Konseling Diet Diabetes Mellitus

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal :
Halaman :

UPTD dr. Ezra M Lily

PUSKESMAS
KENARILANG

1. Pengertian Konseling Diet Diabetes Melitus (DM) adalah proses pemberian

dukungan pada pasien/klien dengan riwayat hiperglikemia atau
kadar Glukosa Sewaktu lebih dari 200 mg/dL yang ditandai
dengan hubungan kerjasama antara konselor dengan pasien/klien
dalam menentukan prioritas, tujuan/target, merancang rencana
pengaturan makan dan membimbing kemandirian memperbaiki
kebiasaan makan serta olahraga untuk mendapat control metabolis
yang lebih
baik.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah konsultasi diet
Diabetes Melitus pada pasien rawat jalan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kenarilang Nomor
tentang SK Jenis – Jenis Pelayanan.

4. Referensi Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2

di Indonesia Tahun 2021
Buku Dietetik Penyakit Tidak Menular Tahun 2018
Pedoman Proses Asuhan Gizi Puskesmas Tahun 2018
5. Prosedur 1. Petugas melakukan anamesa awal, dengan menanyakan:
a. Nama
b. Jenis kelamin
c. Usia
d. Riwayat penyakit dahulu
e. Riwayat penyakit keluarga
f. Kadar gula darah pasien
g. Pola makan atau kebiasaan makan pasien
h. Perubahan berat badan yang terjadi pada pasien selama 6
bulan terakhir
 i. Perubahan nafsu makan pada pasien
j. Ada tidaknya mual, muntah, dan diare
k. Ada tidaknya kesulitan menelan
l. Ada tidaknya alergi makan
3. Petugas melakukan pengukuran tinggi badan dan penimbangan
berat badan untuk menentukan status gizi pasien.
4. Petugas memperhitungkan kebutuhan gizi pasien menggunakan
rumus Harris Benedict.
5. Petugas menjelaskan tentang diet yang harus dijalani oleh
pasien meliputi karbohidrat 45-65%, lemak 20% dari
kebutuhan energi, gula pasir maksimal 3 sendok makan,
makanan yang dianjurkan serta makanan yang dibatasi dengan
alat bantu Leaflet Diabetes Melitus dan Leaflet Bahan
Makanan Penukar.
6. Petugas memberikan contoh menu makan dalam sehari.
7. Petugas mengevaluasi pemahaman pasien tentang diet yang
akan dijalankan.
8. Petugas mencatat dalam rekam medis pasien dan buku
register konsultasi gizi pasien rawat jalan.

6. Diagram Alir -
7. Unit terkait Pemeriksaan Umum
Pemeriksaan Lansia
Pemeriksaan KIA
Pemeriksaan MTBS