PENANGANANNYA
TUGAS MATAKULIAH
PENGANTAR PENDIDIKAN
DI SUSUN OLEH:
HASRIFINA
0323010115
Dosen Pengampuh :
La ode Madiani S.sd.,M.pd
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan mempunyai tugas menyiapkan sumber daya manusia untuk
pembangunan. Derap langkah pembangunan selalu diupayakan seirama dengan
tuntutan zaman. Perkembangan zaman selalu memunculkan persoalan-persoalan
baru yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya.
Indonesia merupakan negara yang mutu pendidikannya masih rendah jika
dibandingkan dengan negara-negara lain bahkan sesama anggota negara ASEAN
pun kualitas SDM bangsa Indonesia masuk dalam peringkat yang paling rendah.
Hal ini terjadi karena pendidikan di Indonesia belum dapat berfungsi secara
maksimal.
Hal ini disebabkan karena perhatian pemerintah kita masih terasa sangat
minim. Gambaran ini tercermin dari beragamnya masalah pendidikan yang makin
rumit. Kualitas siswa masih rendah, pengajar kurang profesional, biaya
pendidikan yang mahal, bahkan aturan UU pendidikan kacau. Dampak dari
pendidikan yang buruk itu, negeri kita kedepannya makin terpuruk. Keterpurukan
ini dapat juga akibat dari kecilnya rata-rata alokasi anggaran pendidikan baik di
tingkat nasional, propinsi, maupun kota dan kabupaten.
Oleh karena itu penulis akan menjelaskan tentang masalah yang terjadi
dalam dunia pendidikan dalam bentuk makalah yang berjudul “Masalah
Pendidikaan di Indonesia dan Solusinya”
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian dari pendidikan?
2. Bagaimana system pendidikan di Indonesia?
3. Apa saja permasalah pokok pendidikan di Indonesia?
4. Apa saja permasalah actual pendidikan di Indonesia?
5. Bagaimana penanganan\solusi terhadap masalah pendidikan di Indonesia?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahui pengertian dari pendidikan
2. Untuk mengetahui system pendidiakn di Indonesia
3. Untuk mengetahui masalah pokok pendidikan di Indonesia
4. Untuk mengetahui masalah actual pendidikan di Indonesia
5. Untuk mengetahui penanganan\solusi terhadap masalah pendidikan di
Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN PENDIDIKAN
Pengertian Pendidikan| Pendidikan adalah usaha sadar dan sistematis
untuk mencapai taraf hidup atau kemajuan yang lebih baik. Secara etimologi atau
asal asul kata. Kata pendidikan dalam bahasa Inggris disebut education yang
berasal dari bahas latin yaitu 'educatum' yang tersusun atas dua kata yaitu 'E' dan
"Duco". Kata E berarti sebuah perkembangan dari dalam ke luar atau dari sedikit
menjadi banyak, sementara 'Duco' berarti perkembangan atau sedang berkembang.
Hal ini secara etimologi, pengertian pendidikan adalah menjadi berkembang atau
bergerak dari dalam keluar, atau dengan kalimat lain, pendidikan berarti proses
mengembangkan kemampuan diri sendiri (inner abilities) dan kekuatan individu.
Kata Education sering juga dihubungkan dengan 'Educere' (Latin) yang berarti
dorongan (propulsion) dari dalam keluar. Artinya untuk memberikan pendidikan
melalui perubahan yang diusahakan melalui latihan ataupun praktik. Oleh karena
itu definisi pendidikan mengarahkan untuk suatu perubahan terhadap seseorang
untuk menjadi lebih baik.
Pengertian pendidikan menurut Undang Undang SISDIKNAS no. 20 tahun
2003, adalah sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran sedemikian rupa supaya peserta didik dapat
mengembangkan potensi dirinya secara aktif supaya memiliki pengendalian diri,
kecerdasan, keterampilan dalam bermasyarakat, kekuatan spiritual keagamaan,
kepribadian serta akhlak mulia. Kamus Besar Bahasa Indonesia menjelaskan
bahwa pendidikan berasal dari kata “didik” dan mendapat imbuhan berupa awalan
‘pe’ dan akhiran ’an’ yang berarti proses atau cara perbuatan mendidik. Maka
definisi pendidikan menurut bahasa yakni perubahan tata laku dan sikap seseorang
atau sekelokmpok orang dalam usahanya mendewasakan manusia lewat pelatihan
dan pengajaran.
