Anda di halaman 1dari 17

A.

Identitas Modul
Nama penyusun : Irma Ekawati, S.Pd
Institusi : SMK AL FURQON
Tahun penyusunan : 2023
Jenjang sekolah : SMK Fase E / Kelas X
Alokasi waktu : 24 x 45 menit

B. Unit Pembelajaran 1: Makhluk hidup dan lingkungannya


Tujuan Unit Aspek ini meliputi keterkaitan antara makhluk hidup yang terdiri dari manusia,
tumbuhan dan hewan yang saling bergantung kepada lingkungannya baik
berupa tanah, air, energi. Hubungan makhluk hidup dan lingkungannya dapat
digambarkan sebagai individu - populasi - komunitas - ekosistem - biosfer.
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup.
Aspek Makhluk hidup dan lingkungannya
Perkiraan JP Unit 24
Kata Kunci Biotik, abiotik, individu, populasi, komunitas, ekosistem, limbah
Penjelasan Singkat (Isi Peserta didik memahami keterkaitan antara makhluk hidup dengan
dan Proses) lingkungannya.
Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dalam
memahami antar makhluk hidup dan lingkungan.
Bernalar kritis dalam menjelaskan hubungan makhluk hidup dengan
lingkungannya.
Glosarium Biotik adalah makhluk hidup terdiri dari manusia, hewan dan tumbuhan.
Abiotik adalah makhluk tidak hidup seperti air, tanah, cahaya matahari, suhu.
Individu adalah organisme tunggal.
Populasi adalah kumpulan individu sejenis dalam wilayah tertentu.
Komunitas adalah kumpulan berbagai populasi berbeda.
Ekostem adalah hubungan timbal balik organisme dan lingkungan.
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik
industri maupun domestik.

C. Model Pembelajaran
1. Pembelajaran tatap muka.
2. Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)
3. Model Pembelajaran Berbasis Projek (Project Based Learning)

D. KOMPONEN INTI :

1. Tujuan Pembelajaran Topik JP


A.1 memahami pengetahuan ilmiah tentang makhluk hidup dan Pengolahan limbah
lingkungannya. 1
menjadi kompos
A.2 menerapkan pengetahuan ilmiah tentang makhluk hidup dan Pengolahan limbah
lingkungannya. menjadi kompos 1

A.3 membuat prediksi sederhana disertai dengan pembuktiannya Pengolahan limbah


menjadi kompos 1
tentang makhluk hidup dan lingkungannya.
A.4 menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan Pengolahan limbah
sekitarnya tentang makhluk hidup dan lingkungannya. menjadi kompos 2

A.5 mengaitkan fenomena-fenomena tersebut dengan keterampilan Pengolahan limbah


teknis pada bidang keahliannya tentang makhluk hidup dan menjadi kompos 2
lingkungannya.
B.1 menentukan dan mengikuti prosedur yang tepat untuk Pengolahan limbah
melakukan penyelidikan ilmiah tentang makhluk hidup dan menjadi kompos 2
lingkungannya.
B.2 menjelaskan cara penyelidikan yang tepat bagi suatu pertanyaan Pengolahan limbah
ilmiah tentang makhluk hidup dan lingkungannya. menjadi kompos 2

B.3 mengidentifikasi kekurangan atau kesalahan pada desain Pengolahan limbah


percobaan ilmiah tentang makhluk hidup dan lingkungannya. menjadi kompos 1

C.1 menerjemahkan data dan bukti dari berbagai sumber untuk Pengolahan limbah
membangun sebuah argumen tentang makhluk hidup dan menjadi kompos 2
lingkungannya.
C.2 mempertahankan argumennya dengan penjelasan ilmiah tentang Pengolahan limbah
menjadi kompos 2
makhluk hidup dan lingkungannya.
C.3 mengidentifikasi kesimpulan yang benar diambil dari tabel hasil, Pengolahan limbah
grafik, atau sumber data lain tentang makhluk hidup dan menjadi kompos 2
lingkungannya.
C.4 merencanakan dan melaksanakan aksi sebagai tindak lanjut Pengolahan limbah
tentang makhluk hidup dan lingkungannya. menjadi kompos 2

