PROGRAM STUDI MAGISTER (S2) TANAMAN OBAT

Rujukan Prodi Serupa

1. MASTER OF SCIENCE DALAM PENGOBATAN HERBAL PADA AMERICAN COLLEGE OF HELATHCARE

SCIENCES DI MACADAM AVE. PORTLAND, OR 97239
Sumber : https://achs.edu/programs/master-of-science-in-herbal-medicine/

MISI : Misi dari program gelar MS dalam Pengobatan Herbal adalah untuk mengembangkan pemahaman
praktis dan teoritis tentang herbalisme klinis dan secara profesional menerapkan pengetahuan ini untuk
mendidik klien dan konsumen tentang pendekatan pikiran-tubuh-jiwa terhadap kesehatan dan
kebugaran.

Konsultasi Herbal klinis bersama dengan pelatihan kesehatan dan kebugaran telah menjadi salah satu
bidang perawatan kesehatan dengan pertumbuhan tercepat. Ahli herbal klinis memainkan peran integral
dalam industri kesehatan dan kebugaran. Penelitian terbaru mendukung penggunaan protokol herbal
untuk sejumlah klien termasuk penggunaan untuk manajemen nyeri pada nyeri kronis terkait dinas
militer, manajemen alergi, pendekatan holistik terhadap kecemasan dan depresi terkait PTSD,
prahipertensi, dan integrasi dalam kesehatan klinik dan sebagai bagian dari program kesehatan
karyawan.

Tujuan karir:

Ahli Herbal Klinis, Persatuan Herbalis Amerika Terdaftar (AHG), Ahli Herbal, Pendidik Herbal, Konsultan,
Pengecer, Penulis, Pelatih atau Konsultan Gaya Hidup, Produsen atau Formulator Produk Herbal, Peran
administratif, layanan pelanggan, rekanan penjualan, atau dukungan dalam organisasi atau praktik
perawatan kesehatan apa pun

Tambahan untuk praktik perawatan kesehatan atau olah tubuh yang sudah ada, Ahli kecantikan yang
berspesialisasi dalam protokol herbal

Hasil Belajar:

 Analisis penelitian terkini dalam pengobatan herbal untuk mengevaluasi keamanan, kemanjuran,
dan validitas berbagai protokol herbal.
 Mensintesis pengetahuan tentang pengobatan herbal dengan modalitas layanan kesehatan lainnya
untuk mengembangkan rencana dukungan integratif yang menggabungkan pengobatan herbal
sebagai bagian dari pendekatan layanan kesehatan yang komprehensif.
 Rancang rencana dukungan gaya hidup herbal holistik yang aman, efektif, berbasis bukti, dan
mengikuti praktik terbaik untuk persetujuan berdasarkan informasi, keterampilan asupan, ruang
lingkup praktik, keterampilan penilaian, dan aplikasi herbal.
 Menerapkan pemahaman tentang pengobatan herbal untuk menciptakan pendekatan herbal untuk
meningkatkan kesehatan yang optimal.
 Integrasikan penelitian baru dalam pengobatan herbal, ikuti perkembangan penemuan dan inovasi
ilmiah baru.
 Kenali peran pengobatan herbal dalam praktik penyembuhan tradisional dan relevansinya dalam
pengaturan layanan kesehatan kontemporer.
 Mengintegrasikan anatomi manusia, fisiologi, dan terminologi medis yang sesuai ke dalam praktik
profesional pengobatan herbal.
 Mensintesis kajian atau tinjauan penelitian mengenai isu atau teori terkini dalam pengobatan
herbal.

Kurikulum :

 Asesmen dan Integrasi Penelitian Online – RES 501

 Herbal Tingkat Lanjut Materia Medica I Online – HERB 502
 Anatomi & Fisiologi I Online – NAT 501
 Herbal Tingkat Lanjut Materia Medica II Online – HERB 503
 Anatomi & Fisiologi II Online – NAT 502
 Herbal Tingkat Lanjut Materia Medica III Online – HERB 504
 Patofisiologi Integratif Online – NAT 503
 Prinsip Farmakognosi dan Fitokimia Online – HERB 521
 Identifikasi Botani dan Tumbuhan untuk Praktisi Holistik Online – HERB 531
 Toksikologi dan Keamanan dalam Pengobatan Botani & Suplemen Herbal Online – HERB 541
 Pelatihan Kesehatan & Keterampilan Komunikasi Online – NAT 515
 Proyek Master Capstone Online – CAP 501

