KESEHATAN
REPUBLIK
INDONESIA
PEDOMAN AKREDITASI
INSTRUMEN INSTITUSI PENYELENGGARA
AKREDITASI INSTITUSI
PELATIHAN PELATIHAN
PENYELENGGARA DAN REGISTRASI PELATIHAN
BIDANG KESEHATAN
BIDANG KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN
DIREKTORAT PENINGKATAN MUTU TENAGA KESEHATAN
2022
SAMBUTAN
Pelatihan merupakan salah satu metode dalam pengembangan
kompetensi SDM Kesehatan. Oleh karena itu, pelatihan yang
diselenggarakan harus bermutu, baik dari segi substansi
(kurikulum pelatihannya) maupun penyelenggaraannya termasuk
tempat penyelenggaraan pelatihan.
Arianti Anaya
Doddy Izwardi
LAMPIRAN
MEMUTUSKAN:
ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 31 Oktober 2022
ARIANTI ANAYA
LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR
JENDERAL TENAGA KESEHATAN
NOMOR HK.02.02/F/2298/2022
TENTANG
INSTRUMEN AKREDITASI
INSTITUSI PENYELENGGARA
PELATIHAN BIDANG KESEHATAN
1. Ruang Lingkup
Pedoman ini menetapkan ruang lingkup akreditasi yang
menjadi acuan bagi Institusi penyeleggara pelatihan dalam
mengembangkan sistem penjaminan mutu Institusi
penyelenggara pelatihan bidang kesehatan.
2. Acuan Normatif
a. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan.
b. Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2019 tentang
Pengelolaan Tenaga Kesehatan.
c. Peraturan terkait kelembagaan dan Struktur
Organisasi Tata Kerja (SOTK) Institusi Penyelenggara
Pelatihan Bidang Kesehatan.
c)
Institusi Penyelenggara Pelatihan sebaiknya
melakukan analisis kesesuaian ketentuan
dengan kondisi pengelola sistem informasi
pelatihan, untuk dijadikan dasar dalam
perencanaan pada unsur manajemen
pengetahuan dan inovasi.
b. Unsur 5 : Manajemen Pelayanan Pelatihan
1) Sub Unsur : Pelayanan Pelatihan
a) Institusi Penyelenggara Pelatihan harus
memiliki SOP penyelenggaraan pelatihan
yang diawali dengan kegiatan akreditasi
pelatihan, registrasi pelatihan, persiapan,
proses pelatihan sampai dengan penutupan.
b) Institusi Penyelenggara Pelatihan harus
memiliki SOP monitoring/ quality control
penyelenggaraan pelatihan.
c) Institusi Penyelenggara Pelatihan harus
memiliki rencana/kalender pelatihan yang
akan diakreditasi.
d) Institusi Penyelenggara Pelatihan harus
memiliki rekapitulasi pelatihan yang
diselenggarakan dan dilengkapi dengan
status akreditasi pelatihan.
e) Institusi Penyelenggara Pelatihan harus
memiliki laporan pelatihan bidang Kesehatan.
f) Institusi Penyelenggara Pelatihan seharusnya
memiliki rekapitulasi data peserta pelatihan
bidang kesehatan yang terakreditasi.
g) Institusi Penyelenggara Pelatihan seharusnya
melaksanakan/ menerapkan SOP
penyelenggaraan pelatihan.
h) Institusi Penyelenggara Pelatihan seharusnya
melaksanakan/ menerapkan SOP
monitoring/ quality control penyelenggaraan
pelatihan.
c)
Institusi Penyelenggara Pelatihan sebaiknya
melaksanakan penilaian dan analisa
pencapaian target indikator kinerja.
b. Sub Unsur : Penghargaan
a) Institusi Penyelenggara pelatihan harus
melaksanakan survey kepuasan pelanggan
atau mendapatkan penghargaan minimal 3
tahun terakhir.
b) Institusi Penyelenggara pelatihan seharusnya
mensosialisasikan hasil survei kepuasan
pelanggan dan atau penghargaan minimal 3
tahun terakhir.
c) Institusi Penyelenggara Pelatihan sebaiknya
menindaklanjuti hasil survei kepuasan
pelanggan.
c. Sub Unsur : Wilayah Bebas dari Korupsi
a) Institusi Penyelenggara Pelatihan harus
memiliki kebijakan pembangunan Zona
Integritas (ZI) untuk menuju Wilayah Bebas
dari Korupsi (WBK) atau sejenisnya.
b) Institusi Penyelenggara Pelatihan seharusnya
melakukan sosialisasi kebijakan
pembangunan Zona Integritas (ZI) untuk
menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)
atau sejenisnya.
c) Institusi Penyelenggara Pelatihan sebaiknya
memiliki dokumentasi proses pembangunan
Zona Integritas (ZI) untuk menuju Wilayah
Bebas dari Korupsi (WBK) atau sejenisnya.
6. KOMPONEN PELAYANAN PENUNJANG PELATIHAN
a. Unsur 7 : Manajemen Sumber Daya
1) Sub Unsur: Sarana Prasarana
a) Institusi Penyelenggara Pelatihan harus
menetapkan standar sarana prasarana
pendukung pelatihan minimal ruang
Organisasi Induk.
5. Bukti Sosialisasi melalui
media tentang kelembagaan
yang tercantum dalam profil
Institusi dilengkapi dengan
sumber.
