BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Teknologi serat optik merupakan media yang tidak diragukan untuk

menyediakan bandwidth yang besar dengan akses yang cepat, tidak dipengaruhi

interferensi gelombang elektromagnetik, bebas korosi dan menyediakan rugi-rugi

minimal untuk transportasi data. Salah satu teknologi yang menggunakan serat

optik sebagai media transmisi adalah teknologi Fiber To The Home (FTTH) .Di

mana teknologi ini menjadi salah satu solusi untuk dapat memberikan layanan

triple play berupa data, suara dan video dengan kecepatan transfer data yang lebih

cepat dan jangkuan jarak yang lebih jauh jika dibandingkan dengan teknologi

ADSL,VDSL maupun ADSL2+.

Pada teknolagi Fiber to The Home (FTTH) layanan triple play ini

ditransmisikan hanya dalam satu serat optik. Sistem ini menggunakan panjang

gelombang (λ) yang berbeda, untuk downstream menggunakan 1490 nm dan

untuk upstream menggunakan 1310 nm, sehingga tidak akan menyebabkan

interfrensi satu dengan yang lain. Fiber To The Home (FTTH) dengan teknologi

Gigabit passive Optical Networks (GPON) mampu menyediakan bandwith

sampai dengan 2.488 Gbps untuk arah downstream dan 1,244 Gbps untuk arah

upstream. Sebagai teknologi yang mulai diimplementasikan di Indonesia, maka

perlu perencanaan yang ideal untuk mejaga kestabilan kerja jaringan tersebut .

1
 2

Dalam analisa jaringan akses serat optik yang mengunakan arsitektur

FTTH di lakukan studi lapangan di PT Graha Fatta. Di mana PT Graha Fatta

adalah sebagai perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi yang saat ini

juga sedang mengembangkan teknologi Fiber To The Home (FTTH) menjadi

layanan multiple service.

1.2 POKOK PERMASALAHAN

Pokok permasalahan dalam penulisan atau penyelesaian skripsi ini adalah

sebagai berikut :

Menganalisa implementasi jaringan akses serat optik menggunakan arsitektur

jaringan Fiber To The Home (FTTH ) dengan Teknologi GPON di Gedung

Residence 8, sehingga dapat menilai kondisi jaringan distribusi optik yang baru

diimplementasikan dalam kondisi baik atau tidak .

1.3 BATASAN MASALAH

Agar pembahasan tidak terlalu luas dan tujuan penulisan dapat tercapai,

maka diberikan batasan masalah dalam skripsi ini, yaitu:

a. Membahas metode jaringan distribusi optik dengan arsitektur fiber to

the home (FTTH) di Gedung Residence 8.

b. Menganalisa rugi-rugi jaringan distribusi optik (Optical Distribution

Network ; ODN ) berdasarkan data pada penggunaan perangkat pasif

optik yang diimplementasikan di gedung Residence 8.

 3

c. Menganalisa rugi - rugi jaringan distribusi optik dengan metode

pengukuran dari pusat operator sampai ke Gedung Residence 8

berdasarkan data yang diperoleh di lapangan.

1.4 METODE PENDEKATAN MASALAH

Dalam penulisan materi skripsi ini dilakukan beberapa langkah yang

mendukung pada penulisan skripsi ini. Berikut ini merupakan langkah-langkah

dalam pengerjaan penulisan skripsi ini :

1. Studi Literatur

Studi literatur yaitu mengumpulkan dan mempelajari teori tenatang

kabel serat optik dan jaringan akses yang mengunakan media serat optik,baik

melalui buku-buku di perpustakaan, internet, module training dan sebagainya.

2. Studi Lapangan

Pengambilan data yang dilakukan dengan studi lapangan sehingga

menghasilkan data-data yang akan dibutuhkan untuk menunjang terhadap

penulisan skripsi ini.

3. Konsultasi Dengan Dosen Pembimbing dan Pakar di Lapangan

Diskusi dan pembahasan dengan dosen pembimbing dan Tenaga ahli

yang berkaitan dengan topik skripsi ini. Diskusi dan pembahasan ini termasuk

mengikuti workshop mengenai Fiber To The Home (FTTH).

 4

I.5. SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penulisan laporan skripsi ini disusun berdasarkan urutan bab

demi bab sebagai berikut:

BAB 1 : PENDAHULUAN, Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang

masalah, tujuan, pokok permasalahan, batasan masalah, metode pendekatan

masalah, dan sistematika penulisan. BAB 2 : LANDASAN TEORI, Pada bab ini

berisikan teori dasar atau penjelasan tentang teknologi kabel serat optik, Jaringan

Akses Serat Optik, Arsitektur Jaringan Akses serat optik, Topologi Jaringan Serat

Optilk, Komponen Pasif dan Aktif pada jaringan serat optik, rugi-rugi jaringan

distribusi serat optik dan Link Power budget, serta materi lain yang menunjang

penulisan pokok bahasan pada bab-bab berikutnya. BAB 3 : APLIKASI

JARINGAN AKSES SERAT OPTIK, Pada bab ini menjelaskan arsitektur dan

topologi jaringan akses serat optik serat komponen – komponen pasif optik yang

di aplikasikan di Gedung Residence 8. BAB 4 : ANALISA DAN

PEMBAHASAN, Pada bab ini membahas dan menganalisa rugi –rugi saluran

distribusi optik dari central office sampai ke pelanggan dengan metode

pengukuran dan perhitungan berdasarkan speksifikasi komponen pasif optik yang

digunakan pada jaringan akses serat optik yang di implementasikan di Gedung

Residen 8. BAB 5 : PENUTUP, merupakan bab penutup yang berisi tentang

kesimpulan dan saran yang diperoleh dari pembahasan dan analisa yang telah

dilakukan sesuai dengan topik penulisan.