2. FACULTY OF TRADITIONAL MEDICINE, KHESAR GYALPO UNIVERSITY OF MEDICAL SCIENCES OF

BHUTAN
Sumber : https://www.ftm.edu.bt/

Introduction :

Fakultas Pengobatan Tradisional (FTM) didirikan pada tahun 1971 sebagai Pusat Pelatihan Adat di
Dechencholing, Thimphu. Sesuai Keputusan Majelis Nasional ke-32, direkrut 8 orang mahasiswa untuk
menjalani pelatihan sMenpa (diploma) selama 3 tahun. Program pelatihan untuk Drungtsho (gelar)
dimulai pada tahun 1978 setelah Perintah Kerajaan Yang Mulia Jigme Singye Wangchuck, Raja Bhutan
keempat. Pusat pelatihan ini ditingkatkan menjadi Institut Pengobatan Tradisional Nasional pada tahun
1992 dan dipindahkan ke lokasi yang sekarang di Kawang Jangsa, Thimphu. Saat ini, institut tersebut
berfungsi sebagai anggota Fakultas Pengobatan Tradisional di bawah Universitas Ilmu Kedokteran
Bhutan.

Konsep dan Filsafat:

Hal ini didasarkan pada filosofi dan prinsip agama Buddha. Sang Buddha menelusuri akar penyebab
semua penderitaan pada konsep Ma.rigpa (ketidaktahuan) yang mengaburkan pikiran kita dari
pemahaman Hukum Kausalitas dan Realitas Fenomena. Tiga racun mental yaitu kemelekatan
(Dod.chags), kebencian (Zhe.sdang) dan khayalan (gTi.mug) masing-masing menimbulkan gangguan
rlung, mkhris.pa dan bad.kan. Tubuh terdiri dari lima elemen kosmo-fisik yang dikenal sebagai bumi (Sa),
air (Chu), api (Me), udara (rlung) dan langit (Namkha). Dalam keadaan seimbang, mereka menjaga
kesehatan individu. Ketidakseimbangan dalam kelima unsur ini akan mengakibatkan penderitaan
(penyakit). Oleh karena itu, kesehatan dan kesejahteraan didefinisikan sebagai keadaan keseimbangan
sempurna antara lima elemen dasar dan tiga humor. Sesuai dengan pengobatan tradisional, rangkaian
panjang tindakan karma dan pengaruh roh jahat juga dapat menyebabkan penderitaan pada manusia.
Kasus-kasus seperti ini dapat diredakan melalui ritual adat dan persembahan.

VISI :

Fakultas Pengobatan Tradisional (FTM) bercita-cita menjadi pusat unggulan pendidikan dan penelitian
pengobatan tradisional yang menghasilkan lulusan terinspirasi GNH dengan pengetahuan dan
keterampilan yang sesuai untuk memenuhi standar internasional.

MISI :

Fakultas Pengobatan Tradisional akan berusaha untuk mencapai keunggulan dalam desain,
pengembangan dan penyampaian program pendidikan gSo-ba Rig-pa melalui penelitian dan inovasi,
memadukan kekayaan kearifan kuno dan ilmu pengetahuan modern untuk menjadikan program tersebut
relevan dengan kebutuhan kesehatan saat ini. orang orang.

Key Aspiration :

1.1 Menggunakan nilai dan prinsip GNH sebagai landasan pendidikan untuk program FTM.

1.2 Memberikan pendidikan dan pelatihan yang relevan dalam gSo-ba Rig-pa kepada pelajar nasional
dan internasional.

1.3 Menciptakan kapasitas yang memadai untuk menjamin kemandirian dalam penyediaan layanan
medis tradisional.

1.4 Meningkatkan kualitas program pendidikan melalui peningkatan kemitraan dan kolaborasi
internasional.

1.5 Menjadi pusat pengetahuan pengobatan tradisional dengan bekerja sama dengan masyarakat dan
industri.

1.6 Berkontribusi untuk membuka jalan baru menuju masa depan yang lebih baik melalui penelitian dan
penyelidikan.

1.7 Memberikan pendidikan kedokteran berkelanjutan untuk meningkatkan pengetahuan dan

keterampilan.

