Anda di halaman 1dari 4

Naskah sidang cerai gugat

Sidang Pertama, Persidangan Cerai Gugat di Pengadilan Agama Blora

Panitera :Assalamu’alaikum wr.wb Sidang dengan Nomor Perkara Nomor


:1601/Pdt.G/2020/PA.Bla, Senin 10 april 2023 akan dimulai, dengan susunan
Majelis Hakim: Nisrina Khoirunida SH, MH sebagai Ketua Majelis Hakim, Noor
Diana Safitri SH,MH sebagai Hakim Anggota I, Yoga Dwi SH, MH sebagai
Hakim Anggota II dan dibantu Injela Ummi Kulsum SH, MH sebagai Panitera.
Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon untuk berdiri (Majelis
Hakim masuk ruang sidang secara berurutan), hadirin dimohon untuk duduk
kembali.
Hakim Ketua :Assalamu’alaikum wr.wb, Bismillahirahmanirohim, Sidang Pengadilan Agama
Blora, yang mengadili perkara cerai talak, Perkara Nomor
1601/Pdt.G/2020/PA.Bla:, antara Elsa Eftinan sebagai Pemohon melawan Ovianto
Budiman sebagai Termohon, pada hari ini Selasa 10 april 2023 dinyatakan dibuka
dan terbuka untuk umum (ketuk palu 1x)
Hakim Ketua :Kepada Panitera dipersilahkan memanggil para pihak.
Panitera :Pemohon atas nama Elsa Eftinan dan Termohon atas nama Ovianto Budiman
dipersilahkan memasuki ruang sidang (kedua pihak duduk ditengah persidangan,
memberi hormat tanpa salam.)
Hakim Ketua :Saudara Pemohon, apakah saudara dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti
persidangan hari ini?
Pemohon :Saya sehat yang mulia, dan siap untuk mengikuti sidang pada hari ini.
Hakim Ketua :Saudari Termohon, apakah saudari dalam keadaan sehat dan sidap mengikuti
persidangan hari ini?
Termohon :Saya sehat yang mulia, dan siap untuk mengikuti sidang pada hari ini.
Hakim Ketua :Saudara Pemohon, sebelum persidangan dimulai, terlebih dahulu saya
menanyakan identitas saudara, namun sebelumnya dapatkah saudara menunjukkan
kartu identitas saudara?
Pemohon :Ya, yang mulia (maju menunjukkan kartu Identitas)
Hakim Ketua :Apakah benar saudara penggugat, NamaElsaEftinan, umur 40 tahun, Agama
Islam, Pekerjaan Jualan Online, alamat di Blora?
Pemohon : Ya, benar yang mulia.
Hakim Ketua : Apakah benar sidang pada hari ini Saudara didampingi penasehat hukum?
Pemohon : Benar yang mulia, saya didampingi Penasehat Hukum
Hakim Ketua : Apakah Saudara benar-benar Kuasa Hukum Penggugat?
Kuasa Hukum P : Benar yang mulia Saya kuasa hukum Penggugat
Hakim Ketua : Baik saudari kuasa hukum bagi pihak penggugat, silahkan maju ke meja majelis
hakim untuk menyerahkan surat kuasa, surat ijin beracara, BeritaAcara
Persidangan saudara
Kuasa Hukum P : ( maju kedepan menyerahkan)
Hakum Ketua : Baiklah kepada pihak tergugat silahkan cek keabsahan dari pihak penggugat
Kuasa hukum T : ( MAJU NGECEK
Hakim Ketua : silahkan kembali ketempat
Hakim ketua : kemudian dr pihak tergugat siapa saja yang hadir padapersidangan hari ini
Tergugat : terimakasih yang mulia,yang hadir pada persidangan hari ini, saya Ovianto
Budiman sebagai Tergugat didampingi kuasa hukum saya
Kuasa Hukum T : Terimakasih yang mulia , saya aida ayu larasati sebagai kuasa hukum Tergugat
dan rekan saya …
Kuasa hukum T 2 : Saya Muhammad adam sani selaku kuasa hukum tergugat,terimakasih yang mulia
Hakim ketua : baik selanjutnya pihak tergugat kami sudah membaca identitas saudara silahkan
maju ke meja majelis hakim untuk menyerahkan identitas
Tergugat : ( maju menyerahkan identitas
Hakim ketua : baiklah silahkan Kembali ketempat
Hakim ketua : silahkan saudara terggugat ,anda sebutkan identitas saudara sesuai dengan kartu
identitas
.Nama Saudara:
Tergugat : Ovianto Budiman
Hakim Ketua : umur saudara
Tergugat : 44 tahun
Hakim Ketua : Agama
Tergugat : Islam
Hakim Ketua : Pekerjaan saudara
