Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SATUAN PENDIDIKAN : SDN 95 BUTON

MATA PELAJARAN : PJOK

KELAS/SEMESTER :V/GANJIL

MATERI POKOK :Tolak peluru gaya menyamping/ortodoks

SUB MATERI : Atletik

TAHUN PELAJARAN :2023/2024

ALOKASI WAKTU 2 jp (2x35 menit)

(MENIT)

A. Kompetensi Inti (KI)

1. Menerima,menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya


2. Menunjukkan perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan teman,guru,dan tetangga serta cinta tanah air
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati,menanya,
dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda benda yang dijumpainya di rumah,di sekolah dan tempat
bermain
4. . Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian kompetensi (IPK)


3.3 Memahami variasi gerak dasar jalan, 3.3.1 Menjelaskan cara memegang peluru
lari, lompat, dan lempar melalui 3.3.2 Menjelaskan cara awalan tolak peluru
permainan/olahraga yang dimodifikasi dan gaya menyamping
atau olahraga tradisional. 3.3.3 Menjelaskan tolakan gaya
menyamping tolak peluru
3.3.4 Menjelaskan sikap akhir yang Benar
4.3 Mempraktikkan variasi gerak dasar 4.3.1 Mempraktikan cara memegang
jalan,lari, lompat, dan lempar melalui peluru 4.3.2 Mempraktikan gerakan awalan
permainan/olahraga dan atau olahraga 4.3.3 Mempraktikan tolakan yang benar
tradisional. dalam tolak peluru gaya menyamping
4.3.4 mempraktikan gerakan akhir dalam
tolak peluru gaya menyamping

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari atletik tolak peluru gaya menyamping :

1. Peserta didik dapat menunjukan sikap religius selama pembelajaran tolak peluru gaya
menyamping
2. Peserta didik dapat menunjukan sikap jujur,disiplin, tanggung jawab selama
pembelajaran tolak peluru gaya menyamping
3. Peserta didik dapat menjelaskan dan mempraktikan cara memegang peluru dengan
benar
4. Peserta didik dapat menjelaskan dan mempraktikan cara awalan tolak peluru gaya
menyamping dengan benar
5. Peserta didik dapat menjelaskan dan mempraktikan tolakan tolak peluru gaya
menyamping dengan benar
6. Peserta didik dapat mempraktikan sikap akhir tolak peluru gaya menyamping dengan
benar
7. Peserta didik dapat mempraktikan cara memegang peluru dengan benar
8. . Peserta didik dapat mempraktikan cara awalan tolak peluru gaya menyamping
dengan benar
9. . Peserta didik dapat mempraktikan tolakan tolak peluru gaya menyamping dengan
benar
10. Peserta didik dapat mempraktikan sikap akhir tolak peluru gaya menyamping dengan
benar

D.Materi Pembelajaran

Atletik tolak peluru gaya menyamping/ortodoks

E.Metode Pembelajaran

Metode demonstrasi,tanya jawab

F.Media Pembelajaran
 Bola kasti
 Pluit

G.Sumber belajar
 Buku k13 penjaskesorkes kelas 5
 Internet

H.Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi waktu


Pendahuluan 1. Siswa dibariskan dan 15 menit
mengucapkan salam atau
selamat pagi kepada siswa
2. Sebelum melakukan
pembelajaran siswa dan guru
berdoa dan bersalaman
3. akGuru memastikan bahwa
siswa dalam keadaan sehat
dan yang memiliki penyakit
kronis harus diperlakukan
secara khusus
4. Tanyakan kondisi kesehatan
siswa secara umum
5. Melakukan pemanasan yang
dipimpin oleh guru
6. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang harus
dicapai
oleh siswa

