BAGIAN
BAGIAN ORGAN MAMAL
~ Hati (hepar) terletak pada bagian cranial dari abdomen, mendekati bagian diafragma. Bagian ini
merupakan kelanjar terbesar pada tubuh dan memerankan berbagai fungsi tubuh penting untuk
tubuh.
~ Fungsi yang paling menonjol dari organ ini ialah untuk produksi empedu. Akantetapi
komponen yang diurusi dari organ ini ialah protein, karbohidrat, danmetabolisme lemak.
~ hati juga berperan penting dalam mengatasi aliran darah yang berperan padapencernaan.
~ Limfa terkandung didalam bagian kranial kiri perut. Limfa bergabung denganlingkaran perut yang
lebih besar. Posisi kimfa tetap berada di satu posisi, tidakdapat berpindah-pindah
Pankreas ialah kelenjar kecil yang letaknya sangat dekat dengan duodenumpadabagian dorsar dari
abdominal cavity. Biasanya berwarna kekuningan dan memiliki beberapa kemiripan dengan
kelenjar ludah, tetapi strukturnya lebih lembut danlebih longgar daripada kelenjar ludah. Pada
organ ini fungsinya menggabungkanfungsi exocrine dan fungsi endokrin.
Penentuan letak suatu organ terhadap organ yang lain disebut topografi. Topografi dibedakan
menjadi :
- syntopi , yaitu menentukan letak organ terhadap organ lainnya - skeletopy, yaitu menentukan letak
organ terhadap permukaan atau dinding tubuhhewan
B. MORFOLOGI MARMUT (Cavia cobaya)
Keterangan:
1. Organon visus
2. Pinna auricularis
3. Nares anteriores
4. Rima oris
5. Vibrissae
6. Extremitas anterior
7. Extremitas posterior
Betina Jantan
Morfologi Marmut (Cavia cobaya) dapat dibagi menjadi kepala (caput), leher (cervix), badan
(trucus), dan anggota gerak (extremitas).
A. Kepala (caput)
Pada bagian kepala (caput) ini terdapat rima oris (celah mulut) yangdibatasi oleh labium
(bibir) dan terdiri dari labium superior (bibir atas) danlabium inferior (bibir bawah). Di atas
mulut terdapat nares anteriores (lubanghidung luar) yang merupakan dua celah condong.
Organon visus (mata) dilindungi oleh kelopak mata atas (pelpebrae superior atau frontalis)
dankelopak mata bawah (palpebrae inferior). Di sekitar moncong dan mataterdapat vibrissae
berupa rambut-rambut kasar dan panjang. Di belakangorganon visus terdapat pinna
auricularis (daun telinga) sebagai corongdari porus acusticus externa (lubang telinga luar)
yang selanjutnya ke alat pendengar.
B. Leher (cervix)
C. Badan (truncus)
Bagian badan terbagi atas dada, dan bagian perut. Pada bagian perut di daerah lipatan paha
terdapat sepasang puting susu. Bagian-bagian yanglainyaitu:
∙ Anus, merupakan lubang pelepasan dari saluran pencernaan makanan. ∙ Lekuk perineum,
terletak di depan anus. Tempat bermuaranya kelenjar perineum yang gatahnya berbau khas
dalam merangsang birahi (hedonic). ∙ Pada hewan betina terdapat vulva, yaitu daerah alat
kelamin betinaexterna yang dibatasi oleh labium mayor dan labiumminor; terdapat clitoris,
yang merupakan penis yang rudimenter dan pada kepalanyaterdapat lubang urine yang
disebut orificium clitoridae; lubang vagina, tempat masuknya penis pada waktu kopulasi yang
tentang lewatnya bayi pada saat melahirkan.
∙ Pada hewan jantan, di daerah perineum terdapat: penis, sebagai alat kopulasi. Ujung penis
disebut kepala penis yang ditutupi oleh kulit lepas yang disebut preputium. Pada ujung kepala
penis terdapat lubang untukurine dan sperma yang disebut orificium urethrae. Scrotumatau
kantungtestis baru tampak jelas bila dilakukan pemijitan pada bagian lateral peniske arah
posterior.
D. Anggota gerak (extremitas)
Marmut (Cavia cobaya) memiliki anggota gerak depan (extremitas anterior atau cranialis)
yang berjari empat dan anggota gerak belakang(extremitas posterior atau caudalis) yang
berjari 3.