2) Kepemimpinan 1. Program/ Kegiatan Budaya
dan Budaya Kerja Organisasi.
Organisasi 2. Bukti Pelaksanaan Program.
3. Mekanisme pelaksanaan
survei kepemimpinan.
4. Laporan hasil survei
kepemimpinan yang terkait
dengan pengelolaan
pelatihan.
5. Dokumen bukti penyerahan
hasil survei kepemimpinan
kepada pimpinan yang
bersangkutan.
6. Bukti tindak lanjut hasil
survei.
3) Rencana 1. Renstra/Rencana kegiatan
Stretegis institusi penyelenggara
(Renstra) pelatihan minimal 3 tahunan
yang mengacu pada visi dan
misi dan mendukung
pencapaian tugas dan fungsi
sebagai pengelola pelatihan.
2. Rencana Kegiatan Tahunan
(RKT) yang merupakan
implementasi dari renstra/
rencana kegiatan institusi
pelatihan minimal 3
tahunan.
2. Rekapitulasi Pengendali
Pelatihan sesuai dengan yang
tercantum didalam
kualifikasi/ketentuan (form
terlampir) dilengkapi bukti
pemenuhan kualifikasi.
3. SK/ Surat Tugas Pengendali
Pelatihan.
4. Dokumen bukti evaluasi
kesesuaian antara
kriteria/kualifikasi dengan
kondisi pengendali pelatihan.
5) Petugas Quality 1. Ketentuan/kriteria/persyarat
Control an/ kualifikasi petugas
quality control minimal
pendidikan D3, memiliki
sertifikat pelatihan/workshop
quality control/ pengalaman
dalam menyelenggarakan
pelatihan bidang kesehatan/
pelatihan TOC/ Management
of Trainer.
2. Rekapitulasi Petugas Quality
Control sesuai dengan yang
tercantum didalam
kualifikasi/ketentuan (form
terlampir) dilengkapi bukti
pemenuhan kualifikasi.
3. Surat Keputusan / Surat
Tugas Petugas Quality Control.
4. Dokumen bukti evaluasi
kesesuaian antara
kriteria/kualifikasi dengan
kondisi petugas QC.
6) Pengelola 1. Ketentuan/kriteria/Persyarat
Sistem an/ kualifikasi kompetensi
Informasi Pengelola Sistem Informasi
Pelatihan Pelatihan minimal
mencantumkan kompetensi
yang harus dimiliki.
2. Rekapitulasi Petugas
Pengelola Sistem Informasi
Pelatihan sesuai dengan yang
tercantum didalam
kualifikasi/ ketentuan (form
terlampir) dilengkapi bukti
pemenuhan kualifikasi.
3. Surat Keputusan/ Surat
tugas pengelola sistem
informasi.
4. Dokumen bukti evaluasi
kesesuaian antara
kriteria/kualifikasi dengan
kondisi Pengelola Sistem
Informasi.
atau sejenisnya.
3. Dokumentasi proses
pembangunan Zona Integritas
(ZI) untuk menuju Wilayah
Bebas dari Korupsi (WBK)
atau sejenisnya.
terlampir).
terlampir).
4.4. Sertifikat/
Sertifikat/ Surat
Surat Tugas
Tugas
pengembangan
pengembangan kompetensi
kompetensi
SDM.
SDM.
5.5. Bukti
Buktipenerapan
penerapankebijakan.
kebijakan.
6.6. Dokumen
Dokumen evaluasi
evaluasi kegiatan
kegiatan
pengembangan
pengembangan kompetensi
kompetensi
dan
danevaluasi
evaluasikebijakan
kebijakanterkait
terkait
peningkatanpengetahuan.
peningkatan pengetahuan.
2)2) Inovasi
Inovasi 1.1. Rencana
Rencana Inovasi
Inovasi (Inovasi
(Inovasi
Proses/
Proses/Tata
TataKelola/
Kelola/Output)
Output)
untuk
untuk mendukung
mendukung
PelaksanaanPelatihan.
Pelaksanaan Pelatihan.
2.2. Bukti
Bukti pemanfaatan
pemanfaatan inovasi
inovasi
untuk
untuk mendukung
mendukung
pelaksanaan
pelaksanaanpelatihan.
pelatihan.
3.3. Laporan
Laporan evaluasi
evaluasi
pemanfaatan
pemanfaataninovasi.
inovasi.
C.
C. DOKUMEN
DOKUMENSISTEM
SISTEMMANAJEMEN
MANAJEMENMUTU
MUTU(SMM)
(SMM)
Penerapan
Penerapaninstrumen/
instrumen/pedoman
pedomanpersyaratan
persyaratanjaminan
jaminanmutu
mutu
Institusi
Institusi penyelenggara
penyelenggara pelatihan
pelatihan bidang
bidang Kesehatan
Kesehatan
merupakan
merupakan bukti
bukti bahwa
bahwa Institusi
Institusi penyelenggara
penyelenggara pelatihan
pelatihan
telah
telah menerapkan
menerapkan sistem
sistem manajemen
manajemen mutu.mutu. Berdasarkan
Berdasarkan
instrumen/pedoman
instrumen/pedoman dimaksud,
dimaksud, Institusi
Institusi penyelenggara
penyelenggara
pelatihan
pelatihanharus
harusmenyusun
menyusundan danmenerapkan
menerapkandokumen
dokumensistem
sistem
manajemen
manajemenmutumutuyang
yangditulis
ditulisdengan
denganjelas,
jelas,mudah
mudahdipahami,
dipahami,
dan
danditetapkan
ditetapkanoleh
olehKepala
KepalaInstitusi
InstitusiPenyelenggara
PenyelenggaraPelatihan.
