Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

DAUN KELOR
MORINGA OLIFERA

Sekolah Menengah Pertama


KRISTEN CITRA BANGSA MANDIRI

By

Christya Lulan
Grade: 8K of SMPKCBM
Daftar Isi
BAB 1: Sejarah Daun Kelor
Latar Belakang Daun Kelor

BAB 2: Isi
a. Jenis Kelor
b. Manfaat Kelor
c. Kandungan Kelor
d. Olahan Kelor

BAB 3: Kesimpulan
Kelor secara singkat

BAB 4: Penutup
Penutup

Daftar Pusaka
Sumber-sumber informasi

I
BAB I
Sejarah Daun Kelor

Kelor (Moringa oleifera Lam.) merupakan tanaman


yang berasal dari India dan Arab kemudian menyebar
di berbagai wilayah yang bertanah kering dan
gersang sehingga tanaman kelor mudah sekali
tumbuh. Persebaran tanaman ini meliputi Barat Laut
Afrika, Arabia, Asia Tenggara dan terdistribusikan
sampai ke Filipina, Kamboja, dan Amerika Utara
(Morton, 1991). Kelor juga dapat tumbuh di daerah
tropis dengan kondisi lingkungan curah hujan yang
tinggi. Pada daerah tropis tanaman ini dimanfaatkan
untuk berbagai penggunaan seperti pengobatan
tradisional, tanaman pagar disinfektan, pelumas dan
kosmetik (Wening, Sahara, Murtiningsih, dan
Putriningrum, 2009). Di Indonesia tanaman kelor
dapat dijumpai di daerah Jawa, Madura, Lampung,
Bali, Sunda, Bima. Kelor sering ditemukan sebagai
tanaman pagar, pembatas tanah, atau penjalar
tanaman lain. Pada jaman dahulu, tanaman kelor
berfungsi sebagai tanaman yang bisa membantu
menyembuhkan berbagai penyakit. Bahkan menurut
pengobatan tradisional di india, tanaman kelor
menjadi tambahan bahan ramuan di daerah
tersebut. Hampir 300 jenis penyakit bisa diatasi
dengan tanaman kelor (Simbolon et al. 2007)
contohnya yaitu peradangan, bisul, obat mata dan
sebagainya.

1
BAB 2
Jenis Kelor
Tanaman kelor mempunyai 13 spesies diantaranya,
Moringa arborea Verdc. Moringa borziana, Moringa
concanensis, Moringa drouhardii, Moringa
hildebrandtii, Moringa longituba, Moringa oleifera
Lam.

Manfaat Kelor
Selain itu tanaman kelor juga dikenal sebagai tanaman obat berkhasiat
dengan
memanfaatkan seluruh bagian dari tanaman kelor mulai dari daun, kulit
batang, biji,
hingga akarnya . Moringa oleifera yang kita kenal dengan nama kelor adalah
salah satu tanaman yang bergizi, sejak dahulu dikenal oleh masyarakat
Indonesia
sebagai tanaman yang berkhasiat . Tanaman kelor kaya nutrisi karena
mengandung banyak vitamin, mineral, antioksidan dan asam amino esensial.
Nutrisi yang ada pada daun kelor direkomendasikan sebagai suplemen yang
kaya
zat gizi untuk ibu menyusui, anak pada masa pertumbuhan, dan berbagai
khasiat
lainnya.
Daun kelor bisa dikonsumsi langsung dalam bentuk segar yang disajikan
dalam
bentuk sayuran. Selain itu kelor juga dapat diolah menjadi bentuk tepung atau
powder yang dapat digunakan sebagai pada berbagai produk pangan, seperti
pada
olahan pudding, cake, nugget, biskuit, cracker serta olahan lainnya. Tepung
daun
kelor dapat ditambahkan untuk setiap jenis makanan sebagai suplemen gizi.

2
Kandungan Kelor
Selain antioksidan, daun kelor juga mengandung
vitamin dan mineral, antara lain Vitamin B6, Vitamin
B2, Vitamin C, Vitamin A, zat besi, dan Magnesium.
Tidak hanya itu, satu mangkuk daun kelor (sekitar 21
gram) mengandung protein nabati, sebanyak 2 gram.

Olahan Kelor
Coklat Kelor

1. Langkah pertana untuk membuat makanan ini


adalah menyediakan bahan yakni, Bubuk Kelor
yang sgt halus, dan Coklat putih (opsional)
2. Setelah itu gunakan pencair coklat (dipanaskan di
microwave atau di cairkan di kompor) untuk
mencairkan coklat.
3. Lalu saat coklat susah cair sepenuhnya, Taruh lah
bubuk kelornya sampai warna nya mirip matcha.
4. Lalu gunakan lah cetakan untuk mencetak
coklatnya.
5. Lalu taruh lah di pendingin dan tunggu
mengeras.

3
BAB 4
Kesimpulan

Kelor (Moringa oleifera Lam.) merupakan tanaman


yang berasal dari India dan Arab kemudian menyebar
di berbagai wilayah yang bertanah kering dan
gersang sehingga tanaman kelor mudah sekali
tumbuh. Kelor Juga memiliki banyak manfaat dan
bisa di olah dlm bentuk camilan, coklat, minuman dll.

BAB 5
Penutup
Kesimpulan ayo makan daun kelor :)

4
Daftar Pusaka
https://www.google.co.id/?hl=id

https://en.m.wikipedia.org/wiki

http://repository.ub.ac.id/7497/41
/BAB%20II.pdf

https://www.detik.com

https://www.kompas.com

Anda mungkin juga menyukai