Anda di halaman 1dari 2

REVIEW ARTIKEL

Nama : Haqiqah Nida Rahmaniah


NIM : 1104621042
Mata Kuliah : Pemberdayaan Ekonomi PLS
Dosen Pengampu : Karta Sasmita, M.Si. Ph.D, Retno Dwi Lestari, M.Pd.

Identitas Artikel
1. Judul : Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Dari Desa Tertinggal Menuju Desa
Tidak Tertinggal (Studi di Desa Muktiharjo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati)
2. Penulis : Ully Hikmah Andini, Mochamad Saleh Soeaidy, Ainul Hayat
3. Sumber : Jurnal Administrasi Publik (JAP), Vol. 2, No. 12, Hal. 7-11

Pendahuluan
Pendahuluan berisi latar belakang masalah mengenai kondisi desa-desa di Indonesia
yang masih banyak yang tertinggal dan menghambat pembangunan ekonomi nasional. Desa
seharusnya menjadi basis pembangunan ekonomi karena memiliki potensi sumber daya alam
yang besar. Namun, kenyataannya banyak desa di Indonesia yang masih tertinggal dan
miskin. Salah satunya adalah Desa Muktiharjo di Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Desa ini masuk kategori desa tertinggal dengan kondisi prasarana ekonomi yang
minim. Oleh karena itu, diperlukan upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat agar desa ini
bisa berkembang. Pendahuluan juga menguraikan rumusan masalah yaitu bagaimana potensi
ekonomi Desa Muktiharjo dan upaya pemberdayaan ekonomi yang dilakukan serta faktor
pendukung dan penghambatnya. Selain itu terdapat uraian landasan teori secara cukup
panjang terkait konsep pembangunan nasional, desa dan desa tertinggal, serta pemberdayaan
ekonomi masyarakat desa.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif.
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Informan
penelitian adalah perangkat desa dan masyarakat Desa Muktiharjo. Analisis data
menggunakan model interaktif Miles and Huberman.
Landasan teori yang digunakan antara lain teori pembangunan nasional, konsep desa
dan desa tertinggal, serta teori pemberdayaan masyarakat. Teori-teori ini relevan untuk
digunakan dalam menganalisis permasalahan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa
tertinggal yang dikaji dalam penelitian ini.
Pembahasan
Pembahasan secara panjang lebar membahas temuan penelitian berdasarkan rumusan
masalah yang diajukan. Pertama, potensi ekonomi Desa Muktiharjo cukup besar yang berasal
dari sektor pertanian dan perkebunan seperti tebu, padi, palawija, dan buah-buahan. Selain
itu, sektor perikanan air tawar dan laut juga berpotensi dikembangkan mengingat letak
geografis desa dekat sungai dan laut.
Sektor pariwisata dan UKM juga memiliki potensi untuk dikembangkan seperti wisata
sejarah dan industri rumahan. Kedua, upaya pemberdayaan ekonomi dilakukan oleh berbagai
pihak mulai dari pemerintah kabupaten, kecamatan, hingga pemerintah desa. Masing-masing
memainkan peran sesuai tugas dan fungsinya dalam melakukan perencanaan, fasilitasi,
pelatihan, pendampingan, pembiayaan, dan pengawasan program.
Ketiga, faktor pendukung pemberdayaan ekonomi adalah melimpahnya SDA dan
SDM desa, serta pengaruh globalisasi dan teknologi yang bisa dimanfaatkan untuk
meningkatkan produktivitas. Sementara faktor penghambat utama adalah minimnya modal,
sarana prasarana, dan rendahnya partisipasi masyarakat.
Analisis terhadap temuan data dilakukan dengan menggunakan teori yang telah
diuraikan pada bagian kajian pustaka. Teori pembangunan nasional digunakan untuk melihat
upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat desa tertinggal sebagai bagian dari pembangunan
nasional. Sementara teori desa tertinggal dan pemberdayaan masyarakat menjadi pisau
analisis untuk memahami kondisi existing Desa Muktiharjo sebagai desa tertinggal serta
program-program pemberdayaan ekonomi masyarakat yang dilakukan. Dengan demikian,
analisis didasarkan pada teori yang relevan sehingga dapat menjawab permasalahan
penelitian.

Penutup
Penutup berisi kesimpulan secara rinci dari temuan penelitian dan pembahasan yang
telah diuraikan. Disampaikan juga rekomendasi kepada berbagai pihak terkait untuk
meningkatkan partisipasi masyarakat dan sinergi antar pemangku kepentingan dalam program
pemberdayaan ekonomi desa selanjutnya. Rekomendasi ini diharapkan dapat menjadi
masukan berharga bagi pengambil kebijakan dalam merumuskan kebijakan dan program
pemberdayaan ekonomi desa yang lebih efektif dan berkelanjutan. Dengan demikian, Desa
Muktiharjo diharapkan dapat segera bertransformasi dari desa tertinggal menjadi desa maju
dan mandiri secara ekonomi.

Anda mungkin juga menyukai