C.5 mengkomunikasikan proses dan hasil pembelajaran tentang Pengolahan limbah


menjadi kompos 2
makhluk hidup dan lingkungannya.
C.6 melakukan refleksi diri terhadap tahapan kegiatan yang Pengolahan limbah
dilakukan tentang makhluk hidup dan lingkungannya. menjadi kompos 2

TOTAL
24
2. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan 1 :
Pendahuluan
Deskripsi Alokasi
Guru Peserta didik Waktu
Memberikan salam. Menjawab salam. 10
Mempersilahkan peserta didik berdo’a bersama. Ketua kelas memimpin do’a bersama. Menit
Menanyakan kabar dan kehadiran peserta didik. Menjawab kabar dan kehadiran.
Apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran Menyimak apersepsi guru dan tujuan
akan diberikan. pembelajaran yang akan dicapai.
Menyampaikan informasi tentang model Menyimak informasi tentang model
pembelajaran yang akan dilakukan. pembelajaran.
Inti
Sintaks Model Deskripsi Alokasi
PBL Guru Peserta didik Waktu
Fase 1  Menjelaskan tujuan  Menyimak materi/studi kasus 220
pembelajaran, menjelaskan tentang komponen ekosistem menit
Orientasi peserta
didik kepada komponen ekosistem. pada
masalah  Memotivasi peserta didik https://www.youtube.com/watc
untuk terlibat aktif dalam h?v=V1df4zd7LVg
pemecahan masalah yang  Membaca petunjuk kerja pada
dipilih. LKPD 1.
 Membuat pertanyaan.
Fase 2  Membantu peserta didik  Membentuk kelompok.
Mengorganisasik mendefinisikan dan  Peserta didik mengidentifikasi
an peserta didik mengorganisasikan tugas masalah.
belajar yang berhubungan
dengan masalah tersebut.
Fase 3  Mendorong peserta didik  Mengumpulkan informasi
untuk mengumpulkan melalui membaca literatur atau
Membimbing
informasi yang sesuai, sumber lain dari internet.
penyelidikan
individu dan melaksanakan eksperimen  Peserta didik memecahkan
kelompok untuk mendapatkan masalah yang bersumber dari
penjelasan dan pemecahan fakta dan menuliskannya pada
masalah. LKPD 1.

Fase 4  Membantu peserta didik  Peserta didik merencanakan


dalam merencanakan dan dan menyiapkan laporan hasil
Mengembangkan
menyiapkan karya yang sesuai diskusi.
dan menyajikan
hasil karya seperti laporan, model dan
berbagi tugas dengan teman.
Fase 5  Mengevaluasi hasil belajar  Salah satu kelompok
tentang materi yang telah mempresentasikan hasil diskusi
Menganalisa dan
dipelajari /meminta kelompok dan kelompok yang lain.
mengevaluasi
presentasi hasil kerja. memperhatikan dan
proses
menanggapi
pemecahan
masalah  Menyimak penjelasan guru.

Penutup
Deskripsi Alokasi
Guru Peserta didik Waktu
Meminta peserta didik melakukan refleksi terhadap Memyimpulkan kegiatan 40 menit
kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan. pembelajaran yang telah
dilaksanakan dengan bimbingan
guru.
Meyampaikan materi yang akan dipelajari pada Menyimak penjelasan guru.
pertemuan selanjutnya.
Mempersilahkan peserta didik berdo’a. Ketua kelas memimpin do’a
bersama.
Asesmen
Teknik Asesmen Instrumen Asesmen * (Terlampir)

1. Asesmen Formatif: 1. LKPD


penugasan/tes tulis 2. Rubrik
2. Asesmen sumatif: 3. Ceklis
a. Observasi penilaian produk (portofolio). 4. Catatan
5. Form nilai
*bisa dipilih