1.8 Diversifikasi program pendidikan gSo-ba Rig-pa berdasarkan kebutuhan kesehatan negara saat ini.

1.9 Melestarikan dan mempromosikan warisan budaya yang kaya.

Core Value:

 Kekayaan budaya dan tradisi penyembuhan kuno yang dikenal sebagai gSo-ba Rig-pa.
 Kesehatan dan kesejahteraan.
 Pendidikan yang terinspirasi dari GNH yang berkualitas tinggi dalam pengobatan tradisional.
 Kreativitas dan inovasi.
  Penelitian dan Pengembangan.
 Integrasi pengobatan tradisional dengan sistem pelayanan kesehatan modern.
 Kasih sayang dan keadilan.
 Penyembuhan dan latihan spiritual.

Fakultas Pengobatan Tradisional adalah salah satu institut di bawah Universitas Ilmu Kedokteran King
Khesar Bhutan dan bertanggung jawab atas pengembangan sumber daya manusia yang dibutuhkan
untuk memberikan layanan medis tradisional di negara tersebut. Program FTM diakui oleh Bhutan
Medical dan Dewan Kesehatan dan Komisi Pelayanan Sipil Kerajaan.

3. FACULTY OF TRADITIONAL MEDICINE, HUE UNIVERSITY OF MEDICINE AND PHARMACY (06 Ngo
Quyen St., Hue City, Vietnam)
Sumber : https://old.huemed-univ.edu.vn/en/faculty-of-traditional-medicine-scdvhc

INTRODUCTION
Pada tahun 1975, Departemen Pengobatan Tradisional didirikan. Pada tanggal 1 Februari 2010,
Universitas Hue memutuskan untuk mendirikan Fakultas Pengobatan Tradisional berdasarkan
peningkatan dari Departemen sebelumnya.

Program Pendidikan Sarjana:

 Program dokter Pengobatan Tradisional (6 tahun)
 Program dokter Kedokteran Umum (untuk mahasiswa tahun ke-5)
 Program dokter Kedokteran Pencegahan (untuk mahasiswa tahun ke-4)
 Program dokter gigi (mahasiswa tahun ke-4)
 Program Sarjana Keperawatan (untuk mahasiswa tahun ke-4)
 Program Teknologi Medis (untuk siswa tahun ke-4)

Program Pendidikan Pascasarjana:

 Dokter Spesialis Pengobatan Tradisional level 1, program 2 (2 tahun)
 Program Magister Pengobatan Tradisional (2 tahun)
 Jalur residensi program Pengobatan Tradisional (2 tahun)

4. INSTITUTE OF TRADITIONAL AND ALTERNATIVE MEDICINE UNIVERSITY OF HEALTH AND ALLIED

SCIENCES (PMB 31, Ho, Volta Region, Ghana)
Sumber : https://www.uhas.edu.gh/en/research/itam.html

Departemen Pengobatan Tradisional fokus pada pembangkitan, penguraian, penguatan, dan pelestarian
praktik pengobatan tradisional. Departemen ini berkolaborasi dengan departemen lain di Institut serta
badan-badan nasional dan internasional terkait untuk berinovasi, membangun dan memelihara ide-ide
dan proyek-proyek yang akan memajukan praktik pengobatan tradisional di Ghana.

Core Value :

 Kemajuan sistem pengetahuan tradisional Ghana.

 2. Peningkatan praktik pengobatan tradisional di Ghana dan Afrika.
 3. Penelitian mengenai praktik pengobatan tradisional yang relevan.
 Fasilitasi integrasi pengobatan tradisional ke dalam sistem pelayanan kesehatan nasional.
 Fasilitasi pertukaran informasi di bidang praktek pengobatan tradisional.