Extremitas cranialis terdiri dari:
∙ Brachium (lengan atas) berupa humerus.
∙ Antibracium (lengan bawah) berupa radius dan ulna.
∙ Manus (tangan) berupa digiti yang berupa ossa carpalia (tulangpergelangan tangan), ossa
metacarpalia (tulang telapak tangan) danphalangus (ruas jari-jari).
∙ Cingulum pelvicus berupa tulang pinggul yang menempel secara kokohada sacrum dan
masing-masing setengah tulang pinggul itu terdiri atas: os ichium (sebelah posterior) dan os
pubic (sebelah ventral). Pertemuan
ketiga tulang itu membentuk mangkokan yang terkenal sebagai anterior dorsalis bersatu
secara senyawa, di sebelah ventral di bagian vertebrae.
Sebelum memulai pembedahan, ada beberapa langkah yang harus dilakukan terlebihdahulu, yaitu:
1. Tuliskan klasifikasi spesimen, hal ini penting dilakukan sebagai screeningawal
untuk identifikasi spesimen tersebut.
2. Inspectio 🡪 Menggambar semua bagian morfologi marmut, mulai dari
bagiankepala/caput, sampai bagian glutea.
3. Anestesi/euthanasia 🡪 merupakan tindakan untuk mematikan marmut denganrasa sakit
seminimal mungkin. Anestesi bisa dilakukan dengan dua cara, yaitupharmacological dan
physical. Secara pharmacological adalah denganmenyuntikan obat dengan dosis berlebih yang
akan membuat sistemsyaraf dan kardiovaskular menjadi melemah. Sedangkan secara physical
bisa denganmenghancurkan sistem syaraf tengah, seperti cervical dislocation (patahleher).
4. Sectio 🡪 Pembedahan.
a. Pembedahan dimulai dengan membaringkan marmut pada bak parafin. Parafin
digunakan karena teksturnya yang lembek namun solid, danmudah dibersihkan. Kemudian
masing-masing kaki direntangkan,
telapaknya ditusuk dengan jarum sehingga tidak kembali lagi. Lalurambut yang
berada pada linea mediana diusap dengan kapas yangtelah dibasahi air, agar rambut
tersusun dengan rapi. Selanjutnya
pengguntingan kulit ke cranial (tengkorak) hingga mandibula dankecaudal hingga
sejajar dengan pangkal kaki belakang. Kemudian
pengguntingan dilanjutkan ke sisi lateral, dan disishkan dengan pinset. b. Untuk
melihat sinus viscerum abdominis (bagian perut), buka dindingperut sejajar/pada linea
mediana sampai ke dekat diafragma atausternum, sehingga tampak rongga perut dan
organnya.
Scalpel merupakan alat utama untuk pembedahan. Scalpel terdiri dari mata pisaudan gagang.
Scalpel juga ada berbagai macam bentuk, dimana hal ini mempunyai fungsi yang berbeda, mulai dari
pembuatan insisi, memotong, ataupun debriding. 2. Gunting bedah
Gunting bedah merupakan alternatif dari scalpel, dengan fungsi yang sama danbentuk yang
beraneka ragam juga membuat gunting bedah menjadi multifungsi dalampembedahan marmut.
3. Forcep
Selain gunting bedah, ada lagi alat yang seperti gunting bedah, namunmempunyai fungsi
yang berbeda, yaitu forceps. Forcep merupakan alat yangdigunakan untuk menjepit atau
menahan selama pembedahan. Forcep juga bisadiganti dengan pinset.
Sistem pencernaan dimulai dari oral cavity hingga ke anus. Di bagian oral terdapat gigi,
kelenjar air liur (parotid, mandibular, sublingual, dan molar), lidah, diastema, faring, dsb.
