DISUSUN OLEH :
Nama : Faradillah Hayat
Kelas : 2A
Nim : P07539022017
JURUSAN FARMASI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN
T. A 2023/2024
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Untuk mengetahui bentuk swamedikasi untuk penyakit flu dan demam.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Swamedikasi
2.1.1) Pengertian Swamedikasi
Swamedikasi adalah upaya yang dilakukan oleh individu yang bertujuan untuk mengobati seg
ala keluhan pada diri sendiri dengan obat-obatan yang dapat dibeli bebas diapotek atas inisiatif sendiri
dan atas hasil konsultasi dengan apoteker tanpa nasehat dokter. Tujuan swamedikasi adalah untuk
peningkatan kesehatan, pengobatan sakit ringan, dan pengobatan rutin penyakit kronis setelah
perawatan dokter. Namun, kegiatan swamedikasi bukan berarti asal dalam mengobati. Hal ini karena
swamedikasi hanya boleh dilakukan untuk kondisi penyakit yang ringan, umum dan tidak akut seperti
batuk, flu, demam, nyeri, maag, diare, biang keringat, jerawat, kudis, dll. Adapun sumber
informasinya yaitu iklan, pengalaman sendiri, petugas kesehatan, rekomendasi orang lain atau dengan
membaca informasi obat pada kemasan.
2.2.2 Demam
Demam bukan merupakan suatu penyakit, tetapi hanyalah merupakan gejala dari suatu
penyakit Suhu tubuh normal adalah 37° C. Apabila suhu tubuh lebih dari 37,2° C pada pagi hari dan
lebih dari 37,7° C pada sore hari berarti demam. Kenaikan suhu 38° C pada anak di bawah lima tahun
dapat menimbulkan kejang dengan gejala antara lain: tangan dan kaki kejang, mata melihat ke atas,
gigi dan mulut tertutup rapat, serta penurunan kesadaran. Keadaan demikian segera ke dokter.
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa :
Swamedikasi berarti mengobati segala keluhan pada diri sendiri dengan obat-obat y
ang dibeli bebas di apotek atau toko obat atas inisiatif tanpa nasehat dari dokter (TjaydanRa
harja,1993).
Flu atau influenza merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus yang dap
at menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Kondisi ini sangat umum terjadi di musi
m pancaroba. Flu dapat diobatin dengan menggunakan obat paracetamol dan ceteme dan
menggunakan herba seperti jahe dan madu.
Swamedikasi untuk mengatasi demam merupakan tindakan yang lazim di kalangan
masyarakat Indonesia. Demam bukan merupakan suatu penyakit, tetapi hanyalah
merupakan gejala dari suatu penyakit Suhu tubuh normal adalah 37° C. Apabila suhu tubuh
lebih dari 37,2° C pada pagi hari dan lebih dari 37,7° C pada sore hari berarti demam.
3.2 Saran
Edukasi perlu diberika terkait dengan swamedikasi yang benar sehingga masyarakat dapat l
ebih optimal dalam mengetahui informasi pada obat yang digunakan dalam menangani
penyakit flu dan demam.
DAFTAR PUSTAKA
Memilih Obat Bagi Tenaga Kesehatan. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Filipe, V.,
Allen, P.B., Peyrin-Biroulet, L., 2016. Self-medication with steroids in
Hantoro, D.T., Pristianty, L., Athiyah, U., Yuda, A.2014. Pengaruh Pengetahuan Terhadap Perilaku
Swamedikasi Obat Anti-Inflamasi Nonsteroid (Ains) Oral Pada Etnis Arab Di Surabaya.
Jurnal Farmasi Komunitas 4.
dr. Fadhli Rizal Makarim. 2022.“Flu”, https://www.halodoc.com/kesehatan/flu, diakses pada 20 Oktober
2023
Tim Medis Siloam Hospitals. 2023.“Flu (Influenza) – Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya”,
https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/apa-itu-flu, diakses pada 21 Oktober
2023