Anda di halaman 1dari 3

URAIAN SINGKAT PEKERJAAN

PAKET PENGAWASAN KONSTRUKSI PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN PONDOK


PESANTREN KABUPATEN PURWOREJO DAN KOTA SEMARANG

1 Latar Belakang Sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-


Undang Dasar 1945 dan pasal 28 H Amandemen UUD
1945, bahwa rumah merupakan salah satu hak dasar
rakyat, dan oleh karena itu setiap warga negara berhak
untuk mendapatkan tempat tinggal dan lingkungan hidup
yang baik dan sehat. Selain itu, rumah juga merupakan
kebutuhan dasar manusia dalam meningkatkan harkat,
martabat, mutu kehidupan dan penghidupan, serta
sebagai pencerminan diri pribadi dalam upaya
peningkatan taraf hidup, pembentukan watak, karakter
dan kepribadian bangsa.

Untuk memenuhi salah satu kebutuhan dasar tersebut,


perlu mendapat perhatian penting dalam penyediaannya
sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Kendala yang dihadapi di bidang
pengembangan perumahan saat ini antara lain adalah
kemampuan daya beli masyarakat yang rendah, dan
kendala pasokan rumah akibat dari keterbatasan sumber
pembiayaan perumahan. Pembangunan Rumah Susun
ini sangat penting karena dapat membantu masyarakat
yang sulit mendapatkan kebutuhan akan rumah. Hal ini
sejalan dengan upaya Pemerintah dalam Program
Pemulihan Ekonomi Nasional sebagai salah satu
rangkaian kegiatan untuk mengurangi dampak Covid-19
terhadap perekonomian.

Pelaksanaan pembangunan Rumah Susun, harus


sesuai dengan tujuannya baik dari segi mutu dan waktu.
Mengingat tujuan dan kompleksitas permasalahan baik
teknis maupun administrasi pembangunan Rumah
Susun tersebut, maka diperlukan suatu kegiatan
Konsultan Pengawasan Konstruksi Pembangunan
Rumah Susun untuk memastikan proses pembangunan
berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan
khususnya dalam aspek waktu, mutu, biaya dan
pencapaian sasaran fisik baik kuantitas maupun kualitas,
serta tertib administrasi di dalam pembangunan Rumah
Susun, mulai dari tahap persiapan/perencanaan, tahap
pelaksanaan konstruksi sampai pada tahap akhir
pelaksanaan konstruksi yaitu serah terima, pemanfaatan
dan pengelolaan Rumah Susun yang sudah terbangun.

Penyedia jasa Pengawasan Konstruksi adalah


perusahaan yang memenuhi persyaratan yang
ditetapkan untuk pelaksanaan tugas konsultansi dalam
bidang Pengawasan Konstruksi, dan bertugas sejak
ditetapkan berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja
(SPMK) mulai dari tahap perencanaan teknis sampai
serah terima akhir pekerjaan konstruksi fisik, dan
berfungsi melaksanakan pengendalian pada tahap
perencanaan teknis dan tahap pelaksanaan konstruksi,
baik ditingkat program maupun di tingkat operasional.
Penyedia jasa Pengawasan Konstruksi dalam
melaksanakan tugasnya bertanggung jawab secara
kontraktual kepada Kepala Satuan Kerja atau Pejabat
Pembuat Komitmen.
2 Lokasi Kegiatan Lokasi pekerjaan kegiatan Pengawasan Konstruksi
Pembangunan Rumah Susun Pondok Pesantren
Kabupaten Purworejo dan Kota Semarang ada dua,
yaitu:
a. Pondok Pesantren Al Iman, Desa Bulus, Kec. Gebang,
Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Titik
koordinat: -7.685063, 110.007021
b. Pondok Pesantren PCNU, Jl. Puspogiwang I No. 47,
Kel. Gisikdrono, Kec. Semarang Barat, Kota Semarang.
Titik koordinat: -7.012210, 110.296900
3 Keluaran Keluaran yang diminta dari kegiatan konsultan
Pengawasan Konstruksi pembangunan rumah susun
berdasarkan kerangka acuan kerja ini adalah:
a. Keluaran Kualitatif
Keluaran (output) yang dihasilkan dalam kegiatan ini
adalah laporan kegiatan Pengawasan Konstruksi
Pembangunan Rumah Susun Pondok Pesantren
Kabupaten Purworejo dan Kota Semarang yang
meliputi koordinasi pengendalian dan pengawasan
terhadap pekerjaan Pembangunan Rumah Susun
yang dilaksanakan oleh Konsultan Pengawas dan
Kontraktor yang menyangkut kuantitas, kualitas,
biaya dan waktu serta kelengkapan dan kelancaran
administrasi ketepatan pekerjaan yang efisien,
sehingga dicapai wujud akhir bangunan dan
kelengkapannya yang sesuai dengan dokumen
pelaksanaan, serta dapat diterima dengan baik oleh
pemberi tugas serta rekomendasi yang dapat
dimanfaatkan sebagai pendukung.

