menjelaskan gambaran wajah seperti orang tua, atau bahkan “kera”.
29
Nafsu makan sebagian penderita hilang sama sekali. Sebagian lagi
masih dapat mengutarakan rasa lapar, namun jika diberikan sejumlah
makanan yang diperkirakan dapat melenyapkan rasa lapar, penderita tidak
jarang muntah. Memang, jumlah yang diperkirakan ini terlalu banyak
untuk mereka, dan tidak dapat ditoleransi. Diare menahun dan kelemahan
yang menyeluruh sering mendampingi KKP sehinggan anak tidak dapat
berdiri sendiri tanpa dibantu.
Detak jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh rendah, namun
takikardia sering terjadi. Hipogiklemia juga sering terjadi, dan tidak jarang
pula ditemani oleh hipotermia (suhu tubuh 35,5° C). organ dalam (visera)
biasanya kecil. Dinding perut menegang, sementara kelenjar limfe mudah
sekali diraba. Namun demikian, diagnosis banding harus ditegakkan untuk
membedakan KKP yang parah dengan KKP dekunder yang diakibatkan
oleh penyakit, misalkan saja, AIDS atau penyakit berat lain.
Penyulit yang paling lazim terjadi ialah gastroenteritis akut,
dehidrasi, infeksi saluran napas, dan kerusakan mata akibat kekurangan
vitamin A. infeksi yang bersifat sistemik bahkan dapat menimbulkan
renjatan septic atau intravascular slotting.
2. Kwasiorkor
Edema yang jika ditekan melekuk, tidak sakit, dan lunak, biasanya
terjadi di kaki, merupakan gambaran utama kwashiorkor. Edema bahkan
dapat meluas sampai ke daerah perineum, ekstremitas atas,dan muka. Pada
daerah edema tidak jarang pula timbul lesi kulit. Eritema yang timbul di
daerah edema biasanya berkilap, ada bagian yang kering, hyperkeratosis
dan hiperpigmentasi yang cenderung menyatu. Epidermis mengelupas
sehingga jaringan di bawah kulit mudah terinfeksi.
Jaringan lemak bawah kulit masih cukup baik, namun jaringan otot
tampak mengecil. Kekurangan berat, setelah dikurangi dengan berat cairan
edema, biasanya tidak separah marasmus. Tinggi badan dapat normal,
dapat juga tidak, bergantung pada kemenahunan penyakit yang tengah
berlangsung, di samping riwayat gizi di masa lalu.
30
Rambut kering, rapuh, tidak berkilap, dan mudah dicabut tanpa
menimbulkan rasa sakit. Rambut yang sebelumnya berombak berubah
menjadi lurus, sementara pgemn rambut brganti warna menjadi cokelat,
merah, atau bahkan putih kekuningan. Keberselangan antara asupan
protein yang buruk dan (agak) baik membentuk porsi depigmentasi dan
gambaran normal pada satu helai rambut sehingga member gambaran
seperti bendera. Ekspresi wajah tampak seperti susah dan sedih, di
samping apatis dan iritatif (cengeng).
Ketiadaan nafsu makan, muntah segera setelah makan, serta diare,
kerap terjadi. Kondisi ini akan membaik manakala keadaan gizi terkoreksi,
dan dilakukan pengobatan saluran gastrointestinal secara spesifik.
Perut tampak menonjol karena penegangan lambung dan usu yang
terpuntir. Hati membesar dengan sudut tumpul dan teraba lunak,
disebabkan oleh infiltrasi lemak. Peristaltic tidak teratur dan frekuensinya
rendah. Tonus dan kekuatan oto sangat berkurang. Selain itu, takikardia
tidak jarang terjadi, sementara hipotermia dan hipoglikemia dapat terjadi
tidak lama sesudah puasa.
Diagnosis banding harus dibuat untuk menyingkirkan kondisi lain
yang dapat menimbulkan edema dan hipoproteinemia, serta KKP sekunder
yang disebabkan oleh gangguan penyerapan protein dan metabolism.
Penyulit yang biasanya terjadi sama dengan marasmus, kecuali
diare, infeksi saluran napas dan kulit berlangsung lebih parah. Infeksi yang
serius dan fatal dapat terjadi tanpa disertai demam, takikardia, distress
pernapasan, atau lekositosis yang memadai. Penyebab kematian yang
utama ialah edema paru yang disertai oleh bronkopneumoni, septicemia,
gastroenteritis, serta ketidakimbangan air dan elektrolit.
3. Marasmik-kwasiorkor
Bentuk kelainan ini merupakan gabungan antara KKP yang disertai
oleh edema, dengan tanda dan gejala khas kwashiorkor dan marasmus.
Gambaran yang utama ialah kwasiorkor edema dengan atau tanpa lesi
kulit, pengecilan otot, dan pengurangan lemak bawah kulit seperti pada
31
marasmus. Jika edema dapat hilang pada awal pengobatan, penampakan
penderita akan menyerupai marasmus. Gambaran marasmus dan
kwashiorkor muncul secara bersamaan dan didominasi oleh kekurangan
protein yang parah.
Penilaian dehidrasi sulit dilaksanakan karena tanda klasih dehidrasi (bola mata
cekung, dan turgor kulit berkurang) kerap ada pada pasien yang keadaan
hidrasinya tidak terganggu, sementara hipovolemia tidak jarang terjadi bersamaan
dengan edema bawah kulit.
32