Anda di halaman 1dari 24

NASKAH SIDANG PRAKTIK PERADILAN PERDATA

SIDANG I (PERDAMAIAN)

Panitera:

Bismillahirrahmanirrahim sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh yang memeriksa dan


mengadili perkara perdata dengan nomor registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak
Penggugat Naufal Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Rabu, 22 November 2023,

Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri, (setelah hakim duduk)
hadirin dipersilahkan duduk kembali.

(Panitera memberikan berkas perkara ke majelis hakim)

Hakim Ketua:

Baik, kami Majelis Hakim berdasarkan surat penetapan Majelis Hakim tertanggal 15
November 2023, saya Fadhel Muhammad, S.H, M.H sebagai Hakim Ketua, kemudian
Abiyyu Trisna Hadi, S.H, M.H sebagai Hakim Anggota 1, dan Muhammad Habil Izrian,
S.H., M.H. sebagai Hakim Anggota 2. Setelah memeriksa kelengkapan ruang sidang, maka
kami menyatakan ruang sidang ini dapat sah dan layak dinyatakan sebagai tempat
persidangan. Kepada para hadirin diharapkan untuk menaati seluruh aturan yang sudah
ditetapkan oleh pengadilan, dilarang menggunakan segala bentuk alat komunikasi yang dapat
mengganggu kelancaran persidangan, dilarang mengambil gambar tanpa seizin dari Majelis
Hakim. Saudari Panitera apakah sudah siap?

Panitera : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 1?

Hakim Anggota 1 : Siap, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 2?

Hakim Anggota 2 : Siap, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik, sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh yang memeriksa dan
mengadili perkara pada tingkat pertama perdata dengan nomor
registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat Naufal
Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Rabu, 22
November 2023, bertempat di ruang sidang fakultas hukum universitas
andalas dinyatakan terbuka dan dibuka untuk umum. (Ketuk Palu 3x)

Hakim Ketua : Baik, Panitera, apakah ini berkas perkara kita pada hari ini?

Panitera : Benar, Yang Mulia.


Hakim Ketua : Baik kepada Panitera, dipersilahkan kepada masing-masing pihak
untuk memasuki ruang sidang.

Panitera (berdiri) : Kepada Penggugat dan Tergugat dipersilahkan memasuki ruang


sidang.

Hakim Ketua : Baik, Selamat pagi, saudara Penggugat?

Penggugat : Selamat pagi, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Saudara Penggugat, apakah saudara dalam keadaan sehat dan siap
mengikuti persidangan hari ini?

Penggugat : Sehat dan siap mengikuti sidang hari ini, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Saudara Naufal Aldyan Prananda, sebelum persidangan dimulai,


terlebih dahulu saya akan menanyakan identitas saudara. Namun,
sebelumnya dapatkah saudara menunjukkan kartu identitas saudara?

Penggugat : Baik, Yang Mulia. (maju kedepan memberikan kartu identitas)

Hakim Ketua : apakah benar saudara atas nama Naufal Aldyan Prananda dengan usia
60 Tahun yang beralamat di Jalan Mangga No. 3 Kelurahan Bonai,
Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh dan beragama
islam?

Penggugat : Benar, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Saudara Penggugat, apakah saudara datang sendiri atau


didampingi oleh kuasa hukum?

Penggugat : Saya datang bersama kuasa hukum saya, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Apakah saudara benar kuasa hukum dari pihak Penggugat?

Kuasa Hukum (P) : Benar, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah saudara membawa surat kuasa dan kartu advokat?

Kuasa Hukum (P) : Saya membawanya, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Silahkan perlihatkan ke depan dan kepada pihak Tergugat
silahkan maju ke depan untuk memeriksa.

Hakim Ketua : Baik. Silahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Selamat pagi, saudara Tergugat.

Tergugat : Selamat pagi, Yang Mulia.

Tergugat II : Selamat pagi, Yang Mulia.


Hakim Ketua : Bagaimana dengan saudara dan saudari Tergugat. Apakah
saudara dan saudari dalam keadaan sehat dan siap mengikuti
persidangan pada hari ini?

Tergugat : Saya sehat dan siap mengikuti persidangan pada hari ini, Yang
Mulia.

Tergugat II : Iya yang mulia, Saya sehat dan siap mengikuti persidangan
pada hari ini, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum sidang dimulai, terlebih dahulu saya akan
menanyakan identitas saudara dan saudari. Namun, sebelumnya
dapatkan saudara dan saudari menunjukkan kartu identitas
saudara dan saudari?