Systema digestorium bagian abdomen dibagi menjadi tractus digestivus (saluran pencernaan)
dan glandula digestoria (kelenjar pencernaan) sebagai berikut. 1) Esophagus
- Saluran dari faring ke ventriculus
- Fungsi: pencernaan mekanik, menghantarkan makanan dari faringkeventriculus dengan
gerak peristaltic tidak sadar (involunteer)
2) Hepar
- Berwarna merah tua, bertekstur halus, dan terdiri atas 6 lobus (meliputi bagianlateral kanan,
medial kanan, lateral kiri, medial kiri, caudate/ bawah, danquadrate)
- Terletak di bagian cranial abdomen
- Terdapat 3 saluran (ductus), yaitu ductus hepaticus, ductus cysticus, danductus choledocus
- Ductus hepaticus merupakan saluran dari hepar ke intestinum
- Ductus cysticus merupakan saluran dari vesical fellea - Ductus choledocus merupakan
saluran pertemuan antara d. hepaticus dancysticus menuju ke duodenum
- Fungsi: memproduksi empedu,
4) Ventriculus
- Terletak di sebelah kiri bagian cranial abdomen persis berada di bawahdiafragma,
berdekatan dengan hepar dan usus halus
- Terbagi menjadi 4 area yaitu cardia, fundus, body (curvatura mayor danminor), dan
pylorus. Area cardia merupakan yang bersinggungan denganesophagus. Fundus berupa
kantung besar yang terletak di sebelah kiri cardia. Area curvatura terletak di sebelah kanan
fundus dan bersebalahan denganpylorus yang akan menuju ke intestinum
- Fungsi: menimbun makanan dan mensekresikan getah pencernaan yangmengubah makanan
menjadi kim/ bubur makanan asam. Getah pencernaanberupa HCl dan enzim pepsin.
- Pepsin = memulai hidrolisis protein/ memecah ikatan peptide, optimal padapH asam.
- HCl = memecah matriks ekstraseluler pada makanan, membunuh bakteri yangtertelan
bersama makanan
- Kenapa lambung tidak bisa rusak oleh asam? Karena terdapat cairan mucus yang dihasilkan
oleh sel epitelium lambung
5) Pancreas
- Terletak di descending duodenum, berbentuk irregular hampir seperti segitigadengan tiga
lobus, berwarna coklat, terdapat saluran (ductus pancreaticus) yang berperan menyalurkan
enzim ke duodenum
- Fungsi: penghasil enzim hidrolitik dan larutan alkali yang kaya akanbikarbonat yang
berfungsi menetralkan bolus makanan dari lambung - Enzim berupa amilase, tripsin, dan
lipase
- Amilase menghidrolisis pati, glikogen, dan polisakarida menjadi disakarida. Maltase
menghidrolisis disakarida menjadi glukosa atau gula sederhana - Tripsin dan kimotripsin
memutuskan polipeptida besar menjadi rantai-rantai pendek
- Lipase menghidrolisis molekul lemak
6) Intestinum tenue
- Berupa saluran halus berwarna putih kemerahan
- Terdiri atas 3 bagian yaitu duodenum (10-12 cm), jejenum (95 cm), dan ileum(10 cm)
- Di bagian duodenum terjadi pencernaan enzimatis dari enzimpancreas, di jejenum dan ileum
terjadi penyerapan nutrien
- Memiliki panjang ±125 cm dan bermuara di coecum - Fungsi: penyerapan nutrisi makanan
7) Coecum
- Terletak di sisi kiri abdomen cavity, di antara intestinum tenue dan intestinumcrassum,
berupa kantong besar berwarna hijau tua, berukurna panjang 15-20cm dan hamper 65%
memenuhi ruang abdomen
- Terdiri atas incisurae, haustrae, dan taenia
- Incisurae merupakan lipatan di antara dua haustrae
- Haustra merupakan kantong-kantong berdinding tipis pada coecum- Taenia merupakan otot
halus yang membentang longitudinal di sepanjangcoecum
- Fungsi: berperan dalam produksi vitamin dalam jumlah besar dan berperandalam
menentukan berat badan marmut
8) Intestinum crassum
- Berupa saluran setelah coecum, berwarna hijau tua, memiliki ukuran lebihbesar daripada
intestinum tenue
- Berdasarkan letaknya di dalam ruang abdomen, dibedakan menjadi 3 bagianyaitu
ascending, transverse, dan descending
- Bagian descending akan bermuara ke rectum, di mana feses akan disimpansampai bisa
dikeluarkan
- Fungsi: penyerapan kembali air, sintesis vitamin oleh bakteri, pembusukanmakanan
Terdiri dari:
1. Ren
Berjumlah sepasang, terletak pada rongga perut atau abdomen di bagianmidline dorsal,
troperitoneal atau retroperitoneal, dan tidak memilki mesentarium, berfungsi dalam penyaringan
atau filtrasi darah menjadi urine. 2. Ureter
Perpanjangan dari Pelvis, merupakan saluran atau ductus menuju Vesicaurinaria.
