No. :
Dokumen
SO
No. Revisi :
P
Tgl Terbit :
Halaman :
DINA, SKM
PUSKESMAS PALOLO
NIP. 1961123119821006
1. PENGERTIAN Cara mengisi berkas yang berisi identitas pasien, pemeriksaan,
pengobatan, tindakan dan pelayanan yang telah diberikan oleh
petugas serta berisi perkembangan pasien.
2. TUJUAN Sebagai pedoman petugas dalam mengisi berkas pasien
3. KEBIJAKAN SK Kepala Puskesmas Palolo Nomor ………………. Tentang
Kebijakan Penyelenggaraan Pelayanan Klinis
4. REFERENSI 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang
Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 122);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
tahun 2015 tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
296/Menkes/SK/III/2008 tentang Pedoman Pengobatan Dasar
di
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik
Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat
Pertama;
5. ALAT DAN BAHAN -
6. PROSES Kewajiban petugas untuk mengisi rekam medis secara jelas, benar,
lengkap, tepat waktu dan menghindari pengulangan yang tidak
perlu, yang artinya :
1. Jelas : dapat dibaca oleh setiap orang yang berkepentingan.
2. Benar : sesuai dengan bukti diri pasien.
3. Lengkap : berkas rekam medis diisi lengkap sesuai dengan
panduan yang berlaku.
4. Tepat waktu : penyelesaian atau pengisian rekam medis
dilakukan pada saat atau segera setelah selesai pelayanan/
tindakan.
5. Menghindari pengulangan yang tidak perlu: menghindari
pengulangan pemeriksaan penunjang diagnostik, tindakan
atau pemberian obat yang tidak perlu oleh dokter/ petugas.