Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PERKEMBANGAN PENGOBATAN TRADISIONAL DARI EMPIRIS


MENUJU PELAYANAN INTEGRATIF

DOSEN PENGAMPU : Rosdiana,S.Pd,.M.Kes

Disusun Oleh :

Umiati Fitri Prilia ( PO.71.24.3.20.013 )

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG

PRODI DIII KEBIDANAN MUARA ENIM

2021/2022
Kata Pengantar

Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata’ala, karena


berkatrahmat-Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul
Perkembangan Pengobatan Tradisional Dari Empiris Menuju Pelayanan Integratif.
Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Etikolegal
Kebidanan.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah


membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi sempurnanya makalah
ini.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan
bermanfaat untukpengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan
bagi kita semua.

Lawang Kidul, 10 Maret 2022

Penyusun
Daftar Isi

Kata Pengantar..........................................................................................................i
Daftar Isi..................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................3
A. Latar Belakang..............................................................................................3
B. Rumusan Masalah.........................................................................................4
C. Tujuan Masalah.............................................................................................4
D. Manfaat.........................................................................................................4
BAB II......................................................................................................................5
PEMBAHASAN......................................................................................................5
A. Pengertian dari Pengobatan Tradisional Etika..............................................5
B. Pelayanan Kesehatan Tradisional.................................................................5
C. Pengertian dari Pelayanan Kesehatan Tradisional Integrasi.........................5
D. Cara Pengobatan atau Perawatan Tradisional...............................................6
E. Tatalaksana Pelayanan Kesehatan Tradisional.............................................6
BAB III....................................................................................................................7
PENUTUP................................................................................................................7
A. Kesimpulan...................................................................................................7
B. Saran..............................................................................................................7
Daftar Pustaka..........................................................................................................8
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara terbesar ketiga yang mempunyai hutan tropis


terluas di dunia dan menduduki peringkat pertama di Asia Pasifik. Hal ini membuat
Indonesia kaya akan sumber daya hayati, salah satu diantaranya adalah tanaman yang
dapat berkhasiat sebagai obat. Hutan tropis Indonesia merupakan tempat tumbuh bagi
80 persen tanaman obat yang ada di dunia yang terdiri dari 28.000 spesies tanaman,
1000 spesies diantaranya sudah digunakan sebagai tanaman obat. Penggunaan obat
tradisional sebagai alternatif pengobatan telah lama dilakukan jauh sebelum ada
pelayanan kesehatan formal dengan menggunakan obat-obatan moderen. Namun,
negara Indonesia yang terdiri dari banyak pulau yang didiami oleh berbagai suku
memungkinkan terjadinya perbedaan dalam pemanfaatan tanaman sebagai obat
tradisional. Hal ini disebabkan setiap suku memiliki pengalaman empiris dan
kebudayaan yang khas sesuai dengan daerahnya masing-masing. Kehidupan nenek
moyang yang menyatu dengan alam menumbuhkan kesadaran bahwa alam adalah
penyedia obat bagi dirinya dan masyarakat. Mulai dari sinilah berkembang pengertian
obat tradisional. Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia, obat tradisional
merupakan produk yang terbuat dari bahan alam yang jenis dan sifat kandungannya
sangat beragam dan secara turun temurun telah digunakan untuk pengobatan
berdasarkan pengalaman (Depkes, 2007).

Obat tradisional juga diterima dengan baik di hampir seluruh negara di dunia,
baik negara berkembang maupun negara maju (Oktora, 2006). WHO
merekomendasikan penggunaan obat tradisional termasuk herbal dalam pemeliharaan
kesehatan masyarakat, pencegahan dan pengobatan penyakit terutama untuk penyakit
kronis, degenerative dan kanker. Data statistik WHO menyebutkan negara-negara di
Afrika, Asia dan Amerika Latin menggunakan obat tradisional sebagai pelengkap
pengobatan primer yang mereka terima. Bahkan di Afrika, sebanyak 80% dari
populasi menggunakan obat tradisional untuk pengobatan primer. Oleh sebab itu,
pemberian obat tradisional yang aman dan efektif menjadi faktor penting untuk
meningkatkan derajat pelayanan kesehatan secara keseluruhan (WHO, 2003).
Berdasarkan hasil survei The National Health Interview Survey (NHIS), pengguna
obat tradisional di Amerika Serikat bahkan mencapai 19% pada tahun 2002 (Gardiner,
et al., 2007). Di Indonesia, dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS)
dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan penggunaan obat tradisional dari 19,8%
menjadi 32,8% selama tahun 1980 sampai dengan 2004 (Menkes RI, 2007).

B. Rumusan Masalah.

1. Apa pengertian dari Pengobatan Tradisional ?


2. Apa yang dimaksud Pelayanan Kesehatan Tradisional ?
3. Apa pengertian dari Pelayanan Kesehatan Tradisional Integrasi ?
4. Bagaimana cara pengobatan atau perawatan Tradisional ?
5. Bagaimana Tatalaksana Pelayanan Kesehatan Tradisional ?