Pertemuan 2 :
Pendahuluan
Deskripsi Alokasi
Guru Peserta didik Waktu
Memberikan salam. Menjawab salam. 10
Mempersilahkan peserta didik berdo’a bersama. Ketua kelas memimpin do’a Menit
bersama.
Menanyakan kabar dan kehadiran peserta didik. Menjawab kabar dan kehadiran.
Apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran Menyimak apersepsi guru dan tujuan
akan diberikan. pembelajaran yang akan dicapai.
Menyampaikan informasi tentang model Menyimak informasi tentang model
pembelajaran yang akan dilakukan. pembelajaran.
Inti
Sintaks Model Deskripsi Alokasi
PBL Guru Peserta didik Waktu
Fase 1  Menjelaskan tujuan  Menyimak materi/studi kasus 220
pembelajaran, menjelaskan tentang hubungan biotik dan menit
Orientasi peserta
didik kepada hubungan biotik dan abiotik. abiotic pada
masalah  Memotivasi peserta didik https://www.youtube.com/watch?
untuk terlibat aktif dalam v=3EouCrWtvfc
pemecahan masalah yang  Membaca petunjuk kerja pada
dipilih. LKPD 2.
 Membuat pertanyaan.
Fase 2  Membantu peserta didik  Membentuk kelompok.
Mengorganisasik mendefinisikan dan  Peserta didik mengidentifikasi
an peserta didik mengorganisasikan tugas masalah.
belajar yang berhubungan
dengan masalah tersebut.
Fase 3  Mendorong peserta didik  Mengumpulkan informasi melalui
untuk mengumpulkan membaca literatur atau sumber
Membimbing
informasi yang sesuai, lain dari internet.
penyelidikan
individu dan melaksanakan eksperimen  Peserta didik memecahkan
kelompok untuk mendapatkan masalah yang bersumber dari
penjelasan dan pemecahan fakta dan menuliskannya pada
masalah. LKPD 2.

Fase 4  Membantu peserta didik  Peserta didik merencanakan dan


dalam merencanakan dan menyiapkan laporan hasil diskusi.
Mengembangkan
dan menyajikan menyiapkan karya yang
hasil karya sesuai seperti laporan,
model dan berbagi tugas
dengan teman.
Fase 5  Mengevaluasi hasil belajar  Salah satu kelompok
tentang materi yang telah mempresentasikan hasil diskusi
Menganalisa dan
dipelajari /meminta dan kelompok yang lain.
mengevaluasi
kelompok presentasi hasil memperhatikan dan menanggapi
proses
pemecahan kerja.  Menyimak penjelasan guru.
masalah
Penutup
Deskripsi Alokasi
Guru Peserta didik Waktu
Meminta peserta didik melakukan refleksi terhadap Memyimpulkan kegiatan 40 menit
kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan. pembelajaran yang telah
dilaksanakan dengan bimbingan
guru.
Meyampaikan materi yang akan dipelajari pada Menyimak penjelasan guru.
pertemuan selanjutnya.
Mempersilahkan peserta didik berdo’a. Ketua kelas memimpin do’a
bersama.
Asesmen
Teknik Asesmen Instrumen Asesmen * (Terlampir)

1. Asesmen Formatif: 1. LKPD


penugasan/tes tulis 2. Rubrik
2. Asesmen sumatif: 3. Ceklis
a. Observasi penilaian produk (portofolio). 4. Catatan
5. Form nilai
*bisa dipilih

Pertemuan 3-4 :
Pendahuluan
Deskripsi Alokasi
Waktu
Guru Peserta didik
Memberikan salam. Menjawab salam. 10
Mempersilahkan peserta didik berdo’a bersama. Ketua kelas memimpin do’a Menit
bersama.
Menanyakan kabar dan kehadiran peserta didik. Menjawab kabar dan kehadiran.
Apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran Menyimak apersepsi guru dan tujuan
akan diberikan. pembelajaran yang akan dicapai.
Menyampaikan informasi tentang model Menyimak informasi tentang model
pembelajaran yang akan dilakukan. pembelajaran.