b. Keluaran Kuantitatif
Selama pelaksanaan Pengawasan Konstruksi
Pembangunan Rumah Susun Pondok Pesantren
Kabupaten Purworejo dan Kota Semarang,
dokumen yang dihasilkan dilaporkan dalam bentuk
hardcopy maupun dalam bentuk softcopy dan
menjadi milik Satuan Kerja Penyediaan Perumahan
Provinsi Jawa Tengah, Balai Pelaksana Penyediaan
Perumahan Jawa III, Direktorat Jenderal
Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Republik Indonesia.

Penyedia jasa Pengawasan Konstruksi harus


membuat dokumen Pengawasan Konstruksi yang
meliputi:
1) Penyusunan laporan peninjauan kondisi
lapangan dilakukan untuk memeriksa
kesesuaian antara kondisi lapangan dengan
rencana teknis yang telah disetujui;
2) Laporan rencana pelaksanaan konstruksi;
3) Laporan Pengawasan Konstruksi yang terdiri
atas laporan harian, laporan mingguan, laporan
bulanan, laporan akhir pengawasan teknis
termasuk laporan uji mutu dan laporan akhir
pekerjaan perencanaan;
4) Berita acara pengawasan konstruksi yang terdiri
atas perubahan pekerjaan, pekerjaan tambah
atau kurang, serah terima pertama (provisional
hand over) dan serah terima akhir (final hand
over) dilampiri dengan berita acara
pelaksanaan pemeliharaan pekerjaan
konstruksi, pemeriksaan pekerjaan, dan berita
acara lain yang berkaitan dengan pelaksanaan
konstruksi fisik;
5) Hasil pemeriksaan kelaikan fungsi
(commissioning test) disusun bersama
penyedia jasa Pengawasan Konstruksi;
6) Garansi atau surat jaminan peralatan dan
perlengkapan mekanikal, elektrikal, dan sistem
pemipaan (plumbing);
7) Surat penjaminan atas kegagalan bangunan
gedung disusun bersama dari penyedia jasa
pelaksanaan konstruksi dan penyedia jasa
Pengawasan Konstruksi;
8) Surat pernyataan kelaikan fungsi;
9) Dalam hal pelaksanaan konstruksi ditetapkan
sebagai BGH, maka penyedia jasa
Pengawasan Konstruksi melengkapi usulan
penilaian kinerja BGH pada tahap pelaksanaan
konstruksi beserta dokumen pembuktiannya.

Penyedia Jasa Pengawasan Konstruksi diminta


menghasilkan keluaran yang lengkap sesuai dengan
kebutuhan kegiatan Satuan Kerja Penyediaan
Perumahan Provinsi Jawa Tengah. Kelancaran
pelaksanaan kegiatan Satuan Kerja Penyediaan
Perumahan Provinsi Jawa Tengah yang berhubungan
dengan pekerjaan Konsultansi Pengawasan Konstruksi
sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penyedia Jasa
Konsultan Pengawas.
4 Jangka Waktu Jangka waktu penyelesaian pelaksanaan Kegiatan
Penyelesaian Pengawasan Konstruksi ini adalah 180 (seratus delapan
puluh) hari kalender terhitung sejak terbit SPMK sampai
dengan Serah Terima Pertama Pelaksanaan Konstruksi,
ditambah dengan Pemantauan pada Pekerjaan Mebel
dan Pemantauan Masa Pemeliharaan Pekerjaan Fisik
serta Serah Terima Kedua Pelaksanaan Konstruksi.

Anda mungkin juga menyukai