Anda di halaman 1dari 9

INSTRUMEN

VERIFIKASI DAN VALIDASI


KINERJA KEPALA SEKOLAH

1. Nama : ________________________
2. NIP : ________________________
3. Unit Kerja : ________________________

PEMERINTAH KABUPATEN KENDAL


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2024
1

IDENTITAS KEPALA SEKOLAH (gunakan ballpoin)


No. Identitas Data
1 Nama Lengkap (isi lengkap dengan gelar)
2 Tempat dan Tanggal Lahir
3 Status Pegawai (lingkari yang sesuai) 1. ASN 2. Non ASN
4 NIP
5 NUPTK
Jabatan (lingkari yang sesuai dan 1. Kepala Sekolah
6
lampirkan fotokopi bukti fisik yang sesuai) 2. Wakil Kepala Sekolah
7 Jenjang Sekolah / Periode KS (tgl,bln,th) Sekolah Dasar /
8 Unit Kerja

Petunjuk Penilaian/verifikasi :
a. Verifikasi ini dilakukan melalui teknik wawancara, studi dokumen dan observasi
b. Pilih skor sesuai level kerja yang bisa dipenuhi, kemudian jumlahkan menjadi skor total,
skor maksimal 52 Nilai = (skor total/skor maksimal ) X 100 dengan cara melingkari skor
yang sesuai.
Rentang nilai 86-100 predikat A, 71- 85 predikat B, 56-70 predikat C, <55 predikat D

1. Sekolah mengembangkan, menyosialisasikan, mengimplementasikan, dan


mengevaluasi visi, misi, dan tujuan sekolah.
(Dokumen : Notula rapat penyusunan RKS/RKAS/RAPBS/Pengembangan sekolah; Rencana
Kerja Sekolah (RKS, Sosialisasi visi dan misi, Laporan kegiatan pelaksanaan program,
Hasil evaluasi tahunan pencapaian visi, misi, tujuan, dan rencana sekolah, dan rekomendasi
dari hasil evaluasi (notulen rapat).
SKOR CAPAIAN KINERJA
Sekolah mengembangkan, menyosialisasikan, mengimplementasikan dan mengevaluasi
visi, misi, dan tujuan sekolah pada yang melibatkan pemangku kepentingan dan hasil
4
evaluasi dipergunakan untuk perbaikan dan peningkatan mutu sekolah/madrasah secara
berkelanjutan.
Sekolah mengembangkan, menyosialisasikan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi
visi, misi, dan tujuan sekolah pada yang melibatkan pemangku kepentingan serta
3
menjadikannya sebagai dasar/acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja
sekolah.
Sekolah mengembangkan, menyosialisasikan, dan mengimplementasikan visi, misi, dan
2 tujuan sekolah pada sebagai dasar/acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan rencana
kerja sekolah.
Sekolah mengembangkan dan menyosialisasikan tetapi belum mengimplementasikan
1 visi, misi, dan tujuan sekolah pada serta belum menjadikannya sebagai dasar/acuan
dalam penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja sekolah/madrasah.

Instrumen Verval KS Th 2024


2

2. Kepala sekolah menunjukkan kompetensi supervisi akademik untuk membantu guru


mewujudkan pembelajaran yang bermutu. (Dokumen: Program/rencana pelaksanaan
supervisi dan surat penugasan supervisor, hasil supervisi, jadwal pelaksanaan
supervisi)
SKOR CAPAIAN KINERJA
Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, dan melakukan tindak
lanjut atas hasil supervisi akademik pada kepada guru secara berkelanjutan dan
4
berdampak signifikan terhadap peningkatan kinerja guru serta pembelajaran yang
bermutu.
Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, dan melakukan tindak
3
lanjut atas hasil supervisi akademik pada kepada guru secara berkelanjutan
Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, dan melakukan tindak
2 lanjut atas hasil supervisi akademik kepada guru pada namun belum dilakukan secara
rutin dan berkelanjutan
Kepala sekolah merencanakan dan melaksanakan supervisi akademik pada namun tidak
1
melakukan tindak lanjut.

3. Kepala sekolah secara konsisten, partisipatif, kolaboratif, transformatif, dan efektif


memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide
kreatif dan inovatif dalam usaha pengembangan kegiatan/program sekolah untuk
mencapai visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan (Dokumen : Program
Pengembangan Sekolah, laporan, evaluasi, dan tindak lanjut)

SKOR CAPAIAN KINERJA


Kepala sekolah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa pada untuk
mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang
4 dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan pemangku kepentingan lainnya
serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif, akuntabel, dan transparan
berdampak nyata pada pengembangan sekolah.
Kepala sekolah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa pada untuk
mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang
3
dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan pemangku kepentingan lainnya
serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif.
Kepala sekolah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa pada untuk
mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang
2
dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan pemangku kepentingan lainnya,
namun tidak diimplementasikan secara konsisten dan efektif..
Kepala sekolah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa pada untuk
mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang
1
dalam penyusunannya tidak melibatkan warga sekolah dan pemangku kepentingan
lainnya.

Instrumen Verval KS Th 2024


3

4. Sekolah membangun komunikasi dan interaksi antara warga sekolah (siswa, guru,
kepala sekolah, tenaga kependidikan), orang tua, dan masyarakat untuk mewujudkan
keharmonisan internal dan eksternal sekolah. (Dokumen: kerja sama sekolah dengan
orang tua siswa dengan masyarakat sekitar (notula rapat, foto, atau video))

SKOR CAPAIAN KINERJA


Sekolah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru, dan warga sekolah,
4 orang tua dan masyarakat sekitar sekolah pada secara harmonis dan berdampak pada
terciptanya budaya kerja sama yang kuat.
Sekolah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara warga sekolah, orang tua, dan
3 masyarakat sekitar secara harmonis pada,
Sekolah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara warga sekolah dan orang tua
2
secara harmonis pada,
Sekolah belum menunjukkan komunikasi dan interaksi antara warga sekolah dan orang
1
tua secara harmonis sekolah pada.

5. Sekolah melakukan pembiasaan; aman, tertib, bersih, dan nyaman untuk menciptakan
lingkungan sekolah yang kondusif. (Dokumen: program, pelaksanaa, evaluasi, tindak
lanjut Budaya Sekolah)

SKOR CAPAIAN KINERJA


Sekolah menunjukkan suasana aman, tertib, bersih, dan nyaman bagi seluruh warga
4 sekolah pada untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif dan berdampak pada
persepsi positif masyarakat terhadap sekolah.
Sekolah menunjukkan suasana aman, tertib, bersih, dan nyaman bagi seluruh warga
3 sekolah pada untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif.
Sekolah menerapkan pembiasaan secara konsisten hidup aman, tertib, bersih, dan
2 nyaman bagi seluruh warga sekolah pada untuk menciptakan lingkungan sekolah yang
kondusif.
Sekolah menerapkan pembiasaan hidup aman, tertib, bersih, atau nyaman pada bagi
1
seluruh warga sekolah.

6. Sekolah melibatkan orang tua siswa dan masyarakat dari berbagai kalangan dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program dan kegiatan sekolah.
(Dokumen: rapat penyusunan RKS/RKAS/RAPBS/RPS, Laporan kegiatan
penyusunan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program sekolah).

SKOR CAPAIAN KINERJA


4 Manajemen dan komite sekolah pada merupakan mitra setara, yang terlihat pada
kepedulian dan pemahaman komite sekolah terhadap kondisi, masalah, dan tantangan
yang sedang dihadapi sekolah dan menjadikannya sebagai tantangan bersama. Pertemuan
komite dengan manajemen sekolah dapat terjadi sewaktu-waktu atas inisiatif salah satu
pihak. Keterlibatan tokoh masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan
Instrumen Verval KS Th 2024
4

program-program sekolah terjadi atas inisiatif komite maupun manajemen sekolah serta
berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah.
Manajemen dan komite sekolah pada merupakan mitra setara, yang terlihat pada
kepedulian dan pemahaman komite sekolah terhadap kondisi, masalah, dan tantangan
yang sedang dihadapi sekolah, dan menjadikannya sebagai tantangan bersama.
3 Pertemuan komite dengan manajemen sekolah dapat terjadi sewaktu-waktu atas inisiatif
salah satu pihak. Keterlibatan tokoh masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan
pengawasan program-program sekolah terjadi atas inisiatif komite maupun manajemen
sekolah.
Manajemen sekolah berinisiatif dan memfasilitasi pertemuan komite sekolah sekali
dalam setahun menjelang awal tahun ajaran. Forum pertemuan komite sekolah
2 dimanfaatkan oleh manajemen sekolah untuk mendapatkan dukungan para orang tua
khususnya terkait dukungan finansial kepada sekolah secara sukarela demi kemajuan
sekolah dan kepentingan anak didik secara keseluruhan. pada
Manajemen sekolah berinisiatif dalam memfasilitasi pertemuan komite sekolah sekali
1 dalam setahun menjelang awal tahun ajaran. Keputusan pertemuan komite sekolah
cenderung berdasarkan ketokohan pengurus komite sekolah)