Inti
Sintaks Model Deskripsi Alokasi
PJBL Guru Peserta didik Waktu
Fase 1  Pembelajaran dimulai • Menggunakan kemampuan 470
1. Penentuan dengan pertanyaan esensial, bertanya dan berpikir. menit
Pertanyaan yaitu pertanyaan yang dapat • Melakukan riset sederhana.
Mendasar memberi penugasan peserta • Mempelajari ide dan konsep baru.
(Start With the didik dalam melakukan suatu • Belajar mengatur waktu dengan
Essential aktivitas. baik.
Question).  Mengambil topik yang sesuai • Melakukan kegiatan belajar
dengan realitas dunia nyata sendiri/kelompok.
dan dimulai dengan sebuah • Mengaplikasikanhasil belajar lewat
investigasi mendalam. tindakan.
 Guru berusaha agar topik • Melakukan interaksi sosial
yang diangkat relevan untuk (wawancara, survey, observasi,
para peserta didik. dll).

Fase 2  Perencanaan dilakukan secara  Membentuk kelompok.


1. Mendesain kolaboratif antara guru dan  Mempelajari ide dan konsep baru.
Perencanaan peserta didik.  peserta didik diharapkan akan
Proyek (Design  Membantu peserta didik merasa “memiliki” atas projek
a Plan for the merencanakan dan mendesain tersebut.
Project. pembelajaran.  Merencanaan aturan main,
 Membuat strategi pembelajaran. pemilihan aktivitas yang
mendukung dalam menjawab
pertanyaan esensial.
 Mengintegrasikan berbagai subjek
yang mungkin, serta mengetahui
alat dan bahan yang dapat diakses
untuk membantu penyelesaian
projek.

Fase 3  Guru dan peserta didik  Aktivitas pada tahap ini antara
1. Menyusun secara kolaboratif menyusun lain:
Jadwal (Create jadwal aktivitas dalam  Mengumpulkan informasi melalui
a Schedule) menyelesaikan proyek. membaca literatur atau sumber
 membawa peserta didik agar lain dari internet
merencanakan cara yang baru.  membuat timeline untuk
 membimbing peserta didik menyelesaikan projek,
ketika mereka membuat cara  membuat deadline penyelesaian
yang tidak berhubungan dengan projek,
projek, dan  merencanakan cara yang baru,
 meminta peserta didik untuk  membuat penjelasan (alasan)
membuat penjelasan (alasan) tentang pemilihan suatu cara.
tentang pemilihan suatu cara.

Fase 4  Guru bertanggung jawab  Belajar mengatur waktu dengan


1. Memonitor untuk melakukan monitor baik.
peserta didik terhadap aktivitas peserta  Melakukan kegiatan belajar
dan kemajuan didik selama menyelesaikan sendiri/kelompok.
proyek projek.  Mengaplikasikan hasil belajar
(Monitor the  Monitoring dilakukan dengan lewat tindakan.
Students and cara menfasilitasi peserta  Melakukan interaksi sosial
the Progress of didik pada setiap proses. (wawancara, survey, observasi,
the Project)  menjadi mentor bagi dll).
aktivitas peserta didik.  Peserta didik menyiapkan bahan
 menyusun rubrik yang dapat dan alat.
merekam keseluruhan  melakukan kegiatan projek sesuai
aktivitas yang penting. jadwal yang sudah direncanakan.
 mengisi LKPD 3.

Fase 5  Melakukan penilaian untuk  Menyelesaikan kegiatan akhir


1. Menguji Hasil mengukur ketercapaian projek.
(Assess the standar.  melaporkan hasil projek berupa
Outcome)  mengevaluasi kemajuan jurnal kegiatan, produk, video dan
masing- masing peserta portofolio.
didik.  Salah satu kelompok
 memberi umpan balik mempresentasikan hasil /produk
tentang tingkat pemahaman dan, kelompok yang lain
yang sudah dicapai peserta memperhatikan dan menanggapi.
didik.  Menyimak penjelasan guru.
 menyusun strategi
pembelajaran berikutnya.