Pengertian Pendidikan Menurut Para Ahli
1. Ki Hadjar Dewantara
Pendidikan yaitu tuntutan dalam hidup tumbuhnya anak-anak yang bermaksud
menuntun segala kekuatan kodrati pada anak-anak itu supaya mereka sebagai
manusia dan anggota masyarakat mampu menggapai keselamatan dan
kebahagiaan setinggi-tingginya.
2. Plato
pendidikan adalah proses yang dilakukan seumur hidup (life-long) yang dimulai
dari seseorang lahir hingga kematiannya, yang membuat seseorang bersemangat
dalam mewujudkan warga negara yang ideal dan mengajarkannya bagaimana cara
memimpin dan mematuhi yang benar. Plato pun menambahkan bahwa pendidikan
tidak hanya menyediakan ilmu pengetahuan dan kemampuan akan tetapi nilai,
pelatihan insting, membina tingkah laku dan sikap yang benar. Pendidikan yang
sejati (true education), akan memiliki kecenderung terbesar dalam membentuk
manusia yang beradab dan memanusiakan manusia dalam hubungan mereka
bermasyarakat dan mereka yang berada dalam perlindungannya.
3. Comenius
pada abad pertengahan, bahwa pendidikan adalah proses dimana individu
mengembangkan kualitasnya terhadap agama, ilmu pengetahuan dan moralnya,
yang membuatnya mampu mengklaim dirinya sebagai manusia.
4. Martinus Jan Langeveld
Pendidikan adalah upaya menolong anak untuk dapat melakukan tugas hidupnya
secara mandiri supaya dapat bertanggung jawab secara susila. Pendidikan
merupakan usaha manusia dewasa dalam membimbing manusia yang belum
dewasa menuju kedewasaan.
5. Gunning dan Kohnstamm
Pendidikan adalah proses pembentukan hati nurani. Sebuah pembentukan dan
penentuan diri secara etis yang sesuai dengan hati nurani
B. SISTEM PENDIDIKAN DI INDONESIA
Indonesia sekarang menganut sistem pendidikan nasional. Namun, sistem
pendidikan nasional masih belum dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya. Ada
beberapa sistem di Indonesia yang telah dilaksanakan, di antaranya:
2. Masalah Kurikulum
Begitu banyak masalah-masalah kurikulum dan pembelajaran yang
dialami Indonesia. Masalah-masalah ini turut andil dalam dampaknya terhadap
pembelajaran dan pendidikan Indonesia. Masalah kurikulum meliputi masalah
konsep dan masalah pelaksanaannya. Sumber masalahnya ialah bagaimana sistem
pendidikan dapat membekali peserta didik untuk terjun ke lapangan kerja (bagi
yang tidak melanjutkan sekolah) dan memberikan bekal dasar yang kuat untuk ke
perguruan tinggi (bagi mereka ingin lanjut).
Kepada masyarakat luar perlu diberikan informasi yang sifatnya memperjalas dan
persuasive tentang makna dari pendidikan dasar. Realisasi dari pelaksanaan
pendidikan dasar ini dilakukan secara bertahap.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pengertian Pendidikan| Pendidikan adalah usaha sadar dan sistematis
untuk mencapai taraf hidup atau kemajuan yang lebih baik. Pengertian pendidikan
menurut Undang Undang SISDIKNAS no. 20 tahun 2003, adalah sebagai usaha
sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran
sedemikian rupa supaya peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya
secara aktif supaya memiliki pengendalian diri, kecerdasan, keterampilan dalam
bermasyarakat, kekuatan spiritual keagamaan, kepribadian serta akhlak mulia.