Tergugat&Tergugat II : Baik, Yang Mulia. (Maju kedepan menyerahkan kartu


identitas)

Hakim Ketua : saudara bernama Muhammad Ivan Athoriq dengan usia 35


Tahun yang beralamat di perum chimpago putih blok e no. 10,
Kota Padang, Sumatera Barat, dan beragama Islam. Apakah
benar?

Tergugat : Benar, Yang Mulia.

Hakim Ketua : baik, saudari bernama Delfi Yanti dengan usia 26 Tahun yang
berlamat di jalan irian jaya no.6, kelurahan bulakan balai kandi,
kecamatan payakumbuh barat, kota payakumbuh dan beragama
Islam. Apakah benar?

Tergugat II : Benar, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Saudara dan saudari Tergugat, apakah saudara dan saudari
datang sendiri atau didampingi oleh kuasa hukum?

Tergugat : kami datang bersama kuasa hukum saya, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Apakah saudara benar kuasa hukum dari pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Benar, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah saudara membawa surat kuasa dan kartu advokat?

Kuasa Hukum (T) : Saya membawanya, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Silahkan perlihatkan ke depan dan kepada pihak


Penggugat silahkan maju ke depan untuk memeriksa.

Hakim Ketua : Baik. Silahkan duduk kembali.


Hakim Ketua : Baik. Setelah memeriksa kelengkapan identitas para pihak,
kami di sini Majelis Hakim berdasarkan Surat Edaran Mahkamah
Agung No. 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di
Pengadilan, kami Majelis Hakim mengajak kepada para pihak
untuk melakukan mediasi terlebih dahulu sebelum perkara
dilanjutkan untuk diperiksa agar nantinya bisa tercapai
kesepakatan dan perdamaian di antara kedua belah pihak, jangka
waktu dari mediasi adalah 30 hari. Kepada masing-masing pihak.
Dari pihak Penggugat apakah memiliki mediator tersendiri?

Kuasa Hukum (P) : Tidak, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Kepada pihak Tergugat apakah memiliki mediator


tersendiri?

Kuasa Hukum (T) : Tidak, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Oleh karena para pihak tidak memiliki mediator
tersendiri, maka di sini kami Majelis Hakim menunjuk mediator,
yaitu kami menunjuk saudara Murdiaty, S.H., M.H. sebagai
Hakim Mediator pada perkara kali ini. Apakah dari pihak
Penggugat bersedia?

Kuasa Hukum (P) : Bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Untuk mediasi akan kita beri waktu selama 1 minggu.
Apakah dari Penggugat bersedia?

Kuasa Hukum (P) : Bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Kami tidak bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Silahkan kemukakan alasan saudara kenapa tidak


bersedia?

Kuasa Hukum (T) : Karena menurut saya waktu 1 minggu itu terlalu singkat, Yang
Mulia. Sedangkan, berdasarkan SEMA No. 1 Tahun 2016
dinyatakan bahwa waktu mediasi adalah 30 hari. Oleh karena itu,
saya meminta waktu mediasi selama 2 minggu, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Ada tanggapan dari pihak Penggugat?

Kuasa Hukum (P) : Kami keberatan, Yang Mulia. Menurut kami mediasi cukup
dilaksanakan dalam jangka waktu 1 minggu saja guna mencapai
terjadinya peradilan yang cepat, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Karena kedua belah pihak tidak ada kata sepakat, maka
dari itu kami Majelis Hakim akan memutuskan terlebih dahulu.
(Majelis Hakim berunding)

Hakim Ketua : Baik. Kami Majelis Hakim sudah berunding dan kami
memutuskan jangka waktu untuk mediasi adalah 2 minggu
dengan pertimbangan Surat Edaran Mahkamah Agung yang
menyebutkan bahwa jangka waktu mediasi diberikan selama 30
hari. Namun, dikarenakan 30 hari dirasa terlalu lama, selain itu
dengan azas cepat, sederhana, dan biaya ringan, maka kami
Majelis Hakim putuskan untuk jadwal mediasi dibatasi 2 minggu.
Panitera, 2 minggu dari sekarang tanggal berapa?

Panitera : 2 minggu dari sekarang hari Senin, 27 November 2023, Yang


Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah di tanggal tersebut tepat pukul 10 ada agenda
sidang yang lain, Panitera?

Panitera : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum persidangan ini ditutup. Apakah dari pihak
Penggugat ada yang mau disampaikan?

Kuasa Hukum (P) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat bagaimana?