7. Sekolah mengembangkan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi pelaksanaan


kurikulum secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif. (Notula raker/pertemuan
penyusunan kurikulum sekolah, Renstra atau rencana pengembangan kurikulum,
Program/panduan pembelajaran sekolah, dokumen rapat evaluasi yang berisi
rekomendasi perbaikan hasil evaluasi ).
SKOR CAPAIAN KINERJA
Sekolah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan pada dengan melibatkan
4 para pemangku kepentingan, serta mengimplementasikan dan mengevaluasi secara
sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif yang berkesinambungan serta berdampak pada
peningkatan prestasi siswa.
Sekolah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan pada dengan melibatkan
3 para pemangku kepentingan, serta mengimplementasikan dan mengevaluasi secara
sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif yang berkesinambungan.
Sekolah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan pada tanpa melakukan
2 evaluasi secara periodik dan melibatkan para pemangku kepentingan secara terbatas.
Sekolah memiliki dokumen kurikulum tingkat satuan pendidikan pada, tetapi tidak
1
dikembangkan melalui tahapan pengembangan yang sistematis/prosedural.

8. Sekolah menerapkan pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien,
dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan
kompetensi, penilaian kinerja, kompensasi, dan penghargaan/sanksi. (Panduan atau
SOP pelaksanaan tugas guru/tenaga kependidikan, Dokumen penugasan guru/tenaga
kependidikan, Dokumen penilaian kinerja, Bukti penghargaan/ sanksi).
SKOR CAPAIAN KINERJA

Instrumen Verval KS Th 2024


5

Sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan pada
yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi,
4 penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian
penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap persepsi positif pemangku kepentingan,
iklim kerja yang kondusif, dan peningkatan kinerja
Sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan pada
yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi,
3 penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian
penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap iklim kerja yang kondusif, dan persepsi
positif pemangku kepentingan..
Sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan pada
yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi,
2 penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian
penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap iklim kerja yang kondusif
Sekolah belum menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan
1
pada yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel.

9. Sekolah melaksanakan pengelolaan sarana dan prasarana dengan baik untuk


mendukung proses pembelajaran yang berkualitas. (Dokumen: Panduan/SOP
pengelolaan sarana dan prasarana.)
SKOR CAPAIAN KINERJA
Sekolah mengelola sarana dan prasarana pada secara konsisten dan efisien dengan
melibatkan semua warga sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya dalam
4 pelaksanaan prosedur penggunaan dan pemeliharaan yang hasilnya terlihat pada sarana
dan prasarana yang berkondisi baik, bersih, rapi, aman, nyaman, dan mudah diakses
sehingga berdampak positif terhadap proses pembelajaran yang efektif.
Sekolah mengelola sarana dan prasarana pada secara konsisten dan efisien dengan
melibatkan semua warga sekolah dalam pelaksanaan prosedur penggunaan dan
3
pemeliharaan sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung aman dan nyaman dengan
sarana dan prasarana yang mudah diakses.
Sekolah belum mengelola sarana dan prasarana pada secara konsisten dan efisien dalam
2
pelaksanaan prosedur penggunaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana.
Sekolah belum mengelola sarana dan prasarana pada karena tidak memiliki sistem dan
1
prosedur pengelolaan sarana dan prasarana.

10. Sekolah mengelola anggaran pendapatan dan belanja secara transparan dan akuntabel
sesuai perencanaan (Dokumen: RKAS; Laporan Keuangan )
SKOR CAPAIAN KINERJA
Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah
pada berdasarkan evaluasi diri sekolah dengan melibatkan komite sekolah. Realisasi
penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun.
4 Laporan keuangan disusun secara periodik dengan prinsip transparan dan akuntabel
berdasarkan peraturan yang berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan baik
di dalam maupun di luar sekolah. Laporan akhir keuangan diaudit secara internal atau
eksternal dengan hasil baik

Instrumen Verval KS Th 2024


6

Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah
pada berdasarkan evaluasi diri sekolah dengan melibatkan komite sekolah. Realisasi
penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun.
3
Laporan keuangan disusun secara transparan dan akuntabel berdasarkan peraturan yang
berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan baik di dalam maupun di luar
sekolah.
Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah
2 pada dengan melibatkan komite sekolah. Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke
pihak pemberi dana dan kalangan internal sekolah.
Sekolah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah.
1 pada. Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke pihak pemberi dana dan kalangan
internal sekolah.