Di Indonesia sekarang menganut system pendidikan nasional, beberapa
sistem pendidikan Indonesia yang telah dilaksanakan, di antaranya adalah Sistem
Pendidikan yang berorientasi pada nilai, sistem pendidikan terbuka, Sistem
pendidikan beragam, Sistem pendidikan yang efisien dalam pengelolaan waktu,
Sistem pendidikan yang disesuaikan dengan perubahan zaman.
Pada dasarnya ada dua masalah pokok yang dihadapi oleh dunia
pendidikan di Indonesia yaitu mengenai bagaimana pengupayaan agar semua
warga Negara dapat menikmati kesempatan pendidikan serta pendidikan dapat
membekali peserta didik dengan keterampilan kerja yang mantap untuk dapat
terjun kedalam kancah kehidupan bermasyarakat. Jenis-jenis permasalah pokok
pendidikan yang diprioritaskan penanggulangannya di Indonesia yaitu masalah
pemerataan pendidikan, masalah mutu pendidikan, masalah efisiensi pendidikan
dan masalah relevansi pendidikan.
Beberapa contoh permasalahan aktual pendidikan di Indonesia yang
berkaitan dengan permasalahan pokok pendidikan dan dapat dibahas dalam
makalah ini diantaranya meliputi masalah keutuhan pencapaian sasaran, masalah
kurikulum, masalah pendidikan dasar 9 tahun dan masalah peranan guru.
B. SARAN
Adapun saran yang dapat penulis sampaikan melalui makalah ini adalah
semua pihak harus bekerjasama dalam upaya penanggulangan permasalahan
pokok pendidikan. Untuk meminimalisir dampak negaif yang disebabkan oleh
permasalahan pokok tersebut maka harus ada perencanaan yang baik terhadap
system pendidikan. Meningkatkan kualitas pendidik dalam usaha peningkatan
mutu pendidikan. Serta penyediaan sarana dan prasarana yang lebih efektif dan
efisien
Sebagai mahasiswa khususnya calon pendidik, kita harus menyadari dan
memahami berbagai macam permasalahan pendidikan yang terjadi dilapangan
sehingga dapat merumuskannya serta mencari alternatif pemecahannya.
Jadilah, Mahasiswa sekaligus Calon Pendidik yang peka terhadap berbagai
permasalahan pendidikan
DAFTAR PUSTAKA
Liem, Jay. Pengertian Pendidikan Menurut Para Pakar Pendidikan. Diambil dari:
http://9wiki.net/pengertian-pendidikan/
Anonym. 2015. Pengertian Pendidikan: Pendapat Ahli tentang Pendidikan.
Diambil dari:
http://www.apapengertianahli.com/2015/01/pengertian-pendidikan-pendapat-ahli-
pendidikan.html
Akram, gio.2013.Permasalahan Pokok Pendidikan Dan Penanggulangannya.
Diambil dari :
http://gioakram13.blogspot.com/2013/05/permasalahan-pokok-pendidikan-
dan.html
Dewa, Apriantika. 2014. Makalah Pengantar Pendidikan Permasalahan
Pendidikan. Diambil dari :
http://suksesseluruhtest.blogspot.com/2014/07/makalah-pengantar-
pendidikan.html
Filandu Pandu K. 2013. Sistem Pendidikan dan Problematika Pendidikan di
Indonesia. Diambil dari:
http://sistempendidikannegarakita.blogspot.com/
Abraham. 2012. Problematika Pendidikan Di Indonesia. Diambil dari:
https://abraham4544.wordpress.com/umum/problematika-pendidikan-di-
indonesia/
Heryana Embrienk Yayan.2011. Permasalahan Actual Pendidikan dan
Penanggulangannya di Indonesia. Diambil dari:
https://www.scribd.com/doc/47441887/Permasalahan-Aktual-Pendidikan-Dan-
Penanggulangannya-Di-Indonesia
Sudrajat,Edi. 2015. Masalah Pokok Pendidikan dan Cara Menanggulanginya.
Diambil dari:
http://edhay76.blogspot.com/2015/03/masalah-pokok-pendidikan-dan-
cara.html