Kuasa Hukum (T) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 1?

Hakim Anggota 1 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 2?

Hakim Anggota 2 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sidang akan kita tunda 2 minggu dari sekarang dan akan
kita buka kembali pada tanggal 23 Maret 2021 tepat pukul 10
WIB. Kepada para pihak diharapkan untuk hadir tanpa adanya
surat pemanggilan kembali karena penetapan ini sudah dianggap
sebagai pemanggilan yang resmi. Oleh karena itu, sidang
dinyatakan ditutup. (Ketuk palu 1x)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon


berdiri.
SIDANG II (PEMBACAAN GUGATAN)

Panitera : Bismillahirrahmanirrahim sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh


yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dengan nomor
registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat Naufal
Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Senin, 27
November 2023,

Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri,


(setelah hakim duduk) hadirin dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Sidang lanjutan Pengadilan Negeri Payakumbuh yang


memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat pertama perdata dengan
nomor registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat
Naufal Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak
Tergugat Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Senin,
27 November 2023, bertempat di ruang sidang fakultas hukum
universitas andalas dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum.
(Ketuk Palu 3x)

Hakim Ketua : Baik, kepada masing-masing pihak dipersilahkan memasuki ruang


sidang.

Hakim Ketua : Baik. Setelah menerima surat hasil mediasi dari saudara Murdiaty,
S.H. M.H. kami telah menerima bahwasanya selama 2 minggu terkahir
tidak tercapai kesepakatan di antara kedua belah pihak. Oleh karena
itu, maka kami Majelis Hakim akan melanjutkan agenda sidang hari ini
dengan pembacaan gugatan. Dari saudara Penggugat apakah sudah
siap dengan gugatannya?

Kuasa Hukum (P) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Dari pihak Tergugat apakah sudah menerima salinan surat
gugatannya?

Kuasa Hukum (T) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Kepada pihak Penggugat dipersilahkan untuk menyampaikan


gugatannya.

Kuasa Hukum (P) : Baik, terima kasih, Yang Mulia. (Membaca surat gugatan)

Kuasa Hukum (P) : Baik, sekian terima kasih, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Terima kasih. Kepada pihak kuasa hukum Penggugat apakah
dalam gugatan ada perubahan?
Kuasa Hukum (P) : Tidak ada, Yang Mulia. Kami tetap bertahan dengan gugatan kami.

Hakim Ketua : Baik. Kepada pihak Tergugat apakah saudara sudah mendengar
pembacaan gugatan dari pihak Penggugat?

Kuasa Hukum (T) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Apakah saudara sudah memahami isinya?

Kuasa Hukum (T) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Apakah dari pihak Tergugat akan mengajukan jawaban terhadap
gugatan dari pihak Penggugat?

Kuasa Hukum (T) : Ya, Yang Mulia. Kami akan mengajukan jawaban terhadap gugatan.

Hakim Ketua : Baik. Apakah saudara sudah menyiapkan jawabannya?

Kuasa Hukum (T) : Belum, Yang Mulia. Oleh karena itu, kami butuh waktu untuk
membuat jawaban terhadap gugatan tersebut, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Kapan kira-kira waktu yang bisa berikan untuk saudara Kuasa
Hukum Tergugat menyiapkan jawaban?

Kuasa Hukum (T) : Kami butuh waktu sekitar 1 minggu, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Kepada pihak Penggugat apakah bersedia dalam kurun waktu 1
minggu?

Kuasa Hukum (P) : Baiklah, Yang Mulia. Kami bersedia.

Hakim Ketua : Baik. Karena sudah tercapai kesepakatan antara kedua belah pihak,
maka sidang akan ditunda 1 minggu dari sekarang. 1 minggu dari
sekarang tanggal berapa, Panitera?

Panitera : 1 minggu dari sekarang hari Senin tanggal 4 Desember 2023, Yang
Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah di tanggal tersebut tepat jam 10 ada jadwal persidangan
lain, Panitera?

Panitera : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum persidangan ini ditutup. Apakah dari pihak
Penggugat ada yang mau disampaikan?

Kuasa Hukum (P) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat bagaimana?

Kuasa Hukum (T) : Tidak ada, Yang Mulia.


Hakim Ketua : Hakim anggota 1?

Hakim Anggota 1 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 2?

