LAPORAN PRAKTIKUM

HISTOLGI

OKTAFIAN ADYATMA

SMK ANALIS KESEHATAN DITKESAD

2021
Laporan Praktikum
A.Judul Praktikum
Pemotongan jaringan dan pembuatan blok paraffin

B.Tujuan Praktikum
1.Untuk mengawetkan jaringan
2.Untuk mengetahui cara pemotongan jaringan
3.Untuk menghilangkan air dan zat fiksatif dari komponen jaringan dan menggantikan air
tersebut dengan alcohol
4.Untuk mengeluarkan cairan dehidrasi dan menggantinya dengan larutan yang dapat berikatan
dengan media infiltrasi
5.Untuk memasukkan materi/filtrat ke dalam jaringan sehingga jaringan tersebut dapat
mengeras akibat filtrat tersebut

C.Waktu dan Tempat

Rabu , 24 November 2021
Laboraturium Histologi

D.Alat dan Bahan

1.Alat
2.Cutter
3.Talenan
4.Kaset
5.Pinset
6.Deckglass
7.Waterbath
8.Freezer
9.Base mould
10.Hot plate
Bahan
1.Sampel jaringan
2.Formalin
3 .Larutan alkohol 70%
4 .Larutan alkohol 80%
5.Larutan alkohol 90%

E. Prosedur Kerja
1. Proses Fiksasi
1. Disiapkan jaringan
2. Lalu masukkan jaringan kedalam Formalin 10% buffer fosfat selama 12-24 jam agar jaringan
tetap utuh

2. Proses Pemotongan
1. Disiapkan jaringan yang telah dilakukan fiksasi
2. Lalu jaringan dipotong dengan ukuran 3-5 mm, atau dipotong dengan ukuran jangan sampai
melampaui batas kaset
3. Setelah itu dimasukan potongan jaringan tersebut ke dalam kaset
4. Kaset yang berisi jaringan ditutup

3. Proses Dehidrasi dan Clearing

1. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk proses dehidrasi dan clearing.
2. Tahap pertama untuk proses dehidrasi , direndam kaset yang berisi jaringan sampai seluruh
bagian terendam pada Alkohol 70% selama 1,5 jam .
3. Setelah itu direndam pada Alkohol 80% selama 1,5 jam
4. Selanjutnya direndam pada Alkohol 90% selama 1,5 jam
5. Selanjutnya direndam pada Alkohol 100% selama 1,5 jam
6. Selanjutnya direndam pada Alkohol 100% selama 1,5 jam
7. Selanjutnya direndam pada Alkohol 100% selama 2 jam
8. Tahap selanjutnya adalah proses Clearing direndam kaset yang berisi jaringan dilanjutkan
direndam pada xylol I selama 1 jam
9. Diulang kembali direndam dalam xylol II selama 1 jam
10. Lalu rendam kembali kaset yang berisi jaringan dengan xylol III selama 1,5 jam

4. Proses Impregnasi dan Embedding

1. Disiapkan paraffin yang dilelehkan pada suhu waterbath 60˚C.
2. Kaset yang berisi jaringan direndam dalam paraffin yang dilelehkan tersebut selama 10 menit
3. Keluarkan kaset yang berisi jaringan dari rendaman paraffin dan buka tutup kasetnya
4. Jaringan di pindahkan ke tempat cetakan pembuatan blok paraffin posisikan jaringan tepat di
dasar cetakan
5. Diisi cetakan pembuatan blok paraffin dengan paraffin cair sampai menutupi kaset
6. Simpan di dalam freezer sampai benar benar membeku
7. Apabila sudah membeku keluarkan blok paraffin dari cetakan dengan cara
menghentakkannya dengan kuat pada permukaan meja

5. Proses Pewarnaan
1. Tahap pertama adalah proses deparafinisasi. Slide di rendam di dalam xylol I selam10 menit
di dalam staining jar
2. Lalu slide direndam kembali pada xylol II selama 10 menit
3. Tahap kedua adalah proses Rehidrasi (menggunakan penurunan alkohol).
4. Celupkan dan rendam slide dalam Alkohol absolute selama 5 menit
5. Lakukan perendaman kembali dengan Alkohol absolute selama 5 menit
6. Celupkan dan rendam pada Alkohol 70 %
7. Lalu dibilas menggunakan air mengalir
8. Tahap ketiga adalah pewarnaan I. Rendam di zat pewarna Hematoxilin selama 2-5 menit
9. Lalu dibilas menggunakan air mengalir
10. Rendam kembali slide dalam alkohol 70% selama 5 menit
11. Rendam slide dalam alkohol 96 %
12. Tahap keempat adalah pewarnaan II. Rendam dengan Eosin selama 5 menit
13. Tahap kelima adalah proses dehidrasi. Rendam slide dalam alcohol 96%, selama 10 menit
14. Rendam slide pada alkohol absolute I selama 5 menit
15. Rendam kembali slide pada alcohol II selama 5 menit
16.Tahap keenam adalah proses clearing .Rendam slide dalam xylene I selama 10 menit
17. Rendam kembali slide pada xylol II selama 10 menit
18. Angkat slide dari xylol dan diamkan slide sampai kering

6. Proses Mounting
1. Slide yang telah kering, selanjutnya adalah dilakukan proses mounting
2. Ambil satu tetes entelan, letakan di bagian tengah slide
3. Dicelupkan slide tersebut ke dalam xylol (1 kali)
4. Tutup dengan cover glass sampai rata dan jangan sampai ada gelembung pada slide
5. Tunggu entelen sampai kering, dan setelah itu slide dapat diamati
F. HASIL
1. proses fiksasi

2.proses pemotongan
3. proses dehidrasi dan clearing

4.proses impregnasi dan embeeding

G. Pembahasan
Dari hasil praktikum yang didapat, menurut kami semua parameter yang telah dilakukan sudah
didapatkan hasil yang baik. Dimulai dari proses fiksasi, pemotongan jaringan, dehidrasi,
clearing, impregnasi, embedding, pewarnaan, dan mounting sudah dilakukan dengan cukup
baik. Setelah itu, dilakukan proses labeling dan slide siap untuk diamati di mikroskop.
H. Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan, dapat kami simpulkan bahwa hasil yang didapat sudah
baik dengan begitu kami dapat mengerti lebih dalam cara melakukan pembuatan sediaan serta
pewarnaan dalam histologi.