5. Bachelor of Science in Medicinal Plant Sciences-DE at Beal University, Bangor, Maine, USA
The Medicinal Plant Sciences program is a Bachelor of Science degree that is designed to
offer students a broad survey of the physical, chemical, and biological sciences, as well as
provide a foundational introduction to the medicinal plant sciences. Additionally, the program
offers an array of cannabis-specific instruction, including an overview of analytical
methodologies. Upper-level coursework emphasizes critical thinking, research, and
communication skills. This degree prepares students for direct entry into research, laboratory,
manufacturing, cultivation, and product development roles. Students will be required to
complete out-of-class assignments, including, but not limited to, reading, quizzes, problem
solving exercises, projects, research, papers, and presentations. A student can anticipate out-of-
class activities that equal about two (2) hours for every one (1) hour of lecture, and about one
(1) hour for every one (1) hour of lab. Upon successful completion of the program (see
Graduation Requirements section of the catalog), students could enhance an existing biological
science technician career, or seek, or obtain entry-level employment in a medicinal plant science
related field.
Program Ilmu Tanaman Obat adalah gelar Bachelor of Science yang dirancang untuk
menawarkan siswa survei luas tentang ilmu fisika, kimia, dan biologi, serta memberikan
pengenalan dasar terhadap ilmu tanaman obat. Selain itu, program ini menawarkan serangkaian
instruksi khusus ganja, termasuk ikhtisar metodologi analitis. Kursus tingkat atas menekankan
pemikiran kritis, penelitian, dan keterampilan komunikasi. Gelar ini mempersiapkan siswa untuk
masuk langsung ke peran penelitian, laboratorium, manufaktur, budidaya, dan pengembangan
produk. Siswa akan diminta untuk menyelesaikan tugas di luar kelas, termasuk, namun tidak
terbatas pada, membaca, kuis, latihan pemecahan masalah, proyek, penelitian, makalah, dan
presentasi. Seorang mahasiswa dapat mengantisipasi kegiatan di luar kelas yang setara dengan
sekitar dua (2) jam untuk setiap satu (1) jam perkuliahan, dan sekitar satu (1) jam untuk setiap
satu (1) jam praktikum. Setelah berhasil menyelesaikan program ini (lihat bagian Persyaratan
Kelulusan di katalog), siswa dapat meningkatkan karir teknisi ilmu biologi yang ada, atau
mencari, atau mendapatkan pekerjaan tingkat awal di bidang yang berhubungan dengan ilmu
tanaman obat.
Program Outcomes:
At the completion of this program, students should be able to:
 Demonstrate competency across the physical and biological sciences, including biology
and chemistry.
 Demonstrate competency across the medicinal plant sciences, including plant biology,
phytochemistry, and ethnobotany.
  Demonstrate a foundational understanding of cannabis analytical methodologies.
 Demonstrate competency in critical thinking, research, and both written and oral
communication.
 • Menunjukkan kompetensi di bidang ilmu fisika dan biologi, termasuk biologi dan
kimia.
 • Menunjukkan kompetensi di bidang ilmu tanaman obat, termasuk biologi tanaman,
fitokimia, dan etnobotani.
 • Menunjukkan pemahaman dasar tentang metodologi analisis ganja.
 • Menunjukkan kompetensi dalam berpikir kritis, penelitian, dan komunikasi tertulis
dan lisan.
6. Bachelor of Health Science (Western Herbal Medicine), Torrens University, Sydney, Melbourne
Brisbane, Australia
This course takes you back to the roots of Western Herbal Medicine, stemming as it does from
the practices of European and Anglo-American traditions. A modern practitioner will understand
the history and philosophy of herbal practice, allowing them to create effective herbal
prescriptions from a range of medicinal plants worldwide. Throughout this course, you will use
evidence based Research in making decisions. You will develop a deep knowledge of health
science, clinical assessment, pharmacology, herbal synergy and safety issues. An expert
supervisor will provide you with practical, real-life experience.
Kursus ini membawa Anda kembali ke akar Pengobatan Herbal Barat, yang berasal dari praktik
tradisi Eropa dan Anglo-Amerika. Seorang praktisi modern akan memahami sejarah dan filosofi
praktik herbal, memungkinkan mereka membuat resep herbal yang efektif dari berbagai
tanaman obat di seluruh dunia. Sepanjang kursus ini, Anda akan menggunakan Penelitian
berbasis bukti dalam mengambil keputusan. Anda akan mengembangkan pengetahuan
mendalam tentang ilmu kesehatan, penilaian klinis, farmakologi, sinergi herbal dan masalah
keamanan. Seorang supervisor ahli akan memberi Anda pengalaman praktis dan nyata.
Course Highlight:
 Explore herbal history, philosophy and principles of practice
 Discover the role of research and evidence in determining the most effective treatments
 Learn the innate properties of herbs and herbal pharmacology
 Work with the different forms in which herbal medicines may be prescribed, including
liquid extracts, infusions and external preparations such as ointments and lotions
 • Jelajahi sejarah herbal, filosofi dan prinsip-prinsip praktek
 • Temukan peran penelitian dan bukti dalam menentukan pengobatan yang paling
efektif
 • Mempelajari sifat bawaan herbal dan farmakologi herbal
 • Bekerja dengan berbagai bentuk resep obat herbal, termasuk ekstrak cair, infus dan
sediaan eksternal seperti salep dan losion
7.