Hakim Anggota 2 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sidang akan kita tunda 1 minggu dari sekarang dan akan
kita buka kembali pada tanggal 4 Desember 2023 tepat pukul 10
WIB dengan agenda pembacaan jawaban dari pihak Tergugat.
Kepada masing-masing pihak diharapkan untuk hadir dalam
persidangan tanpa adanya surat pemanggilan kembali karena
penetapan di persidangan sudah dianggap sebagai pemanggilan
resmi. Baik, dengan ini sidang dinyatakan ditutup. (Ketuk palu
1x)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon


berdiri.
SIDANG III (JAWABAN TERGUGAT)

Panitera : Bismillahirrahmanirrahim sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh


yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dengan nomor
registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat Naufal
Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Senin, 4
Desember 2023,

Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri,


(setelah hakim duduk) hadirin dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Sidang lanjutan Pengadilan Negeri Payakumbuh yang


memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat pertama perdata dengan
nomor registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat
Naufal Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak
Tergugat Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Senin,
4 Desember 2023, bertempat di ruang sidang fakultas hukum
universitas andalas dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum.
(Ketuk Palu 3x)

Hakim Ketua : Baik, kepada masing-masing pihak dipersilahkan memasuki ruang


sidang.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum kita masuk ke pemeriksaan sidang hari ini. Apakah
pihak Penggugat maupun pihak Tegugat selama 1 minggu terakhir ini
ada tercapai kesepakatan atau perdamaian?

Kuasa Hukum (P) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Bagaimana dengan pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dikarenakan selama 1 minggu terkahir ini tidak juga tercapai
kesepakatan atau perdamaian di antara kedua belah pihak. Oleh karena
itu, maka kami Majelis Hakim akan melanjutkan agenda sidang hari ini
dengan mendengarkan jawaban dari pihak Tergugat. Dari saudara
pihak Tergugat apakah sudah menyiapkan jawabannya?

Kuasa Hukum (T) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dipersilahkan untuk memperlihatkan ke depan.

(KHT maju kedepan memberikan salinan jawaban)

Hakim Ketua : Kepada pihak Penggugat dipersilahkan untuk mengambil salinannya


ke depan.
Hakim Ketua : Baik. Dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Kepada pihak Tergugat dipersilahkan untuk membacakan


jawabannya.

Kuasa Hukum (T) : Baik, terima kasih, Yang Mulia. (Membaca jawaban tergugat)

Kuasa Hukum (T) : Baik, sekian terima kasih, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Setelah mendegar jawaban dari pihak Tergugat. Kepada pihak
Penggugat apakah sudah memahami maksudnya?

Kuasa Hukum (P) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah dari pihak Penggugat akan mengajukan replik terhadap
jawaban dari pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (P) : Ya, Yang Mulia. Kami akan mengajukan replik, namun kami mohon
untuk diberikan waktu guna mempersiapkan repliknya terlebih dahulu.

Hakim Ketua : Berapa kira-kira waktu yang saudara perlukan untuk


mepersiapkannya?

Kuasa Hukum (P) : Kami memerlukan waktu sekitar 1 minggu, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat apakah bersedia waktu 1 minggu untuk
pihak Penggugat mempersiapkan replik?

Kuasa Hukum (T) : Bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Panitera, 1 minggu dari sekarang tanggal berapa?

Panitera : 1 minggu dari sekarang hari Senin tanggal 11 Desember 2023, Yang
Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah pada hari itu tepat jam 10 ada agenda persidangan yang
lain, Panitera?

Panitera : Ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Bagamana kalau jam 11, apakah ada agenda sidang lain juga?

Panitera : Di hari itu kita full untuk persidangan, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Kalau di tanggal 12 apakah ada jadwal persidangan lain,
Panitera?

Panitera : Tidak ada, Yang Mulia.


Hakim Ketua : Baik. Oleh karena jadwal persidangan Majelis Hakim cukup padat di
hari Senin tanggal 11 Desember, maka kita akan membuka sidang
kembali pada hari Selasa tanggal 12 Desember 2023.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum persidangan ini ditutup. Apakah dari pihak
Penggugat ada yang mau disampaikan?

Kuasa Hukum (P) : Tidak, sudah cukup, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat bagaimana?

Kuasa Hukum (T) : Cukup, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 1?

Hakim Anggota 1 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 2?

