Anda di halaman 1dari 30

BAR

JA
AL

Relasi dan Fungsi


Dipersembahkan
oleh : Kelompok 2

Universitas Sriwijaya
Disusun oleh :

Duyan Lisa Rizki


Simala ti Amanda
ngo a i r u din
yah K h
a A i s
Adind utri
P

Dinda Fitria Riski N


ovalin
Anggraini na a
. I r h a m
Msy dani
Miran
Della Puspita
Oktofiani
Hilman
iah
Relasi dan Fungsi
Definisi
Representasi
Jenis dan Contoh
Definisi Relasi dapat diartikan sebagai hubungan antara
dua himpunan, dimana pemasangannya adalah
bebas.

Sedangkan Fungsi, adalah relasi khusus dari dua


himpunan dimana, tiap anggota domainnya tepat
memiliki satu pasangan di kodomainnya.
Contoh Relasi
Misalkan diketahui himpunan
A : {Rupiah, Rupee, Baht, Yen}
B : {Indonesia, India, Thailand, Jepang}
Relasi dari A ke B, dapat kita tentukan dengan
menganalisis hubungan keduanya.
Dimana, Relasi dari A ke B adalah "Mata Uang dari"
Notasi dari sebuah Fungsi
Fungsi dari himpunan A ke B dinotasikan dengan huruf kecil, misalnya f dan
ditulis f : A => B (dibaca f memetakan anggota himpunan A ke B)

Jika f adalah sebuah fungsi dari himpunan A ke B dengan x anggota A dan


y anggota B maka peta x oleh f adalah y yang dinyatakan dengan f(x).
Dengan demikian diperoleh rumus fungsi sebagai berikut.
f : x => y atau f : x => f(x)
Notasi dari sebuah Fungsi
Perhatikan gambar dibawah ini!
Jika f adalah suatu fungsi dari A ke B, maka himpunan
A disebut domain (daerah asal), himpunan B disebut
kodomain (daerah kawan) dan himpunan C disebut
range (hasil) fungsi f.
Aturan yang memasangkan anggota-anggota
himpunan A ke B disebut aturan fungsi f.
Sifat-sifat Fungsi
a. Fungsi Injektif (satu-satu)
=> yakni, baik domain dan kodomain hanya memiliki satu pasangan. dimana,
kodomain boleh tidak memiliki pasangan.
b. Fungsi Surjektif (onto)
=> yakni, daerah kawan atau kodomainnya bisa memiliki lebih dari satu pasangan.
berbeda dengan halnya Injektif dimana kodomain harus memiliki satu pasangan
saja.
c. Fungsi Bijektif (korespondensi satu-satu)
=>merupakan gabungan dari dua sifat fungsi sebelumnya. dimana, kedua daerah
yang dipasangkan hanya tepat memiliki satu pasangan.
Sifat-sifat Fungsi
Adapun cara menentukan banyaknya pemetaan dari A ke B ialah
=> jika diketahui himpunan A dengan jumlah n(A) = u, dan himpunan B dengan n(B) = v.
maka banyaknya pemetaan dari A ke B di notasikan :
dari A ke B = v^u dan sebaliknya dari B ke A = u^v
Contoh : Diketahui himpunan A = {2,3,4,5) dan himpunan B = {1,3,}. Tentukanlah
banyaknya pemetaan dari himpunan A ke B dan sebaliknya!
Penyelesaian :
A={2,3,4,5} => n(A):4
B={1,3} =>n(B):2
A ke B = 2^4 = 16
B ke A = 4^2 = 16

*note : simbol ^ menyatakan "pangkat"


Sifat-sifat Fungsi
Sedangkan untuk menentukan banyaknya korespondensi satu-satu dari A ke B dapat
menggunakan notasi Faktorial dari n(A)! atau n(B)!
Contoh : Diketahui himpunan A = {2,3,4,5) dan himpunan B = {1,3,}. Tentukanlah
banyaknya pemetaan dari himpunan A ke B dan sebaliknya!
Penyelesaian :
A={2,3,4,5} => n(A):4
B={1,3} =>n(B):2
A ke B =>4! = 4.3.2.1 = 24
B ke A =>4! = 4.3.2.1 = 24
Cara Merepresentasikan Fungsi