Pelatihan.
Struktur
Strukturdokumen
dokumenSistem
SistemManajemen
ManajemenMutu Mutu(SMM)
(SMM)terdiri
terdiridari
dari
44level
leveldengan
denganhierarki
hierarkisebagai
sebagaiberikut:
berikut:
Level 2 : SOP
No:
No:
NAMA
NAMA&& PANDUAN
PANDUAN MUTU
MUTU Validasi:
Validasi:
LOGO
LOGO (QUALITY
(QUALITYASSURANCE
ASSURANCE ……,
……,............ thnthn
............ …………
LEMBAGA/
LEMBAGA/ MANUAL)
MANUAL) Kepala
Kepala
INSTITUSI
INSTITUSI SEBUTKAN
SEBUTKAN NAMA
NAMA …………………...
…………………...
LEMBAGA/
LEMBAGA/ INSTITUSI
INSTITUSI
(………………………..)
(………………………..)
KOMITMEN
KOMITMEN
MANAJEMEN
MANAJEMEN
VISI
VISI
………………………………..
………………………………..
MISI
MISI
…………………………………..
…………………………………..
1.
1. RUANG
RUANGLINGKUP
LINGKUP
2.
2. ACUAN
ACUANNORMATIF
NORMATIF
3.
3. DEFINISI
DEFINISI
4.
4. KOMPONEN
KOMPONENADMINISTRASI
ADMINISTRASI DAN
DANMANAJEMEN
MANAJEMEN
4.1.
4.1. Unsur
Unsur11: Organisasi
: Organisasidandan
Kepemimpinan
Kepemimpinan
4.2.
4.2. Unsur
Unsur22: Kemitraan
: Kemitraan dan
danHubungan
Hubungan Pemangku
Pemangku kepentingan
kepentingan
4.3.
4.3. Unsur
Unsur33: Manajemen
: Manajemen Mutu
Mutu
5.
5. KOMPONEN
KOMPONENPELAYANAN
PELAYANANPELATIHAN
PELATIHAN
5.1.
5.1. Unsur
Unsur44: Manajemen
: Manajemen Sumber
SumberDaya
DayaManusia
Manusia
5.2.
5.2. Unsur
Unsur55: Manajemen
: Manajemen Pelayanan
PelayananPelatihan
Pelatihan
5.3.
5.3. Unsur
Unsur66: Hasil
: HasilKinerja
KinerjaUtama
Utama
6.
6. KOMPONEN
KOMPONENPELAYANAN
PELAYANANPENUNJANG
PENUNJANG PELATIHAN
PELATIHAN
6.1.
6.1. Unsur
Unsur77: Manajemen
: Manajemen Sumber
SumberDaya
Daya
6.2.
6.2. Unsur
Unsur88: Manajemen
: Manajemen Pengetahuan
Pengetahuan dan
dan
Inovasi
Inovasi
2)2) Panduan
Panduanmutu mutudisahkan
disahkanapabila
apabilaInstitusi
Institusi telah
telah
memenuhi ketentuan
memenuhi ketentuansesuai
sesuaidengan
dengan“Pedoman
“Pedoman
Persyaratan
Persyaratan Jaminan
Jaminan Mutu
Mutu Institusi
Institusi
PenyelenggaraPelatihan
Penyelenggara Pelatihan Bidang
Bidang Kesehatan”.
Kesehatan”.
b. Tahapan
b. TahapanPenyusunan
PenyusunanPanduan
Panduan Mutu
Mutu adalah
adalah sebagai
sebagai
berikut: :
berikut
1)1) Tetapkan
Tetapkanjuduljudulpanduan
panduanmutumutuyaitu
yaitu“Panduan
“Panduan
Mutu(Quality
Mutu AssuranceManual/QAM)
(QualityAssurance Manual/QAM) Institusi
Institusi
Penyelenggara Pelatihan
Penyelenggara Pelatihan Bidang
Bidang Kesehatan”.
Kesehatan”.
Kalimat“Institusi
Kalimat “InstitusiPenyelenggara
Penyelenggara Pelatihan
Pelatihan Bidang
Bidang
Kesehatan” diganti
Kesehatan” diganti dengan
dengan nama
nama lembaga/
lembaga/
institusiSaudara.
institusi Saudara.
penutupan
penutupan dan dan SOP monitoring/ quality
SOP monitoring/ qualitycontrol
control
pelatihan
pelatihan
b.
b. Ketentuan
Ketentuan
1)
1) SOP
SOP dibuat
dibuat sesuai
sesuai dengan
dengan persyaratan
persyaratanyang yang
tercantum
tercantumdidalam
didalamSubSubUnsur
Unsurdidalam
didalam“Pedoman
“Pedoman
Persyaratan
Persyaratan Jaminan
Jaminan Mutu
Mutu Institusi
Institusi
Penyelenggara
PenyelenggaraPelatihan
PelatihanBidang
BidangKesehatan”.
Kesehatan”.