Kegiatan Inti 1. Guru memperagakan 45 menit


gerakan dan siswa diminta
untuk memperhatikan dan
mengamatinya

1.memegang peluru
2.Sikap awal menolak peluru

3.sikap badan saat menolak peluru

4.sikap akhir menolak peluru

2. Guru memotivasi siswa


untuk bertanya,dengan cara
mengajukan beberapa
pertanyaan atau mungkin
permasalahan
3. Menemukan jawaban atas
pertanyaan-pertanyaan
tersebut melalui kegiatan
eksplorasi gerak secara
individual,berpasangan,atau
berkelompok sehingga
ditemukan gerak yang
efektif dan efisien sesuai
dengan kebutuhan setiap
siswa
4. Menerapkan berbagai gerak
spesifik tolak peluru secara
beregu dengan menunjukan
sikap kerja sama sportivitas
,tanggung
jawab,menghargai
teman,dan menerima
kekalahan dan kemenangan
5. Selama proses
pembelajaran,guru perlu
mengamati perilaku siswa
dan berikan perbaikan
terhadap penyimpangan
perilaku siswa dengan cara
yang santun
6. Guru memberikan kegiatan
pembelajaran dilakukan
dari yang mudah ke yang
sulit,dari yang sederhana ke
yang rumit,serta dari yang
ringan ke yang berat
7. Pada saat siswa melakukan
gerakan guru mengawasi
dan memperbaiki kesalahan
–kesalahan yang dilakukan
oleh siswa,di samping itu
juga amati perkembangan
perilaku peserta didik
8. Dalam mengajarkan materi
aktivitas atletik,melalui
aktivitas tolak peluru guru
dapat memodivikasi alat
(peluru dengan
menggunakan bola kasti)
9. Siswa mengamati contoh
demonstrasi gerak guru
dengan tertib dan
memperhatikan tahapan
gerak dan cara melakukan
gerakan yang benar.

Penutup 1. Guru melakukan evaluasi 10 menit


terhadap proses aktivitas
berkenaan dengan materi
aktivitas yang telah
dibrikan
2. Guru memberikan
penghargaan kepada siswa
yang mampu melakukan
aktivitas gerak dengan
baik,dan memberikan tugas
remedial kepada siswa yang
belum mampu melakukan
aktivitas gerak dengan baik
3. Guru melakukan tanya
jawab dengan siswa yang
berkenaan dengan materi
yang telah diberikan
4. Guru melakukan pelemasan
dan menjelaskan kepada
siswa tujuan dan manfaat
melakukan pelemasan
setelah melakukan aktivitas
fisik/olahraga yaitu agar
dapat melemaskan otot dan
tubuh tetap bugar(segar)
5. Guru memberikan tugas-
tugas yang harus dikerjakan
oleh siswa dan dikerjakan
dirumah berkenaan dengan
materi aktivitas yang telah
dipelajari
6. Setelah melakukan aktivitas
pembelajaran seluruh siswa
dan guru berdoa dan
bersalaman.

I.penilaian

Bukti penilaian yaitu meliputi :

1.Penilaian sikap (afektif)

2.Penilaian pengetahuan(kognitif)

3.Penilaian keterampilan (psikomotor)

4.Rubrik penilaian hasil belajar siswa

5.LKPD

1.Penilaian sikap (Afektif)

Aspek Berikan tanda cek


sikap yang
Baik Sedang kurang
dinilai
Disiplin
Sportif
Tanggung
jawab
Toleransi
santun

Keterangan:
Berikan tanda cek pada kolom yang sudah disediakan ,setiap peserta didik menampilkan perilaku
yang diharapkan.setiap perilaku yang di cek dengan rentang nilai 1 sampai dengan
3.(baik=3,sedang=2,dan kurang=1

2.Penilaian pengetahuan (kognitif)


No Butir Pertanyaan Kriteria Pensekoran Nilai
1 2 3 4 Akhir
1. Jelaskan cara memegang peluru?
2. Jelaskan cara meletakan peluru sebelum ditolak?
3. Jelaskan cara menolakkan peluru?
4. Jelaskan cara keseimbangan setelah peluru lepas
dari tangan?
5. Jelaskan cara mengukur hasil tolak peluru?

Keterangan:

 skor 4: jika peserta didik mampu menjelaskan tentang posisi peluru,jari jari tangan ,meletakkan
peluru,keseimbangan badan
 skor 3:jika peserta didik mampu menjelaskan dua pertanyaan diatas
 skor 2:jika peserta didik mampu menjelaskan salah satu pertanyaan di atas
 skor 1:jika tidak satupun pertanyaan diatas mampu dijelaskan

3.Pengetahuan keterampilan/psikomotor

Penilaian keterampilan gerak Nilai keterang


Penilaian proses akhir an
Gerakan Gerakan Gerakan Sikap
Memegan sebelum tolak badan
g menolak peluru setelah
Peluru gaya menolak
samping

Keterangan:

