PELUANG

Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd., M.Si.

Pendidikan Matematika
ITSNU PASURUAN
Outline

1 PENDAHULUAN

2 PERCOBAAN, RUANG SAMPEL, KEJADIAN

2

3 PELUANG

4
4

5
5

STAT MAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG PENDAHULUAN

▪ Tugas statistika dianggap selesai jika kita berhasil

1
membuat kesimpulan yang dapat
dipertanggungjawabkan tentang sifat atau
2 karakteristik populasi
2

▪3 Kesimpulan yang dibuat, kebenarannya tidaklah pasti

▪ Motivasi belajar peluang adalah menjadikan model

4
matematika dari situasi yang belum ditentukan.
5
Kegiatan ini disebut sebagai model peluang.
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG PENDAHULUAN

▪ Tujuan Instruksional umum Anda diharapkan

1
memahami konsep tentang peluang.

▪22 Tujuan instruksional khusus dari mempelajari bab ini

adalah Anda diharapkan dapat menentukan: ruang
3 sampel suatu percobaan, kejadian suatu percobaan,
frekuensi relatif suatu kejadian, peluang suatu
kejadian, kekontinuan dalam peluang, peluang
4
bersyarat suatu kejadian, peluang total suatu
5
kejadian yang bergantung dengan beberapa kejadian
5 yang lainnya, peluang bersyarat suatu kejadian

menggunakan aturan Bayes, dan kejadian-kejadian

bebas.
.
STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.
 PELUANG

• Percobaan (Experiment) adalah Suatu kegiatan atau

proses untuk memperoleh hasil pengamatan dari suatu
1
fenomena tertentu

• Dalam
2
2
Statistika Matematis percobaan diharuskan
memenuhi tiga syarat, yaitu:
1. 3dapat diulang di bawah kondisi yang sama,
2. hasil (outcome) belum dapat diketahui sebelum dilakukan
percobaan (trial),
3. 4semua hasil yang mungkin dapat ditentukan
.
5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG RUANG SAMPEL

• Percobaan acak (random experiment) adalah suatu

percobaan di mana ketika percobaan tersebut diulang
1
maka hasilnya belum tentu sama dengan hasil dari
percobaan sebelumnya.
2
2
• Contoh percobaan acak : pelemparan dadu sekali,
pelemparan
3 koin.

• Definisi ruang sampel : Ruang sampel adalah himpunan

4
semua hasil yang mungkin dari suatu percobaan, diberi
notasi S.
5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG KEJADIAN
• Pada setiap percobaan, kita dapat mengamati suatu
kejadian tertentu. Dalam hal ini Kejadian merupakan
himpunan
1 bagian dari ruang sampel S.

• Jika
2
kejadian itu hanya memuat satu titik sampel pada
2
ruang sampel, maka kejadian itu disebut kejadian
sederhana.
3

• Jika kejadian itu merupakan gabungan dari kejadian-

kejadian
4 sederhana, maka kejadian itu disebut kejadian
majemuk.
5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG KEJADIAN

Sifat-sifat kejadian:
1
• Bila E1 dan E2 masing-masing melambangkan 2 kejadian pada 2
ruang sampel, maka E1 U E2 merupakan gabungan dua kejadian
2 yang mengandung semua unsur persekutuan E1 dan E2
2
• Kejadian E1 dan E2 dikatakan kejadian yang saling terpisah
(mutually exclusive) jika E1 ∩ E2 = Ø; artinya E1 dan E2 tidak
3
memiliki unsur persekutuan
• Kejadian E1 dan E2 dikataan kejadian yang beririsan jika E1 ∩
4 E2 = E3 di mana E3 merupakan irisan dari 2 kejadian tersebut
dengan jumlah anggota pada ruang sampelnya n(E1 ∩ E2)
5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG KEJADIAN
1. Seorang anak membawa dua buah dadu, kedua dadu dilempar
bersamaan maka Percobaan acak adalah
…………………………., Ruang sampel dari percobaan acak
1
tersebut adalah ……., Anak tersebut tertarik pada kejadian
jumlah angka yang muncul dari kedua dadu tersebut merupakan
angka
2 genap jika kejadian tersebut dinyatakan dengan E
2
maka E adalah ……………, kemudian adik anak tersebut
datang dan bertanya pada si kakak, apakah mungkin jumlah
angka
3 yang muncul dari kedua dadu tersebut berjumlah 10?.
Kejadian jumlah angka yang muncul=10 dinyatakan
dengan F, maka F= Apakah ada kejadian yang
4
memenuhi kejadian E dan F sekaligus?, jika ada sebutkan titik-
titik sampelnya.
2. Adi5 menarik sebuah kartu dari dari kelompok 52 kartu bridge dan
5
terjadinya kejadian adalah sebagai beriku:A: kartu yang ditarik
berwarna merah, B: kartu yang ditarik jack, queen, atau king
diamond. C: kartu yang ditarik As. Titik sampel persekutuan A dan
C adalah …. , titik sampel persekutuan anatar A dan B adalah
……
STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.
 PELUANG Menghitung titik sampel