2)
2) SOP
SOPditulis
ditulisdengan
denganmenggunakan
menggunakan Form
Formyang
yangtelah
telah
ditetapkan
ditetapkan didi Institusi
Institusipenyelenggara
penyelenggarapelatihan
pelatihan
atau
ataudapat
dapatmerujuk
merujukpada
padaformat
formatberikut:
berikut:
Nomor
NomorSOPSOP : :
Tgl
TglPembuatan:
Pembuatan:
Tgl
TglRevisi
Revisi : :
NAMA
NAMA &
& LOGO
LOGO Tgl
TglEfektif
Efektif : :
LEMBAGA/
LEMBAGA/ INSTITUSI
INSTITUSI Disahkan
Disahkanoleh
oleh: :
PENYELENGGARA
PENYELENGGARA (Kepala
(KepalaLembaga/
Lembaga/ Institusi Penyelenggara
Institusi Penyelenggara
PELATIHAN
PELATIHAN Pelatihan)
Pelatihan)
Tanda
TandaTangan
Tangan
Nama
Nama : ……………
: ……………
NIP/
NIP/NIK
NIK: …….
: …….
Nama
NamaSOP:
SOP:
Halaman
Halaman: :
1. Tujuan:
Tujuan:
2. Ruang
Ruang Lingkup:
Lingkup:
3. Acuan:
Acuan:
4. Proses Prosedur:
Proses Prosedur:
3)
3) Penyusunan
PenyusunanSOP SOPdapat
dapatmengacu
mengacu pada
pada SKKNI
SKKNIatau
atau
acuan
acuanlainnya. Padaumumnya
lainnya.Pada umumnya SOP
SOP yang
yang mengacu
mengacu
pada
pada SKKNI
SKKNI merupakan
merupakanpenggabungan
penggabunganantaraantara
prosedur
prosedur dengan
denganinstruksi
instruksikerja,
kerja,karena
karenaelemen
elemen
kompetensi
kompetensi merupakan
merupakan tahapan
tahapan prosedur,
prosedur,
sedangkan
sedangkan kriteria
kriteriaunjuk
unjukkerja
kerjauntuk
untukinstruksi
instruksi
kerja.
kerja.
Contoh
ContohSOPSOPterlampir:
terlampir:
diinformasikan kepada
peserta dan pihak
terkait lainnya.
2. Menciptakan 2.1. Prosedur keselamatan
lingkungan belajar kerja yang berlaku
yang aman diterapkan dalam
pelaksanaan pelatihan.
2.2. Perlengkapan dan
peralatan pelatihan
diperiksa sesuai dengan
prosedur dan panduan
keselamatan.
2.3. Bahaya yang ada pada
tempat pelatihan segera
dilaporkan sesuai
prosedur di tempat
kerja.
2.4. Penjelasan singkat
mengenai persyaratan
kesehatan dan
keselamatan kerja serta
prosedur tanggap
darurat diberikan
kepada peserta sebelum
pelatihan berlangsung.
3. Menyelenggarakan 3.1. Pembelajaran diberikan
pelatihan secara terstruktur
sesuai rencana
pembelajaran agar
tujuan pelatihan dan
pembelajaran tercapai.
3.2. Berbagai macam teknik
penyampaian pelatihan
interaktif, bimbingan
dan komunikasi
diterapkan sesuai
dengan rencana
pembelajaran.
3.3. Peserta diberikan
kesempatan untuk
praktik selama sesi
pelatihan.
3.4. Kemajuan belajar dan
kinerja peserta
disampaikan sebagai
masukan ke peserta
sesuai dengan prosedur
di tempat kerja.
3.5. Dukungan atas
kebutuhan khusus
dalam bahasa, literasi
dan numerasi diberikan
kepada peserta.
3.6. Kemajuan belajar dan
kinerja peserta dinilai
secara berkala sesuai
dengan rencana
pembelajaran.
3.7. Contoh perilaku dan
sikap kerja diberikan
kepada peserta dalam
proses pembelajaran.
4.
4. Mengevaluasi
Mengevaluasi 4.1.
4.1. Data
Datadan
danabsensi
absensipeserta
peserta
pelaksanaan
pelaksanaan didokumentasikan
didokumentasikan
pelatihan
pelatihan sesuaiprosedur.
sesuai prosedur.
4.2.
4.2. Umpanbalik
Umpan balikpeserta
peserta
didapatkansesuai
didapatkan sesuai
denganprosedur
dengan prosedurdi di
tempatkerja.
tempat kerja.
4.3.
4.3. Kinerjadiri
Kinerja diridalam
dalam
pelaksanaanpelatihan
pelaksanaan pelatihan
dinilaisecara
dinilai secaraobjektif
objektif
sesuaiprosedur
sesuai prosedurdi di
tempatkerja.
tempat kerja.
4.4.
4.4. Peluangperbaikan
Peluang perbaikan
diidentifikasisesuai
diidentifikasi sesuai
denganhasil
dengan hasilpeninjauan
peninjauan
ulang.
ulang.
2)
2) Tentukan
TentukanTujuan
Tujuan
Isinya: :
Isinya
Bagianini
Bagian inimenerangkan
menerangkantentang
tentanglangkah-langkah
langkah-langkah
prosedur
prosedur dan
dan instruksi
instruksi kerja
kerja dalam
dalam
menyelenggarakan pelatihan.
menyelenggarakan pelatihan.
