C.

Perhitungan Tebal Pelat Beton / Slab Beton

- Sumber data beban = Hasil Survey
- Jenis perkerasan = BBTT dengan Ruji
- Jenis bahu jalan = Beton
- Umur Rencana (UR) = 20 Tahun
- Jumlah Sumbe Kendaraan (JSK) = 8681072.4
- Faktor Keamanan Beban (FKB) = 1.1 (Tabel)

NO PENGGUNAAN NILAI FKB

1 Jalan bebas hambatan utama (major freeway ) dan jalan berlajur
banyak, yang aliran lalu lintasnya tidak terhambat serta volume
kendaraan niaga yang tinggi. Bila menggunakan data lalu-lintas dari
hasil survai beban (weight-in-motion ) dan adanya kemungkinan route 1.2
alternatif, maka nilai faktor keamanan beban dapat dikurangi menjadi
1,15.

2 Jalan bebas hambatan (freeway ) dan jalan arteri dengan volume

kendaraan niaga menengah. 1.1

3 Jalan dengan volume kendaraan niaga rendah.

1

Kuat tarik lentur beton (f'cf) umur 28 hari = 4.25 Mpa

Jumlah Sumbu Kendaraan (JSK) = 8681072.4 = 8,6 x 10^6
CBR tanah dasar = 5%
Jenis lapisan pondasi yang direncanakan = CBK (Campuran Beton Kurus)
Tebal lapisan pondasi bawah = 100 mm (gambar 1)
CBR efektif = 35% (gambar 2)
Tebal taksiran pelat beton = 185 mm = 18.5 cm
- Pondasi bawah dipilih CBK, tebal lapisan tanah pondasi 100mm = 10cm
- CBR tanah dasar = 5%

Dari gambar 2 didapat

CBR tanah dasar efektif = 35%

Karena tidak menggunakan bahu beton dan CBR efektif 35% maka,
Tebal pelat beton 185 mm = 18,5 cm