Aturan Perkalian Jika suatu operasi dapat dilakukan dengan n1 cara,

dan jika untuk setiap cara ini operasi ke dua dapat dikerjakan dengan
1
n2 cara, maka kedua operasi itu dapat dikerjakan bersama-sama
dengan n1n2 cara. Jika suatu operasi dapat dilakukan dengan n1 cara,
dan2 jika untuk setiap cara ini operasi ke dua dapat dikerjakan dengan
n2 2cara, jika untuk setiap cara ini operasi ke tiga dapat dikerjakan
dengan n3, dan seterusnya, maka deretan k operasi dapat
3
Permutasi adalah suatu susunan yang dapat dibentuk dari suatu kumpulan benda
yang diambil sebagian atau seluruhnya.
4
Banyak permutasi n benda berlainan adalah n!
Banyak permutasi n benda berlainan yang disusun secara melingkar/siklis adalah (n
–1)!.
5 Jika n benda berlainan diambil r sekaligus maka dapat disusun dalam n . (n – 1) .
(n –5 2) ….… . (n – r) cara; dan perkalian ini ditulis dengan lambang,

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG Menghitung titik sampel

2
2

5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG Peluang suatu kejadian

2
2

5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG Peluang suatu kejadian

2
2

5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG Peluang suatu kejadian

2
2

5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG Peluang suatu kejadian

2
2

5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG Peluang suatu kejadian

2
2

5
5

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

 PELUANG Latihan soal
1. Dalam UAS STATMAT 1, seorang mahasiswa diwajibkan mengerjakan 5 soal dari 7
soal yg tersedia. Tentukan:
a. banyaknya jenis pilihan soal yg mungkin untuk dikerjakan
b.1banyaknya jenis pilihan soal yg mungkin dikerjakan jika no.1 dan 2 wajib dikerjakan.
2. PBSI akan menyiapkan sepasang pemain ganda putra dari 6 orang calon pemain
yang akan dikirim ke kejuaraan Asia di Kualalumpur. Tentukanlah banyaknya
kemungkinan pasangan yang dapat terbentuk
2
3. Dalam
2 pelemparan dua buah dadu, hitunglah peluang munculnya angka 6 pada dadu
pertama dan angka genap pada dadu kedua.
4. Sebuah koin dilantunkan sampai bagian gambar muncul atau dilantunkan sebanyak
3 Jika pada lantunan pertama tidak muncul bagian gambar, berapa peluang jika
3 kali.
koin tersebut dilantunkan sebanyak 3 kali?
5. Putu dan kadek bermain Game dengan taruhan bola, Putu mempunyai 1 bola dan Kadek 2
bola. Aturan permainan yang mereka sepakati adalah jika kalah harus membayar dengan
4
bola. Jika bola salah satu dari mereka habis maka permainan berakhir, anak yang masih
mempunyai bola menjadi pemenang. Berapakah peluang Kadek menang?
6. Diketahui
5 dua kejadian A dan B dengan P(A) = ¼, P(A|B) = 1/3, P(B|A) = ½. Tentukan
5
a. P (A ∩ B)
b. P(A|BC)

STATMAT Isnawati Lujeng Lestari, S.Pd, M.Si.

TERIMAKASIH