C. Tujuan Masalah.

1. Mengetahui pengertian dari Pengobatan Tradisional.


2. Mengetahui yang dimaksud Pelayanan Kesehatan Tradisional.
3. Mengetahui pengertian dari Pelayanan Kesehatan Tradisional Integrasi .
4. Mengetahui cara pengobatan atau perawatan Tradisional.
5. Mengetahui Tatalaksana Pelayanan Kesehatan Tradisional.

D. Manfaat.

Manfaat dari penulisan makalah ini adalah agar pembaca dapat mengetahi apa
saja hal-hal yang terkait dengan Perkembangan Pengobatan Tradisional Dari Empiris
Menuju Pelayanan Integratif
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian dari Pengobatan Tradisional Etika

Pengobatan tradisional adalah metode pengobatan yang digunakan dalam


berbagai masyarakat sejak jaman dahulu yang diturunkan dan dikembangkan
secara bertahap dari generasi kegenarasi berdasarkan tingkat pemahaman manusia
terhadap pengetahuan dari masa ke masa. Pengobatan tradisional atau obat
tradisional juga kadang-kadang disebut sebagai obat rakyat, obat herbal dan
sebagainya.

B. Pelayanan Kesehatan Tradisional

1. Menurut WHO
Gabungan pengetahuan, keterampilan dan praktik yang berdasarkan
pada teori, keyakinan, dan pengalaman yang dari kebudayaan tertentu, baik
yang dapat dijelaskan maupun tidak, yang digunakan dalam pemeliharaan
kesehatan serta pencegahan, diagnosis, perbaikan atau pengobatan penyakit
fisik dan mental.
2. Menurut YANKESTRAD (UU NO.36/2009 TTG KESEHATAN)]
Pengobatan dan/atau perawatan dengan cara dan obat yang mengacu
pada pengalaman dan keterampilan turun temurun secara empiris yang dapat
dipertanggungjawabkan dan diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di
masyarakat

C. Pengertian dari Pelayanan Kesehatan Tradisional Integrasi

Suatu bentuk pelayanan kesehatan yang mengkombinasikan pelayanan


kesehatan konvensional dengan Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer,
baik bersifat sebagai pelengkap maupun pengganti dalam keadaan tertentu.
D. Cara Pengobatan atau Perawatan Tradisional

1. Keterampilan
- Teknik manual
- Terapi energi
- Terapi olah pikir
2. Ramuan
3. Kombinasi ramuan dan keterampilan merupakan satu kesatuan sistem
keilmuan kesehatan tradisional.

E. Tatalaksana Pelayanan Kesehatan Tradisional

1. Pendekatan Holistik Dengan Menelaah Dimensi Fisik, Mental, Spiritual,


Sosial, Dan Budaya Dari Pasien.
2. Mengutamakan Hubungan Dan Komunikasi Efektif Antara Tenaga Kesehatan
Dan Pasien.
3. Diberikan Secara Rasional.
4. Diselenggarakan Atas Persetujuan Pasien (Informed Consent)
5. Mengutamakan Pendekatan Alamiah.
6. Meningkatkan Kemampuan Penyembuhan Sendiri
7. Pemberian Terapi Bersifat Individual.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pengobatan tradisional adalah metode pengobatan yang digunakan dalam


berbagai masyarakat sejak jaman dahulu yang diturunkan dan dikembangkan
secara bertahap dari generasi kegenarasi berdasarkan tingkat pemahaman manusia
terhadap pengetahuan dari masa ke masa. Pengobatan tradisional atau obat
tradisional juga kadang-kadang disebut sebagai obat rakyat, obat herbal dan
sebagainya.

B. Saran

Hendaknya mahasiswa dapat benar - benar memahami dan mewujud nyatakan


peran tenaga kesehatan yang prefesional, serta dapat melaksanakan tugas - tugas
dengan penuh tanggung jawab, dan selalu mengembangkan ilmunya.
Daftar Pustaka

Uin. 2018. http://repository.uin-suska.ac.id/16988/7/07.%20BAB%20II.pdf. Diakses pada


Kamis 10 Maret 2022

UMY.2017.http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/8806/f.%20bab
%202.pdf?sequence=6&isAllowed=y. Diakses pada Kamis 10 Maret 2022

Polsri.2020.http://eprints.polsri.ac.id/3047/3/BAB%20II.pdf.Diakses pada Kamis 10 Maret


2022

Uny.2021.staff.uny.ac.id/sites/default/files/DASARDASAR%20PENGERTIAN
%20MORAL.pdf. Diakses pada Kamis 10 Maret 2022

Ums. 2020. http://eprints.ums.ac.id/26318/2/BAB_1.pdf. Diakses pada Kamis 10 Maret 2022

Anda mungkin juga menyukai