Hakim Anggota 2 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sidang akan kita tunda 8 hari dari sekarang dan akan kita
buka kembali pada selasa, tanggal 12 desember 2023 tepat pukul
11 WIB dengan agenda pembacaan replik dari pihak Penggugat.
Kepada masing-masing pihak diharapkan untuk hadir dalam
persidangan tanpa adanya surat pemanggilan kembali karena
penetapan di persidangan sudah dianggap sebagai pemanggilan
resmi. Baik, dengan ini sidang dinyatakan ditutup. (Ketuk palu
1x)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon


berdiri.
SIDANG IV (REPLIK)

Panitera : Bismillahirrahmanirrahim sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh


yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dengan nomor
registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat Naufal
Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Selasa, 12
Desember 2023,

Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri,


(setelah hakim duduk) hadirin dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Sidang lanjutan Pengadilan Negeri Payakumbuh yang


memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat pertama perdata dengan
nomor registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat
Naufal Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak
Tergugat Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Selasa,
12 Desember 2023, bertempat di ruang sidang fakultas hukum
universitas andalas dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum.
(Ketuk Palu 3x)

Hakim Ketua : Baik, kepada masing-masing pihak dipersilahkan memasuki ruang


sidang.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum kita masuk ke pemeriksaan sidang hari ini. Apakah
pihak Penggugat maupun pihak Tegugat selama 8 hari terakhir ini ada
tercapai kesepakatan atau perdamaian?

Kuasa Hukum (P) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Bagaimana dengan pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dikarenakan tidak juga tercapai kesepakatan atau perdamaian
di antara kedua belah pihak. Oleh karena itu, maka kami Majelis
Hakim akan melanjutkan agenda sidang hari ini dengan pembacaan
replik dari pihak Penggugat. Kepada saudara pihak Penggugat apakah
sudah menyiapkan repliknya?

Kuasa Hukum (P) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dipersilahkan untuk memperlihatkan ke depan.

(KHP maju kedepan memberikan salinan replik)

Hakim Ketua : Kepada pihak Tergugat dipersilahkan untuk memeriksanya ke depan.

Hakim Ketua : Baik. Dipersilahkan duduk kembali.


Hakim Ketua : Baik. Kepada pihak Penggugat dipersilahkan untuk membacakan
repliknya.

Kuasa Hukum (P) : Baik, terima kasih, Yang Mulia. (Membaca replik)

Kuasa Hukum (P) : Baik, sekian terima kasih, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Setelah mendegarkan replik dari pihak Penggugat. Kepada
pihak Tergugat apakah sudah memahami maksudnya?

Kuasa Hukum (T) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah dari pihak Tergugat akan mengajukan duplik terhadap
replik dari pihak Pengugat?

Kuasa Hukum (T) : Ya, Yang Mulia. Kami akan mengajukan duplik, namun kami mohon
untuk diberikan waktu guna mempersiapkan dupliknya terlebih dahulu.

Hakim Ketua : Berapa kira-kira waktu yang saudara perlukan untuk


mempersiapkannya?

Kuasa Hukum (T) : Kami memerlukan waktu sekitar 1 minggu, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Penggugat apakah bersedia waktu 1 minggu untuk
pihak Tenggugat mempersiapkan duplik?

Kuasa Hukum (P) : Bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Panitera, 1 minggu dari sekarang tanggal berapa?

Panitera : 1 minggu dari sekarang hari senin tanggal 18 desember 2023, Yang
Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah pada hari itu tepat jam 10 ada agenda persidangan yang
lain, Panitera?

Panitera : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum persidangan ini ditutup. Apakah dari pihak
Penggugat ada yang mau disampaikan?

Kuasa Hukum (P) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat bagaimana?

Kuasa Hukum (T) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 1?

Hakim Anggota 1 : Tidak ada, Yang Mulia.


Hakim Ketua : Hakim anggota 2?

Hakim Anggota 2 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sidang akan kita tunda 1 minggu dari sekarang dan akan
kita buka kembali pada tanggal 18 desember 2023 tepat pukul 10
WIB dengan agenda pembacaan duplik dari pihak Tergugat.
Kepada masing-masing pihak diharapkan untuk hadir dalam
persidangan tanpa adanya surat pemanggilan kembali karena
penetapan di persidangan sudah dianggap sebagai pemanggilan
resmi. Baik, dengan ini sidang dinyatakan ditutup. (Ketuk palu
1x)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon


berdiri.
SIDANG V (DUPLIK)

Panitera : Bismillahirrahmanirrahim sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh


yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dengan nomor
registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat Naufal
Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Senin, 18
Desember 2023,

Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri,


(setelah hakim duduk) hadirin dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Sidang lanjutan Pengadilan Negeri Payakumbuh yang


memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat pertama perdata dengan
nomor registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat
Naufal Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak
Tergugat Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Senin,
18 Desember 2023, bertempat di ruang sidang fakultas hukum
universitas andalas dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum.
(Ketuk Palu 3x)

Hakim Ketua : Baik, kepada masing-masing pihak dipersilahkan memasuki ruang


sidang.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum kita masuk ke pemeriksaan sidang hari ini. Apakah
pihak Penggugat maupun pihak Tegugat selama 1 minggu terakhir ini
ada tercapai kesepakatan atau perdamaian?

