1. Nama : ________________________
2. NIP : ________________________
3. Unit Kerja : ________________________
Petunjuk Penilaian/verifikasi :
a. Verifikasi ini dilakukan melalui teknik wawancara, studi dokumen dan observasi
b. Pilih skor sesuai level kerja yang bisa dipenuhi, kemudian jumlahkan menjadi skor total,
skor maksimal 52 Nilai = (skor total/skor maksimal ) X 100 dengan cara melingkari skor
yang sesuai.
Rentang nilai 86-100 predikat A, 71- 85 predikat B, 56-70 predikat C, <55 predikat D
4. Sekolah membangun komunikasi dan interaksi antara warga sekolah (siswa, guru,
kepala sekolah, tenaga kependidikan), orang tua, dan masyarakat untuk mewujudkan
keharmonisan internal dan eksternal sekolah. (Dokumen: kerja sama sekolah dengan
orang tua siswa dengan masyarakat sekitar (notula rapat, foto, atau video))
5. Sekolah melakukan pembiasaan; aman, tertib, bersih, dan nyaman untuk menciptakan
lingkungan sekolah yang kondusif. (Dokumen: program, pelaksanaa, evaluasi, tindak
lanjut Budaya Sekolah)
6. Sekolah melibatkan orang tua siswa dan masyarakat dari berbagai kalangan dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program dan kegiatan sekolah.
(Dokumen: rapat penyusunan RKS/RKAS/RAPBS/RPS, Laporan kegiatan
penyusunan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program sekolah).
program-program sekolah terjadi atas inisiatif komite maupun manajemen sekolah serta
berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah.
Manajemen dan komite sekolah pada merupakan mitra setara, yang terlihat pada
kepedulian dan pemahaman komite sekolah terhadap kondisi, masalah, dan tantangan
yang sedang dihadapi sekolah, dan menjadikannya sebagai tantangan bersama.
3 Pertemuan komite dengan manajemen sekolah dapat terjadi sewaktu-waktu atas inisiatif
salah satu pihak. Keterlibatan tokoh masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan
pengawasan program-program sekolah terjadi atas inisiatif komite maupun manajemen
sekolah.
Manajemen sekolah berinisiatif dan memfasilitasi pertemuan komite sekolah sekali
dalam setahun menjelang awal tahun ajaran. Forum pertemuan komite sekolah
2 dimanfaatkan oleh manajemen sekolah untuk mendapatkan dukungan para orang tua
khususnya terkait dukungan finansial kepada sekolah secara sukarela demi kemajuan
sekolah dan kepentingan anak didik secara keseluruhan. pada
Manajemen sekolah berinisiatif dalam memfasilitasi pertemuan komite sekolah sekali
1 dalam setahun menjelang awal tahun ajaran. Keputusan pertemuan komite sekolah
cenderung berdasarkan ketokohan pengurus komite sekolah)
8. Sekolah menerapkan pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien,
dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan
kompetensi, penilaian kinerja, kompensasi, dan penghargaan/sanksi. (Panduan atau
SOP pelaksanaan tugas guru/tenaga kependidikan, Dokumen penugasan guru/tenaga
kependidikan, Dokumen penilaian kinerja, Bukti penghargaan/ sanksi).
SKOR CAPAIAN KINERJA
Sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan pada
yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi,
4 penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian
penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap persepsi positif pemangku kepentingan,
iklim kerja yang kondusif, dan peningkatan kinerja
Sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan pada
yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi,
3 penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian
penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap iklim kerja yang kondusif, dan persepsi
positif pemangku kepentingan..
Sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan pada
yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi,
2 penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian
penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap iklim kerja yang kondusif
Sekolah belum menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan
1
pada yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel.
10. Sekolah mengelola anggaran pendapatan dan belanja secara transparan dan akuntabel
sesuai perencanaan (Dokumen: RKAS; Laporan Keuangan )
SKOR CAPAIAN KINERJA
Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah
pada berdasarkan evaluasi diri sekolah dengan melibatkan komite sekolah. Realisasi
penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun.
4 Laporan keuangan disusun secara periodik dengan prinsip transparan dan akuntabel
berdasarkan peraturan yang berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan baik
di dalam maupun di luar sekolah. Laporan akhir keuangan diaudit secara internal atau
eksternal dengan hasil baik
Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah
pada berdasarkan evaluasi diri sekolah dengan melibatkan komite sekolah. Realisasi
penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun.
3
Laporan keuangan disusun secara transparan dan akuntabel berdasarkan peraturan yang
berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan baik di dalam maupun di luar
sekolah.
Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah
2 pada dengan melibatkan komite sekolah. Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke
pihak pemberi dana dan kalangan internal sekolah.
Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah.
1 pada. Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke pihak pemberi dana dan kalangan
internal sekolah.
12. Sekolah memberikan layanan bimbingan dan konseling siswa dalam bidang pribadi,
sosial, akademik, pendidikan lanjut dan/atau karier untuk mendukung pencapaian dan
pengembangan prestasi. (Dokumen: program layanan dan laporan layanan BK bidang
pengembangan pribadi; program layanan dan laporan layanan BK bidang sosial;
program dan laporan layanan BK bidang akademik; program dan laporan layanan BK
bidang pendidikan lanjut dan/atau karier.)
meliputi semua aspek (bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut, dan/atau
karier). Dukungan sumber daya belum sesuai dengan kebutuhan.
Layanan/bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan
1 lanjut, dan/atau karier siswa pada belum menjadi komitmen sekolah serta tidak didukung
oleh sumber daya sesuai bidang keahliannya.
13. Sekolah melaksanakan peningkatan mutu sekolah dengan Perencanaan Berbasis Data
(Dokumen: Unduhan Rapor Pendidikan, RKS sesuai RP ).
…………………………………………. ......................................................
NIP. …. NIP
………………………………….
NIP. ……………………………
Instrumen Verval KS Th 2024
8