Ada tiga cara dalam merepresentasikan


suatu Fungsi, yakni :
Diagram Kartesius atau Grafik
Diagram Panah
Himpunan Pasangan Berurutan
Contoh Soal
suatu fungsi ditentukan dengan rumus f(x) = 2x + 1 dengan daerah asal {0,1,2,3,4}.
Tentukan :
a. Daerah hasilnya
b. Nyatakan himpunan pasangan berurutannya
c. Gambarlah grafik dan diagram panahnya
Penyelesaian :
a. Fungsi f memetakan x ke 2x + 1 dapat ditulis
f = x => 2x + 1
x = 0 => 2(0) + 1 = 1 b. Himpunan Penyelesaiannya dalam
x = 1 => 2(1) + 1 = 3 bentuk pasangan berurutan adalah :
x = 2 => 2(2) + 1 = 5 HP : {(0,1),(1,3),(2,5),(3,7),(4,9)}
x = 3 => 2(3) + 1 = 7
x = 4 => 2(4) + 1 = 9
Jadi, daerah hasilnya adalah {1, 3, 5, 7, 9}.
Contoh Soal
Penyelesaian :
c. Dalam bentuk diagram panah :
Contoh Soal
Penyelesaian :
c. Dalam bentuk grafik :

Domain : {0, 1, 2, 3, 4}
Kodomain : {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}
Range : {1, 3, 5, 7, 9}
Cara menentukan Domain suatu fungsi
Agar suatu fungsi memiliki range, ada syarat yang harus dipenuhi
sebuah fungsi. beberapa diantaranya antara lain :
a. Fungsi di dalam akar, jika
b. Fungsi Pecahan,
c. Fungsi Pecahan dengan penyebutnya adalah akar

d. Fungsi Logaritma
Macam-Macam Fungsi
a. Fungsi Konstan
jika suatu fungsi y=f(x) dengan f(x) sama dengan sebuah konstanta(tetapan) untuk semua nilai x dalam
daerah asalnya, fungsi f(x) tersebut dikatakan sebagai fungsi konstan.
Contoh :
Diketahui : f : R=> r dengan rumus f(x) = 4 dengan domain: {-3<=x<=3}. Tentukan gambar grafiknya!
Penyelesaian :
Macam-Macam Fungsi
a. Fungsi Konstan
Penyelesaian :

f(x) = 4
Macam-Macam Fungsi
b. Fungsi Identitas
Didefinisikan dengan F(x) = x, yang artinya nilai fungsinya sama seperti nilai variabel yang disubstitusikan.
begitulah konsepnya, yakni identitasnya sendiri.
Contohnya :
Jika diketahui pada himpunan T dinotasikan fungsi f(x) = x untuk setiap x , tentukan nilai f(1),f(40) dan
f(1000)!
Penyelesaian :
f(x) = x, maka f(1) = 1
f(40) = 40 dan f(1000) = 1000
Macam-Macam Fungsi
c. Fungsi Linear
Memiliki notasi f(x) = ax + b:a,b anggota R dan a tidak
sama dengan nol.
Disebut linear karena jika di representasikan dalam grafik,
akan berupa garis lurus.
Selain itu, fungsi linear juga disebut sebagai fungsi polinom
berderajat satu dalam variabel x.
Contoh :
Macam-Macam Fungsi
d. Fungsi Kuadrat
disebut juga fungsi polinom berderajat dua untuk variabel x
dengan notasi f(x) = ax^2 + bx + c; a, b, c anggota Bilangan
Real dan a tidak sama dengan nol.
Grafik fungsi kuadrat membentuk suatu kurva atau
lengkungan teratur yang kita sebut dengan parabola.
Dimana, parabola ini bisa terbuka ke atas atau ke bawah.
Perhatikan ketentuan disamping!
Macam-Macam Fungsi
d. Fungsi Kuadrat
D pada tabel disamping menyatakan nilai Diskriminan.
rumus dari Diskriminan sendiri di formulakan :
D = b^2 - 4.a.c
Adapun langkah-langkah melukis grafik fungsi kuadrat ialah.
a. menentukan titik potongnya dengan sumbu-x, dengan y =0
b. menentukan titik potongnya dengan sumbu-y, x=0
c. menentukan sumbu simetri x = -b/2a
d. menentukan nilai maks/min fungsi y = D/-4a.
e. menentukan titik puncak (-b/2a;D/-4a)
f. menentukan titik bantu sesuai tabel disamping ( untuk nilai a)
Macam-Macam Fungsi
d. Fungsi Kuadrat
Cara menentukan fungsi kuadrat jika diketahui beberapa komponen seperti :
a. Grafiknya memotong sumbu x di titik (x1, 0) dan (x2, 0) maka y = a(x-x1)(x-2)
b. Grafiknya mempunyai titik balik (xp, yp) maka y = a(x-xp)^2 + yp
c. Grafiknya menyinggung sumbu x di (p,0) maka y = a(x-p)^2
d. JIka grafiknya melalui 3 titik sembarang, bentuknya menjadi y = ax^2 + bx + c.
Macam-Macam Fungsi
e. Fungsi Modulus
Disebut juga fungsi mutlak, dan dinotasikan dengan f(x) = |x|
untuk |x| = x untuk x>0 dan -x untuk x < 0