Fase 6  Pada akhir proses pembelajaran,  Melakukan refleksi baik secara


Mengevaluasi pengajar dan peserta didik individu maupun kelompok.
Pengalaman melakukan refleksi terhadap  mengungkapkan perasaan dan
(Evaluate the aktivitas dan hasil proyek yang pengalamanya selama
Experience) sudah dijalankan. menyelesaikan projek.
 mengembangkan diskusi dalam  diskusi dalam rangka memperbaiki
rangka memperbaiki kinerja kinerja selama proses
selama proses pembelajaran, pembelajaran.
sehingga pada akhirnya
ditemukan suatu temuan baru
(new inquiry) untuk menjawab
permasalahan yang diajukan
pada tahap pertama
pembelajaran.
Penutup
Deskripsi Alokasi
Guru Peserta didik Waktu
Memberikan tes tertulis Menyelesaikan tes tertulis 60 menit
Meyampaikan materi yang akan dipelajari pada Menyimak penjelasan guru
pertemuan selanjutnya
Mempersilahkan peserta didik berdo’a Ketua kelas memimpin do’a bersama
Asesmen
Teknik Asesmen Instrumen Asesmen * (Terlampir)
1. Asesmen Formatif: 1. LKPD
penugasan/tes tulis 2. Rubrik
2. Asesmen sumatif: 3. Ceklis
a. Observasi penilaian produk (portofolio). 4. Catatan
5. Form nilai
*bisa dipilih

Mengetahui Bondowoso, 18 Juli 2022


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Ali Basri, S.Hi, MM Irma Ekawati, S.Pd


NIP. NIP.
Lampiran-Lampiran

LKPD 1
EKOSISTEM
Alat dan Bahan :
Alat tulis-menulis, laptop/HP, buku tulis, modul ajar.

Prosedur Kerja:
1. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
2. Guru memberikan LKPD 1 kepada masing-masing kelompok
3. Peserta didik membuka link youtobe yang diberikan guru https://www.youtube.com/watch?v=V1df4zd7LVg
4. Peserta didik mendiskusikan dan menuliskan hasil diskusi pada tempat yang telah disediakan
a. Jelaskan komponen lingkungan hidup dalam ekosistem

b. Jelaskan komponen biotik berdasarkan peranannya

c. Berdasarkan video, jelaskan hubungan tanah (abiotik) dengan komponen biotik


LKPD 2
Hubungan Biotik dan Abiotik
Alat dan Bahan :
Alat tulis-menulis, laptop/HP, buku tulis, modul ajar.

Prosedur Kerja:
1. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
2. Guru memberikan LKPD 2 kepada masing-masing kelompok
3. Peserta didik membuka link youtobe yang diberikan guru.
4. Peserta didik mendiskusikan dan menuliskan hasil diskusi pada tempat yang telah disediakan
a. Jelaskan hubungan biotik dan abiotik yang kamu lihat pada video https://www.youtube.com/watch?
v=3EouCrWtvfc

b. Tuliskan hubungan biotik dan abiotik yang ada di sekitar lingkungan sekolah

c. Buatlah video ekosistem di sekitar tempat tinggalmu, kirim melalui media WhatsApp
LKPD 3
Pengolahan Limbah

Prosedur Kerja:
1. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
2. Guru memberikan LKPD 3 kepada masing-masing kelompok
3. Peserta didik mendiskusikan dan menuliskan hasil diskusi pada tempat yang telah disediakan

