Anda di halaman 1dari 12

ADAT ISTIADAT

SUKU SENTINEL

DISUSUN OLEH :
MUHAMMAD ADITIAH (2341010080)
NANDIRA MELATI PUTRI (2341010051)
-
-
-
ELVIN PRATAMA WIJAYA (2341010075)

PROGRAM STUDI PENGELOLAAN PERHOTELAN KELAS B 2023


INSTITUT PARIWISATA TRISAKTI – IKPN BINTARO
TANAH KUSIR
JAKARTA SELATAN
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah melimpahkan
Rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tulisan ini dengan judul “Adat
Istiadat Suku Sentinel". Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Tulisan ini disusun
sebagai upaya untuk memberikan pemahaman dan informasi mengenai pentingnya menjaga
kekayaan tradisi turun temurun berbagai macam suku budaya di Indonesia, salah satunya
merupakan suku Sentinel.

Indonesia merupakan negara kepulauan yang luas. Kepulauannya yang banyak membuat
suku, kebudayaan alam serta budaya di Indonesia sangat beragam. Salah satunya merupakan
suku sentinel yang jarang banyak orang ketahui. Suku sentinel juga jarang dibahas oleh
masyarakat Indonesia. Diperlukan pemahaman lebih dan pembelajaran lebih untuk mengenal
suku sentinel. Oleh karena itu pembuatan karya tulis ilmiah ini kami buat untuk mengedukasi
bagi pembaca mengenai suku sentinel. Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini ialah untuk
memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Ilmu Pariwisata dan Hospitaliti.

Tak lupa pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan dan
dorongan yang diberikan oleh berbagai pihak, baik selama pemilihan dan penentuan tema, topik
dan judul, pengumpulan data, hingga proses penyusunan makalah ini sampai selesai, yaitu
kepada:
1. Ibu Dian Octarina, M.Si.Par, selaku Dosen Pengantar Ilmu Pariwisata dan Hospitaliti
yang mendukung penulisan tugas ini.
2. Seluruh Mahasiswa/i angkatan 2023 yang telah berjuang bersama untuk menyelesaikan
tugas pembuatan makalah dan telah menyelesaikannya sebagai bentuk tanggung jawab.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini jauh dari kata sempurna dan masih
banyak hal yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu kritik serta saran dari pembaca sangat
diharapkan guna menyempurnakan karya tulis ilmiah di masa mendatang. . Akhir kata, penulis
berharap tulisan ini dapat memberikan manfaat dan pemahaman yang baik bagi pembaca,
khususnya bagi mereka yang peduli terhadap keberlangsungan warisan kekayaan suku adat dan
budaya Indonesia, salah satunya suku Sentinel melalui adat istiadat suku sentinel.

Jakarta, 06 Januari 2024


Kelompok Sentinel

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG....................................................................................................................4
B. TUJUAN PENELITIAN...............................................................................................................5
C. MANFAAT PENELITIAN............................................................................................................6
BAB II........................................................................................................................................................8
KAJIAN PUSTAKA..................................................................................................................................8
A. KONSEP YANG DITELITI..........................................................................................................8
B. TELAAH PUSTAKA.....................................................................................................................9
BAB III.....................................................................................................................................................10
METODE PENELITIAN........................................................................................................................10
A. TEMPAT & WAKTU PENELITIAN.........................................................................................10
B. TEKNIK PENGUMPULAN DATA...........................................................................................10
BAB IV.....................................................................................................................................................11
HASIL......................................................................................................................................................11
A. HASIL..........................................................................................................................................11
BAB V.......................................................................................................................................................12
PENUTUP................................................................................................................................................12
A. KESIMPULAN & SARAN.........................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Suku Sentinel, yang tinggal di Kepulauan Andaman dan Nikobar di Samudera Hindia,
merupakan salah satu dari sedikit suku yang masih menjaga isolasi budaya yang sangat ketat
dari dunia luar. Dikenal karena sistem sosialnya yang tertutup dan penolakan mereka
terhadap kontak dari orang asing, Suku Sentinel telah menarik perhatian sebagai salah satu
masyarakat yang paling terisolasi secara budaya di dunia.