f. Fungsi Ganjil Genap


suatu fungsi f(x) disebut fungsi ganjil jika berlaku f(-x) = -f(x) dan disebut genap jika
berlaku f(-x) = f(x). Jika bukan keduanya, maka fungsi tersebut bukan fungsi genap
maupun ganjil.
Macam-Macam Fungsi
f. Fungsi Ganjil Genap
Contoh :
Tentukan apakah fungsi f(x) = 2x^3 + x dan f(x) = 8x^2 + 4 termasuk fungsi ganjil atau genap!
Penyelesaian :
a. f(x) = 2x^3 + x
f(-x) = 2(-x)^3 - x = -2x^3 - x = -(2x^3 + x) =-f(x), maka ini termasuk fungsi ganjil
b. f(x) = 8x^2 + 4
f(-x) = 8(-x)^2 + 4 = 8x^2 + 4 = f(x), maka ini termasuk fungsi genap
Macam-Macam Fungsi
g. Fungsi Rasional
Adalah rasio dari dua polinomial atau fungsi yang memetakan suatu bilangan real x ke bilangan
rasional g(x)/h(x).
secara umum, bentuk dari fungsi ini dinotasikan f(x) = g(x)/h(x)
dengan g(x) dan h(x) tidak sama dengan 0.
Operasi Aljabar Fungsi
Jika f dan g masing-masing adalah fungsi, Df dan Dg adalah domainnya, serta peta f(x)
dan g(x) ada pada kedua domainnya, maka :
a. Penjumlahan dan pengurangan
(f+g)(x) = f(x) + g(x) dengan Df+g = Irisan Df dan Dg
(f-g)(x) = f(x) - g(x) dengan Df-g = Irisan Df dan Dg

b. Perkalian dan pembagian


(f.g)(x) = f(x).g(x)
(f/g)(x) = f(x)/g(x). g(x) tidak sama dengan nol.
Operasi Aljabar Fungsi
Contoh :
Diketahui f(x) = 2x^2 + 4x - 15 dan g(x) = -x + 2.
tentukanlah hasil keempat operasi pada f(x) dan g(x)!
a. (f+g)(x) = 2x^2 + 4x - x - 15 + 2 = 2x^2 + 3x - 13
b. (f-g)(x) = 2x^2 +4x -(-x) -15 - 2= 2x^2 + 4x + x - 17 = 2x^2 + 5x - 17
c. (f.g)(x) = (2x^2 + 4x - 15)(-x + 2) = -2x^3 + 4x^2 - 4x^2 + 8x + 15x - 30
= -2x^3 + 23x - 30
d. (f/g)(x) = (2x^2 + 4x - 15)/(-x + 2) [*note, fungsi f(x) tidak dapat difaktorkan, maka
digunakan pembagian suku banyak}
diperoleh (-2x -8)(-x + 2) dengan sisa -31.
ANY QUESTION BESTIEH?????
Latihan Soal!!!!!
1. Diketahui himpunan A = {1,4,9,16,25} dan B = {1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}. Jika diperoleh C sebagai
himpunan pasangan berurutan dari A ke B, dengan C = {(1,1),(4,2),(9,3),(16,4),(25,5)}. Maka
tentukanlah relasi yang dibentuk dari A ke B!
2. Daerah Asal dari fungsi f(x) = 1/x - 3 adalah?
3. Range dari fungsi f(x) = x^2-4x+5 dengan Df = {x| 0<x<5, x anggota bilangan Real} adalah
?
4. Diketahui f(x) = x + 2 dan g(x) = x^2 - 4. maka nilai dari (f-g)(x) dan (f.g)(x) adalah ?
5. Diketahui q(x) = x^2 + 2. Hitunglah nilai q(-1), q(-5) dan q(15)!
6. berdasarkan soal nomor 5, tentukan nilai a jika diketahui q(a) = 3!
7. Berdasarkan pemahamanmu, berikanlah contoh relasi dalam kehidupan sehari-hari!
Terima Kasih
Thank You
Arigato dan Gomawo
Telah menyimak pemaparan
presentasi kami >_<

Anda mungkin juga menyukai