Catatan: :
Catatan
Kalimat kunci
Kalimat kunci dalam
dalam penulisan
penulisan tujuan
tujuan adalah:
adalah:
“Bagian ini
“Bagian ini menerangkan
menerangkan tentangtentang langkah-
langkah-
langkah prosedur
langkah prosedur dan dan instruksi
instruksi kerja
kerja dalam”
dalam”
(tuliskan
(tuliskansesuai
sesuaidengan
denganjudul
judulprosedur).
prosedur).
3) Tentukan
3) TentukanRuangRuangLingkup
Lingkup
Isinya
Isinya: :
Prosedur
Prosedur ini ini dibutuhkan
dibutuhkan dalam
dalam penyelenggaraan
penyelenggaraan
pelatihan
pelatihan yangyang diawali
diawali dari
dari merencanakan
merencanakan dan dan
mengorganisasikan
mengorganisasikan pelatihan,
pelatihan, menciptakan
menciptakan
lingkungan
lingkunganbelajar
belajaryang
yangaman,
aman,menyelenggarakan
menyelenggarakan
pelatihan
pelatihan sampai
sampai dengan
dengan mengevaluasi
mengevaluasi
pelaksanaan
pelaksanaanpelatihan.
pelatihan.
Catatan:
Kalimat kunci dalam penulisan ruang lingkup
adalah “Prosedur ini dibutuhkan dalam …. (tulis
sesuai judul SOP) yang diawali dari .. (tuliskan
elemensi kompetensi no.1) sampai dengan …
(tuliskan elemen kompetensi terakhir).
4) Tuliskan Acuan
SKKNI Nomor 333 Tahun 2020 tentang
Standarisasi Pelatihan Kerja dan Sertifikasi, kode
unit N.78SPS02.064.1.
Catatan:
Penulisan isi acuan tergantung dari sumber
standar kompetensi yang diacu.
5) Tentukan Proses Prosedur
Isinya:
LANGKAH PROSEDUR PELAKSANA
1. Mengajukan akreditasi pelatihan ………………
dan meregistrasi pelatihan yang
dilaksanakan.
Instruksi Kerja:
a. Unggah dokumen akreditasi ………………
pelatihan melalui SIAKSI
sebelum pelaksanaan
pelatihan (untuk judul
pelatihan yang belum
diajukan akreditasi
pelatihannya).
b. Register pelatihan melalui ………………
SIAKSI pada tahun berjalan.
2. Merencanakan dan ………………
mengorganisasikan pelatihan.
Instruksi Kerja:
a. Tetapkan tanggal ………………
pelaksanaan pelatihan sesuai
Mengevaluasi
5. 5. Mengevaluasi
pelaksanaan
pelaksanaan ……………….
……………….
pelatihan.
pelatihan.
Instruksi
Instruksi Kerja:
Kerja:
a. a.
Dokumentasikan datadandan………………..
Dokumentasikandata ………………..
absensi
absensi peserta
peserta sesuai
sesuai
prosedur.
prosedur.
b. b.
Dapatkan
Dapatkan umpan umpan balik ………………..
balik………………..
peserta
peserta sesuai
sesuai dengan
dengan
prosedur di tempat
prosedur kerja.
di tempat kerja.
c. c.
Nilai
Nilaikinerja
kinerjadiridiridalam ………………..
dalam………………..
pelaksanaan
pelaksanaan pelatihan secara
pelatihan secara
objektif sesuai
objektif sesuai dengan
dengan
prosedur.
prosedur.
d. d.
Identifikasi
Identifikasi
peluang
peluang perbaikan………………..
perbaikan ………………..
sesuai
sesuai dengan dengan hasil hasil
peninjauan
peninjauanulang.
ulang.
Catatan:
Catatan:
Penulisan
Penulisan proses
proses prosedur
prosedur mengacu
mengacu pada pada elemen
elemen
kompetensi
kompetensi sedangkan
sedangkaninstruksi kerja
instruksi mengacu
kerja mengacu
pada
pada kriteria
kriteria unjuk
unjuk kerja.
kerja.
6) 6)
Pengesahan
Pengesahan SOP dengan
SOP mengisi
dengan judul
mengisi form
judul yang
form yang
tercantum
tercantum padapada nomor
nomor 2.a.2)
2.a.2) kemudian
kemudian distempel.
distempel.
3. 3.
Level
Level
3: Dokumen
3: Dokumen
Penunjang
Penunjang
dandan
Instruksi
Instruksi
Kerja
Kerja
Dokumen
Dokumen penunjang
penunjang merupakan
merupakan pernyataan
pernyataan yangyang berupa
berupa
literatur/pedoman/dasar
literatur/pedoman/dasar hukum
hukum untuk dijadikan
untuk acuan
dijadikan acuan
dalampelaksanaan
dalam pelaksanaankegiatan
kegiatansesuai
sesuaidengan
denganyang yang
dipersyaratkan
dipersyaratkan dalam subsub
dalam unsur. Instruksi
unsur. kerja
Instruksi sifatnya
kerja sifatnya
memberikan
memberikan petunjuk
petunjukpada pengoperasian
pada pengoperasian suatu proses
suatu proses
kerja yang
kerja harus
yang harusdilakukan oleholeh
dilakukan satu orang
satu atau
orang satu
atau unitunit
satu
yang terlibat.
yang terlibat.
