A. Tujuan Penulisan
Untuk mengetahui pengertian, fungsi kisi-kisi soal, hubungan kisi-kisi soal dan
indikator, dan prosedur penyusunan kisi-kisi soal.
1
5. Ujian Lisan: Siswa diminta untuk menjawab pertanyaan secara lisan, yang dapat
mengukur kemampuan komunikasi dan pemahaman mereka.
6. Ujian Praktik: Terutama digunakan dalam mata pelajaran praktis seperti olahraga atau
seni, ujian praktik menilai keterampilan fisik atau seni siswa.
7. Kuis dan Pertanyaan Jarak Pendek: Ini adalah metode evaluasi formatif yang digunakan
untuk mengukur pemahaman siswa selama proses belajar.
G. Kesimpulan
Kisi-kisi adalah pedoman persiapan yang disusun berdasarkan silabus mata pelajaran,
sehingga memuat kriteria dalam penyusunan makalah soal. Sebelum menyusun kisi-kisi dan
butir soal perlu ditentukan jumlah soal setiap kompetensi dasar dan penyebaran soalnya.
Oleh karena itu, seorang guru dengan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat melalui
dan pelatihan pembuatan kisi-kisi soal diharapkan dapat memberikan manfaat dan
pengetahuan untuk meningkatkan keahlian dalam pembuatan kisi-kisi soal untuk
mewujudkan peningkatan evaluasi pembelajaran untuk pendidikan yang berkualitas.
Hubungan antara kisi-kisi soal dan indikator adalah sebagai berikut:
1. Kisi-kisi soal memberikan panduan umum tentang apa yang akan diuji dalam ujian. Ini
mungkin mencakup topik, konsep, atau keterampilan yang harus dinilai.
5
2. Indikator adalah detail lebih spesifik yang menjelaskan bagaimana setiap aspek yang
tercakup dalam kisi-kisi akan diukur. Ini dapat mencakup jenis pertanyaan atau tugas
yang akan diajukan kepada peserta ujian.
3. Kisi-kisi dan indikator harus sejalan dan konsisten. Artinya, indikator harus
mencerminkan dengan akurat apa yang telah dijelaskan dalam kisi-kisi soal.
4. Indikator membantu pengembang ujian untuk merinci pertanyaan atau tugas yang sesuai
dengan kisi-kisi, sehingga ujian dapat mengukur keterampilan atau pengetahuan yang
diinginkan dengan cara yang objektif dan konsisten.
H. Daftar Pustaka
Hartini, S. (2013). Pengembangan Indikator dalam Upaya Mencapai Kompetensi Dasar
Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Atas Kabupaten Karanganyar Jawa
Tengah. Seminar Nasional Pendidikan Bahasa Indonesia, 198–214.
https://publikasiilmiah.ums.ac.id/xmlui/handle/11617/3336
Syofyan, H. (2016). Penyuluhan dan Pelatihan Pendidikan Tentang Pembuatan Kisi-Kisi
Soal untuk Guru-Guru d Yayasan Perguruan Birrul Waalidain Semplak Bogor.
Jurnal Abdimas, 3(1), 12–17. https://journal.umtas.ac.id/index.php/ABDIMAS