11.25 23.

12
Jawaban :
1.) Manajemen adalah suatu proses di mana seseorang dapat mengatur segala
sesuatu yang dikerjakan oleh individu atau kelompok, untuk mencapai
tujuan ataupun target secara kooperatif menggunakan sumber daya yang
tersedia. Manajemen terdiri dari beberapa rangkaian proses yang berkaitan
antara satu dan lainnya. Proses-proses tersebut meliput perencanaan
(planning), pengorganisasian (organizing), pengarahan (actuating), dan
pengawasan (controlling).

a.) Perencanaan (planning)

Perencanaan (planning) merupakan fungsi yang paling mendasar dalam sebuah
manajemen.
Perencanaan merupakan suatu rangkaian proses, di antaranya proses
pemilihan atau penetapan tujuan organisasi ataupun perusahaan dan
penentuan berbagai strategi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
Ada beberapa tahap yang harus dilalui dalam proses perencanaan,
diantaranya :
•Menetapkan serangkaian tujuan.
•Merumuskan keadaan saat ini.
•Mengidentifikasi kemudahan dan hambatan.
•Mengembangkan rencana untuk pencapaian tujuan.

Manfaat dari adanya fungsi perencanaan dalam sebuah perusahaan ataupun

organisasi adalah :
•Dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan tujuan.
•Menjamin tercapainya tujuan sebuah organisasi.
•Dapat menghindari risiko yang mungkin terjadi di masa yang akan datang.
•Mudah dalam melakukan pengawasan.

b.) Pengorganisasian (organizing)

Pengorganisasian merupakan rangkaian aktivitas pembagian tugas yang akan
dikerjakan, serta proses pengembangan struktur organisasi yang sesuai
dengan tujuan perusahaan.
Fungsi ini juga bertujuan untuk membentuk sebuah hubungan kerja di
perusahaan yang memastikan agar semuanya dapat berjalan efektif dan
efisien untuk mencapai tujuan perusahaan.

Proses pengorganisasian meliputi :

•Proses identifikasi dari aktivitas.
•Melakukan klasifikasi aktivitas kelompok.
•Tes dari tugas yang sudah dikerjakan.
•Mendelegasikan kewenangan dan menciptakan tanggung jawab.
•Melakukan koordinasi dengan pihak yang berwenang dalam sebuah
perusahaan.

c.) Pengarahan (actuating)

Pengarahan (actuating) adalah proses mengarahkan atau mengendalikan juga
memotivasi agar dapat meningkatkan keefektifan dan juga efisiensi kerja
agar lebih maksimal.
Terdapat beberapa aktivitas yang harus dilakukan agar suatu perusahaan
memiliki fungsi manajemen pengelolaan perusahaan yang baik, di antaranya
:
•Menerapkan serta mengimplementasikan kepemimpinan, bimbingan maupun
motivasi terhadap pekerja agar bisa bekerja secara nyaman, baik dan
maksimal.
•Memberi tugas dan penjelasannya secara rutin terkait masalah pekerjaan.
•Menjelaskan terkait seluruh kebijakan yang berlaku dan sudah ditetapkan.

d.) Pengawasan (controlling)

Pengawasan (controlling) fungsinya adalah untuk menilai pekerjaan yang

telah dilakukan oleh semua SDM yang ada di suatu perusahaan.
Namun tidak hanya SDM saja, keuangan dan waktu pun harus diperhatikan
dalam fungsi controlling ini.
Hal ini supaya pekerjaan bisa selesai dengan tidak melebihi tenggat waktu
dan budget yang digunakan tidak melebihi dari rencana yang telah dibuat
sebelumnya.

Ada beberapa langkah dalam fungsi controlling, yaitu :

•Mengukur kinerja para pegawai.
•Membandingkan kinerja para pegawai apakah sudah sesuai standar apa
belum. •Jika ada kesalahan, segera evaluasi.
•Melakukan tindakan koreksi kepada pegawai atau pekerjaan yang salah atau
dianggap belum memenuhi standar.
•Memastikan para pegawai berjalan ke arah yang tepat.
•Memastikan seluruh pekerjaan bisa selesai tepat waktu dan tidak melebihi
budget yang telah dialokasikan.

2.) Karena Manajer adalah pemimpin dan orang yang bertanggung jawab untuk
mengarahkan usaha yang bertujuan membantu organisasi dalam mencapai apa
yang menjadi tujuan perusahaan. Ada 4 fungsi spesifik dari manajer, yaitu
merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikan.

3.) •Robert Owen (1771-1858)

Robert Owen berkesimpulan bahwa manajer harus menjadi pembaharu
(reformer). Beliau melihat peranan pekerja sebagai yang cukup penting
sebagai aset perusahaan. Pekerja bukan saja merupakan input, tetapi
merupakan sumber daya perusahaan yang signifikan.
Robert Owen juga menekan pentingnya unsur manusia dalam kegiatan produksi
untuk meningkatkan produktivitas, Owen berusaha memperbaiki etos kerja
dengan jalan mengurangi jam kerja standar.

•Charles Babbage (1792-1871)

Charles Babbage berpendapat bahwa meningkatnya produktivitas dan
menurunnya biaya produksi karena dalam proses kerja menerapkan prinsip-
prinsip ilmiah. Di samping itu kerjasama antar karyawan, pimpinan, dan
pemilik perusahaan dapat memajukan perusahaan.

•Frederick W Taylor (1856-1915)

Dia berpendapat bahwa untuk mengembangkan manajemen di perlukan prinsip-
prinsip sebagai berikut :
a.) Pengembangan metode-metode ilmiah dalam manajemen.
b.) Seleksi ilmiah untuk karyawan, sesuai dengan kemampuan dan tanggung
jawab.
c). Pendidikan dan pengembangan ilmiah pada karyawan.
d.) Kerjasama yang baik dengan semua pihak yang terkait, untuk
mempercepat tercapainya tujuan.

4.)Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari berbagai aktivitas perilaku

manusia (sosial) yaitu berupa kegiatan produksi, distribusi, serta
konsumsi terhadap barang dan jasa.
Ilmu ekonomi sangat berperan penting dalam mengatur prinsip kebutuhan
pokok sosial/masyarakat. Mempelajari ilmu ekonomi dapat melatih seseorang
agar berjiwa sosial dan bersifat teliti serta ekonomis. Mempelajari ilmu
ekonomi dapat melatih seseorang agar mampu mengatur atau mengelola nilai
nominal dengan baik dan bijak.

5.)Pemimpin memiliki peranan penting dalam mengarahkan dan mempengaruhi

para bawahannya. Dengan adanya orang yang mengatur dan mengarahkan suatu
organisasi, maka organisasi tersebut dapat mencapai tujuannya sesuai
dengan visi dan misinya.
pemimpin diperlukan untuk membuat strategi yang efektif dan efisien dalam
mencapai tujuan organisasi. Jika tidak ada pemimpin, problem-problem
organisasi sangat sulit dipecahkan karena tidak ada yang mau
bertanggungjawab, akibatnya organisasi akan mengalami kesulitan mencapai
tujuannya.