Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS PEMETAAN

SUMBER DAYA MANUSIA


KESEHATAN (SDMK)

UPT PUSKESMAS SUKASENANG

DINAS KESEHATAN
TAHUN 2023
A. PEMETAAN SDMK BERDASARKAN PERMENKES NO 75 TAHUN 2014

Standar Ketenagaan Minimal SDMK Puskesmas berdasarkan Permenkes


No.75 tahun 2014 tentang Puskesmas, sebagai berikut :

Tabel 1
Standar Ketenagaan Pada Puskesmas

PUSKESMAS
NO JENIS TENAGA KAWASAN
PEDESAAN
1 Dokter atau Dokter Layanan Primer 2
2 Dokter Gigi 1
3 Perawat 8
4 Bidan 7
5 Tenaga Kesehatan Masyarakat (Kesmas) 1
6 Tenaga Kesehatan Lingkungan (Kesling) 1
7 Ahli Teknologi Lab. Medik 1
8 Tenaga Gizi 2
9 Tenaga Kefarmasian 1
10 Tenaga Administrasi 2
11 Pekarya 1
Jumlah 27

Keterangan :

Standar ketenagaan sebagaimana tersebut diatas :

1. Merupakan kondisi minimal yang diharapkan agar Puskesmas dapat


terselenggara dengan baik.
2. Belum Termasuk tenaga di Puskesmas Pembantu dan Bidan Desa.

B. PEMETAAN SDMK BERDASARKAN UU NO 36 TAHUN 2014 TENTANG


TENAGA KESEHATAN

Standar Ketenagaan Kesehatan Berdasarkan UU No. 36 Tahun 2014


Tentang Tenaga Kesehatan, sebagai berikut :

Tabel 2
Standar Ketenagaan Kesehatan

KELOMPOK SDMK JENIS SDMK


Tenaga Medis Dokter atau Dokter Layanan Primer
Dokter Spesialis
Dokter Gigi
Dokter Gigi Spesialis
Tenaga Psikologi Klinis Psikologi Klinis
Tenaga Kefarmasian Apoteker
Tenaga Teknis Kefarmasian
Tenaga Keperawatan Perawat
Tenaga Kebidanan Bidan
Tenaga Kesehatan Epidemiologi Kesehatan
Masyarakat Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Prilaku
Tenaga Biostatistik dan Kependudukan
Tenaga Pembimbing Kesehatan Kerja
Tenaga Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
Tenaga Kesehatan Reproduksi dan Keluarga
Tenaga Kesehatan Tenaga Sanitasi Lingkungan
Lingkungan Tenaga Entomolog Kesehatan
Tenaga Mikrobiolog Kesehatan
Tenaga Gizi Tenaga Nutrisionis
Tenaga Dietisien
Tenaga Keterapian Fisik Fisioterapis
Okupasiterapis
Terapis Wicara
Tenaga Keterapian Radioterapis
Medis Terapis Gigi dan Mulut
Teknisi Gigi
Teknisi Elektromedis
Analis Kesehatan
Refraksionis
Optisen
Otorik Prostetik
Teknisi Transfusi Darah
Perekam Medis
Tenaga Teknik Radiografer
Biomedika Elektomedis
Ahli Teknik Labolatorium Medik
Radioterapis
Ortotik Prostetik
Tenaga Kesehatan TKT “ Ramuan”
Tradisional TKT “Keterampilan”
Tenaga Kesehatan Asisten Perawat / Pembantu Perawat
Lainnya Asisten Bidan / Pembantu Bidan
Asisten Gizi

Data dan informasi Faskes, Unit / Instalasi, dan Jenis SDMK dapat
diperoleh dari :

1. Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) institusi


2. Data hasil Analisis Jabatan (Peta Jabagan dan Infomasi Jabatan)
C. PEMETAAN SDMK BERDASARKAN ANJAB ABK PADA UPT PUSKESMAS
SUKASENANG TAHUN 2023

Dari Peraturan diatas bahwa pemetaan berdasarkan ANJAB ABK Pada UPT
Puskesmas Sukasenang Tahun 2023, sebagai berikut :

Tabel 3
Pemetaan SDMK Berdasarkan ANJAB ABK UPT Puskesmas Sukasenang
D. PEMETAAN SDMK BERDASARKAN RENBUT KEMENKES PADA UPT
PUSKESMAS SUKASENANG TAHUN 2023