Kuasa Hukum (P) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Bagaimana dengan pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dikarenakan tidak juga tercapai kesepakatan atau perdamaian
di antara kedua belah pihak. Oleh karena itu, maka kami Majelis
Hakim akan melanjutkan agenda sidang hari ini dengan pembacaan
duplik dari pihak Tergugat. Kepada saudari pihak Tergugat apakah
sudah menyiapkan dupliknya?

Kuasa Hukum (T) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dipersilahkan untuk memperlihatkan ke depan.

(KHT Maju kedepan memberikan salinan duplik)

Hakim Ketua : Kepada pihak Penggugat dipersilahkan untuk memeriksanya ke


depan.
Hakim Ketua : Baik. Dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Kepada pihak Tergugat dipersilahkan untuk membacakan


dupliknya.

Kuasa Hukum (T) : Baik, terima kasih, Yang Mulia. (Membaca duplik)

Kuasa Hukum (T) : Baik, sekian terima kasih, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Setelah mendegarkan duplik dari pihak Terggugat. Kepada
pihak Penggugat apakah sudah memahami maksudnya?

Kuasa Hukum (P) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah dari pihak Penggugat ingin memberikan tanggapan
atau jawaban terhadap duplik dari pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (P) : Tidak, Yang Mulia. Kami tetap pada gugatan kami semula, Yang
Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Kalau begitu maka agenda sidang berikutnya adalah
pembuktian. Apakah saudara pihak Penggugat sudah siap dengan
bukti-bukti?

Kuasa Hukum (P) : Belum, Yang Mulia. Untuk itu kami mohon agar diberikan waktu
selama 10 hari untuk mempersiapkan bukti-bukti tersebut.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat apakah bersedia dalam waktu 10 hari
untuk mempersiapkan bukti-bukti?

Kuasa Hukum (T) : Bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Panitera, 10 hari dari sekarang tanggal berapa?

Panitera : 1 minggu dari sekarang hari kamis tanggal 28 desember 2023, Yang
Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah pada hari itu tepat jam 10 ada agenda persidangan yang
lain, Panitera?

Panitera : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum persidangan ini ditutup. Apakah dari pihak
Penggugat ada yang mau disampaikan?

Kuasa Hukum (P) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat bagaimana?

Kuasa Hukum (T) : Tidak ada, Yang Mulia.


Hakim Ketua : Hakim anggota 1?

Hakim Anggota 1 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 2?

Hakim Anggota 2 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sidang akan kita tunda 1 minggu dari sekarang dan akan
kita buka kembali pada hari Kamis tanggal 28 desember 2023
tepat pukul 10.00 WIB dengan agenda selanjutnya, yaitu
pembuktian dari pihak Penggugat. Kepada masing-masing pihak
diharapkan untuk hadir dalam persidangan tanpa adanya surat
pemanggilan kembali karena penetapan di persidangan sudah
dianggap sebagai pemanggilan resmi. Baik, dengan ini sidang
dinyatakan ditutup. (Ketuk palu 1x)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon


berdiri.
SIDANG VI (PEMBUKTIAN)

Panitera : Bismillahirrahmanirrahim sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh


yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dengan nomor
registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat Naufal
Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Kamis, 2
Desember 2023,

Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri,


(setelah hakim duduk) hadirin dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Sidang lanjutan Pengadilan Negeri Payakumbuh yang


memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat pertama perdata dengan
nomor registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat
Naufal Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak
Tergugat Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Kamis,
28 desember 2023, bertempat di ruang sidang fakultas hukum
universitas andalas dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum.
(Ketuk Palu 3x)

Hakim Ketua : Baik, kepada masing-masing pihak dipersilahkan memasuki ruang


sidang.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum kita masuk ke pemeriksaan sidang hari ini. Apakah
pihak Penggugat maupun pihak Tegugat selama 10 hari terakhir ini ada
tercapai kesepakatan atau perdamaian?

Kuasa Hukum (P) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Bagaimana dengan pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dikarenakan tidak juga tercapai kesepakatan atau perdamaian
di antara kedua belah pihak. Oleh karena itu, maka kami Majelis
Hakim akan melanjutkan agenda sidang hari ini dengan pembuktian.
Kepada saudara pihak Penggugat apakah sudah menyiapkan alat bukti?