Kriteria penilaian proses

Kriteria skor : pelaksanaan tolak peluru gaya samping (proses)


 sikap memegang peluru
skor 4 jika: posisi peluru di telapak tangan,jari jari terbuka,jari kelingking dan ibu jari
menahan peluru menempel dileher bawah dagu,keseimbangan antara tangan dan badan
skor 3 jika: jika tiga kriteria dilakukan secara benar
skor 2 jika:jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
skor 1 jika: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
skor 0 jika:jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar

 sikap gerakan sebelum menolak


skor 4 jika:berdiri kaki sejajar selebar bahu,kaki kiri lurus ke depan,berat badan pada
kaki kanan dengan cara lutut dibengkokkan,tangan kiri untuk keseimbangan
skor 3 jika:jika tiga kriteria dilakukan secara benar
skor 2 jika: jika hanya dua kriteria dilakukan secara benar
skor 1 jika: jika hanya satu kriteria dilakukan secara benar
skor 0 jika: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar

 sikap menolakan peluru


skor 4 jika: putar badan,perut didorong dan dada hadap ke depan atas,tangan diluruskan
kedepan atas,pandangan kearah tolakan
skor 3 jika:jika kriteria dilakukan secara benar
skor 2 jika:jika hanya dua kriteria dilakukan secara benar
skor 1 jika:jika hanya satu kriteria dilakukan secara benar
skor 0 jika:jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar

 sikap setelah menolak peluru


skor 4 jika:kaki kanan dipindah kedepan,kaki kiri diangkat kebelakang lurus,badan
condong ke depan,tangan kiri diluruskan ke belakang
skor 3 jika:jika kriteria dilakukan secara benar
skor 2 jika:jika hanya dua kriteria dilakukan secara benar
skor 1 jika:jika hanya satu kriteria dilakukan secara benar
skor 0 jika:jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar

4.Rubrik Penilaian hasil belajar siswa

Rubrik penilaian

Nama siswa :

Kelas :
Materi :

Indikator soal:

N soal Kunci skor


0 jawaban
1. Bagaimana sikap badan saat A 2
akan melakukan gerakan
tolak peluru .......
a.menghadap ke arah
tolakan
b.membelakangi arah
tolakan
c.menyamping arah
tolakan
d.menghadap kebawah

2. Gaya menolak peluru ada B 2


....gaya
a.1
b.2
c.3
d.4
3. Pada saat memegang peluru A 2
titik berat peluru berada
pada .......
a.telapak tangan
b.ibu jari
c.ibu jari dan kelingking
d.seluruh jari tangan
4. Fungsi tangan kiri yang D 2
tidak memegang peluru saat
melakukan tolak peluru
adalah....
a.untuk melindungi peluru
b.untuk menambah
kekuatan
c.untuk variasi gaya
d.untuk menjaga
keseimbangan
5. Posisi awal tolak peluru C 2
gaya menyamoing adalah
........
a.membelakangi arah
tolakan
b.menghadap arah tolakan
c.sektor lapangan di
samping
kanan
d.sektor lapangan di
samping
kiri

5.LKPD

Lembar kerja peserta didik

Nama siswa :

Kelas :

Materi :

Tugas :

Tahapan tolak Indikator Kategori penilaian


peluru penilaian B C K
gerak
1.posisi
tangan
2.posisi jari
3.posisi
peluru
4.posisi
badan
1.posisi
kaki
2.posisi
tangan
3.pandanga
n
4.posisi
kaki
1.posisi
badan
2.posisi
tangan
3.tolakan
4.pandanga
n
Mata
1.posisi
badan
2.posisi
tangan
3.posisi
kaki
4.sikap
akhir

MATERI AJAR

Tolak peluru adalah salah satu cabang olahraga melempar dalam atletik dimana sang atlet
akan melemparkan sebuah bola besi sejauh mungkin dari titik lempar menuju titik pendaratan
dengan menggunakan teknik tertentu dan aturan main yang telah ditetapkan. Sebagai salah satu
olah raga cabang lempar, tolak peluru merupakan satu-satunya yang bisa dilakukan di lapangan
indoor karena tidak seperti lempar cakram misalnya, tolak peluru tak membutuhkan area
pendaratan peluru yang luas, karena sejauh ini belum ada atlet yang sanggup melempar hingga
melebihi jarak 25 meter.