11. Sekolah menyelenggarakan kegiatan pembinaan kesiswaan untuk mengembangkan


minat dan bakat siswa. ( Dokumen: program, pelaksanaan, evaluasi ekstrakurikuler,
Modul projek, dokumen kegiatan siswa )

SKOR CAPAIAN KINERJA


Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan siswa pada
4 dalam berbagai kompetisi serta mendapatkan dukungan fasilitas dari sekolah, orang tua
dan masyarakat yang menghasilkan berbagai prestasi.
Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler, dan mengikutsertakan siswa pada
3 dalam berbagai kompetisi serta mendapatkan dukungan fasilitas dari sekolah yang
menghasilkan berbagai prestasi.
Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan siswa pada
2 dalam berbagai kompetisi serta mendapatkan dukungan fasilitas dari sekolah.
Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler, tetapi tidak diikutsertakan pada
1
dalam berbagai kompetisi.

12. Sekolah memberikan layanan bimbingan dan konseling siswa dalam bidang pribadi,
sosial, akademik, pendidikan lanjut dan/atau karier untuk mendukung pencapaian dan
pengembangan prestasi. (Dokumen: program layanan dan laporan layanan BK bidang
pengembangan pribadi; program layanan dan laporan layanan BK bidang sosial;
program dan laporan layanan BK bidang akademik; program dan laporan layanan BK
bidang pendidikan lanjut dan/atau karier.)

SKOR CAPAIAN KINERJA


Sekolah memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial,
4 akademik, pendidikan lanjut, dan/atau karier pada untuk mendukung pencapaian dan
pengembangan prestasi secara berkelanjutan dengan dukungan SDM yang berkualitas.
Sekolah berusaha memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi,
3 sosial, akademik, pendidikan lanjut, dan/atau karier pada yang diselenggarakan secara
berkelanjutan dengan dukungan SDM terbatas.
2 Sekolah berusaha memberikan layanan bimbingan dan konseling pada namun belum
Instrumen Verval KS Th 2024
7

meliputi semua aspek (bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut, dan/atau
karier). Dukungan sumber daya belum sesuai dengan kebutuhan.
Layanan/bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan
1 lanjut, dan/atau karier siswa pada belum menjadi komitmen sekolah serta tidak didukung
oleh sumber daya sesuai bidang keahliannya.
13. Sekolah melaksanakan peningkatan mutu sekolah dengan Perencanaan Berbasis Data
(Dokumen: Unduhan Rapor Pendidikan, RKS sesuai RP ).

SKOR CAPAIAN KINERJA


Sekolah menyusun RKS dengan merujuk rapor pendidikan, melakukan evaluasi
4 pelaksanaan program dalam RKS, menyusun rencana perbaikan RKS tahun berikutnya,
dan melakukan tindakan perbaikan secara berkelanjutan.
Sekolah menyusun RKS dengan merujuk rapor pendidikan, serta melakukan evaluasi
3
pelaksanaan program dalam RKS pada.
2 Sekolah menyusun RKS dengan merujuk rapor pendidikan.
1 Sekolah menyusun RKS tanpa memperhatikan rapor pendidikan.

Skor Total Verval = ……………


Nilai Verval = (Skor total/Skor maksimal ) X = ……………
100
Nilai PKKS Tahun 2023 = ……………
Nilai Akhir = (50% N.Verval + 50% N.PKKS) = ……………
Predikat = ……………
Prosentase kehadiran Tahun 2023 = ……………
Rekomendasi = ……………………………………………………..

..............................., Januari 2024


Mengetahui
Korwilcam Biddik ....................... Kepala Sekolah yang bersangkutan,

…………………………………………. ......................................................
NIP. …. NIP

PENGAWAS SEKOLAH SELAKU PETUGAS VERIFIKASI


No. Nama/NIP Tanda Tangan
1

………………………………….
NIP. ……………………………
Instrumen Verval KS Th 2024
8

Instrumen Verval KS Th 2024

Anda mungkin juga menyukai