NASKAH SOAL SUMATIF TENGAH SEMESTER (STS) GANJIL

TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Mata Pelajaran : SOSIOLOGI Nama Peserta : _________________________________

Hari / Tanggal : Selasa, 12-9-2023 Kelas : _________________________________

Waktu : 90 Menit Nomor Peserta : _________________________________

PETUNJUK A : untuk menjawab soal nomor 1 s.d 5

Pilih jawaban yang paling benar (A, B, C, D, atau E)

1. Seorang sosiolog merintis upaya penelitian terhadap masyarakat yang selama berabad-abad sebelumnya dianggap mustahil
dan mulai memperkenalkan istilah sosiologi. Istilah sosiologi pertama kali dikemukakan oleh …
A. Max Weber B. Aristoteles C. Ibnu Khaldun D. Ralph Lonton E. Auguste Comte
2. Lahirnya sosiologi dilatarbelakangi oleh peristiwa penting yang mengubah tatanan sosial masyarakat Eropa di abad
pertengahan. Salah satu peristiwa yang melatarbelakangi peristiwa tersebut adalah …
A. Meletusnya Perang Dunia I C. Imperialisme Perdagangan E. Revolusi Politik di Perancis
B. Revolusi komunis di Rusia D. Munculnya fasisme di Jerman
3. Dalam sebuah ilmu pengetahuan, teori merupakan konsep yang penting. Begitu pula dengan ilmu sosiologi. Beberapa teori
sosiologi disusun berdasarkan teori yang sudah ada. Kemudian teori tersebut mengalami perbaikan, perluasan, dan penguatan
sesuai kondisi/fakta terbaru dalam masyarakat. Uraian tersebut merupakan karakteristik dari sosiologi yang bersifat...
A. Empiris B. Sistematis C. Nonetis D. Kumulatif E. Teoretis
4. Praktik penggandaan uang masih diminati oleh masyarakat yang percaya pada kekuatan supranatural. Meskipun saat ini kita
hidup di era modern, ternyata masih ada sebagaian masyarakat yang percaya adanya penipuan yang berkedok kekuatan gaib
di luar akal manusia. Dalam konsep Auguste Comte, percaya terhadap kekuatan gaib berada dalam tahap yang bersifat …
A. Irasional B. Tradisional C. Teologis D. Positivistik E. Metafisik
5. Pada abad 19 terjadinya peristiwa penting yang berdampak pada munculnya ilmu sosiologi, yakni peristiwa Revolusi Industri
dan Revolusi Perancis. Sedangkan pada abad ke 20 ilmu sosiologi mengalami perkembangan yang terjadi di Amerika. Objek
kajian Ilmu Sosilogi dari abad ke 19 dan abad ke 20 ini sangat berbeda. Perbedaannya adalah pada abad ke 19 objeknya bersifat
makro yang dianggap tidak logis pada abad ke 20, sehingga pada abad ini objeknya bersifat mikro. Berdasarkan pernyataan
tersebut, manakah pernyataan berikut yang menggambarkan objek kajian ilmu sosiologi pada abad ke 19?
A. Ilmu Sosiologi mengkaji hubungan antar individu.
B. Ilmu Sosiologi mengkaji hubungan antar individu dengan masyarakat.
C. Ilmu Sosiologi mengkaji interaksi sistem dan struktur sosial.
D. Ilmu Sosiologi mengkaji interaksi individu dengan individu lain.
E. Ilmu Sosiologi mengkaji interaksi individu dengan masyarakat.

PETUNJUK B : untuk menjawab soal nomor 6 s.d 10

A. Jika jawaban (1), (2), dan (3) benar
B. Jika jawaban (1) dan (3) benar
C. Jika jawaban (2) dan (4) benar
D. Jika jawaban (4) saja yang benar
E. Jika semua jawaban (1), (2), (3), dan (4) benar