A. Pendahuluan
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
B. Landasan Teori
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
C. Metodologi Projek
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
D. Hasil Pengamatan
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
E. Analisis Data
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
F. Kesimpulan
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................
1. Produk (Laporan)
No. Rincian tugas projek Skor
1 2 3
1 Merumuskan pendahuluan
2 Menyusun landasan teori
3 Menyusun metodologi
4 Mengidentifikasi variabel hasil pengamatan
5 Melakukan pembahasan analisis data
6 Membuat kesimpulan
Penentuan Nilai : N = Skor perolehan x 100
Skor maksimal

Rubrik
No. Komponen indikator Aspek yang dinilai
yang dinilai
1 Merumuskan pendahuluan 1. Latar belakang ditulis dengan bahasa yang jelas dan
sesuai dengan kegiatan praktik yang dilaksanakan
2. Rumusan masalah berdasarkan
permasalahan yang dipaparkan
3. Menentukan tujuan berdasarkan rumusan
masalah
2 Menyusun landasan teori 1. Landasan teori sesuai dengan materi praktik
2. Landasan teori diambil dari sumber terpercaya
dan ditulis jelas
3. Landasan teori lengkap
3 Menyusun metodologi 1. Tempat dan waktu pelaksanaan jelas
2. Alat, bahan dan langkah kerja disusun secara
sistematis
3. Jadwal kegiatan disusun berdasarkan kegiatan yang
dilaksanakan
4 Mengidentifikasi variabel 1. Variabel ditentukan berdasarkan hipotesis
hasil pengamatan 2. Semua variabel pengamatan dibahas
3. Variabel ditulis menggunakan bahasa yang jelas
5 Melakukan pembahasan 1. Analisis berdasarkan data yang dikumpulkan
analisis data 2. Analisis data dapat dibaca dengan mudah
3. Analisis data yang dilakukan dapat dibuktikan
kebenaran hipotesis
6 Membuat kesimpulan 1. Kesimpulan dibuat berdasarkan hasil pengamatan
dan pembahasan
2. Kesimpulan menjawab keterbuktian hipotesis
3. Kesimpulan ditulis dengan jelas
Ketentuan penskoran :
Skor 3 : semua aspek terpenuhi
Skor 2 : 2 aspek terpenuhi
Skor 1 : 1 aspek terpenuhi

2. Presentasi
No. Nama Siswa Unsur Penilaian
substansi Wawasan komunikasi Penampilan/performance
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
Dst Dst

Rubrik
Aspek yang dinilai Skor Penilaian
1 2 3
1 Substansi Kurang Sedang Mendalam
2 Wawasan Kurang Sedang Luas
3 Komunikasi Terbata-bata Sedang Lancar &baik
4 Penampilan/peroformance Kurang Sedang Baik

Perhitungan nilai : Nilai = Skor yang diperoleh X 100


Skor maksimal

F. Daftar Pustaka
Anisatul Farida. 10 Cara Membuat Kompos Organik Rumahan, Sederhana dan Mudah! (Online)
https://www.icreate.id/blog/cara-membuat-kompos/ diakses pada tanggal 05 Sep 2021

Biologi Tv. Bab ekosistem biologi kelas 10 komponen penyusun ekosistem. (Online)
https://www.youtube.com/watch?v=V1df4zd7LVg diakses pada tanggal 21 Feb 2021

July Trianita. Hubungan Biotik dengan Abiotik. (Online) https://www.youtube.com/watch?


v=3EouCrWtvfc diakses pada tanggal 2 Mar 2021

https://www.gramedia.com/literasi/ekosistem/ Ekosistem: Pengertian, Komponen dan Macam

https://klikhijau.com/read/bagaimana-hubungan-antara-komponen-biotik-dan-abiotik-dalam-
ekosistem/