Tergugat : Karyawan Pabrik roti
Hakim Ketua : Alamat saudara
Tergugat : Ds. Punggursugih Rt 04/Rw 02 Kec. Ngawen Kab.Blora
Hakim Ketua : Baik saudara tergugat apakah anda didampingi oleh kuasa hukum saudara?
Tergugat : Benar yang mulia,saya didampingi oleh kuasa hukum
Hakim Ketua : Baik dari kuasa hukum pihak tergugat silahkan menyerahkan surat kuasa
saudar,surat izin beracara,BAP saudara ,silahkan
Kuasa Hukum T :( Maju ke meja majelis hakim menyerahkan surat kuasa )
Hakim Ketua : Baik silahkan kepada pihak penggugat untuk mengecek keabsahan dari surat
pihak tergugat
Kuasa Hukum P : (maju kedepan mengecek surat dari pihak T)
Hakim Ketua : Baiklah silahkan Kembali ke tempat.
Baik dari para pihak apakah sudah siap mengikuti persidangan?
Hakim Ketua : Dari pihak Penggugat?
Kuasa Hukum P : Siap yang mulia
Hakim Ketua : Dari pihak Tergugat?
Kuasa Hukum T : siap yang mulia
Hakim Ketua : Sebelum sidang persidangan dilanjutkan majelis hakim menawarkan untuk upya
perdamaian sesuai dengan peraturan Mahmakah Agung no.1 tahun 2016 bentuk
peresmian perkara perdata diwajibkan untuk menempuh jalur mediasi penyelesaian
perkara ini secara damai untuk itu pengadilan selaku mediator dari para pihak bisa
menyerahkan pada pihak pengadilan atau milih sendiri?
Hakim Ketua : Bagaimana dari pihak penggugat
Kuasa Hukum P : Untuk mediatornya kami serahkan kepada majelis hakim yang mulia
Hakim Ketua : Dari pihak Tergugat bagaimana?
Kuasa hukum T : untuk mediator kami serahkan sepenuhnya kepada majelis hakim yang mulia
Hakim ketua : (Bisik Bisik kepada hakim anggota) baik setelah majelis hakim bermusyawarah
maka majelis hakim menentukan bahwa mediator untuk acara ini dalam gugatan
perceraian saudara Elsa eftinan dan saudara ovianto budiman mediatornya adalah
saudara Rima Yang merupakan hakim pengadilan agama Blora Yang telah
memiliki sertifikat sebagai mediator Dari mahkamah Agung dan perlu diketahui
bahwa lamanya mediasi selama 30 hari dan dapat Ditambah selama 30 hari apabila
dibutuhkan memang ada upaya damai Dari kedua belah pihak , untuk memberikan
waktu dari pihak penggugat dan pihak tergugat melakukan mediasi terlebih dahulu
Maka selanjutnya sidang ditunda dan ditutup(ketuk palu)
-sidang pembacaan gugatan dan jawaban
Hakim ketua : Assalamu’alaikum wr.wb, Bismillahirahmanirohim, Sidang Pengadilan Agama Blora,
yang mengadili perkara cerai talak, Perkara Nomor 1601/Pdt.G/2020/PA.Bla
membuka acara sidang tentang acara perceraian Saudari Elsaeftinan sebagai
penggugat melawan Saudari ovianto Budiman sebagai tergugat dinyatakan terbuka
dan tertutup untuk umum
Hakim Ketua : baik laporan dari hasil mediasi dari mediator bahwa mediasi antara pihak penggugat
dan pihak tergugat mengalami kegagalan, apakah benar dari pihak penggugat?
Kuasa hukum P: iya yang Mulia kami sudah mengupayakan mediasi tapi belum menemukan titik
terang atau kesepakatan Untuk itu kami harap perkara ini untuk dilanjutkan yang
mulia
Hakim ketua: baiklah bagaimana dengan pihak tergugat apakah benar demikian
Kuasa hukum tergugat: untuk mediasi telah kami upayakan namun tidak menemukan titik temu untuk
itu persidangan silahkan Untuk dilanjutkan yang Mulia
Hakim ketua: baik krn mediasi telah gagal maka sidang dilanjutkan dengan agenda pembacaan
gugatan dari pihak penggugat , untuk pihak tergugat apakah gugatan dari pihak
penggugat perlu dibacakan atau tidak perlu dibacakan
Kuasa hukum T: perlu di bacakan yang mulia
Hakim ketua: baik perlu yaa, silakan dari pihak penggugat untuk membacakan gugatannya

Kuasa hukum P: terima kasih yang mulia(membaca gugatan)

Anda mungkin juga menyukai