6. Ani hendak berbelanja alat tulis. Sebelum dia memutuskan dimana akan membeli alat tulis, dia memilih toko mana yang
menawarkan harga paling murah dengan kualitas barang yang setara. Dia mengecek harga alat tulis yang hendak dibeli melalui
katalog daring sehingga dapat membantu dia untuk memutuskan pilihannya. Akhirnya dia memilih untuk membeli alat tulis di
toko Beta, dengan pertimbangan toko tersebut telah menawarkan harga paling rendah dengan kualitas barang yang baik.
Berdasarkan pernyataan tersebut, tipe tindakan sosial yang dilakukan Ani sesuai dengan teori Max Weber yaitu ... B
1. Tindakan Rasionalitas Instrumental
2. Tindakan Afektif, Tindakan Rasional Nilai
3. Tindakan Instrumental
4. Tindakan Sosial dan Rasionalitas
7. Menurut Robert M. Z. Lawang perilaku menyimpang adalah semua tindakan yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku
dalam suatu sistim sosial. Manakah contoh perilaku berikut yang sesuai dengan teori Robert M. Z. Lawang… E
1. Bolos sekolah tanpa sepengetahuan orang tua dan guru
2. Berkelahi dengan teman atau tawuran antar sekolah lain
3. Tidak memakai seragam sesuai dengan yang sudah ditentukan sekolah
4. Mencontek saat ujian atau ulangan

8. Sosiologi memiliki beberapa ciri dan hakikat yang membuatnya berbeda dengan bidang keilmuan yang lainnya. Sebagai salah
satu cabang dari kelompok ilmu sosial, sosiologi memiliki ciri tersendiri seperti sifatnya yang empiris, kumulatif, teoritis,
dan nonetis. Selain ciri, sosiologi juga memiliki beberapa hakikat, diantaranya adalah… A
1. Sosiologi merupakan ilmu sosial.
2. Sosiologi dari segi penerapan dapat digolongkan ke dalam ilmu pengetahuan murni dan bisa pula menjadi ilmu terapan.
3. Sosiologi menjadi ilmu pengetahuan yang umum dan bukan bersifat khusus.
4. Sosiologi merupakan kumpulan dari pengetahuan terkait dengan teori-teori yang disusun secara sistematis.
9. Istilah ‘sosiologi’ pertama kali diciptakan pada tahun 1839 oleh Auguste Comte, seorang ahli filsafat kebangsaan Prancis. Auguste
Comte yang pertama kali menggunakan istilah tersebut sebagai pendekatan khusus untuk mempelajari masyarakat. Auguste
Comte menuangkan beberapa pemikiran dalam buku yang berjudul The Course of Positive Phylosophy (1844), diantaranya: A
1. Bahwa ilmu sosiologi harus didasarkan pada pengamatan, perbandingan, eksperimen, dan metode historis secara sistematik.
Objek yang dikaji merupakan fakta, bukan harapan atau prediksi.
2. Pada saat menjelaskan gejala alam dan gejala sosial, manusia akan melewati hukum kemajuan manusia atau hukum tiga
jenjang diataranya Teologi, Metafisika, dan Positivistik.
3. Sosiologi dibagi kedalam dua bagian besar, yaitu statika sosial (social statics) yang mewakili stabilitas atau kemantapan, dan
dinamika sosial (social dynamic) yang mewakili perubahan.
4. Objek sosiologi yang pokok adalah keluarga, politik, agama, pengendalian sosial, dan industri.

10. Sosiologi membantu mempelajari dan memahami perilaku manusia dan sekaligus menelaah sebab-sebab terjadinya interaksi
sosial. Karya Max Weber tentang perkembangan sosiologi misalnya analisis tentang wewenang, birokrasi, sosiologi agama,
organisasi-organisasi ekonomi, dan sebagainya. Max Weber berpendapat bahwa metode-metode yang digunakan dalam ilmu-
ilmu alam tidak dapat diterapkan begitu saja pada masalah-masalah yang dikaji dalam ilmu-ilmu sosial. Dapat dikatakan bahwa
Kajian sosiologi yang terkenal dari Max Weber adalah tindakan sosial. Max weber menjelaskan bahwa terdapat tipe-tipe tindakan
social yang dapat dianalisis. Berikut ini yang bukan merupkan tipe tindakan sosial dari kajian sosiologi Max Weber adalah …D
1. Tindakan tradisional, yaitu tindakan yang dilakukan karena kebiasaan
2. Tindakan afektif, yaitu tindakan yang dilandasi oleh perasaan atau emosional
3. Tindakan rasional instrumental, yaitu menggunakan alat atau cara tertentu dalam mencapai suatu tujuan.
4. Tindakan pembagian kerja (division of labor) yang merupakan bagian dari perubahan sosial masyarakat.

PETUNJUK C : untuk menjawab soal nomor 11 s.d 15

Jawablah pertanyaan berikut.

11. Menurut konsep Auguste Comte dalam bukunya The Course of Positive Philosophy dinyatakan bahwa kajian ilmu sosiogi terbagi
menjadi 3 tahap yakni, tahap teologis, tahap metafisik, dan tahap positivistic. Jelaskan perbedaan ketiga tahapan kajian ilmu
sosiologi tersebut!
(1) Tahapan teologi, yaitu segala sesuatu dijelaskan dengan mengacu pada hal-hal yang bersifat adikodrati atau berhubungan
dengan kehendak Tuhan.
(2) Tahapan metafisika, yaitu manusia memahami sesuatu dengan mengacu kepada kekuatankekuatan metafisik atau hal-hal
yang bersifat abstrak/gaib
(3) Tahapan positif, yaitu gejala alam dan sosial dijelaskan dengan mengacu pada deskripsi ilmiah (jenjang ilmiah).

12. Kajian sosiologi yang terkenal adalah konflik sosial antara majikan dengan buruh. Golongan majikan atau pemilik modal dikenal
dengan istilah borjuis, sedangkan buruh dikenal dengan istilah proletar. Terjadinya Konflik sosial ini terjadi karena adanya
perbedaan kepentingan dan kesenjangan, serta adanya eksploitasi yang dilakukan borjuis terhadap proletar. Siapakah pengagas
teori tersebut? Karl Marx
13. Herbert Spencer adalah orang Inggris yang menguraikan materi sosiologi secara rinci dan sistematis. Menurut Spencer, objek
sosiologi yang pokok adalah keluarga, politik, agama, pengendalian sosial, dan industry, termasuk pula asosiasi, masyarakat
setempat, pembagian kerja, pelapisan sosial, sosiologi pengetahuan dan ilmu pengetahuan, serta penelitian terhadap kesenian
dan keindahan. Pada tahun 1876 Herbert Spencer mengetengahkan sebuah teori tentang ‘evolusi sosial’, yang hingga kini masih
dianut, meskipun ada perubahan. Ia menerapkan secara analog Teori Darwin mengenai ‘Teori Evolusi’ terhadap masyarakat
manusia. Berdasarkan teori evolusi dalam memandang perubahan sosial langsung secara evolusi. Berdasarkan pernyataan
tersebut jelaksan teori evolusi yang dikemukakan oleh Herbert Spencer!
Teori Evolusi menurut Herbert Spencer adalah bahwa masyarakat akan berkembang dari masyarakat yang sederhana ke
masyarakat modern melalui tahap-tahap tertentu secara linear.
14. Ilmu sosiologi memiliki beberapa kegunaan dalam berbagai bidang, diantaranya bidang perencanaan sosial, bidang Penelitian,
bidang pembangunan, dan bidang pemecahan masalah sosial. Pada bidang pemecahan masalah, ilmu sosiologi memiliki 4
(empat) metode dalam penanggulangan masalah sosial, yaitu (1) Metode preventif, (2) Metode represif, (3) Metode antisipatif,
dan (4) Metode restitusif.
Menurut Anda, hal apakah yang menjadi perbedaan diantara keempat metode tersebut. Jelaskan!
(1) Metode preventif yaitu mengadakan penelitian mendalam terhadap gejala-gejala sosial yang dapat menimbukan masalah
sosial.
(2) Metode represif yaitu penanggulangan secara langsung terhadap masalah sosial yang sedang tumbuh dan dirasakan oleh
masyarakat. Penanggulangannya dilakukan setelah gejala social sudah dipastikan sebagai masalah sosial.
(3) Metode antisipatif merupakan tindakan yang sifatnya mencegah, serta mempersiapkan untuk sesuatu yang mungkin terjadi.
(4) Metode restitusif merupakan tindakan yang berupa pemberian penghargaan/reward kepada seseorang yang menaati hukum
15. Menurut Anda, mengapa sosiologi dikatakann sebagaikan ilmu pengetahuan yang abstrak dan bukan pengetahuan yang
konkret?
Jawaban: Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang abstrak dan bukan pengetahuan yang konkret, artinya: bahwa yang
menjadi perhatian sosiologi adalah bentuk dan pola-pola peristiwa dalam masyarakat secara menyeluruh, bukan hanya peristiwa
itu sendiri.