Perjalanan

Pendidikan
Nasional
1. ERA KOLONIALISME
1. Pendidikan era kolonialisme diatur secara
sentralisasi, dengan kata lain Kolonial mempunyai
kewenangan penuh untuk mengatur pendidikan.
Pada masa itu, hanya pribumi dari keluarga
bangsawan yang diberi hak untuk bersekolah
2. Tahun 1854 : Pendirian sekolah Bumi Putera hanya
bertujuan mendidik rakyat menjadi pekerja untuk
membantu kepentingan kolonial.
3. Tahun 1920 : Muhammadiyah mendirikan sekolah
untuk pribumi.
4. Tahun 1922 : Ki Hajar Dewantara mendirikan
sekolah bernama Taman Siswa untuk kaumpribumi

2. ERA KEMERDEKAAN
1. Orde Lama : Soekarno menetapkan undang
undang pendidikan pertama yaitu undang-
undang No. 4 tahun 1950. Undang-undang
tersebut menekankan pada penanaman nilai-
nilai Pancasila.
2. Orde Baru : Pendidikan dikelola secara
sentralisasi dan birokratis.

3. ERA REFORMASI: 1998-2019

1. Melalui UU Sisdiknas No. 20 tahun 2003,

pemerintah pusat mempunyai otoritas untuk
menentukan kebijakan dan standar nasional
pendidikan, sedangkan pengelolaan pendidikan
dilakukan oleh pemerintah daerah.
2. Beberapa upaya untuk meningkatkan kualitas
pendidikan meliputi: manajemen berbasis
sekolah, KTSP, Ujian Nasional, BOS, RSBI

4. ERA MERDEKA BELAJAR: 2020-SEKARANG

1. Kebijakan merdeka belajar memberikan otoritas

seluas-luasnya kepada pemerintah daerah dan
sekolah untuk merencanakan, melaksanakan dan
mengevaluasi program pendidikan disesuaikan
dengan karakteristik dan kondisi serta tantangan
sekolah yang unik dan beragam.
2. Tugas pemerintah pusat adalah memberikan
fasilitas dan advokasi kepada pemerintah daerah
dan sekolah serta peraturan pendidikan yang
fleksibel.

Infografis oleh Dinar Anggraini (23530633)