G. Materi Pembelajaran
Pengertian Ekosistem
Ekosistem merupakan suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak
terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem sebagai suatu tatanan kesatuan
yang secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup dan saling mempengaruhi.
Organisme kemudian beradaptasi lagi dengan lingkungan fisik, sebaliknya organisme juga
mempengaruhi lingkungan fisik untuk kelangsungan hidupnya.
Komponen Biotik
Biotik, memiliki arti “Hidup”. Komponen biotik pada suatu ekosistem adalah makhluk hidup itu
sendiri, sebab ekosistem tak akan pernah terbentuk tanpa adanya makhluk hidup didalamya.
Beberapa contoh dari komponen biotik yang ada lingkungan sekitar kita, antara lain:
 Organisme Autotrof atau Produsen, disebut sebagai produsen karena organisme ini mampu

membuat makanannya sendiri, bahkan ia membuat makanan bagi organisme lain yang tinggal di
ekosistem. Produsen kemudian akan membuat makanan dengan menyerap senyawa serta zat- zat
anorganik yang akan diubah menjadi senyawa organik melalui suatu proses yang dinamakan
sebagai fotosistensis.
 Organisme Heterotrof (Konsumen) memiliki sifat yang berbeda dengan organisme pertama.

Organisme heterotrof ini memperoleh makanan dari organisme autotrof atau produsen dan akan
memakan sesama organisme heterotrof lainnya. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa
organisme heterotrof adalah organisme yang menggunakan bahan-bahan organik dari organisme
lain yang digunakan sebagai sumber energi dan makanannya. Sebagai contoh adalah manusia dan
hewan. Ketiganya nanti dibagi lagi berdasarkan makanannya menjadi Herbivora, Karnivora serta
Omnivora
 Pengurai atau Dekomposer, merupakan Golongan terakhir dari komponen biotik dalam sebuah

ekosistem. Pengurai atau dekomposer ini adalah organisme yang menguraikan sisa- sisa makhluk
hidup (heterotrof atau autotrof) yang telah mati. Dengan kata lain, pengurai adalah organisme
yang bekerja untuk merubah bahan bahan organik dari organisme yang telah mati menjadi
senyawa anorganik melalui suatu proses yang dinamakan dekomposisi. Pengurai atau dekomposer
akan menduduki jabatan penting dalam suatu rantai makanan di bumi, karena perannya paling
akhir adalah kunci keberlangsungan rantai makanan. Beberapa contoh pengurai atau dekomposer
yang ada di sekitar lingkungan tempat kita tinggal adalah ganggang, jamur, bakteri, cacing, dan lain
sebagainya.
Komponen Abiotik
Komponen kedua dalam ekosistem adalah komponen abiotik atau komponen yang tak hidup. Dengan
kata lain, komponen abiotik adalah komponen yang terdiri dari benda-benda bukan makhluk hidup
tetapi ada di sekitar kita, dan ikut mempengaruhi kelangsungan hidup. Beberapa jenis komponen
abiotik yaitu suhu, sinar matahari, air, angin, udara, kelembapan udara, dan banyak lagi benda mati
yang ikut berperan dalam ekosistem.
Macam-Macam Ekosiatem
• Ekosistem akuatik merupakan ekosistem yang komponen abiotiknya sebagai besar terdiri atas air.
Makhluk hidup (komponen biotik) dalam ekosistem perairan dibagi lagi menjadi ekosistem air
tawar, ekosistem air laut, ekosistem estuary (muara), ekosistem pantai, ekosistem sungai,
ekosistem terumbu karang, ekosistem laut dalam, ekosistem lamun (seagrass).
• Ekosistem teseterial, penentuan zona dalam ekosistem terestrial ditentukan oleh temperatur dan
curah hujan. Ekosistem terestrial dapat dikontrol oleh iklim dan gangguan. Iklim sangat penting
untuk menentukan mengapa suatu ekosistem terestrial berada pada suatu tempat tertentu. Pola
ekosistem dapat berubah akibat gangguan seperti petir, kebakaran, atau aktivitas manusia. Berikut
beberapa diantaranya ekosistem darat, yaitu tundra, karst (batu gamping/gua), hutan hujan tropis,

hutan gugur, taiga, sabana, padang rumput, gurun.