Kuasa Hukum (P) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Alat bukti apa saja yang saudara ajukan pada persidangan ini?

Kuasa Hukum (P) : Kami menyiapkan beberapa bukti surat Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Untuk alat bukti surat silahkan perlihatkan ke depan dan kepada
pihak Tergugat dipersilahkan untuk memeriksanya.

Hakim Ketua : Kepada masing-masing pihak dipersilahkan duduk kembali.


Hakim Ketua : Baik. Kepada saudara pihak Tergugat apakah sudah menyiapkan alat
bukti?

Kuasa Hukum (T) : Sudah, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Alat bukti apa saja yang saudari ajukan pada persidangan ini?

Kuasa Hukum (T) : Kami menyiapkan surat-surat berupa kwitansi dari pembayaran dari
klien kami dan juga beberapa bukti surat lain, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Untuk alat bukti surat silahkan perlihatkan ke depan dan kepada
pihak Penggugat dipersilahkan untuk memeriksanya.

Hakim Ketua : Kepada masing-masing pihak dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : baik, kepada hakim anggota I apakah ada pertanyaan terhadap alat
bukti yang diajukan oleh penggugat?

Hakim Angg I : tidak ada yang mulia

Hakim ketua : baik, kepada hakim anggota II apakah ada pertanyaan terhadap alat
bukti yang diajukan oleh Penggugat?

Hakim Angg II : Ada yang mulia, dalam ranji yang sudah saudara penggugat
lampirkan, berarti saudara penggugat memiliki hubungan darah dengan
saudara tergugat II intervensi?

Kuasa Hukum P : Ada yang mulia, penggugat adalah paman dari tergugat II Intervensi
yang mulia

Hakim Angg II : Baik, cukup yang mulia

Hakim Ketua :baik, selanjutnya kepada pihak tergugat apakah ada pertanyaan
terhadap pihak penggugat?

Kuasa hukum T : ada yang mulia

Hakim ketua :silahkan

Kuasa Hukum T : terimakasih yang mulia, baik saudara penggugat, berikan dalil
mengapa Anda tetap bersikeras terhadap alat bukti surat keputusan
KAN yang saudara miliki sedangkan dari sisi Tergugat memiliki
Sertifikat Akta tanah yang jelas jelas dikeluarkan oleh notaris yang sah
dimata hukum bahwa saudara tergugat sah untuk memiliki tanah
tersebut.

Kuasa hukum P : saya izin langsung menjawab yang mulia, untuk hal tersebut
sebenarnya sudah dijelaskan dalam surat keputusan KAN yang
dikeluarkan jauh sebelum saudara tergugat menyatakan didalam
sertifikat tanah bahwa tanah tersebut adalah miliknya, bahwa didalam
surat KAN tersebut pada poin memutuskan kedua mengatakan bahwa
sebidang tanah tersebut tidak boleh disertifikatkan. Baik cukup yang
mulia.

Hakim ketua : bagaimana saudara tergugat?

Kuasa HukumT : cukup yang mulia

Hakim Ketua : baik, selanjutnya kita alihkan kepada alat bukti yang diajukan oleh
tergugat, apakah hakim anggota I ada pertanyaan kepada saudara
tergugat?

Hakim Anggota I : ada yang mulia

Hakim ketua : silahkan

Hakim angg I : baik izin yang mulia, saudara tergugat, bisakah saudara menjelaskan
mengapa tidak saudara cantumkan kwitansi jual beli tanah yang
menjadikan bukti bahwa saudara tergugat memang membeli tanah
kepada tergugat II Intervensi?

Kuasa Hukum T : izin menjawab yang mulia, terkait hal itu sebenarnya saudara tergugat
dan tergugat II Intervensi memiliki bukti pembelian berupa kwitansi
akan tetapi bukti tersebut lenyap diakibatkan oleh peristiwa yang juga
merugikan terugat yang mulia

Hakim anggota I : peristiwa apa?

Kuasa Hukum T : rumah tergugat kebakaran yang mulia

Hakim ang I : baik cukup yang mulia

Hakim Ketua : baik, apakah suadara tergugat ada yang ingin disampaikan?

