Disusun
Oleh :
ANJAR WAHYUDI
201698292217
4.3 Mempraktikkan variasi gerak 4.3.1 peserta didik mampu mempraktikan aktivitas
spesifik jalan, lari, lompat, dan gerak dasar tolak peluru (P2)
lempar (Atletik Tolak Peluru)(p2) 4.3.2. peserta didik mampu menyajikan
aktivitasgerak dasar Tolak peluru . (P3)
4.3.3. Peserta didik mampu menggabungkan
aktivitas Tolak Peluru dengan peraturan yang
dimodifikasi. (P4)
B. Tujuan Pembelajaran
setelah memperhatikan penjelasan guru tentang materi Tolak Peluru diharapkan
peserta didik dapat
1. Peserta didik mampu memahami gerak dasar Tolak Peluru dengan benar
2. Siswa mampu menganalisis gerak dasar tolak peluru dengan baik
3. Siswa Mampu membandingkan gerakan menolak dan melempar dengan benar
4. peserta didik mampu mempraktikan aktivitas gerak dasar tolak peluru dengan benar
5. Siswa mampu menyajikan aktivitasgerak dasar Tolak peluru dengan baik
6. Siswa mampu menggabungkan aktivitas Tolak Peluru dengan peraturan yang
dimodifikasi dengan baik.
7. Materi Pembelajaran
Aktivitas Pembelajaran Atletik Melalui Tolak Peluru
8. Pendekatan, Model Pembelajaran dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan Scientific
2. Model Problem bassed learning
3. Metode Pembelajaran : Demonstrasi, diskusi
9. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Persiapan/Orientasi 15
Awal 1. Peserta didik dibariskan menjadi 4 bersab. menit
Mengetahui, ,
Kepala SMPN26 KRUI Guru Mata Pelajaran PJOK
Uraian Materi
Tolak peluru merupakan salah satu nomor yang terdapat dalam nomor lempar
pada cabang olahraga atletik. Sesuai dengan namanya, maka tolak peluru
dilakukan tidak dilempar akan tetapi ditolak/didorong. Hal ini sesuai pula dengan
peraturan, bahwa peluru itu harus didorong atau ditolak dari bahu dengan satu
tangan. Tolak peluru adalah suatu bentuk gerakan menolak atau mendorong
suatu alat bundar (peluru) dengan berat tertentu yang terbuat dari logam, yang
dilakukan dari bahu dengan satu tangan untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya.
Berat peluru yang digunakan dalam perlombaan adalah 7,25 kg (untuk putera)
dan 4 kg (untuk wanita)
Amati peragaan cara memegang peluru dalam aktivitas prinsip dasar tolak peluru
berikut ini.
1) Peluru dipegang dengan jari-jari tangan dan terletak pada telapak tangan
bagian atas.
2)Peluru diletakkan pada telapak tangan bagian atas atau pada ujung telapak tangan
yang dekat dengan jari-jari tangan.
3) Jari-jari tangan direnggangkan atau dibuka (jari manis, jari tengah, dan jari
telunjuk) dipergunakan untuk menahan dan memegang peluru bagian belakang.
4) Jari kelingking dan ibu jari digunakan untuk memegang/menahan peluru bagian
samping, yaitu agar peluru tidak tergelincir ke dalam atau ke luar.
5) Setelah peluru tersebut dapat dipegang dengan baik, kemudian letakkan pada
bahu dan menempel (melekat) di leher. Siku diangkat ke samping sedikit agak
serong ke depan.
6) Pada waktu memegang dan meletakkan peluru pada bahu, usahakan agar
keadaan seluruh badan dan tangan jangan sampai kaku, tetapi harus dalam
keadaan lemas (rileks). Tangan dan lengan yang lain membantu menjaga
keseimbangan.
Amati dan peragakan gerakan sikap badan saat akan menolak peluru berikut ini.
1) Berdiri tegak menyamping ke arah tolakan, kedua kaki dibuka.
2) Kaki kiri lurus ke depan, kaki kanan dengan lutut dibengkokkan ke depan
sedikit agak serong ke samping kanan.
3) Berat badan berada pada kaki kanan, badan agak condong ke samping kanan.
Tangan kanan memegang peluru pada bahu (pundak), tangan kiri dengan sikut
dibengkokkan berada di depan sedikit agak serong ke atas lemas.
4) Tangan kiri berfungsi untuk membantu dan menjaga keseimbangan.
Pandangan tertuju ke arah tolakan.
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan
sikap badan saat menolak peluru, kemudian bandingkan hasil pengamatanmu
dengan cara berikut:
1) Merasakan gerakan yang kamu lakukan.
2) Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan.
3) Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan
Sikap badan setelah menolakkan peluru, yaitu suatu bentuk gerakan setelah
peluru ditolakkan lepas dari tangan, dengan maksud untuk menjaga
keseimbangan badan, agar badan tidak terjatuh ke depan atau ke luar dari
lapangan tempat untuk melakukan tolakan. Amati dan peragakan gerakan badan
setelah menolakkan peluru berikut ini.
1) Setelah peluru yang ditolakkan atau didorong tersebut lepas dari tangan,
secepatnya kaki yang dipergunakan untuk menolak itu diturunkan atau mendarat
(kaki kanan) kira-kira menempati tempat bekas kaki kiri (kaki depan), dengan lutut
agak dibengkokkan.
2) Kaki kiri (kaki depan) diangkat ke belakang lurus dan lemas untuk membantu
menjaga keseimbangan.
3) Badan condong ke depan, dagu diangkat, badan agak miring ke samping kiri,
pandangan ke arah jatuhnya peluru.
4) Tangan kanan dengan sikut agak dibengkokkan berada di depan sedikitagak di
bawah badan, tangan/lengan kiri lemas lurus ke belakang untuk membantu
menjaga keseimbangan.
Mengetahui, ,
Kepala SMPN26 KRUI Guru Mata Pelajaran PJOK
Tujuan Pembelajaran
setelah memperhatikan penjelasan guru tentang materi Tolak Peluru diharapkan
peserta didik dapat
1. Peserta didik mampu memahami gerak dasar Tolak Peluru dengan benar
2. Siswa mampu menganalisis gerak dasar tolak peluru dengan baik
3. Siswa Mampu membandingkan gerakan menolak dan melempar dengan benar
4. peserta didik mampu mempraktikan aktivitas gerak dasar tolak peluru dengan benar
5. Siswa mampu menyajikan aktivitasgerak dasar Tolak peluru dengan baik
6. Siswa mampu menggabungkan aktivitas Tolak Peluru dengan peraturan yang
dimodifikasi dengan baik.
Mengetahui, ,
Kepala SMPN26 KRUI Guru Mata Pelajaran PJOK
Tujuan Pembelajaran
setelah memperhatikan penjelasan guru tentang materi Tolak Peluru diharapkan
1. Peserta didik mampu memahami gerak dasar dari Tolak Peluru dengan benar
2. Siswa mampu menganalisis gerak dasar tolak peluru dengan baik
3. Siswa Mampu membandingkan gerakan menolak dan melempar dengan benar
4. peserta didik mampu mempraktikan aktivitas gerak dasar tolak pelurudengan benar
5. Siswa mampu menyajikan aktivitasgerak dasar Tolak peluru dengan baik
6. Siswa mampu menggabungkan aktivitas Tolak Peluru dengan peraturan yang
dimodifikasi dengan baik.
Nama Siswa :
Kelas / No. :
Absen
Soal kognitif
no Gambar Hasil diskusi/keterangan Nilai
benar
1
Kategori Penilaian :
Y=melakukan
T=Tidak
Mengetahui, ,
Kepala SMPN26 KRUI Guru Mata Pelajaran PJOK
1. Tujuan Pembelajaran
setelah memperhatikan penjelasan guru tentang materi Tolak Peluru diharapkan
1. Peserta didik mampu memahami gerak dasar Tolak Peluru dengan benar
2. Siswa mampu menganalisis gerak dasar tolak peluru dengan baik
3. Siswa Mampu membandingkan gerakan menolak dan melempar dengan benar
4. peserta didik mampu mempraktikan aktivitas gerak dasar tolak pelurudengan
benar
5. Siswa mampu menyajikan aktivitasgerak dasar Tolak peluru dengan baik
6. Siswa mampu menggabungkan aktivitas Tolak Peluru dengan peraturan yang
dimodifikasi dengan baik.
A. penilaian Kognitif
no Gambar Hasil diskusi/keterangan Nilai
benar
1
Aspek
No yang Indikator Deskriptor Skor
Dinilai
j. Badan
- Memutar
3 k. Lengan - dorong sekuat kuatnya
- Mengikuti arah gerakan badan
- Menjaga keseimbangan
l. Tungkai - Diputar kebelakang
- Mengikuti arah gerakan
sekor maksimal 31
Mengetahui, ,
Kepala SMPN26 KRUI Guru Mata Pelajaran PJOK