• Ekosistem Buatan merupakan ekosistem yang diciptakan manusia untuk memenuhi kebutuhannya.
Ekosistem buatan ini kemudian mendapatkan subsidi energi dari luar, tanaman atau hewan
peliharaan yang didominasi pengaruh manusia, dan memiliki keanekaragaman rendah. Contoh
ekosistem buatan diantaranya bendungan, hutan tanaman produksi seperti jati dan pinus,
agroekosistem berupa sawah tadah hujan, sawah irigasi, perkebunan sawit, ekosistem pemukiman
seperti kota dan desa, ekosistem ruang angkasa.
Hubungan komponen biotik dan abiotik
Komponen biotik dan abiotik memiliki hubungan yang erat satu sama lain. Kehidupan komponen
biotik dipengaruhi oleh komponen abiotiknya. Sedangkan keadaan komponen abiotik ditunjang oleh
komponen biotik. Dalam pengertian sederhana dapat dikatakan bahwa terjadi hubungan saling
ketergantungan antara komponen biotik dan komponen abiotik. Adapun contoh komponen biotik
memengaruhi komponen abiotik adalah tumbuhan hijau dalam proses fotosintesis menghasilkan
oksigen, sehingga kadar oksigen meningkat dan suhu lingkungan menjadi sejuk. Jadi, tumbuhan hijau
(komponen biotik) mampu memengaruhi komposisi udara dan suhu lingkungan (komponen abiotik).
Sedangkan contoh komponen abiotik memengaruhi komponen biotik adalah cahaya, tanah, air, udara
dan unsur hara (komponen abiotik) memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
(komponen biotik).
Limbah
Menurut KBBI, Limbah adalah sisa proses produksi. Limbah ini banyak sekali bentuknya, tapi secara
garis besar, bisa dibagi menjadi 2, yaitu limbah organik dan limbah anorganik. Limbah organik dapat
berasal dari dedaunan, sisa-sisa sayuran, dan kotoran hewan. Sedangkan, limbah anorganik
contohnya antara lain sisa-sisa bahan kimia.
Pengolahan Limbah Organik
Pengomposan adalah proses penguraian bahan organik secara biologis, khususnya oleh mikroba-
mikroba yang memanfaatkan bahan organik sebagai sumber energi. Contoh: pemanfaatan sampah
organik untuk pupuk. Proses pengomposan merupakan proses aerobik, menciptakan panas dan
mengubah limbah padat menjadi kompos yang dapat digunakan sebagai pupuk.
Untuk proses kompos untuk menjadi sukses, itu membutuhkan “resep” diikuti untuk
mempertahankan aktivitas biologis yang diinginkan. Jumlah atau rasio karbon dan nitrogen dalam
bahan asli sangat penting sebagai keseimbangan yang baik diperlukan untuk proses untuk
melanjutkan. Oksigen merupakan faktor utama mengendalikan proses pengomposan. Untuk limbah
padat, aerasi dan pasokan oksigen yang cukup penting; untuk limbah cair, tingkat oksigen terlarut
sangat penting. Kompos, menjadi proses mikroba aerobik, menuntut kelangsungan penyediaan dan
baik oksigen untuk mikroba dan organisme lain seperti cacing, kumbang dan nematoda. Ada faktor-
faktor penting lainnya yang dapat membuat atau menghancurkan proses seperti suhu, kadar air,
pembuangan panas dan kelembaban, komposisi bahan, etc.A bahan kompos merupakan bahan yang
mengalami fisik, kimia, degradasi termal dan / atau biologis dalam fasilitas pengomposan sedemikian
rupa sehingga masuk ke dalam dan secara fisik tidak bisa dibedakan dari kompos yang sudah jadi dan
yang pada akhirnya mineralizes (mudah hancur menjadi karbon dioksida, air dan biomassa
mikroorganisme baru) pada tingkat seperti itu bahan kompos dikenal dalam limbah padat seperti
kertas dan halaman limba

Anda mungkin juga menyukai