Kuasa hukum T : cukup yang mulia

Hakim Ketua : Baik, agenda sidang hari ini setelah pembuktian dari pihak Penggugat
dan pihak Tergugat, maka akan dilanjutkan dengan agenda sidang
berikutnya, yaitu kesimpulan. Untuk kesimpulan, kami Majelis Hakim
akan memberikan tenggang waktu kepada masing-masing pihak
selama 1 minguu untuk menyiapkan kesimpulan.

Hakim Ketua : Apakah dari pihak Penggugat bersedia?

Kuasa Hukum (P) : Bersedia, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Dari pihak Tergugat, bersedia?

Kuasa Hukum (T) : Bersedia, Yang Mulia.


Hakim Ketua : Baik. Dengan demikian, sidang akan ditunda 16 hari sekarang, 16
hari dari sekarang tanggal berapa, Panitera?

Panitera : 16 hari dari sekarang hari Kamis tanggal 18 januari 2024, Yang
Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Apakah pada hari itu tepat jam 10 ada agenda persidangan yang
lain, Panitera?

Panitera : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum persidangan ini ditutup. Apakah dari pihak
Penggugat ada yang mau disampaikan?

Kuasa Hukum (P) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dari pihak Tergugat bagaimana?

Kuasa Hukum (T) : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 1?

Hakim Anggota 1 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Hakim anggota 2?

Hakim Anggota 2 : Tidak ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Sidang akan kita tunda 16 hari dari sekarang dan akan kita
buka kembali pada hari Kamis tanggal 18 januari 2024 tepat
pukul 10 WIB dengan agenda selanjutnya, yaitu kesimpulan.
Kepada masing-masing pihak diharapkan untuk hadir dalam
persidangan tanpa adanya surat pemanggilan kembali karena
penetapan di persidangan sudah dianggap sebagai pemanggilan
resmi. Baik, dengan ini sidang dinyatakan ditutup. (Ketuk palu
1x)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon


berdiri.
SIDANG VIII (PUTUSAN)

Panitera : Bismillahirrahmanirrahim sidang Pengadilan Negeri Payakumbuh


yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dengan nomor
registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat Naufal
Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak Tergugat
Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Kamis, 18
januari 2024,

Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri,


(setelah hakim duduk) hadirin dipersilahkan duduk kembali.

Hakim Ketua : Baik. Sidang lanjutan Pengadilan Negeri Payakumbuh yang


memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat pertama perdata dengan
nomor registrasi 14/PDT.G/2023/PN.Pyh antara pihak Penggugat
Naufal Aldyan Prananda Dt Mangun nan Putiah melawan pihak
Tergugat Muhammad Ivan Athoriq A dan Delfi Yanti pada hari Kamis,
18 januari 2024, bertempat di ruang sidang fakultas hukum universitas
andalas dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum. (Ketuk Palu 3x)

Hakim Ketua : Baik, kepada masing-masing pihak dipersilahkan memasuki ruang


sidang.

Hakim Ketua : Baik. Sebelum kita masuk ke pemeriksaan sidang hari ini. Apakah
pihak Penggugat maupun pihak Tegugat selama 2 minggu terakhir ini
ada tercapai kesepakatan atau perdamaian?

Kuasa Hukum (P) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Bagaimana dengan pihak Tergugat?

Kuasa Hukum (T) : Belum ada, Yang Mulia.

Hakim Ketua : Baik. Dikarenakan tidak juga tercapai kesepakatan atau perdamaian
di antara kedua belah pihak. Oleh karena itu, maka kami Majelis
Hakim akan melanjutkan agenda sidang hari ini, yaitu pembacaan
putusan. Kepada masing-masing pihak diharapkan untuk
mendengarkan dan menyimak pembacaan putusan dengan sebaik-
baiknya. Sebelumnya kami tanyakan kepada para pihak kuasa hukum
penggugat dan kuasa hukum tergugat, apakah putusan ingin dibacakan
seluruhnya atau hanya amarnya saja?
Kuasa Hukum (P) : cukup amarnya saja yang mulia

Kuasa Hukum (T) : cukup amarnya saja yang mulia


MEMBACAKAN AMAR PUTUSAN

Ketok 1 kali

Hakim Ketua : atas putusan majelis hakim, para pihak dapat menanggapi isi
putusan dan diberi kesempatan untuk mempergunakan hak-haknya.
Apabila tidak puas dengan putusan majelis hakim ini maka dapat
mengajukan banding dalam jangka waktu 14 hari sejak putusan ini
dibacakan.
Terima kasih atas perhatian para pihak dan para hadirin dalam sidang
perkara ini. Dengan ini sidang dinyatakan di tutup.(ketuk 3 kali)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin


dimohon berdiri.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai