0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
17 tayangan4 halaman
Sidang pertama persidangan cerai gugat antara Elsa Eftinan sebagai pemohon melawan Ovianto Budiman sebagai termohon. Sidang dibuka oleh ketua majelis hakim beserta dua hakim anggota dan panitera. Kedua belah pihak hadir beserta kuasa hukum masing-masing dan telah diverifikasi identitasnya. Majelis hakim menawarkan upaya perdamaian terlebih dahulu melalui mediasi, namun hasil mediasinya gagal
Sidang pertama persidangan cerai gugat antara Elsa Eftinan sebagai pemohon melawan Ovianto Budiman sebagai termohon. Sidang dibuka oleh ketua majelis hakim beserta dua hakim anggota dan panitera. Kedua belah pihak hadir beserta kuasa hukum masing-masing dan telah diverifikasi identitasnya. Majelis hakim menawarkan upaya perdamaian terlebih dahulu melalui mediasi, namun hasil mediasinya gagal
Sidang pertama persidangan cerai gugat antara Elsa Eftinan sebagai pemohon melawan Ovianto Budiman sebagai termohon. Sidang dibuka oleh ketua majelis hakim beserta dua hakim anggota dan panitera. Kedua belah pihak hadir beserta kuasa hukum masing-masing dan telah diverifikasi identitasnya. Majelis hakim menawarkan upaya perdamaian terlebih dahulu melalui mediasi, namun hasil mediasinya gagal
Sidang Pertama, Persidangan Cerai Gugat di Pengadilan Agama Blora
Panitera :Assalamu’alaikum wr.wb Sidang dengan Nomor Perkara Nomor
:1601/Pdt.G/2020/PA.Bla, Senin 10 april 2023 akan dimulai, dengan susunan Majelis Hakim: Nisrina Khoirunida SH, MH sebagai Ketua Majelis Hakim, Noor Diana Safitri SH,MH sebagai Hakim Anggota I, Yoga Dwi SH, MH sebagai Hakim Anggota II dan dibantu Injela Ummi Kulsum SH, MH sebagai Panitera. Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon untuk berdiri (Majelis Hakim masuk ruang sidang secara berurutan), hadirin dimohon untuk duduk kembali. Hakim Ketua :Assalamu’alaikum wr.wb, Bismillahirahmanirohim, Sidang Pengadilan Agama Blora, yang mengadili perkara cerai talak, Perkara Nomor 1601/Pdt.G/2020/PA.Bla:, antara Elsa Eftinan sebagai Pemohon melawan Ovianto Budiman sebagai Termohon, pada hari ini Selasa 10 april 2023 dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum (ketuk palu 1x) Hakim Ketua :Kepada Panitera dipersilahkan memanggil para pihak. Panitera :Pemohon atas nama Elsa Eftinan dan Termohon atas nama Ovianto Budiman dipersilahkan memasuki ruang sidang (kedua pihak duduk ditengah persidangan, memberi hormat tanpa salam.) Hakim Ketua :Saudara Pemohon, apakah saudara dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti persidangan hari ini? Pemohon :Saya sehat yang mulia, dan siap untuk mengikuti sidang pada hari ini. Hakim Ketua :Saudari Termohon, apakah saudari dalam keadaan sehat dan sidap mengikuti persidangan hari ini? Termohon :Saya sehat yang mulia, dan siap untuk mengikuti sidang pada hari ini. Hakim Ketua :Saudara Pemohon, sebelum persidangan dimulai, terlebih dahulu saya menanyakan identitas saudara, namun sebelumnya dapatkah saudara menunjukkan kartu identitas saudara? Pemohon :Ya, yang mulia (maju menunjukkan kartu Identitas) Hakim Ketua :Apakah benar saudara penggugat, NamaElsaEftinan, umur 40 tahun, Agama Islam, Pekerjaan Jualan Online, alamat di Blora? Pemohon : Ya, benar yang mulia. Hakim Ketua : Apakah benar sidang pada hari ini Saudara didampingi penasehat hukum? Pemohon : Benar yang mulia, saya didampingi Penasehat Hukum Hakim Ketua : Apakah Saudara benar-benar Kuasa Hukum Penggugat? Kuasa Hukum P : Benar yang mulia Saya kuasa hukum Penggugat Hakim Ketua : Baik saudari kuasa hukum bagi pihak penggugat, silahkan maju ke meja majelis hakim untuk menyerahkan surat kuasa, surat ijin beracara, BeritaAcara Persidangan saudara Kuasa Hukum P : ( maju kedepan menyerahkan) Hakum Ketua : Baiklah kepada pihak tergugat silahkan cek keabsahan dari pihak penggugat Kuasa hukum T : ( MAJU NGECEK Hakim Ketua : silahkan kembali ketempat Hakim ketua : kemudian dr pihak tergugat siapa saja yang hadir padapersidangan hari ini Tergugat : terimakasih yang mulia,yang hadir pada persidangan hari ini, saya Ovianto Budiman sebagai Tergugat didampingi kuasa hukum saya Kuasa Hukum T : Terimakasih yang mulia , saya aida ayu larasati sebagai kuasa hukum Tergugat dan rekan saya … Kuasa hukum T 2 : Saya Muhammad adam sani selaku kuasa hukum tergugat,terimakasih yang mulia Hakim ketua : baik selanjutnya pihak tergugat kami sudah membaca identitas saudara silahkan maju ke meja majelis hakim untuk menyerahkan identitas Tergugat : ( maju menyerahkan identitas Hakim ketua : baiklah silahkan Kembali ketempat Hakim ketua : silahkan saudara terggugat ,anda sebutkan identitas saudara sesuai dengan kartu identitas .Nama Saudara: Tergugat : Ovianto Budiman Hakim Ketua : umur saudara Tergugat : 44 tahun Hakim Ketua : Agama Tergugat : Islam Hakim Ketua : Pekerjaan saudara Tergugat : Karyawan Pabrik roti Hakim Ketua : Alamat saudara Tergugat : Ds. Punggursugih Rt 04/Rw 02 Kec. Ngawen Kab.Blora Hakim Ketua : Baik saudara tergugat apakah anda didampingi oleh kuasa hukum saudara? Tergugat : Benar yang mulia,saya didampingi oleh kuasa hukum Hakim Ketua : Baik dari kuasa hukum pihak tergugat silahkan menyerahkan surat kuasa saudar,surat izin beracara,BAP saudara ,silahkan Kuasa Hukum T :( Maju ke meja majelis hakim menyerahkan surat kuasa ) Hakim Ketua : Baik silahkan kepada pihak penggugat untuk mengecek keabsahan dari surat pihak tergugat Kuasa Hukum P : (maju kedepan mengecek surat dari pihak T) Hakim Ketua : Baiklah silahkan Kembali ke tempat. Baik dari para pihak apakah sudah siap mengikuti persidangan? Hakim Ketua : Dari pihak Penggugat? Kuasa Hukum P : Siap yang mulia Hakim Ketua : Dari pihak Tergugat? Kuasa Hukum T : siap yang mulia Hakim Ketua : Sebelum sidang persidangan dilanjutkan majelis hakim menawarkan untuk upya perdamaian sesuai dengan peraturan Mahmakah Agung no.1 tahun 2016 bentuk peresmian perkara perdata diwajibkan untuk menempuh jalur mediasi penyelesaian perkara ini secara damai untuk itu pengadilan selaku mediator dari para pihak bisa menyerahkan pada pihak pengadilan atau milih sendiri? Hakim Ketua : Bagaimana dari pihak penggugat Kuasa Hukum P : Untuk mediatornya kami serahkan kepada majelis hakim yang mulia Hakim Ketua : Dari pihak Tergugat bagaimana? Kuasa hukum T : untuk mediator kami serahkan sepenuhnya kepada majelis hakim yang mulia Hakim ketua : (Bisik Bisik kepada hakim anggota) baik setelah majelis hakim bermusyawarah maka majelis hakim menentukan bahwa mediator untuk acara ini dalam gugatan perceraian saudara Elsa eftinan dan saudara ovianto budiman mediatornya adalah saudara Rima Yang merupakan hakim pengadilan agama Blora Yang telah memiliki sertifikat sebagai mediator Dari mahkamah Agung dan perlu diketahui bahwa lamanya mediasi selama 30 hari dan dapat Ditambah selama 30 hari apabila dibutuhkan memang ada upaya damai Dari kedua belah pihak , untuk memberikan waktu dari pihak penggugat dan pihak tergugat melakukan mediasi terlebih dahulu Maka selanjutnya sidang ditunda dan ditutup(ketuk palu) -sidang pembacaan gugatan dan jawaban Hakim ketua : Assalamu’alaikum wr.wb, Bismillahirahmanirohim, Sidang Pengadilan Agama Blora, yang mengadili perkara cerai talak, Perkara Nomor 1601/Pdt.G/2020/PA.Bla membuka acara sidang tentang acara perceraian Saudari Elsaeftinan sebagai penggugat melawan Saudari ovianto Budiman sebagai tergugat dinyatakan terbuka dan tertutup untuk umum Hakim Ketua : baik laporan dari hasil mediasi dari mediator bahwa mediasi antara pihak penggugat dan pihak tergugat mengalami kegagalan, apakah benar dari pihak penggugat? Kuasa hukum P: iya yang Mulia kami sudah mengupayakan mediasi tapi belum menemukan titik terang atau kesepakatan Untuk itu kami harap perkara ini untuk dilanjutkan yang mulia Hakim ketua: baiklah bagaimana dengan pihak tergugat apakah benar demikian Kuasa hukum tergugat: untuk mediasi telah kami upayakan namun tidak menemukan titik temu untuk itu persidangan silahkan Untuk dilanjutkan yang Mulia Hakim ketua: baik krn mediasi telah gagal maka sidang dilanjutkan dengan agenda pembacaan gugatan dari pihak penggugat , untuk pihak tergugat apakah gugatan dari pihak penggugat perlu dibacakan atau tidak perlu dibacakan Kuasa hukum T: perlu di bacakan yang mulia Hakim ketua: baik perlu yaa, silakan dari pihak penggugat untuk membacakan gugatannya
Kuasa hukum P: terima kasih yang mulia(membaca gugatan)