4. 4.Level
Level
4: 4: : Rekaman/
: Rekaman/ Bukti
Bukti Kerja/
Kerja/ Form
Form Isian/
Isian/ Check
Check List
List
Rekaman
Rekaman merupakan
merupakan bukti
bukti kerja
kerja yang
yang telah
telah dicapai
dicapai atau
atau
bukti
bukti pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan.
kegiatan.
D. D.BOBOT
BOBOT PENILAIAN
PENILAIAN
Bobot
Bobot penilaian
penilaian pada
pada setiap
setiap komponen,
komponen, unsur
unsur dan
dan sub
sub unsur
unsur
adalah
adalah sebagai
sebagai berikut
berikut : :
1. 1.Komponen
Komponen Administrasi
Administrasi dan
dan Manajemen
Manajemen (28%)
(28%)
NONO UNSUR UNSUR BOBOT BOBOT SUB SUB UNSUR BOBOT
UNSUR BOBOT
1. 1.Organisasi
Organisasi dan 10%
dan 10% 1. 1. Kelembagaan
Kelembagaan 30%
30%
Kepemimpinan
Kepemimpinan penyelenggara
penyelenggara
pelatihan
pelatihan
2. 2. Kepemimpinan 35%
Kepemimpinan 35%
dan
dan budaya
budaya
organisasi
organisasi
3. 3. Rencana
Rencana 35%
35%
Stretegis
Stretegis
2. 2.Kemitraan
Kemitraan
&& 5%5% 1. 1. Kemitraan
Kemitraan 50%
50%
Hubungan
Hubungan
2. 2. Hubungan
Hubungan 50%
50%
Pemangku
Pemangku Pemangku
Pemangku
Kepentingan
Kepentingan Kepentingan
Kepentingan
3. 3.Manajemen
Manajemen 13% 1. 1.
13% Manajemen
Manajemen 100%
100%
Mutu
Mutu Mutu
Mutu
2. 2.Komponen
Komponen Pelayanan
Pelayanan Pelatihan
Pelatihan (50%)
(50%)
NONO UNSUR
UNSUR BOBOT SUB
BOBOT SUB UNSUR
UNSUR BOBOT
BOBOT
1. 1.Manajemen
Manajemen 20% 1. 1.
20% Pimpinan
Pimpinan 15%
15%
Sumber
Sumber Daya
Daya 2. 2. Penyelenggara 20%
Penyelenggara 20%
Manusia
Manusia Pelatihan
Pelatihan
3. 3. Tenaga
Tenaga Pengajar 20%
Pengajar 20%
4. 4. Pengendali
Pengendali 15%
15%
Pelatihan
Pelatihan
5. Petugas 15%
Quality Control
6. Pengelola 15%
Sistem
Informasi
Pelatihan
2. Manajemen 20% 1. Pelayanan 50%
Pelayanan Pelatihan
Pelatihan 2. Media 50%
Komunikasi
2. Penghargaan 30%
E. PENUTUP
Instrumen akreditasi institusi penyelenggara pelatihan bidang
kesehatan merupakan persyaratan agar Institusi
penyelenggara pelatihan bidang kesehatan bisa terakreditasi.
Pedoman ini diharapkan menjadi acuan bagi Institusi
Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan, Asesor, dan
Direktorat Peningkatan Mutu Tenaga Kesehatan dalam
melaksanakan akreditasi institusi penyelenggara pelatihan
bidang kesehatan.
DIREKTUR JENDERAL
TENAGA KESEHATAN,
ARIANTI ANAYA
LAMPIRAN
LAMPIRAN
- LAMPIRAN
- LAMPIRAN
Lampiran
Lampiran
1. 1.
CONTOH
CONTOHPANDUAN
PANDUAN
MUTU
MUTU
PANDUAN
PANDUAN
MUTU
MUTU
(QUALITY
(QUALITY
ASSURANCE
ASSURANCE
MANUAL)
MANUAL)
BAPELKES
BAPELKES
A A
No: No:
…………………..
…………………..
NAMA
NAMA
& & PANDUAN
PANDUAN
MUTU
MUTU Ditetapkan
Ditetapkan
: :
LOGO
LOGO (QUALITY
(QUALITY
ASSURANCE
ASSURANCE… , …… ,thn
… thn
… …
BAPELKES
BAPELKES MANUAL)
MANUAL) Kepala
Kepala Bapelkes
Bapelkes A A
A A BAPELKES
BAPELKES A A
(………………………..)
(………………………..)
KOMITMEN
KOMITMEN
MANAJEMEN
MANAJEMEN
VISIVISI
…………………………….
…………………………….
MISI
MISI
…………………………….
…………………………….
1. 1.
Ruang
Ruang
Lingkup
Lingkup
Pedoman
Pedoman ini ini
menetapkan
menetapkan ruang
ruang
lingkup
lingkup
akreditasi
akreditasiyang yang
menjadi
menjadi
acuan
acuan
bagibagi
Bapelkes
Bapelkes A dalam
A dalam mengembangkan
mengembangkan sistem
sistem
penjaminan
penjaminan mutumutu Institusi
Institusi penyelenggara
penyelenggara pelatihan
pelatihan bidang
bidang
kesehatan.
kesehatan.
2. 2. Acuan
Acuan Normatif
Normatif
a. a.
Undang-Undang
Undang-Undang Nomor
Nomor36 36
Tahun
Tahun
20142014
tentang
tentang
Tenaga
Tenaga
Kesehatan.
Kesehatan.
b. b. Peraturan
Peraturan Pemerintah
Pemerintah Nomor
Nomor 67 67 Tahun
Tahun 2019 2019 tentang
tentang
Pengelolaan Tenaga
Pengelolaan Kesehatan.
Tenaga Kesehatan.
c. c.
Peraturan
Peraturan
terkait
terkait
kelembagaan
kelembagaan dandanStruktur
StrukturOrganisasi
Organisasi
TataTata
Kerja
Kerja
(SOTK)
(SOTK)Institusi
Institusi
Penyelenggara
Penyelenggara Pelatihan
Pelatihan
Bidang
Bidang
Kesehatan.
Kesehatan.
Lampiran 2
CONTOH SOP : Mengembangkan Jejaring Kerjasama/ Kemitraan
Nomor SOP : SOP-LPP-001
Tgl Pembuatan :
Tgl Revisi :
Tgl Efektif :
Disahkan oleh :
NAMA & LOGO (Kepala Lembaga/ Institusi
LEMBAGA/ Penyelenggara Pelatihan)
INSTITUSI
PENYELENGGA Tanda Tangan
RA PELATIHAN
Nama : ……………
NIP : ……………
Nama SOP: Mengembangkan Jejaring
Kerjasama/ Kemitraan
1. Tujuan
SOP ini menerangkan tentang langkah-langkah dan instruksi
kerja dalam mengembangkan jejaring Kerjasama kemitraan
antar Lembaga/ institusi dalam penyelenggaraan pelatihan
2. Ruang Lingkup
Prosedur ini dibutuhkan dalam mengembangkan jejaring
Kerjasama kemitraan antar Lembaga/ institusi dalam
penyelenggaraan pelatihan diawali dari melakukan Analisa
terhadap Lembaga/ institusi yang berpotensi untuk
dikembangkan jejaring Kerjasama, mengkomunikasikan
kemungkinan pengembangan Kerjasama, menetapkan
jejaring Kerjasama sampai dengan memelihara jejaring
Kerjasama
3. Acuan
SKKNI nomor 333 tahun 2020
4. Proses Prosedur
LANGKAH PROSEDUR PELAKSANA
1. Melakukan analisa terhadap Lembaga/ ………………..
institusi yang berpotensi untuk
dikembangkan jejaring Kerjasama
Instruksi kerja :
a. Identifikasi Lembaga/ institusi yang ………………..
berpotensi untuk dikembangkan
jejaring Kerjasama berdasarkan
bidangnya.
b. Analisa Lembaga/ institusi sesuai ………………..
kompetensi yang diperlukan.
2. Mengkomunikasikan kemungkinan ………………..
pengembangan Kerjasama
a. Komunikasikan konsep Kerjasama ………………..
kepada lebaga/ institusi yang akan
diajak Kerjasama.
b. Komunikasikan draft Kerjasama ………………..
kepada Lembaga/ institusi yang akan
diajak Kerjasama.
3. Menetapkan jejaring Kerjasama ………………..
a. Komunikasikan ketentuan ………………..
Kerjasama.
b. Tetapkan Kerjasama dengan pihak ………………..
Lembaga/ institusi.
4. Memelihara jejaring kerjasama ………………..
a. Lakukan monitoring dan evaluasi ………………..
dalam pelaksanaan Kerjasama.
b. Analisa kemungkinan Kerjasama ………………..
berkelanjutan.
Lampiran 3
CONTOH SOP : Penyelenggaraan Pelatihan
Nomor SOP : SOP-LPP-002
Tgl Pembuatan :
Tgl Revisi :
Tgl Efektif :
NAMA & LOGO Disahkan oleh :
LEMBAGA/ (Kepala Lembaga/ Institusi
INSTITUSI Penyelenggara Pelatihan)
PENYELENGGARA
PELATIHAN Tanda Tangan
Nama : ……………
NIP : ……………
Nama SOP: Penyelenggaraan Pelatihan
1. Tujuan
SOP ini menerangkan tentang langkah-langkah prosedur dan
instruksi kerja dalam menyeleggarakan pelatihan.
2. Ruang Lingkup
Prosedur ini dibutuhkan dalam menyelenggarakan pelatihan
yang diawali dari merencanakan dan mengorganisasikan
pelatihan, menciptakan lingkungan belajar yang aman,
melaksanakan pelatihan sampai dengan mengevaluasi
pelaksanaan pelatihan.
3. Acuan :
a. SKKNI Nomor 333 Tahun 2020 (N.78SPS02.064.1).
b. Pedoman Pelaksanaan Akreditasi Pelatihan Bidang
Kesehatan Tahun 2022.
4. Proses Prosedur
4. Menyelenggarakan Pelatihan
Instruksi Kerja :
a. Berikan pembelajaran secara ……………………
terstruktur sesuai struktur
program agar tujuan pelatihan
tercapai. ……………………
b. Terapkan metode pelatihan
sesuai dengan rencana
pembelajaran.
……………………
c. Nilai kemajuan belajar peserta
sesuai dengan rencana
pembelajaran.
5. Mengevaluasi Pelaksanaan Pelatihan
Instruksi Kerja :
a. Dokumentasikan data dan
……………………
absensi peserta sesuai prosedur.
b. Dapatkan umpan balik peserta
……………………
sesuai dengan prosedur di tempat
kerja.
c. Nilai kinerja diri dalam ……………………
pelaksanaan pelatihan secara
objektif sesuai dengan prosedur.
d. Identifikasi peluang perbaikan ……………………
sesuai dengan hasil peninjauan
ulang.