Tabel 4
Pemetaan SDMK Berdasarkan Rebut Kemenkes
E. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

a. Dari hasil anjab ABK diatas maka di dapat gambaran tentang

ketersediaan SDM kesehatan menurut jenis dan jumlahnya di

UPT Puskesmas Sukasenang Kecamatan Banyuresmi memiliki

kekuatan SDMK yang ada saat ini sebanyak 14 orang PNS,

Sementara distribusi tenaga di UPT Puskesmas Sukasenang

Kecamatan Banyuresmi saat ini selain tenaga PNS juga

terdapat jenis tenaga lainnya seperti Tenaga PPPK 18 orang,

Tenaga Non ASN BLUD 12 orang. Sehingga total keseluruhan

SDMK di UPT Puskesmas Sukasenang Kecamatan Banyuresmi

sebanyak 44 orang.

b. Dalam penghitungan kebutuhan ABK Kesehatan ini yang di

analisa adalah kebutuhan tenaga PNS saja, sementara jenis

tenaga lainnya sebagai pelengkap distribusi tenaga yang ada di

Faskes Puskesmas. Sementara dari hasil Metode Analisa Beban

Kerja Kesehatan dibutuhkan tenaga sebanyak 44 tenaga dari

berbagai profesi. Terdapat kesenjangan sebanyak 32 orang.

Dengan hasil ini menggambarkan bahwa kondisi ketenagaan

SDMK di UPT Puskesmas Sukasenang Kecamatan Banyuresmi

sangat minim. Hal ini akan menyebabkan hal-hal sebagai

berikut:

1. Bila mana kekurangan tersebut tidak dipenuhi, maka mutu

pelayanan menjadi berkurang karena volume beban kerja


melebihi dari beban kerja yang seharusnya dilaksanakan

oleh tenaga profesi tersebut di atas.

2. Bagi SDMK yang lain melaksanakan pekerjaannya secara

normal, hal ini akan berdampak pada kinerja yang optimal

dan bermutu karena beban kerja sesuai dengan kapasitas

SDMK nya.

3. Menjadi acuan dalam upaya pemenuhan kebutuhan SDM

Kesehatan melalui PNS, penugasan khusus, kontrak,

pendelegasian kewenangan kepada tenaga dengan

kualifikasi lebih rendah (task shifting), atau model

pendayagunaan lainnya.

c. Atas dasar alasan tersebut di atas maka dengan ini UPT

Puskesmas Sukasenang Kecamatan Banyuresmi

mengharapkan kepada pihak Dinas Kesehatan Kabupaten

Garut untuk segera memenuhi kebutuhan SDMK di UPT

Puskesmas Sukasenang Kecamatan Banyuresmi.

Saat ini tenaga SDMK yang sangat urgent dibutuhkan adalah

tenaga :

1. Tenaga Dokter Umum = 1 Orang

2. Tenaga Sanitarian = 1 Orang

3. Tenaga Perekam Medik = 1 Orang

Keterangan untuk kekurangan Dokter Umum dikarenakan sudah

dipindahtugaskan.

d. Hasil Analisa ini menjadi acuan dalam meningkatkan

pemerataan SDM Kesehatan.


e. Menjadi acuan dalam meningkatkan mutu SDM Kesehatan.

f. Menjadi acuan dalam penyesuaian kapasitas pendidikan

tenaga kesehatan.

B. Rekomendasi

Sesuai amanat dari Undang Undang Republik Indonesia Tahun 2014

tentang Tenaga Kesehatan dan Permenkes No. 75 Tahun 2014 tentang

Puskesmas bahwa

1. Prinsip Penyelenggaraan Puskesmas Meliputi :

a. Paradigma Sehat;

b. Pertanggungjawaban Wilayah;

c. Kemandirian Masyarakat;

d. Pemerataan;

e. Teknologi Tepat Guna; dan

f. Keterpaduan dan kesinambungan.

2. Selain itu Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan

kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di

wilayah kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya kecamatan

sehat (Pasal 4)

3. Pendirian Puskesmas harus memenuhi persyaratan ketenagaan

( Pasal 9 Ayat 4)
F. BUKTI UPAYA PEMENUHAN TENAGA DAN PERMOHONAN PEGAWAI
G. PENUTUP

Dengan dilaksanakannya Analisa beban Kerja Kesehatan sesuai


dengan Permenkes No 33 tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan
Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan ini di
harapkan menjadi acuan bagi pihak yang berwenang dalam
penyusunan perencanaan kepegawaian. Hal ini untuk pemerataan
tenaga SDMK di Puskesmas dan untuk meningkatkan mutu
pelayanan.
Dengan segala hormat kami mohon maaf bilamana dalam penulisan
Perencanaan SDMK ini banyak kekurangannya.

Banyuresmi, 10 Februari 2023


Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Sukasenang

dr. Hj. Sri Cahyatiningsih


Penata Tk.I
NIP. 19681006 200212 2 001

Anda mungkin juga menyukai