Anda di halaman 1dari 10

Sejarah

Perkembangan
Islam di Myanmar
Kelompok 6
Anggota Kelompok

Vera Humairo
Adlini Leidiya Zikri
Asyraf Deyna
Rio Saputra
Latar Belakang
Myanmar yang dahulu dikenal dengan Burma secara
geografis terletak di ekor anak benua India, disebelah
barat berbatasan dengan Laut Andaman, sebelah utara
dengan India, timur dengan China, dan selatan dengan
Thailand. Luas wilayahnya adalah 678.000 km², dengan
jumlah penduduk 45 juta.
Agama Islam sampai ke Myanmar dibawa oleh para
pedagang Arab Muslim yang menetap di pantai Arakan.
Kemudian di Arakan inilah nantinya berkembang
menjadi negara muslim, dan disini akan berkembang
pula orang-orang muslim yang nantinya disebut Muslim
Rohingya.
Dinamika Islam di Myanmar
Myanmar yang dulu dikenal dengan Burma adalah negara yang mayoritas penduduknya
beragama Budha (lebih 85%), minoritas Kristen (kurang dari 4.5%), Hindu (1,5) yang
sebagian besar tinggal diluar bandar. Semantara umat Islam berjumlah sekitar 4% dari
jumlah peduduk di seluruh Myanmar. Populasi Muslim terbesar adalah Rohingya (sekitar
3,5 juta orang). Penduduk muslim sebagian besar tinggal di Rakhine (dulu Arakan) yang
berbatasan dengan Bangladesh.
Agama Islam pertama kali tiba di Myanmar pada tahun 1055. Islam mulai menyebar
ketika para saudagar Arab yang beragama Islam ini mendarat di daerah Delta Sungai
Ayeyarwady, Semenanjung Tanintharyi, dan daerah Rakhin. Populasi umat Islam yang ada
di Myanmar saat ini terdiri dari keturunan Arab, Persia, Turki, Moor, Pakistan, dan Melayu.

Populasi Islam di Myanmar sempat meningkat pada masa penjajahan Inggris, disebabkan
oleh meningkatnya umat Islam India yang bemigrasi ke Myanmar. Tapi, populasi umat
Islam semakin menurun ketika perjanjian India-Myanmar ditandatangani pada tahun
1941.
Awal Kedatangan Islam di Myanmar
. Kedatangan orang-orang Arab di Arakan
Arakan, yang pada asal mulanya dinamakan Rohang, merupakan
sebuah bangsa yang berdiri sendiri sejak awal mula sejarah bangsa itu
dikenal. Arakan sejak dahulu telah banyak didapati para pedagang
Arab, Arakan merupakan tempat terkenal bagi para pelaut Arab, Moor,
Turki, Moghuls, Asia Tengah, dan Bengal yang datang sebagai
pedagang, prajurit, dan ulama. Muslim Arab datang pertama kali
melewati daratan India dan Asia Tenggara melalui jalur perdagangan
pada abad ke-7. Pada waktu itu, rempah-rempah, katun, batu mulia,
barang tambang, dan komuditas lainnya yang datang dari Selatan dan
Asia Tenggara merupakan barang-barang yang sangat dibutuhkan di
daerah Timur Tengah dan Eropa. Orang-orang Arab datang sebagai
pedagang, dan hampir menguasai perdagangan tersebut.
Proses Islamisasi di Myanmar
proses islamisasi memakan waktu yang lama untuk mewujudkan suatu kekuasaan,
mereka baru dapat mendirikan Negara Islam Arakan pada abad ke-8 H/14 M.
Kekuasaan Islam di Arakan berjalan lebih kurang selama 350 tahun dengan 48 orang
sultan yang memerintah silih berganti. Pada tahun 1880-an orang-orang Islam di India
berbondong-bondong hijrah ke Myanmar, sehingga jumlah Muslim semakin meningkat
di Myanmar. Pada tahun 1948 British memberikan kemerdekaan kepada Myanmar,
dengan demikian Arakan daerah kekuasaan Islam menjadi daerah kekuasaan
Myanmar. Hal ini membuat Muslim tidak senang, karena mereka diperlakukan secara
kejam oleh pemerintah bahkan kewarganegaraan mereka dinafikan. Kondisi ini telah
membuat Muslim menuntut agar mereka diberi otonomi untuk menjalankan
pemerintahan sendiri.
Komunitas Islam di Myanmar
Mayoritas terbesar dari komunitas muslim yang ada adalah pengikut Sunni, Komunitas
muslim yang terdapat di Myanmar yaitu:

1. Muslim Burma atau Zerbadee, merupakan komunitas yang paling lama berdiri dan
berakar di wilayah Shwebo.
2. Muslim India, Imigran Keturunan India, merupakan komunitas muslim yang terbentuk
seiring kolonisasi Burma oleh Inggris abad ke-19.Penyebab Muslim India banyak
berdatangan ke Burma karena pemerintah Burma yang membutuhkan sumber daya
manusia dan penilaian subyektif Inggris tentang imigran India yang dinilai lebih adaptif
dan mandiri.
3. Muslim Rohingya (Rakhine) adalah komunitas muslim yang bermukim di Negara bagian
Arakan atau Rakhine, yang berbatasan dengan Bangladesh. Suku Rohingya adalah orang
Islam dengan budaya mereka yang jelas terlihat di daerah Arakan.
4. Muslim HuiHui atau Muslim Cina, adalah muslim cina yang datang dan menetap di
burma.
Rohingya dan Problem Minoritas
Etnis Rohing adalah penduduk asli negara bagian Arakan.Arakan sendiri merupakan
subuah negara bagian seluas 14.200 mil persegi yang terletak di Barat Myanmar.tahun
1935 diputuskan bahwa Burma terpisah dari Brithis-India tepatnya mulai tanggal 1 April
1937. Melalui keputusan ini pula di gabungkanlah Arakan menjadi bagian Brithis-Burma,
bertentangan dengan kepentingan mayoritas penduduknya yang beragama Islam dan
ingin bergabung dengan India. Hingga akhirya Arakan menjadi bagian Burma merdeka
pada tahun 1948.
Namun selama 49 tahun kemerdekaan Burma (Myanmar) jumlah umat Islam terus
berusaha dikurangi, mulai dari pengusiran hingga pembunuhan, hingga saat ini hanya
tinggal sedikit umat Islam Rohingya di Selatan Arakan sedangkan dibagian Utara
Rohingya masih menjadi mayoritas.Sejak puluhan tahun dahulu, ratusan ribu kaum
muslim Rohingya melarikan diri ke Bangladesh disebabkan kekejaman pemerintah
Burma dan penganut Budha tehadap mereka. Selain Bangladesh meraka juga
melarikan diri ke Pakistan, Arab Saudi, UAE, Thailand dan Malaysiauntuk berlindung dan
sebagian mereka masih berstatus pelarian hingga kini. Penolakan Bangladesh dan
negara Muslim lainnya membuat kaum Muslim Rohingya dipaksa kembali ke Burma.
Setelah tahun 1982 pemerintah Junta Burma meloloskan satu Undang-Undang yang
dinamakan Burma Citizenship Law of 1982. Undang-undang ini bersifat sentimen
keagamaan dan penuh diskriminasi. Muslim Rohingya tidak diakui sebagai
warganegara, malah diberi julukan “pendatang” ditanah air mereka sendiri. Setelah itu
seluruh hak mereka dinafian dan kaum muslimin ditangkap secara besar-besaran,
dipukul, disiksa dan dijadika buruh paksa. Kaum muslimah Rohingyapun dilecehkan
beramai-ramai dengan cara yang ganas.Mereka juga sering dipaksa untuk
meninggalkan nama muslim dan diganti denga nama Budha.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai