Anda di halaman 1dari 31

Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional

Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard


Semester II Tahun 2023

KATA PENGANTAR

Berdasarkan dokumen upaya pengelolaan lingkungan dan upaya


pemantauan lingkungan (UKL-UPL) kegiatan pembangunan dan operasional
docking/galangan kapal PT.Duta Bahari Menara Line Dockyard yang telah di setujui
berdasarkan keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Barito Kuala.
Maka sebagai salah satu tindak lanjut dari dokumen tersebut yaitu kegiatan upaya
pemantauan lingkungan sebagai salah satu wujud taat lingkungan dalam rangka
mendukung pembangunan yang berwawasan lingkungan.

Pelaksanaan pemantauan lingkungan merupakan salah satu wujud komitmen


dan kesungguhan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard dalam melaksanakan
kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan dan menerapkan prinsip-prinsip
pembangunan yang berkelanjutan serta berpartisipasi secara langsung dalam
pembangunan daerah sesuai dengan komitmen dan kebijakan perusahaan dibidang
lingkungan hidup dan hasil kegiatan pemantauan lingkungan ini menjadi bagian
integral dalam upaya perbaikan pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan.

Secara teknis kegiatan upaya pemantauan lingkungan dilakukan dengan


tujuan untuk mengevaluasi efektivitas upaya pengelolaan lingkungan yang telah
dilaksanakan.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup


dan kepada Instansi terkait yang telah memberikan bantuannya sehingga tersusun
dokumen ini. Semoga laporan ini dapat memenuhi tujuannya dan memberikan
manfaat bagi kita sekalian.

Ujung Panti, Desember 2023

PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard

Laporan UPL/UKL Semester – 2 2023 I


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................................I
DAFTAR ISI ...........................................................................................................................................II
BAB I - PENDAHULUAN.........................................................................................................................1
1.1 Identitas Perusahaan .......................................................................................................1
1.2 Lokasi Usaha dan/atau Kegiatan ...................................................................................1
1.3 Deskripsi Kegiatan ...........................................................................................................3
1.4 Kemajuan Docking / Galangan Kapal............................................................................4
1.5 Perkembangan Lingkungan Sekitar...............................................................................5
BAB II - PELAKSANAAN DAN EVALUASI ..........................................................................................7
2.1 Pelaksanaan Pemantauan ..............................................................................................7
2.1.1 Jenis dan Sumber Dampak Yang Dipantau..................................................................7
2.1.2 Parameter Lingkungan Hidup Yang Ditelaah ...............................................................8
2.1.3 Metode Pengukuran ...........................................................................................................9
2.1.4 Lokasi Pemantauan Lingkungan Hidup .......................................................................10
2.2 Hasil Pemantauan.........................................................................................................11
2.2.1 Kualitas Udara Ambien....................................................................................................11
2.2.2 Kebisingan..........................................................................................................................13
2.2.3 Kualitas Air .........................................................................................................................14
2.2.4 Sosial Ekonomi Masyarakat ...........................................................................................20
2.2.5 Sampah Domestik ............................................................................................................21
2.2.6 Limbah B3...........................................................................................................................21
2.3 Evaluasi...........................................................................................................................21
2.3.1 Evaluasi Kecenderungan ..............................................................................................21
2.3.2 Evaluasi Tingkat Kritis ...................................................................................................27
2.3.3 Evaluasi Penaatan........................................................................................................28
BAB III - KESIMPULAN.........................................................................................................................29
LAMPIRAN - LAMPIRAN ......................................................................................................................30

Laporan UPL/UKL Semester – 2 2023 II


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

BAB I - PENDAHULUAN

1.1 Identitas Perusahaan

Nama Perusahaan/Pemrakarsa : PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard


Jenis Badan Hukum : Perseroan Terbatas
: Jalan Ir. Pengeran Muhammad Noor, Kuin
Alamat perusahaan/Pemrakarsa
Cerucuk – Banjarmasin 70129

Alamat Lokasi Kegiatan : Jalan Ujung Panti RT/RW.001/001


Kelurahan Berangas Barat Kecamatan
Alalak Kabupaten Barito Kuala, Provinsi
Kalimantan Selatan.
Nomor Telepon : 0511–6725748
Status Permodalan : Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
Bidang usaha atau kegiatan : Industri Galangan Kapal
Penanggung jawab : Budiman Susandi
: Direktur Utama
Jabatan

1.2 Lokasi Usaha dan/atau Kegiatan


Lokasi Pembangunan dan Pengoperasian Galangan Kapal PT. Duta
Bahari Menara Line Dockyard ini berada di Jalan Ujung Panti RT/RW. 001/001
Kelurahan Berangas Barat Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala Provinsi
Kalimantan Selatan, dengan luas 44.830 M² (4,4 Ha). Berdasarkan Peraturan
Daerah No. 6 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Barito Kuala 2012 – 2031, sesuai peruntukannya berada pada kawasan
Sempadan Sungai.

Permukiman terdekat dengan rencana kegiatan adalah permukiman masyarakat


yang termasuk dalam wilayah Desa Ujung Panti RT/RW.001/001 Kelurahan
Berangas Barat Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan
Selatan.

Secara geografis titik koordinat area lokasi Docking/Galangan Kapal PT.


Duta Bahari Menara Line Dockyard dapat dilihat pada Tabel berikut ini.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 3


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Tabel 1-1. Koordinat Lokasi Kegiatan Galangan Kapal PT. Duta


Bahari Menara Line Dockyard

Koordinat (UTM)
No. meter Timur meter Utara
1 227733,000 9642707,000
2 227796,969 9642767,338
3 227795,646 9642905,583
4 227714,287 9642863,911
5 227767,000 9642826,000
6 227533,708 9642715,083
7 227451,687 9642666,135
8 227505,265 9642556,994
9 227596,547 9642595,359
Sumber : PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard, 2019

Gambar 1.1. Peta lokasi kegiatan

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 4


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

1.3 Deskripsi Kegiatan


Pembangunan dan Pengoperasian Docking atau Galangan Kapal PT.

Duta Bahari Menara Line Dockyard terletak pada lahan seluas ± 44.830 m²,
dimana luas lahan yang sudah existing untuk kegiatan Docking atau Galangan

Kapal ini seluas 14.911 m². Kegiatan Galangan Kapal dan Docking Kapal PT.
Duta Bahari Menara Line Dockyard dalam upaya pengembangan usaha, baik
dibidang manajemen maupun sumber daya manusia, upaya–upaya yang
dilakukan oleh perusahaan antara lain menambah fasilitas kerja, perbaikan
sarana - sarana dan mendatangkan tenaga - tenaga ahli dalam bidang industri
docking. Pelaksanaan kegiatan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard meliputi
empat tahap kegiatan yaitu tahap pra-konstruksi, tahap konstruksi, tahap
operasi dan tahap pasca operasi. Tahap prakonstruksi meliputi kegiatan
persiapan dan survei, perijinan, pembukaan dan pematangan lahan. Tahap
konstruksi meliputi kegiatan penerimaan dan pemberhentian tenaga kerja
konstruksi, mobilisasi peralatan dan pengadaan material bangunan,
pembangunan galangan kapal serta fasilitas penunjang, pembangunan fasilitas
penunjang, pengadaan alat produksi, Tahap operasi meliputi kegiatan
penerimaan tenaga kerja/karyawan, pengoperasian galangan kapal, proses
produksi, sumber air dan penggunaannya, sumber energi, penggunaan bahan
baku (solar, oli dan plat/besi bekas), sistem proteksi terhadap kebakaran,
penggunaan bahan bakar, pelumas dan penanganannya. Untuk penanganan oli
bekas maupun plat/besi bekas yang dihasilkan akan direduksi ulang seperti
tangki BBM atau rumah trafo las.
Kebutuhan solar setiap bulan untuk operasional genset sebanyak 4.000
liter/bulan sehingga penggunaan bahan bakar berupa solar tidak ada yang
tersisa, sedangkan untuk oli bekas pelumas yang dihasilkan perbulan sekitar
200 liter/bulan. oli bekas yang dihasilkan tersebut Sebagian akan digunakan
untuk pelumasan peralatan-peralatan produksi docking kapal, sehingga oli
bekas yang dihasilkan dari operasional genset Sebagian habis dipakai untuk
pelumasan alat-alat produksi (direduksi ulang) dan sisanya akan bekerjasama
dengan pihak ketiga yang mempunyai izin dari KLH.

Tahap pasca operasi meliputi kegiatan rehabilitasi lahan, pemutusan hubungan


kerja. Beberapa kegiatan yang sudah berjalan dapat didiskripsikan sebagai
berikut :

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 5


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

1.3.1 Pembersihan Lahan (land clearing)


Kegiatan pembukaan dan pematangan lahan yang akan dilakukan meliputi
pekerjaan pembersihan lahan, galian dan pengurukan. Pekerjaan
pembersihan meliputi pembersihan lahan dari tumbuh- tumbuhan, pekerjaan
pengurukan akan dilakukan sesuai dengan kondisi lahan. Luas lahan
kegiatan galangan kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard yang sudah
existing seluas 14.911 m2 dengan total luas lahan yang dimiliki adalah 44.830

m2. Untuk pengunaan lahan disesuaikan dengan rencana kerja dari pihak
perusahaan (site plan). Untuk area docking kapal dilakukan penggalian
selanjutnya bagian dasar diratakan dan dipasang kayu galam/cerucuk
kemudian dilakukan pengecoran.

1.3.2 Tenaga Kerja Konstruksi dan Operasi


Jumlah tenaga kerja yang bekerja pada tahap konstruksi dan operasional
galangan kapal yang sedang berlangsung sebanyak 51 orang. Dimana para
pekerja yang direkrut oleh PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
mengutamakan tenaga kerja lokal/daerah sekitar lokasi kegiatan sesuai
dengan kriteria keahlian dan keterampilannya. Bagi penduduk lokal di wilayah
ini kesempatan kerja yang memungkinkan adalah sebagai tenaga kerja
bangunan atau buruh, yaitu sebanyak 80% tenaga lokal yang diterima
bekerja di PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard. Kesempatan kerja yang
tersedia ini tentu sangat diharapkan penduduk setempat terutama untuk
menambah penghasilan keluarga. Dengan demikian kegiatan penerimaan
dan pemberhentian tenaga kerja konstruksi ini berpengaruh terhadap
kesempatan kerja dan pendapatan rumah tangga masyarakat setempat.
Selain itu bagi masyarakat lainnya terbuka kesempatan berusaha seperti
usaha warung makan dan minum.

1.4 Kemajuan Docking / Galangan Kapal


Pelaksanakan pembangunan Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line
Dockyard pada saat ini dalam tahap konstruksi dan operasional. Adapun
pembangunan pada saat tahap konstruksi yang sedang bejalan antara lain :
1) Air bags dock (tempat landasan menaikan dan peluncuran kapal pada saat
penurunan kapal.
2) Pembangunan Jetty/Dermaga.
3) Pemagaran area lokasi kegiatan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 6


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Sedangkan pada tahap operasional dilokasi kegiatan yang berjalan yaitu


Pembuatan kapal dan reparasi jenis LCT.

Untuk mendukung kegiatan operasional dengan mengunakan fasilitas


penunjang sementara yang sudah ada yaitu berupa bangunan fabrikasi yang
terdiri dari :

a. Ruang sand blasting & painting,


b. Fabrikasi out fitting,
c. Bengkel dan bengkel Bubut.
Namun seiring waktu berjalan nantinya pengunaan fasilitas penunjang ini akan
dibongkar dan dipindah sesuai dengan site plan.

1.5 Perkembangan Lingkungan Sekitar


Dari pemantauan lingkungan sekitar area Pembangunan dan Pengoperasian
Docking atau Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard ini berada di
Jalan Ujung Panti RT/RW. 001/001 Kelurahan Berangas Barat Kecamatan Alalak
Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan, yang menyangkut dampak
fisik, kimia, geologi, biologi, sosial ekonomi serta kesehatan masyarakat ternyata
tidak menunjukan gejala-gejala yang mengarah pada terjadinya konflik sosial.
Tenaga kerja/karyawan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard merekrut sebagian
penduduk setempat/lokal untuk mendapatkan kesempatan bekerja. Hal ini
disebabkan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard telah menjalankan program
pengembangan masyarakat (community development) dengan memberikan
bantuan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat yang berpijak pada
kondisi riil di masyarakat. Selain itu PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard juga
memiliki komitmen yang kuat untuk segera membenahi segala kekurangan yang
terkait dalam pengelolaan lingkungan.

Adapun lokasi kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line
Dockyard dapat dilihat pada Gambar 1.2 berikut ini :

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 7


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Gambar 1.2 Lokasi Kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 8


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

BAB II - PELAKSANAAN DAN EVALUASI

2.1 Pelaksanaan Pemantauan


2.1.1 Jenis dan Sumber Dampak yang Dipantau
2.1.1.1Kualitas Udara Ambien
Dampak terhadap kualitas udara yang ditelaah bersumber dari kegiatan
konstruksi dan operasional Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara
Line Dockyard, yang menyebabkan terjadinya peningkatan kadar debu udara
di lokasi kegiatan dan sekitarnya.

2.1.1.2Kebisingan
Dampak kebisingan yang dipantau kebisingan yang bersumber dari
kegiatan konstruksi dan operasional Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari
Menara Line Dockyard.

2.1.1.3Kualitas Air
Dampak terhadap kualitas air yang dipantau bersumber dari kegiatan
konstruksi dan operasional Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara
Line Dockyard terhadap penggunaan bahan-bahan yang dapat mencemari
perairan sekitar, akibat dari kegiatan konstruksi dan operasional berupa
ceceran BBM maupun oli pelumas.

2.1.1.4Sosial Ekonomi Masyarakat


Dampak terhadap sosial ekonomi budaya yang dipantau dari kegiatan
Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard terhadap
kegiatan penerimaan karyawan baik di tahap konstruksi ataupun operasi.
Dengan adanya penerimaan karyawan merupakan peningkatan pendapatan
serta sikap dan persepsi masyarakat.

2.1.1.5Sampah Domestik
Dampak terhadap sampah domestik yang dipantau bersumber dari kegiatan
operasional Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
terhadap dihasilkannya sampah domestik.

2.1.1.6Limbah B3
Dampak terhadap Limbah B3 yang dipantau bersumber dari kegiatan
Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard terhadap

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 9


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

dhasilkannya Limbah B3.

2.1.2 Parameter Lingkungan Hidup yang Ditelaah

2.1.2.1Kualitas Udara Ambien

Parameter kualitas udara yang ditelaah meliputi debu, udara. Total Suspended
Particulate (TSP) serta parameter iklim setempat meliputi temperatur,
kelembaban, arah angin dan cuaca dengan mengacu pada Peraturan
Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 05 Tahun 2007 tentang Baku Mutu
Udara Ambien dan Baku Mutu Tingkat Kebisingan.

2.1.2.2Kebisingan

Parameter kebisingan yang ditelaah adalah kebisingan dari kegiatan Docking


kapal PT.Duta Bahari Menara Line Dockyard, dengan mengacu pada baku
tingkat kebisingan untuk kawasan industri berdasarkan Peraturan Gubernur
Kalimantan Selatan Nomor 05 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien
dan Baku Mutu Tingkat Kebisingan.

2.1.2.3Kualitas Air

Parameter kualitas air yang ditelaah mengacu pada beberapa kriteria berikut :

a. Kualitas air permukaan (sungai) mengacu pada kriteria kualitas air kelas I
menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Perlindungan dan pengelolaan Lingkungan Hidup (Lampiran
VI Baku Mutu Air Sungai dan Sejenisnya).

b. Parameter yang menjadi indikator dalam penerapan kualitas air antara lain :
TDS, TSS, pH, Besi, Cadmium, Sulfat, COD dan BOD.

2.1.2.4Sosial Ekonomi Masyarakat


Dampak terhadap sosial ekonomi budaya ditelaah, ada tidaknya respon negatif
dari masyarakat terhadap kegiatan PT.Duta Bahari Menara Line Dockyard.

2.1.2.5Sampah Domestik
Dampak terhadap sampah domestik ditelaah, berapa banyak tumpukan
sampah yang dihasilkan.

2.1.2.6Limbah B3
Dampak terhadap Limbah B3 ditelah dengan berapa banyak dan jenis apa saja
limbah B3 yang di hasilkan.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 10


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

2.1.3 Metode Pengukuran


2.1.3.1Kualitas Udara Ambien
Data primer kualitas udara diperoleh dari hasil pengukuran langsung di
lapangan. Pengambilan contoh debu menggunakan Particle Counter dengan
metode uji IKA/5.8.1016/LABKES. Sedangkan pengambilan contoh gas
mengunakan Spektrometer dengan metode SNI 7119-2:2017 dan SNI 7119-
7:2017. Berikut metode analisis dan peralatan kualitas udara dapat dilihat
pada Tabel 2.1
Tabel 2-1. Metode Analisis dan Peralatan Kualitas Udara
Parameter Metode Analisis Peralatan

Debu IKA/5.8.1016/LABKES Particle Counter


NO2 SNI 7119-2:2017 Griess Spektrofometer
Saltsman
SO2 SNI 7119-7:2017/Pararosanilin Spektrofometer

Data kualitas udara dari hasil pengukuran dibandingkan dengan Baku Mutu
Udara Ambien menurut Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 53
Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan.

2.1.3.2Kebisingan
Pengukuran tingkat kebisingan dilakukan menggunakan sound level meter
(skala A) yang diarahkan pada sumber kebisingan selama 10 menit untuk
setiap pengukuran, pembacaan dilakukan setiap 5 detik. Pengukuran
kebisingan dilakukan pada lokasi sesuai dengan arahan UPL.

Data yang diperoleh dari hasil pengukuran dengan menggunakan Alat


Continous Recording Level Meter dirata-rata dan ditabulasi serta dibandingkan
dengan Baku Mutu Tingkat Kebisingan menurut Peraturan Gubernur
Kalimantan Selatan Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien
dan Baku Tingkat Kebisingan.

2.1.3.3Kualitas Air
Metode pengambilan contoh air permukaan dilakukan dengan metode
preservasi contoh air untuk analisis sifat fisik-kimia air di laboratorium
dilakukan menggunakan metode Standar Nasional Indonesia SNI 06-6989.9-
2004 dan seterusnya. Ringkasan metode analisis contoh air tersebut

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 11


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

diringkaskan seperti pada Tabel 2-2 dibawah ini.

Tabel 2-2. Daftar Parameter dan Metode Analisis Kualitas Air yang Dipantau
Parameter Spesifikasi Metode Keterangan
Sifat Fisika

Suhu#* SNI 06-6989.68-2009 Analisis In situ


TSS# SNI 06-6989.3-2019 Analisa Labolatorium
TDS* SNI 06-6989.27-2019 Analisa Labolatorium
Sifat Kimia
Air Raksa(Hg)# Manual Alat DMA Analisa Labolatorium
Arsen (As) SNI 06-6989.54-2005 Analisa Labolatorium
Flourida (F)# SNI 06-6989.29-2005 Analisa Labolatorium
BOD SNI 06.6989.72:2009 Analisa Labolatorium
COD# APHA, Section 5220-C-2012 Analisa Labolatorium
Nitrat (NO3-N) APHA, Section 4500–NO3-B-2015 Analisa Labolatorium
Nitrit (NO2-N)# SNI 06-6989.9-2004 Analisa Labolatorium
pH#* SNI 06-6989.11-2019 Analisa Labolatorium
Sulfat (SO4)# SNI 06–6989.20–2019 Analisa Labolatorium
Oksigen terlarut (DO)# SNI 06-6989.14-2004 Analisa Labolatorium
Amonia (NH3-N)# SNI 06-6989.30-2004 Analisa Labolatorium
Kesadahan (CaCO3)# SNI 06-6989.12-2004 Analisa Labolatorium
Zat Organik (KMnO4)# SNI 06-6989.22-2004 Analisa Labolatorium
Besi (Fe)# SNI 6989-84 : 2019 Analisa Labolatorium
Cadmium (Cd)# SNI 06.6989.38:2005 Analisa Labolatorium
Mangan (Mn)# SNI 6989.5:2019 Analisa Labolatorium

Data kualitas air dianalisis dan dievaluasi dengan metode komparatif terhadap tolak
ukur dampak, yaitu Baku Mutu Kualitas Air Sungai Kelas I yang tercantum dalam
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021.

2.1.3.4Sosial Ekonomi Masyarakat


Dampak terhadap sosial ekonomi budaya ditelaah dengan wawancara dan
diskusi dengan beberapa anggota masyarakat dan telaah dokumen.

2.1.3.5Sampah Domestik
Dampak terhadap sampah domestik ditelah dengan melihat langsung.

2.1.3.6Limbah B3
Dampak terhadap Limbah B3 ditelah dengan melihat langsung.

2.1.4 Lokasi Pemantauan Lingkungan Hidup

2.1.4.1 Kualitas Udara Ambien


Pengukuran kualitas udara ambien dengan Parameter debu (TSP) dan gas

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 12


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

(SO2 dan NO2) dilakukan di area lokasi kegiatan Docking/galangan kapal PT.
Duta Bahari Menara Line Dockyard yaitu pada lokasi jalan masuk.

2.1.4.2 Kebisingan
Pengukuran kebisingan dilakukan di area lokasi kegiatan Docking/galangan
kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard atau sama dengan lokasi
pengukuran kualitas udara.

2.1.4.3Kualitas Air
Kualitas air permukaan dipantau pada badan air/perairan sungai barito bagian
hulu dan bagian hilir lokasi kegiatan Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari
Menara Line Dockyard.
2.1.4.4Sosial Ekonomi Masyarakat
Desa Ujung Panti Ujung Kecamatan Alalak Kabupaten barito Kuala.

2.1.4.5 Sampah Domestik


Tempat pembuangan sampah PT. Dutabahari Menara Line Dockyard.

2.1.4.6Limbah B3
Tempat pembuangan limbah PT. Dutabahari Menara Line Dockyard.

2.2 Hasil Pemantauan

2.2.1 Kualitas Udara Ambien


Hasil pengukuran kualitas udara ambien semester II Tahun 2023 di lokasi
kegiatan Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard,
untuk semua parameter kualitas udara ambien yang terukur berupa parameter
debu (TSP) dan gas (SO2 dan NO2) nilainya masih berada dibawah nilai baku
mutu menurut Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 53 Tahun 2007.

Hasil pengukuran kualitas udara ambien dilokasi kegiatan Docking/galangan


kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard pemantauan semester II Tahun
2023 ini untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 2-3 berikut.

Tabel 2-3. Hasil Pengukuran Kualitas Udara Ambien di Lokasi Kegiatan


Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester II Tahun 2023.
Has il P engukuran
No P arameter S atuan B aku Mutu*)
K ualitas Udara Ambien (µg/m³) UA-1

1 Debu (TS P ) µg/Nm³ 62, 0 230

2 NO µg/Nm³ <4, 4 200
3 SO µg/Nm³ <26, 4 900
Sumber : Data Primer Hasil Pengukuran Semester II Tahun 2023

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 13


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Keterangan : *) = Pergub. Kalsel Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu udara
Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan.
UA-1 = Jalan Masuk Lokasi kegiatan

Konsentrasi kualitas udara berupa debu (TSP) yang terukur di pada jalan
masuk sebesar 62,0 µg/Nm3, sedangkan nilai konsentrasi gas udara yang
terukur untuk parameter NO2 sebesar <4,4 µg/Nm3 dan parameter SO2 sebesar
<26,4 µg/Nm3.

Hasil pengukuran kualitas udara ambien Semester II Tahun 2023 dilokasi


kegiatan Docking/galangan kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard ini
masih jauh berada di bawah baku mutu maksimum kualitas udara ambien yang
dipersyaratkan berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor
53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Mutu Tingkat
Kebisingan. Dimana nilai ambang batas untuk masing-masing parameter udara
ambien untuk masing-masing parameter yaitu, NAB TSP = 230 µg/Nm3, NAB
NO2 = 200 µg/Nm3 dan NAB SO2 = 900 µg/Nm3. Semua nilai yang terukur di
lokasi ini dominan bersumber dari aktivitas kegiatan Docking/galangan kapal
PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard. Selain dipengaruhi oleh aktivitas
setempat, fluktuasi kualitas udara di kedua lokasi tersebut juga dipengaruhi
oleh aktivitas lain yang terjadi di sekitarnya, kondisi lahan, faktor cuaca dan
iklim sesaat yang sangat berperan dalam memaparkan konsentrasi debu dan
gas di lokasi sekitar pemantauan.

Kondisi iklim saat pengukuran dilakukan memberikan pengaruh yang cukup


signifikan dalam penyebaran debu dan gas, baik di lokasi kegiatan maupun di
sekitarnya. Kondisi cuaca saat pengukuran dilokasi kegiatan Docking/galangan
kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard cerah dengan suhu udara 29,8
˚C, kelembaban udara 81,2% dan angin dominan bertiup dari arah utara
dengan kecepatan 0,8 m/detik. Kondisi iklim sesaat pada pemantauan
semester II Tahun 2023 ini dapat dilihat pada Tabel 2-4 berikut ini.

Tabel 2-4. Hasil Pengukuran dan Pemantauan Terhadap Kondisi Iklim Sesaat
Semester.II Tahun 2023 di Lokasi Kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari
Menara Line Dockyard.
Kondisi Pengukuran Baku Mutu*)
Angin
No. Cuaca Temp. Kelemb.
Lokasi Kec.
Arah (oC) (%)
(km/jam)
1. Servis/Perbaikan Cerah Utara 0,8 29,8 o 81,2
Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 14
Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

kapal tongkang
Sumber : Data Primer Hasil Pengukuran Semester II Tahun 2023

2.2.2 Kebisingan

Tingkat kebisingan lingkungan yang terukur pada semester II tahun 2023 ini di
lokasi Kegiatan Docking/Galangan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard,
nilai kebisingan yang terukur masih berada di bawah tingkat kebisingan
berdasarkan Pergub. Kalsel Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara
Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan yaitu sebesar 70 dBA untuk kawasan
industry, dengan nilai kebisingan yang terukur sebesar 60,8 dBA.

Selengkapnya hasil pengukuran tingkat kebisingan di lokasi kegiatan


Docking/Galangan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester II Tahun
2023 dapat dilihat pada Tabel 2-5 berikut ini.

Tabel 2-5. Hasil Pengukuran Tingkat Kebisingan di lokasi Kegiatan Docking/Galangan


PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester II Tahun 2023.
Kebisingan (dBA)
No. Lokasi Semester II Tahun BTK*)
2023
1 Servis/Perbaikan kapal 60,8 70
tongkang
Sumber: Data primer hasil pengukuran Semester II Tahun 2023
Keterangan: *) Pergub. Kalsel Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien
dan Baku Tingkat .Kebisingan.

Berdasarkan nilai kebisingan yang terukur dari tabel diatas pada lokasi
servis/Perbaikan Kapal Tongkang yaitu sebesar 60,8 dBA pada semester II
tahun 2023. tingkat kebisingan yang terukur masih berada di bawah baku mutu
berdasarkan Pergub. Kalsel Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara
Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan sebesar 70 dBA untuk kawasan industri.
Kebisingan yang terukur tersebut bersumber dari kegiatan operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard maupun
kegiatan yang ada disekitarnya.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 15


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Gambar 2.1 Grafik perbandingan tingkat kebisingan yang terukur pada Semester II
Tahun 2023 di lokasi kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line
Dockyard dengan baku mutu kebisingan.

2.2.3 Kualitas Air

Pemantauan kualitas air permukaan di lokasi kegiatan Docking/Galangan Kapal


PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester II Tahun 2023 dilaksanakan di
area sungai pada lokasi kegiatan. Adapun parameter kualitas air yang dipantau
untuk air sungai meliputi : TSS, TDS, pH, Besi, COD dan BOD, DO, Arsen,
Amonia, Nitrat, Nitrit, Florida, Kesadahan, Cadmium, Sulfat, Mangan, Zat Organik,
Air Raksa, Oksigen Terlarut.
Hasil analisa laboratorium terhadap pemantauan kualitas air permukaan Semester
II Tahun 2023 disekitar lokasi kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari
Menara Line Dockyard dapat dilihat pada Tabel 2-6 berikut. Sedangkan laporan
hasil uji dari laboratorium dilampirkan pada Lampiran 2.
Tabel 2-6. Hasil Pengukuran Kualitas Air Permukaan di Lokasi Kegiatan
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester II Tahun 2023.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 16


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Lokasi Pengukuran
Baku
No Parameter Air Permukaan S atuan S emester II Tahun 2023
Mutu Air
KA-1 (hulu) KA-2 (hilir)
Fisika
1 S uhu ⁰C 28,1 28,0 Devias i3
2 Zat P adat Ters us pens i (TS S ) mg/L 16 12 40
3 Zat P adat Terlarut (TDS ) mg/L 78 94 1000
Kimia
4 Air R aks a (Hg) mg/L 0,0056 0,0524 0,001
5 Ars en₅ (As ) mg/L <0,007 <0,007 0,05
6 F lourida (F ) mg/L <0,0242 <0,0242 1
7 BOD ₃ mg/L <0,93 <0,93 2
8 C OD ₂ mg/L 14,5 26,2 10
9 Nitrat (NO -N) mg/L 0,64 0,65 10
10 Nitrit (NO -N)₄ mg/L 0,0384 0,0509 0,06
11 pH - 5,83 5,05 6-9
12 S ulfat (S O )₃ mg/L 17.00 18 300
13 Oks igen Terlarut (DO)
₃ mg/L 4,1 4,3 6
14 Amonia (NH -N) ₄ mg/L <0,027 0,03 0,1
15 Kes adahan (C aC O ) mg/L 23,7 27,3 -
16 Zat Organik (KMnO ) mg/L 16,5 17,9 -
17 Bes i (F e) mg/L 0,57 0,39 0,3
18 C admium (C d) mg/L <0,001 <0,001 0,01
19 Mangan (Mn) mg/L 0,10 0,10 0,1
Sumber : *) Data Primer hasil pengukuran semester II Tahun 2023
**) Baku Mutu Air Permukaan Kelas I berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 (Lampiran VI)

Berdasarkan tabel diatas hasil pengukuran kualitas air permukaan (Sungai


Barito) di sekitar lokasi kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari
Menara Line Dockyard Semester II Tahun 2023 ini beberapa parameter masih
berada diatas nilai baku Mutu Air Kelas I menurut Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No.22 Tahun 2021, seperti Air Raksa, pH, COD dan Besi.

2.2.3.1 TSS
Hasil pengukuran parameter TSS pada lokasi KA-1 sebesar 16 mg/l
dan lokasi KA-2 sebesar 12 mg/L ,nilai parameter TSS tersebut pada
lokasi KA-1 dan KA-2 masih berada dibawah nilai baku mutu air
permukaan berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
No.22 Tahun 2021 tentang baku mutu air sungai sebesar 40 mg/L.

2.2.3.2 TDS
Parameter TDS yang terukur Semester II Tahun 2023 pada lokasi KA-1
Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 17
Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

sebesar 78 mg/L dan KA-2 sebesar 94 mg/L berdasarkan hasil


pengukuran tersebut hasil analisa parameter TDS nilainya masih jauh
berada dibawah nilai baku mutu air yang dipersyaratkan berdasarkan
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 tentang
baku mutu air sungai dengan nilai baku mutu sebesar 1.000 mg/L.

2.2.3.3 Air Raksa (Hg)


Hasil pengukuran parameter Air Raksa (Hg) pada lokasi KA-1 sebesar
0,0056 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar 0,0524 mg/L, nilai parameter Air
Raksa pada lokasi KA-1 dan KA-2 di atas batas method detection limit
(MDL) berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22
Tahun 2021 tentang baku mutu air sungai sebesar 0,001 mg/L.

2.2.3.4 Arsen (As)


Hasil pengukuran parameter Arsen (As) pada lokasi KA-1 sebesar
<0,007 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar <0,007 mg/L, nilai parameter
Arsen pada lokasi KA-1 dan KA-2 di bawah batas method detection limit
(MDL) berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22
Tahun 2021 tentang baku mutu air sungai sebesar 0,05 mg/L.

2.2.3.5 Flourida (F)


Parameter Flourida (F) yang terukur Semester II Tahun 2023 pada
lokasi KA-1 sebesar <0,0242 mg/L dan KA-2 sebesar <0,0242 mg/L
berdasarkan hasil pengukuran tersebut hasil analisa parameter Flourida
nilainya masih jauh berada dibawah nilai baku mutu air yang
dipersyaratkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
No.22 Tahun 2021 tentang baku mutu air sungai dengan nilai baku
mutu sebesar 1 mg/L.

2.2.3.6 BOD₅ (Biological Oxygen Demand)


Parameter BOD atau kebutuhan oksigen biokimia, menggambarkan
jumlah oksigen terlarut yang dibutuhkan oleh organisme hidup untuk
memecah atau mengoksidasi bahan buangan di dalam air yang terukur
Semester II Tahun 2023 di lokasi KA-1 sebesar <0,93 mg/L dan di lokasi
KA-2 sebesar <0,93 mg/L. Hasil pengukuran parameter BOD pada
lokasi pemantauan perairan sungai barito pada lokasi tersebut masih

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 18


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

berada dibawah baku mutu yang dipersyaratkan berdasarkan Peraturan


Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 tentang baku mutu
air sungai yaitu 2 mg/L.

2.2.3.7 COD (Chemical Oxygen Demand)


Parameter COD atau kebutuhan oksigen kimiawi, merupakan parameter
penting untuk menentukan tingkat pencemaran, yakni jumlah oksigen
yang dibutuhkan oleh oksidan untuk mengoksidasi bahan organik dalam
air. Hasil pengukuran parameter COD pada lokasi pemantauan
Semester II Tahun 2023 di perairan sungai Barito pada lokasi KA-1
(Sungai Barito Bagian Hulu) sebesar 14,5 mg/L dan di lokasi KA-2
(Sungai Barito Bag. Hilir) sebesar 26,2 mg/L. Dimana nilai COD yang
terukur tersebut berada diatas nilai baku mutu yang dipersyaratkan
berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun
2021 tentang baku mutu air sungai (10 mg/L). Tingginya nilai parameter
COD pada lokasi pemantauan diduga karena tingginya kandungan
bahan organik dari kontribusi aktifitas masyarakat yang cukup tinggi di
sepanjang Sungai Barito.

2.2.3.8 Nitrat (NO₃-N)


Hasil Nitrat Semester II Tahun 2023 yang terukur pada lokasi KA-1
sebesar 0,64 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar 0,65 mg/L dimana
kandungan Nitrat di perairan sungai barito sekitar lokasi kegiatan PT.
Duta Bahari Menara Line Dockyard, berada dibawah baku mutu air
sungai yang dipersyaratkan berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 yang mensyaratkan nilai Nitrat
(NO3-N) sebesar 10 mg/L.

2.2.3.9 Nitrit (NO₂-N)


Hasil Nitrit Semester II Tahun 2023 yang terukur pada lokasi KA-1
sebesar 0,0384 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar 0,0509 mg/L dimana
kandungan Nitrit diperairan sungai barito sekitar lokasi kegiatan PT.
Duta Bahari Menara Line Dockyard, berada dibawah baku mutu air
sungai yang di persyaratkan berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 yang mensyaratkan nilai Nitrit
(NO2-N) sebesar 0,06 mg/L.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 19


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

2.2.3.10 Derajat Keasaman (pH)


Hasil pengukuran parameter pH air pada stasiun pemantauan Semester
II Tahun 2023 menunjukkan nilai pH pada lokasi KA-1 terukur sebesar
5,83 sedangkan pada KA-2 sebesar 5,05 dimana hasil pengukuran
untuk parameter pH pada lokasi KA-1 dan KA-2 berada di bawah baku
mutu berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22
Tahun 2021 tentang baku mutu air sungai yaitu kisaran nilai pH 6 - 9.

2.2.3.11 Sulfat (SO4)


Hasil kandungan Sulfat yang terukur pada semester II Tahun 2023 KA-1
sebesar 17 mg/L sedangkan pada lokasi KA-2 sebesar 18 mg/L, ini
menunjukan nilai parameter SO4 pada lokasi pemantauan perairan
sungai barito masih jauh berada dibawah baku mutu yang
dipersyaratkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
No.22 Tahun 2021 sebesar 300 mg/L.

2.2.3.12 Oksigen Terlarut (DO)


Hasil oksigen terlarut Semester II Tahun 2023 yang terukur pada lokasi
KA-1 sebesar 4,1 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar 4,3 mg/L dimana
kandungan oksigen terlarut di perairan sungai barito sekitar lokasi
kegiatan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard, berada dibawah baku
mutu air sungai yang dipersyaratkan berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 yang mensyaratkan nilai Oksigen
terlarut (DO) maksimal 6 mg/L.

2.2.3.13 Amonia (NH₃-N)


Hasil pengukuran parameter Amonia (NH₃-N) pada pemantauan
Semester II Tahun 2023 menunjukkan nilai Amonia pada lokasi KA-1
terukur sebesar <0,027 mg/L sedangkan pada KA-2 sebesar 0,03 mg/L
dimana hasil pengukuran untuk parameter Amonia pada lokasi KA-1 dan
KA-2 berada dibawah baku mutu berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 tentang baku mutu air sungai
yaitu kisaran nilai Amonia (NH₃-N) sebesar 0,1 mg/L.

2.2.3.14 Kesadahan (CaCO₃)


Hasil kasadahan Semester II Tahun 2023 diperairan sungai barito
Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 20
Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

sekitar lokasi kegiatan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard yang
terukur pada lokasi KA-1 sebesar 23,7 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar
27,3 mg/L.

2.2.3.15 Zat Organik (KMnO4)


Hasil pengukuran parameter Zat Organik (KMnO4) pada pemantauan
Semester II Tahun 2023 menunjukkan nilai zat organik pada lokasi
KA-1 terukur sebesar 16,5 mg/L sedangkan pada KA-2 sebesar 17,9
mg/L

2.2.3.16 Besi (Fe)


Hasil pemantauan parameter besi (Fe) pada Semester II Tahun 2023
pada lokasi KA-1 (Sungai Barito Bag. Hulu) sebesar 0,57 mg/L dan
pada lokasi KA-2 (Sungai Barito Bag. Hilir) sebesar 0,39 mg/L dimana
hasil pengukuran untuk parameter Fe pada kedua lokasi pemantauan
berada diatas nilai baku mutu dipersyaratkan berdasarkan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 yang
mensyaratkan nilai Fe maksimal 0,3 mg/L. Tingginya nilai Fe pada
lokasi tersebut di perairan sungai Barito di atas diduga berasal dari
terkikisnya tebing sungai yang membawa partikel logam dan
teraduknya dasar sungai yang sudah mengandung partikel logam
seperti Fe akibat aktifitas lalu lintas perairan sepanjang sungai Barito.
Selain itu sumber kandungan besi berhubungan dengan faktor alam
yaitu kandungan besi pada lapisan tanah. Jika tanah terusik karena
suatu kegiatan, maka dapat masuk keperairan bersama partikel tanah
tererosi, sehingga kandungan besi di perairan tinggi.

2.2.3.17 Cadmium (Cd)


Hasil cadmium Semester II Tahun 2023 yang terukur pada lokasi KA-
1 sebesar <0,001 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar <0,001 mg/L dimana
kandungan cadmium diperairan sungai barito sekitar lokasi kegiatan
PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard, berada dibawah batas
method detection limit (MDL) dipersyaratkan berdasarkan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 yang
mensyaratkan nilai cadmium (Cd) sebesar 0,01 mg/L.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 21


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

2.2.3.18 Mangan (Mn)


Hasil Mangan Semester II Tahun 2023 yang terukur pada lokasi KA-1
sebesar 0,10 mg/L dan lokasi KA-2 sebesar 0,10 mg/L dimana
kandungan mangan diperairan sungai barito sekitar lokasi kegiatan
PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard, berada diambang batas
mutu air sungai yang dipersyaratkan berdasarkan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 yang
mensyaratkan nilai Mangan (Mn) sebesar 0,1 mg/L.

2.2.4 Sosial Ekonomi Masyarakat

Berdasarkan hasil wawancara dengan masyarakat sekitar lokasi kegiatan PT.


Duta Bahari Menara Line Dockyard semester II Tahun 2023, Masyarakat Desa
Ujung Panti tidak keberatan dengan adanya PT. Duta Bahari Menara Line
Dockyard di desa mereka. dengan adanya perusahaan di Desa Ujung Panti,
perekonomian masyarakat cukup meningkat dikarenakan sebagian masyarakat
diterima bekerja di perusahaan serta masyarakat sekitar dapat membuka
usaha seperti warung dan rumah kontrakan, sehingga menambah penghasilan
rumah tangga dan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Kegiatan
CSR yang dilaksanakan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard ke depannya
untuk lebih ditingkatkan lagi sehingga masyarakat desa Ujung panti cukup
terbantu dengan adanya kegiatan tersebut.

Jumlah tenaga kerja PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard dapat dilihat pada
tabel di bawah ini :
Tabel 2-7 Rekapitulasi Karyawan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard berdasarkan
daerah - Semester II Tahun 2023

No Kota/Kabupaten Lokal / Non Lokal Jumlah Persentase


1 Barito Kuala Lokal 43 43 84%
2 Banjarmasin Non Lokal 6
8 16%
3 Tanah Bumbu Non Lokal 1
4 Samosir Non Lokal 1
Jumlah 51 51 100%
Sumber : HRD, PT. DML Dockyard Semester II Tahun 2023

2.2.5 Sampah Domestik


Dari hasil pengamatan langsung, sampah domestik yang dihasilkan oleh
aktifitas karywan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard relatif sedikit dan
dikelola dengan baik oleh pihak manajemen. Penyediaan tempat sampah

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 22


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

berada pada titik strategis yang mudah dijangkau oleh para karyawan.

2.2.6 Limbah B3
Dari hasil pengamatan langsung, limbah B3 yang dihasilkan oleh PT. Duta
Bahari Menara Line Dockyard relatif sedikit dan dikelola dengan baik oleh
pihak manajemen PT. DMLD. Penyediaan TPS LB3 masih bersifat sementara,
karena masih dalam tahap konstruksi sedangkan operasional masih sangat
sedikit, karena sarana prasarana masih belum terbangun seluruhnya.

2.3 Evaluasi
2.3.1 Evaluasi Kecenderungan

2.3.1.1Kualitas Udara Ambien


Kualitas udara ambien yang terukur Semester II tahun 2023 ini di lokasi
kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard.
lokasi pantau yaitu Jalan Masuk (UA–1) untuk parameter debu (TSP)
mengalami kenaikan nilai jika dibandingkan dengan periode sebelumnya yaitu
pengukuran semester I Tahun 2023 tetapi masih dibawah baku mutu.
Sedangkan parameter gas yang mengalami penurunan nilai jika dibandingkan
dengan periode sebelumnya yaitu pengukuran semester I Tahun 2023 dan
nilainya masih berada dibawah baku mutu.

Evaluasi kecenderungan kualitas udara parameter debu (TSP) yang terukur


dilokasi pemantauan dapat dilihat pada tabel 2-8 berikut ini.

Tabel 2-8. Hasil Pengukuran Kualitas Udara Ambien di Lokasi kegiatan


Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard pada Semester II
Tahun 2023 dan Semester I Tahun 2023 dengan Baku Mutu.
Lokasi dan Hasil
Pengukuran (µg/m3) Baku Mutu*)
No. Parameter Periode
UA-1 (Jalan Masuk)
Semester II/2023 62,0
1 TSP Semester I/2023 27,5 230
Semester II/2023 <4,4
2 NO2 Semester I/2023 <5,1 200

Semester II/2023 <26,4


3 SO2 Semester I/2023 <26,4 900
Sumber: Data Primer Hasil Pengukuran Semester II Tahun 2023 dan Semester I Tahun 2023
Keterangan : *) = Pergub. Kalsel Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara
Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan

Hasil pengukuran pada semester II Tahun 2023 sebesar 62,0 µg/Nm3 di mana
hasil tersebut lebih Tinggi dari hasil pengukuran parameter debu (TSP) pada

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 23


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

semester I Tahun 2023 sebesar 27,5 µg/Nm3 dan berada dibawah ambang batas
baku mutu yang dipersyaratkan berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan
Selatan Nomor 05 Tahun 2007 yaitu sebesar 230 µg/Nm³. Kenaikan nilai
parameter debu yang terukur kemungkinan disebabkan pengaruh kecepatan
angin yang mengakibatkan butiran debu di permukaan dataran tanah ikut
terangkat keudara dan sekitarnya. Juga diakibatkan oleh pengoperasian alat berat di
sekitar pengambilan sampel sehingga menimbulkan debu berlebih. Diliihat dari hasil
pengukuran kecepatan angin di mana kecepatan angin pada semester II tahun 2023
sebesar 0,8 m/det lebih rendah dari semester I tahun 2023 sebesar 1,45 m/det.

Konsentrasi parameter gas berupa (NO2) Pemantauan Semester II Tahun 2023


cenderung mengalami penurunan nilai dibandingkan dengan hasil pengukuran
sebelumnya Semester I Tahun 2023. Kadar gas NO2 terukur pada semester II
tahun 2023 sebesar 4,4 µg/Nm³, dan semester I Tahun 2023 sebesar <5,1
µg/Nm³, sedangkan untuk kadar Sulfur Dioksida (SO2) semester II tahun 2023
dan semester I tahun 2023 nilainya tetap sebesar < 26,4 µg/Nm3. Hasil
pengukuran semester II tahun 2023 dan semester I tahun 2023 menunjukan berada
dibawah nilai baku mutu.
Evaluasi kecenderungan parameter gas dapat dilihat pada Gambar 2.2 dan
Gambar 2.3 berikut ini.

Gambar 2.2 Grafik Evaluasi Kecenderungan Konsentrasi Nitrogen Dioksida (NO2) di lokasi .kegiatan
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester I Tahun 2023 dan
Semester II Tahun 2023 dengan Baku Mutu

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 24


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Gambar 2.3 Grafik Evaluasi Kecenderungan Konsentrasi Sulfur Dioksida (SO2) di lokasi kegiatan
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester I Tahun 2023 dan
Semester II Tahun 2023 dengan Baku Mutu

2.3.1.2 Tingkat kebisingan

Tingkat kebisingan yang terukur di lokasi Docking/Galangan Kapal PT. Duta


Bahari Menara Line Dockyard pada Semester II Tahun 2023 dan Semester I
Tahun 2023 dapat dilihat pada tabel 2-9 dan Gambar 2.4 di bawah ini.

Tabel 2-9 Hasil pengkuran tingkat kebisingan dilokasi kegiatan Docking/Galangan kapal
PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard pada semester Semester II 2023 dan Semester
I tahun 2023 dengan baku mutu.

Kebisingan (dBA)
No. Lokasi BTK*)
Semester I Tahun 2023 Semester II Tahun 2023
Servis/Perbaikan
1 60,5 60,8 70
kapal tongkang
Sumber: Data Primer Hasil Pengukuran Semester I Tahun 2023 dan Semester II Tahun 2023
Keterangan : *) = Pergub. Kalsel Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan
Baku Tingkat Kebisingn.

Gambar 2.4 Grafik Evaluasi Kecenderungan Tingkat Kebisingan di lokasi kegiatan Docking/Galangan Kapal
PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester I Tahun 2023 dan Semester II Tahun 2023 dengan
Baku Mutu.
Tingkat kebisingan yang terjadi di lokasi kegiatan Docking/Galangan Kapal PT.
Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 25
Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Duta Bahari Menara Line Dockyard dominan disebabkan oleh aktivitas dari PT.
Duta Bahari Menara Line Dockyard dan aktivitas disekitarnya, nilai kebisingan
yang terukur pada Semester I Tahun 2023 sebesar 60,5 Dba dan pada semester
II Tahun 2023 adalah sebesar 60,8 dBA dan nilainya masih berada dibawah nilai
baku mutu menurut Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 53 Tahun
2007 yaitu sebesar 70 dBA.

2.3.1.3 Kualitas Air


Parameter kualitas air permukaan Semester II tahun 2023 dan Semester I tahun
2023 yang diukur pada lokasi pemantauan KA-1 (Sungai Barito Bag. Hulu) dan
KA-2 (Sungai Barito Bag. Hilir) dengan menggunakan metode uji SNI 06-6989.9-
2004 dan seterusnya. Adapun untuk masing-masing parameter dapat diuraikan
sebagai berikut :

Hasil pemantauan parameter TSS Semester II Tahun 2023 terjadi penurunan


nilai TSS KA-2 dan KA-1 mengalami kenaikan bandingkan pada semester I
Tahun 2023 dtetapi masih dibawah baku mutu yang dipersyaratkan (40 mg/L).
Perbandingan Hasil permukaan air (TSS) Dapat dilihat pada tabel 2-10 berikut :

Tabel 2-10. Perbandingan hasil permukaan Air (TSS) Semester II 2023 dan
Semester I tahun 2023 dengan baku mutu.

Stasiun
Periode Satuan BMA*
KA-1 KA-2
Semester I tahun 2023 mg/L 14 15
40
Semester II tahun 2023 mg/L 16 12
Ket : KA-1= Sungai Barito Bag. Hulu
KA-2= Sungai Barito Bag. Hilir
* Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021

Hasil pemantauan parameter TDS Semester II Tahun 2023 jika dibandingkan


dengan Semester I Tahun 2023 dan Baku Mutu, nilai TDS cenderung mengalami
kenaikan tetapi masih berada jauh dibawah kisaran baku mutu yang
dipersyaratkan (1.000 mg/L). Perbandingan Hasil permukaan air (TDS) Dapat
dilihat pada tabel 2-11 berikut :
Tabel 2-11. perbandingan hasil pemantauan kualitas air (TDS) Semester II 2023 dan
Semester I tahun 2023 dengan baku mutu.
Stasiun
Periode Satuan BMA*
KA-1 KA-2
Semester I tahun 2023 mg/L <51# 56 1000

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 26


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Semester II tahun 2023 mg/L 78 94


Ket : KA-1= Sungai Barito Bag. Hulu
: KA-2= Sungai Barito Bag. Hilir
* Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021

Parameter pH yang terukur pada Semester II Tahun 2023 jika dibandingkan


dengan Semester I Tahun 2023 dan Baku Mutu, nilai pH yang terukur di
perairan sungai Barito disekitar lokasi kegiatan PT. Duta Bahari Menara Line
Dockyard mengalami Penurunan dan cenderung berada di bawah baku mutu
yang dipersyaratkan yaitu (6 – 9). Berikut perbandingan hasil pemantauan
kualitas air dalam parameter pH dapat dilihat pada Tabel 2-12
Tabel 2-12. Perbandingan hasil pemantauan kualitas Air (pH) Semester II 2023 dan
Semester I tahun 2023 dengan baku mutu.
Stasiun
Periode Satuan BMA*
KA-1 KA-2
Semester I tahun 2023 - 7,62 7,42
6-9
Semester II tahun 2023 - 5,83 5,05
Ket : KA-1= Sungai Barito Bag. Hulu
: KA-2= Sungai Barito Bag. Hilir
* Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021

Hasil Pemantauan parameter Fe semester II tahun 2023 jika dibandingkan


dengan semester I tahun 2023 di perairan sungai barito cenderung mengalami
penurunan pada lokasi pemantauan KA-1 dan KA-2 tetapu masih di atas baku
mutu yang dipersyaratkan menurut peraturan pemerintah Republik Indonesia
No.22 Tahun 2021 yaitu sebesar 0,3 mg/L. Perbandingan hasil pemantauan
Semester II tahun 2023 dan Semester I tahun 2023 menggunakan metode uji SNI
6989-84:2019 dengan baku dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 2-13 Perbandingan hasil pemantauan kualitas air (Fe) Semester II 20223 dan
Semester I tahun 2023 dengan baku mutu.
Stasiun
Periode Satuan BMA*
KA-1 KA-2
Semester I tahun 2023 mg/L 1,270 1,250
0,3
Semester II tahun 2023 mg/L 0,57 0,39
Ket : KA-1= Sungai Barito Bag. Hulu
: KA-2= Sungai Barito Bag. Hilir
* peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021

Hasil Pemantauan parameter Mangan (Mn) semester II tahun 2023 jika


dibandingkan dengan semester I tahun 2023 mengalami kenaikan pada lokasi

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 27


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

pemantauan KA-1 dan KA-2 tetapi berada dibawah baku mutu yang
dipersyaratkan menurut peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun
2021. Perbandingan hasil pemantauan dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 2-14. Perbandingan hasil pemantauan kualitas air (Mn) Semester II 2023
dan Semester I tahun 2023 dengan baku mutu.
Stasiun
Periode Satuan BMA*
KA-1 KA-2
Semester I tahun 2023 mg/L <0,0365# <0,0365#
0,1
Semester II tahun 2023 mg/L 0,10 0,10
Ket : KA-1= Sungai Barito Bag. Hulu
: KA-2= Sungai Barito Bag. Hilir
* peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021

Hasil pemantauan parameter BOD Semester II tahun 2023 pada lokasi KA-1
sebesar <0,93 mg/L dan KA-2 <0,93 mg/L jika dibandingkan dengan hasil
pemantauan Semester I tahun 2023 nilai BOD yang terukur cenderung
mengalami kenaikan tetapi berada dibawah nilai baku mutu yang
dipersyaratkan menurut peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22
Tahun 2021

Tabel 2-15. Perbandingan hasil pemantauan kualitas Air (BOD) Semester II 2023 dan
Semester I tahun 2023 dengan baku mutu.

Stasiun
Periode Satuan BMA*
KA-1 KA-2
Semester I tahun 2023 mg/L <0,28 <0,93#
2
Semester II tahun 2023 mg/L <0,93 <0,93
Ket : KA-1= Sungai Barito Bag. Hulu
: KA-2= Sungai Barito Bag. Hilir
* peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021

Hasil pemantauan parameter COD Semester II tahun 2023 pada lokasi KA-1
sebesar 14,5 mg/L dan KA-2 sebesar 26,2 mg/L jika dibandingkan dengan
hasil pemantauan semester I tahun 2023 nilai COD yang terukur cenderung
mengalami penurunan tetapi diatas nilai baku mutu yang dipersyaratkan
menurut peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021.

Tabel 2-16. Perbandingan hasil pemantauan kualitas Air (COD) Semester II 2023 dan
Semester I tahun 2023 dengan baku mutu.

Stasiun
Periode Satuan BMA*
KA-1 KA-2

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 28


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

Semester I tahun 2023 mg/L <13,1# 36,6


10
Semester II tahun 2023 mg/L 14,5 26,2
Ket : KA-1= Sungai Barito Bag. Hulu
: KA-2= Sungai Barito Bag. Hilir
* peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021

2.3.2 Evaluasi Tingkat Kritis

2.3.2.1 Kualitas Udara Ambien


Pengukuran kualitas udara ambien dengan parameter debu (TSP) dan gas
(NO2 dan SO2) pada Semester II Tahun 2023 ini untuk semua parameter
masih berada di bawah nilai baku mutu berdasarkan Peraturan Gubernur
Kalimantan Selatan Nomor 53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien
dan Baku Tingkat Kebisingan. Nilai yang terukur untuk parameter debu

sebesar 62,0 µg/Nm3 dan parameter gas berupa NO₂ sebesar <4,4 µg/Nm3
dan SO₂ sebesar <26,4 µg/Nm3.

2.3.2.2 Tingkat Kebisingan


Tingkat kebisingan lingkungan yang terukur di lokasi kegiatan
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester II
Tahun 2023 ini sebesar 60,8 dBA dan nilainya masih berada di bawah kisaran
baku mutu yang dipersyaratkan berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan
Selatan Nomor 05 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Baku
mutu Tingkat Kebisingan untuk kawasan industri dengan nilai 70 dBA.

2.3.2.3 Kualitas Air


Hasil pemantauan kualitas air Semester II Tahun 2023, dilokasi kegiatan PT.
Duta Bahari Menara Line Dockyard beberapa parameter air yang diukur
berada diatas nilai baku mutu yang dipersyaratkan berdasarkan peraturan
pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021 tentang Baku Mutu Air
Sungai dan ada yang mengalami penurunan dibandingkan pemantauan
Semester I Tahun 2023 seperti COD, pH, Kadar Besi dan TSS Sedangkan
beberapa parameter mengalami peningkatan seperti BOD, TDS dan Kadar
Mangan. Namun tingginya nilai parameter yang terukur tersebut bukan
disebabkan dari aktivitas kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari
Menara Line Dockyard, melainkan aktivitas lainnya yang ada disepanjang
sungai Barito. Sehingga menjadi tanggung jawab bersama semua komponen

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 29


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

masyarakat dalam sistem pengelolaannya supaya parameter tersebut berada


pada kisaran baku mutu air sungai yang dipersyaratkan.

2.3.3 Evaluasi Penaatan

Kegiatan Kontruksi dan Operasional Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari


Menara Line Dockyard telah melakukan pengelolaan dan pemantauan
lingkungan hidup sesuai dengan komitmen-komitmen yang tercantum dalam
dokumen UKL - UPL yang telah dibuat. Sehingga dalam pelaksanaan kegiatan
yang dijalankan senantiasa mengikuti perkembangan peraturan-peraturan
pengelolaan lingkungan yang terbaru dan berusaha untuk memenuhinya.
Kegiatan konstruksi dan operasional Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari
Menara Line Dockyard tidak semata-mata mementingkan faktor ekonomi saja,
tetapi juga di imbangi dengan upaya pengelolaan lingkungan dan menjaga
lingkungan agar tetap lestari.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 30


Laporan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan Operasional
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
Semester II Tahun 2023

BAB III - KESIMPULAN

Evaluasi hasil pemantauan kegiatan Kegiatan Konstruksi dan Operasional


Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard Semester II Tahun 2023,
dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Hasil pengukuran kualitas udara ambien pada Semester II Tahun 2023 ini baik
parameter debu maupun gas yang terukur nilainya masih berada di bawah baku mutu
berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 53 Tahun 2007 tentang
Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Mutu Tingkat Kebisingan. Konsentrasi udara
ambien baik berupa kadar debu maupun gas yang terukur di lokasi kegiatan
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard ini selain dipengaruhi
oleh aktivitas yang terjadi di lingkungan PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard juga
dipengaruhi oleh faktor iklim dan kondisi cuaca yang sangat berperan dalam fluktuasi
kualitas udara.

2. Tingkat kebisingan yang terukur pada Semester II Tahun 2023 di lokasi kegiatan
Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard nilai kebisingan yang
terukur yaitu sebesar 60,8 dBA, berada di bawah nilai baku mutu yang dipersyaratkan
berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 53 Tahun 2007 tentang
Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan yaitu sebesar 70 dBA.

3. Hasil pemantauan semester II Tahun 2023, pada stasiun pemantauan di sekitar lokasi
kegiatan Docking/Galangan Kapal PT. Duta Bahari Menara Line Dockyard
menunjukkan nilai parameter kualitas air pada PT. Duta Bahari Menara Line sebagian
besar parameter air yang terukur memenuhi nilai baku mutu yang dipersyaratkan
berdasarkan peraturan pemerintah Republik Indonesia No.22 Tahun 2021, adapun
untuk parameter yang masih di atas baku mutu itu di sebabkan oleh beberapa hal,
contohnya seperti parameter COD, pH dan kadar Besi. Tingginya parameter tersebut
tidak disebabkan dari aktivitas kegiatan Docking/Galangan Kapal, melainkan aktivitas
lainnya yang ada di sepanjang sungai Barito.

Laporan UPL/UKL Semester –2 Tahun 2023 31

Anda mungkin juga menyukai