Tolak peluru merupakan olah raga yang telah ada sejak zaman Yunani kuno, hanya saja pada
waktu itu bentuk dan tata cara olahraga ini tentu saja berbeda. Menurut Homer, pada waktu itu
olahraga tolak peluru bernama lempar beban (weight trowing). Hanya saja tak ada catatan
sejarah mengenai bentuk atau bahkan jenis beban persisnya (yang bisa ditelusuri dari data
sejarah yang ada hanyalah lempar batu) yang dipergunakan pada waktu itu

Namun demikian, olah raga ini merupakan salah satu jenis latihan perang yang dilakukan
oleh para prajurit Troya yang kemudian dipertandingkan. Sekali lagi, kompetisi ini tidak bisa
dilacak jejaknya. Salah satu jejak yang bisa ditemukan dalam olah raga lempar beban tersebut
adalah kompetisi yang diadakan di Skotlandia pada abad ke 1. Tolak peluru terdapat dua cara
yang biasa dilakukan, yaitu gaya membelakangi atau gaya O ’ Brian dan juga gaya menyamping
atau gaya ortodoks.Adapun materi yang akan kita bahas pada kesempatan ini adalah gaya
menyamping (Ortodoks).Tiga tahapan dalam tolak peluru yang harus dikuasai diantaranya :

1.Cara Memegang Peluru


a. Peluru diletakkan pada telapak tangan bagian atas atau pada ujung telapak tangan yang
dekat dengan jari-jari tangan
b. Jari-jari tangan direnggangkan atau dibuka (jari manis, jari tengah, dan jari telunjuk)
dipergunakan untuk menahan dan memegang peluru bagian belakang.
c. Jari kelingking dan ibu jari digunakan untuk memegang/menahan peluru bagian samping,
yaitu agar peluru tidak tergelincir ke dalam atau ke luar.
d. Setelah peluru tersebut dapat dipegang dengan baik, kemudian letakkan pada bahu dan
menempel (melekat) di leher. Siku diangkat ke samping sedikit agak serong ke depan.
e. Pada waktu memegang dan meletakkan peluru pada bahu, usahakan agar keadaan seluruh
badan dan tangan jangan sampai kaku, tetapi harus dalam keadaan lemas (rileks). Tangan
dan lengan yang lain membantu menjaga keseimbangan

2.Awalan atau posisi badan saat akan menolak

 Berdiri tegak menyamping ke arah tolakan, kedua kaki dibuka


lebar (kangkang).
 Kaki lurus ke depan kaki kanan dengan lutut dibengkokan ke
depan sedikit agak serong ke samping kanan
 Berat badan berada pada kaki kanan badan agak condong ke
samping kanan tangan kanan memegang peluru pada bahu tangan
kiri dengan sikut dibengkokan berada di depan sedikit agak serong
ke atas lemas
 Tangan kiri berfungsi untuk membantu dan menjaga
keseimbangan.pandangan tertuju ke arah tolakan

3.Cara menolakkan peluru

 Bersamaan dengan memutar badan ke arah tolakan, siku ditarik


serong ke atas ke belakang (ke arah samping kiri), pinggul dan
pinggang serta perut di dorong ke depan agak ke atas hingga dada
terbuka menghadap ke depan serong ke atas ke arah tolakan. Dagu
diangkat atau agak ditengadahkan, pandangan tertuju ke arah
tolakan.
 Saat seluruh badan (dada) menghadap ke arah tolakan, secepatnya
peluru tersebut ditolakkan sekuat- kuatnya ke atas ke depan ke arah
tolakan (parabola) bersamaan dengan bantuan menolakkan kaki
kanan dan melonjakkan seluruh badan ke atas serong ke depan.

4.sikap badan setelah menolakkan peluru


 Setelah peluru yang ditolakkan atau didorong tersebut lepas dari
tangan, secepatnya kaki yang dipergunakan untuk menolak itu
diturunkan atau mendarat (kaki kanan) kira-kira menempati tempat
bekas kaki kiri (kaki depan), dengan lutut agak dibengkokkan
 Kaki kiri (kaki depan) diangkat ke belakang lurus dan lemas untuk
membantu menjaga keseimbangan
 Badan condong ke depan, dagu diangkat, badan agak miring ke
samping kiri, pandangan ke arah jatuhnya peluru.tangan kanan
dengan sikut agak dibengkokkan berada di depan sedikit agak di
bawah badan, tangan/lengan kiri lemas lurus ke belakang untuk
membantu menjaga keseimbangan.

Mengetahui Buton

Kepala Sekolah Guru Mapel

La ode arifin

La Nae,S.Pd.SD

Anda mungkin juga menyukai