Selama berabad-abad, Suku Sentinel telah mempertahankan keberadaan mereka dengan


mengisolasi diri dari pengaruh eksternal, menjaga tradisi, bahasa, dan kebiasaan mereka yang
unik. Keterbatasan kontak dengan dunia luar menyebabkan keterbatasan informasi mengenai
aspek kultur, bahasa, sistem kepercayaan, serta teknologi yang mereka miliki.
Perkembangan globalisasi dan pertumbuhan populasi di sekitar wilayah Suku Sentinel
meningkatkan kekhawatiran akan keberlanjutan budaya mereka di era modern ini. Perubahan
lingkungan, peningkatan interaksi manusia, serta tekanan dari faktor-faktor eksternal lainnya
memunculkan pertanyaan tentang keberlanjutan dan kelestarian budaya dan kehidupan Suku
Sentinel di masa depan.
Oleh karena itu, penelitian yang mendalam mengenai Suku Sentinel menjadi penting
untuk memahami dinamika budaya, adaptasi terhadap lingkungan, serta tantangan yang
dihadapi oleh suku ini dalam menjaga identitas dan keberlangsungan hidup mereka di tengah
perubahan zaman yang terus berkembang. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan
wawasan yang lebih dalam dan menghormati nilai-nilai serta praktik budaya unik dari Suku
Sentinel, sambil mempertimbangkan upaya untuk melindungi dan melestarikan warisan
budaya yang berharga ini.
B. TUJUAN PENELITIAN

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki secara mendalam aspek-aspek
budaya, sosial, dan lingkungan yang terkait dengan Suku Sentinel. Tujuan spesifik meliputi:

1. Pemahaman Mendalam tentang Budaya Suku Sentinel: Menganalisis sistem nilai,


kepercayaan, tradisi, dan praktik budaya yang menjadi bagian integral dari kehidupan
sehari-hari Suku Sentinel. Fokus pada bahasa, ritual, seni, dan struktur sosial untuk
memperoleh wawasan yang lebih mendalam.
2. Studi Keterkaitan dengan Lingkungan: Memahami hubungan Suku Sentinel dengan
lingkungan alam mereka, termasuk pengetahuan lokal terkait sumber daya alam, praktik
pertanian/tradisional, dan cara adaptasi terhadap perubahan lingkungan.
3. Penelusuran Perubahan dan Tantangan Kontemporer: Mengidentifikasi faktor-faktor
eksternal yang berpotensi mempengaruhi keberlanjutan budaya dan kehidupan Suku
Sentinel, seperti globalisasi, perubahan iklim, dan tekanan dari aktivitas manusia di
sekitarnya.
4. Upaya Pelestarian Budaya dan Perlindungan Identitas Suku: Mengusulkan strategi atau
langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk melindungi warisan budaya Suku Sentinel
sambil menghormati dan mempertahankan identitas serta kehidupan tradisional mereka.
5. Memberikan Kontribusi Positif: Menyajikan temuan-temuan penelitian ini dalam
kerangka yang dapat memberikan kontribusi bagi kesadaran global tentang pentingnya
pelestarian keragaman budaya dan menawarkan wawasan yang berharga bagi ilmu
pengetahuan antropologi, etnografi, dan perlindungan hak-hak suku asli.

Tujuan penelitian ini dirancang untuk tidak hanya memperoleh pengetahuan yang lebih
dalam tentang Suku Sentinel, tetapi juga memberikan dasar bagi upaya pelestarian budaya yang
terkait dengan etika riset yang menghorma
C. MANFAAT PENELITIAN

Penelitian tentang suku Sentinel dapat memberikan pemahaman lebih dalam tentang
keberlanjutan budaya dan kehidupan masyarakat mereka. Selain itu, dapat menjadi sumber
informasi berharga untuk ilmu antropologi, arkeologi, dan studi tentang isolasi budaya.

Antropologi dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi suku Sentinel, antara lain:

1. Pemahaman Budaya: Antropologi membantu memahami nilai-nilai, norma, dan tradisi


budaya suku Sentinel. Ini penting untuk menjaga keberlanjutan budaya mereka.
2. Preservasi Bahasa: Antropolog dapat membantu dalam dokumentasi dan pelestarian
bahasa unik suku Sentinel, yang sering kali menjadi elemen penting dari identitas budaya.
3. Pengembangan Kesejahteraan: Dengan memahami struktur sosial dan kehidupan sehari-
hari suku Sentinel, antropologi dapat memberikan wawasan bagi upaya pengembangan
kesejahteraan masyarakat tersebut.
4. Konservasi Lingkungan: Studi antropologi membantu memahami hubungan suku
Sentinel dengan lingkungan sekitar. Ini dapat mendukung upaya konservasi alam dan
keberlanjutan ekologis.
5. Kesehatan dan Perubahan Sosial: Antropologi dapat memberikan pandangan terhadap
tantangan kesehatan dan dampak perubahan sosial bagi suku Sentinel, membantu
merancang intervensi yang sesuai dan berkelanjutan.

Penelitian arkeologi terhadap suku Sentinel dapat memberikan sejumlah manfaat,


termasuk:

1. Rekonstruksi Sejarah: Arkeologi dapat membantu merekonstruksi sejarah suku Sentinel,


termasuk perubahan dalam pola pemukiman, teknologi, dan kehidupan sehari-hari
mereka.
2. Pemahaman Perubahan Budaya: Artefak dan sisa-sisa arkeologis memberikan wawasan
tentang evolusi budaya suku Sentinel, membantu memahami bagaimana faktor-faktor
seperti perdagangan, migrasi, atau interaksi dengan kelompok lain mempengaruhi
mereka.
3. Konservasi Benda Bersejarah: Melalui pelestarian dan studi artefak, arkeologi dapat
membantu menjaga benda-benda bersejarah suku Sentinel, mendukung konservasi
warisan budaya mereka.
4. Penelitian Lingkungan: Arkeologi sering kali dapat memberikan informasi tentang
hubungan suku Sentinel dengan lingkungan alam, membantu dalam pemahaman
perubahan lingkungan dan adaptasi mereka terhadap perubahan tersebut.
5. Pendidikan dan Kesadaran Masyarakat: Hasil penelitian arkeologi dapat digunakan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat tentang sejarah dan keberlanjutan budaya suku
Sentinel, mendukung pendidikan dan apresiasi terhadap warisan mereka.

Studi tentang isolasi budaya suku Sentinel dapat memberikan sejumlah manfaat,
termasuk:

1. Pemahaman Kedalaman Budaya: Analisis isolasi budaya membantu dalam pemahaman


mendalam terhadap nilai-nilai, norma, dan praktik unik suku Sentinel, yang dapat
menjadi dasar untuk menjaga keberlanjutan budaya mereka.
2. Perlindungan Warisan Budaya: Meneliti isolasi budaya membantu mengidentifikasi
elemen kritis dalam warisan budaya suku Sentinel yang perlu dijaga dan dilindungi dari
pengaruh eksternal yang mungkin mengancam.
3. Konservasi Bahasa: Isolasi budaya sering kali terkait dengan keberlanjutan bahasa unik
suku Sentinel. Studi ini dapat membantu pelestarian bahasa mereka, yang seringkali
mencerminkan aspek integral dari identitas budaya.
4. Pemahaman Kesejahteraan: Melalui pemahaman isolasi budaya, dapat diidentifikasi
bagaimana interaksi dengan dunia luar dapat mempengaruhi kesejahteraan suku Sentinel,
membantu merancang upaya yang mendukung kehidupan mereka.
5. Kontribusi untuk Penelitian Antropologi dan Sosiologi: Studi isolasi budaya suku
Sentinel dapat menjadi kasus unik untuk memahami dampak isolasi terhadap evolusi
sosial dan budaya, memberikan kontribusi berharga untuk penelitian di bidang
antropologi dan sosiologi.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. KONSEP YANG DITELITI

Suku sentinel adalah salah satu suku yang berisikan para penduduk asli kepulauan
Andalaman yang terletak di Teluk Benggala. Suku ini menghuni Pulau Sentinel
Utara,sebelah barat bagian selatan Pulau Andaman Selatan, dan mereka sangat terisolasi
dan bebas pengaruh dari dunia luar selama lebih dari 50,000 tahun. Suku Sentinel dikenal
sangat agresif dan memusuhi para penduduk luar dan bisa menyerang dengan panah dan
tombak. Diketahui pada tahun 2006, ada kasus dimana dua nelayan yang berkeliaran di
sekitar pulau Sentinel Utara dibunuh oleh suku Sentinel dengan panah. Bukan hanya itu
saja, pada November tahun 2018, seorang misionaris bernama John Allen Chau, seorang
missionaris dari Amerika, dibunuh juga disana karena melakukan dakwah di pulau
tersebut. Untuk alasan mengapa suku Sentinel menolak kontak dengan penduduk luar
juga masih belum diketahui dengan pasti, maka dari itu pemerintah India melarang
siapapun untuk pergi ataupun dekat dengan pulau sentinel dengan jarak tiga mil dari
pulau tersebut, bahkan pulau tersebut dijaga ketat oleh patroli Angkatan Laut India.
Dilansir dari laman Survival Internasional, Suku Sentinel hidup dengan cara berburu dan
meramu di hutan. Mereka juga memancing makanan di perairan pesisir. Mereka juga
memakan makanan yang tidak biasa, yaitu mereka memakan akar dan kura kura. Para
wanita mengenakan tali serat yang diikatkan pada pinggang, leher, dan kepala, sementara
para pria membawa tombak, busur, dan anak panah, dan juga memakai kalung dan ikat
kepala, namun dengan ikat pinggang yang lebih tebal. Informasi – informasi dan riset
tentang suku ini didapatkan dengan para ilmuwan melihat dalam jarak yang jauh, dan apa
yang jelas dapat dilihat dari kejauhan, penduduk pulau Sentinel jelas terlihat sangat sehat
dan berkembang. Ada informasi yang didapatkan tentang suku sentinel dalam beberapa
periode masa lampau, sekitar tahun 1990 – an, suku sentinel memperbolehkan pihak yang
berwenang dalam jarak yang dekat untuk memberikan beberapa buah kelapa.

B. TELAAH PUSTAKA

Secara umum, telaah pustaka merupakan informasi – informasi riset terdahulu


yang berhubungan dengan penelitian yang kami lakukan sekarang. Telaah pustaka dibuat
dengan tujuan sebagai sumber ilmiah dalam penyusunan teoritis sampai tahap
pelaksanaan penelitian. Dengan demikian, telaah pustaka merupakan kelanjutan dari
penelitian penelitian sebelumnya dengan tujuan agar terhindar dari plagiarisme. Berikut
adalah sumber sumber ilmiah telaah pustaka dalam penelitian ini.

A. “The Sentinelese: government attempts at contact, 2007-09-27, Wayback


Machine., Survival International” menjelaskan tentang suku sentinel yang
agresif dan menolak kepada penduduk luar.
B. "The Last Island of the Savages", in-depth article by Adam Goodheart,
merupakan artikel tentang kepulauan serta informasi informasi penduduk
sentinel.
BAB III
METODE PENELITIAN

A. TEMPAT & WAKTU PENELITIAN

Penelitian dilakukan di Perpustakaan Institut Pariwisata Trisakti, pukul 13.00


WIB pada tanggal 18 Desember 2023. Penelitian dilakukan di area Perpustakaan Institut
Pariwisata Trisakri karena Informasi kita berdiskusi dan melakukan penelitian mencari
beberapa situs tentang suku sentinel karna tempat perpustakaan ini tempat yang bisa
untuk mencari informasi dan berdiskusi tentang suku Sentinel.

B. TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Suku Sentinel adalah suku pribumi yang tinggal di Kepulauan Andaman dan
Nicobar di Samudra Hindia. Karena mereka hidup terisolasi dan memiliki sedikit kontak
dengan dunia luar, pengumpulan data tentang adat istiadat mereka menjadi sangat sulit
dan juga kontroversial.

Pengumpulan data tentang adat istiadat suku Sentinel harus dilakukan dengan
sangat hati-hati dan memperhatikan keberlangsungan dan keamanan suku tersebut.
Berikut adalah beberapa teknik yang mungkin dapat digunakan:

1. Observasi Partisipatif: Pendekatan ini melibatkan peneliti yang tinggal di


tengah-tengah suku Sentinel untuk jangka waktu yang lama, sehingga mereka dapat
mengamati dan belajar tentang adat istiadat suku tersebut secara langsung. Ini
membutuhkan kepercayaan yang besar dari suku Sentinel dan persetujuan dari
pemerintah India, yang mengawasi wilayah tersebut.
2. Pengamatan Jarak Jauh: Dengan menggunakan teknologi seperti fotografi
udara atau penginderaan jauh, peneliti dapat mencoba untuk mengamati suku Sentinel
dari kejauhan tanpa mengganggu kehidupan mereka. Namun, ini juga bisa menjadi sulit
karena sulitnya akses dan wilayah yang sulit dijelajahi.

BAB IV
HASIL
A. HASIL

Hasil dari penelitian terhadap adat istiadat suku sentinel adalah bahwa Pemerintah
India telah menetapkan larangan ketat terhadap siapa pun yang mencoba mendekati pulau
mereka untuk melindungi suku ini dari ancaman luar dan menjaga keaslian budaya mereka.
Sebagai hasilnya, penelitian tentang adat istiadat suku Sentinel sangat terbatas, dan informasi
yang ada sebagian besar bersifat spekulatif atau didasarkan pada pengamatan dari kejauhan.

Sebagai contoh, diperkirakan bahwa suku Sentinel hidup dalam kelompok kecil yang
sangat terpencil dan memiliki struktur sosial yang kuat. Mereka diyakini hidup dari berburu,
memancing, dan mengumpulkan makanan dari lingkungan sekitar mereka. Mereka juga
dikenal karena keahlian mereka dalam membuat perisai dan panah untuk melindungi diri dari
siapa pun yang mencoba mendekati pulau mereka.

Namun, karena kurangnya data yang dapat dipercaya dan valid tentang adat istiadat
suku Sentinel, informasi tersebut harus diinterpretasikan dengan hati-hati dan disertai dengan
kesadaran akan keterbatasan pengetahuan kita tentang suku ini. Penting untuk diingat bahwa
suku Sentinel adalah kelompok yang rentan dan bahwa upaya untuk memahami atau
berinteraksi dengan mereka harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan dengan
mengutamakan keamanan dan kesejahteraan mereka.
BAB V
PENUTUP

A. KESIMPULAN & SARAN

Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa upaya memahami dan melestarikan
budaya Suku Sentinel merupakan tantangan besar, terutama karena keterbatasan akses dan
keamanan suku tersebut. Tetapi, penting untuk menjaga keseimbangan antara menjaga
keunikan budaya mereka dan memastikan kelangsungan hidup serta keamanan suku tersebut.

Saran untuk penelitian lebih lanjut adalah mengembangkan pendekatan kolaboratif


yang memperhatikan perspektif suku Sentinel, bekerja sama dengan komunitas lokal, serta
memperoleh izin dan bimbingan dari pemerintah India untuk memastikan keberlanjutan,
keamanan, dan penghargaan terhadap kebudayaan mereka.

Langkah-langkah yang diusulkan termasuk pembentukan tim yang terdiri dari


antropolog, linguis, dan ahli lingkungan yang dapat memahami secara holistik kehidupan
suku Sentinel. Selain itu, program pendidikan lokal dan global yang memperkenalkan
keunikan budaya ini dapat meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya pelestarian
keberagaman budaya di dunia.

Anda mungkin juga menyukai