Lampiran 4
CONTOH SOP : Monitoring Penyelenggaraan Pelatihan
Nomor SOP : SOP-LPP-003
Tgl Pembuatan :
Tgl Revisi :
Tgl Efektif :
Disahkan oleh :
NAMA & LOGO (Kepala Lembaga/ Institusi
LEMBAGA/ Penyelenggara Pelatihan)
INSTITUSI
PENYELENGGARA Tanda Tangan
PELATIHAN
Nama : ……………
NIP : ……………
Nama SOP: Monitoring Penyelenggaraan
Pelatihan
1. Tujuan
SOP ini menerangkan tentang langkah-langkah prosedur dan
instruksi kerja dalam melakukan monitoring
penyelenggaraan pelatihan.
2. Ruang Lingkup
Prosedur ini dibutuhkan dalam melakukan monitoring
penyelenggaraan pelatihan yang diawali dari menyiapkan
proses monitoring program pelatihan, menghimpun data
terkait pelaksanaan pelatihan, mengevaluasi data dan
menyusun kesimpulan sampai dengan mengkomunikasikan
kesimpulan monitoring.
3. Acuan :
SKKNI Nomor 333 Tahun 2020
4. Proses Prosedur
4. Mengkomunikasikan kesimpulan
monitoring
Instruksi Kerja :
a. Dokumentasikan kesimpulan dan ……………………
rekomendasi hasil monitoring
pelatihan
b. Distribusikan laporan monitoring
……………………
pelatihan kepada pemangku
kepentingan yang terkait dan
relevan
c. Gunakan temuan dan rekomendasi ……………………
untuk proses perbaikan
berkelanjutan
22
LAMPIRAN 5
LAMPIRAN 6
LAMPIRAN 7
LAMPIRAN 8
24
REKAPITULASI TENAGA PELATIH TIDAK TETAP
No. Nama NIK Pendidikan Asal Nomor Nomor Materi Yang Pengalaman
Formal Instansi SK/ STTPL Disampaikan Bekerja
Surat TOT/ Sesuai
Tugas TPK Materi Yang
Pelatih Disampaikan
Tidak
Tetap
LAMPIRAN 9
REKAPITULASI PENGENDALI PELATIHAN
No. Nama NIP/NIK Pendidikan Nomor Sertifikat Nomor SK/ Nama Pelatihan
Formal Pelatihan/ Surat Tugas Sesuai Surat
Workshop Pengendali Tugas
Pengendali Pelatihan Pengendali
Pelatihan Pelatihan
LAMPIRAN 10
No. Nama NIP/NIK Pendidikan Nomor Sertifikat Nomor SK/ Nama Pelatihan
Formal Pelatihan/ Surat Tugas Sesuai Surat
Workshop Quality Quality Tugas Quality
Control Control Control
LAMPIRAN 11
26
LAMPIRAN 12
LAMPIRAN 13
No. Nama Peserta NIP/ NIK Tempat/ Tanggal Lahir Asal Instansi
LAMPIRAN 14
LAMPIRAN 15
28
LAMPIRAN 16
DAFTAR KUANTITAS DAN KUALITAS SARANA PRASARANA PENDUKUNG PELATIHAN
RUANG ………..
LAMPIRAN 17
DAFTAR KUANTITAS DAN KUALITAS SARANA PRASARANA PENDUKUNG PELATIHAN
RUANG LABORATORIUM KELAS
LAMPIRAN 18
LAMPIRAN 19
DAFTAR KUANTITAS DAN KUALITAS SARANA PRASARANA RESPONSIVE GENDER
e. Keterangan diisi apakah sesuai standar/ kurang dari standar/ melebihi standar
30
LAMPIRAN 20
DAFTAR KUANTITAS DAN KUALITAS SARANA PRASARANA RAMAH LINGKUNGAN
LAMPIRAN 21
Pengarah
drg. Arianti Anaya, MKM
Penanggung Jawab
Ir. Doddy Izwardy, M.A
Direktur Peningkatan Mutu Tenaga Kesehatan
Ketua
Vermona Marbun, SKp, MKM
Ketua Tim Kerja Penjaminan Mutu
Sekretaris
Katarina Widiaswati, ST
Tim Penyusun
Vermona Marbun, SKp, MKM
Katarina Widiaswati, ST
Nur Afifah Kurniati, S. Sos, MKM
Dewi Pusparani, SKM, MKM
Dian Rahayu Pamungkas, SKM, MKM
Febrina Dwi Permata, S.Psi, M.Psi
drg. Leni Kuswandari, MKM
Ariestya Anggraeni, SKM, MKM
Kontributor
dr. Embry Netty, M.Kes
Drs. Mochammad Royan, M.Kes
Rusmiati, S.Kom, MM
Nia Fitriasari, S.ST, MKM
dr. Leny Evanita, MM
Yanuardo Ganda Drabenzus, ST, M.Pd
Yun Inayani Satari, SE, MM, Akt
IT
Rismannidar
Eska Bayu Aji
Administrasi
Lalu Setiawan, SE, MM
Harjaka
Yosias Tiaumesa
Kasmuri, SAP
Muradih