3. Vesica Urinaria dan Urethra
Dikenal sebagai kandung kemih. Pada bagian caudal terdapat urethra dandilanjutkan pada
Organ eksternal seperti penis(jantan) maupun external urethra orifice(betina). Epitel yang
menyusun yaitu Epitel Transisional.
JANTAN
1. Skrotum
Di dalam skrotum terdiri atas Testis, Epididimis. Testis sebagai tempat pembuatan sperma
(spermatogenesis) dan Epididimis sebagai tempat pematangan sperma (penambahan bagian
kepala, leher).
2. Kelenjar aksesoris
Terdiri dari kelenjar prostat, vas deferen, vesika seminalis, dan kelenjar bulbourethral
(Cowper). Fungsi dari vas deferens mengangkut sperma dewasake uretra sebagai persiapan untuk
ejakulasi, vesikula seminalis menghasilkanmolekul seperti fruktosa yang berfungsi sebagai sumber
energi untuk sperma, kelenjar terdapat cairan tambahan ke ejakulasi yang berfungsi sebagai
makanan bagi sperma, dan kelenjar bulbourethral (cowper) menghasilkancairan bening dan licin
yang langsung mengalir ke uretra yang berfungsi untukmelumasi uretra dan menetralkan
keasaman yang terkait dengan sisa urin. 3. Penis (Os Penis)
Sebagai alat penetrasi.
BETINA
1. Ovarium
Berjumlah sepasang yang terletak di lateral ginjal, disokong olehmesovarium,berfungsi dalam
memproduksi sel ovum (oogenesis) danmensekresi hormon estrogen dan progesterone.
2. Oviduk (Tuba Fallopi)
Menghubungkan Ovarium dan Uterus, tempat fertilisasi
3. Uterus
Bagian terbesar dari system reproduksi betina, sebagai tempat berkembangannya fetus,
penghubung sel sperma yang telah ejakulasi kebagian oviduk.
4. Vagina
Terdiri dari vulva yaitu lubang vagina ke uterus dan terkadang membukabersamaan dengan
external urethra orifice dan vagina yang merupakan organkelamin wanita dan memiliki dua
fungsi utama, hubungan seksual danpersalinan.
2. Systema urogenitalia
Organa uropoetica ( organa urinaria) terdiri dari:
Ren : organ ekskresi utama tubuh. Berjumlah dua buah, di kiri dan kananvertebrae. Kedua
ginjal memiliki retroperitoneal dan tidak emmiliki mesenteries. Ginjal terdiri dari korteks dan
medula. Korteks dicirikanoleh glomeruli dan gtubulus yang berliku sementara medula
memiliki tubulus yang relarif lurus.
Ureter : saluran yang keluar dari ren. Epitel ureter mirip Vesica urinaria : berbentuk seperti
kantung dengan uuran relatif besar dan dindingyang relatif tipis. Berwarna kuning putih.
Bagian ekor vesica urinariadilanjutkan sebagai uretra yang lewat ke dalam penis jantan
ataukelubang urethra eksternal pada betina. Vesica urinaria dilapisi oleh epitel transisi
a. Organa genitalia feminina ( pada spesimen betina)
Terdiri dari ovarium, oviduk, uterus, dan vagina
Ovarium : terletak di dalam perut rongga kaudal dan lateral ginjal, berwarnakekungingan,
berbentuk pipih. Saluran ovarium sempit dan melingkar di samping ovarium,
menghubungkan ovarium dengan uterus
Uterus : berbentuk Y, berwarna merah muda. Pada nongravid female, uterus terletak di bagian
punggung dalam rongga peritoneun.
Uterus memiliki dua tanduk, tubuh, dan leher rahim tunggal. Selama kehamilan,
masing-masing janin akan berada di tanduk uterus.
Vagina : ditandai dengan selaput penutup vagina, membran ini tersebut hanyaakan terbuka
ketika estrus dan parturition.