Anda di halaman 1dari 24

i

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI........................................................................................................................i
DAFTAR TABEL..............................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................................iii
BAB I. PENDAHULUAN..............................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................2
1.3 Tujuan.................................................................................................................2
1.4 Luaran yang diharapkan...................................................................................3
BAB II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA.....................................................4
2.1 Kondisi Umum Lingkungan..............................................................................4
2.2 Gambaran Umum Produk................................................................................4
2.3 Pemasaran Dan Strategi Pengembangan.........................................................4
2.4 Analisis Ekonomi Usaha....................................................................................6
BAB III. METODE PELAKSANAAN.............................................................................8
BAB IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN..............................................................9
4.1 Anggaran biaya..................................................................................................9
4.2 Jadwal Kegiatan.................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................10
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota......................................................................11
Lampiran 2. Biodata Dosen Pendamping......................................................................16
Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan.................................................................18
Lampiran 4. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas..................19
Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana.........................................................20

i
ii

DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1. Biaya Variabel...................................................................................................6


Tabel 2. 2. Biaya Peralatan..................................................................................................6
Tabel 2. 3. Proyeksi Laba.....................................................................................................7
Tabel 2. 4. Cashflow............................................................................................................7
Tabel 4. 1. Rekapitulasi Anggaran Biaya............................................................................9
Tabel 4. 2. Jadwal Kegiatan PKM-K...................................................................................9

ii
iii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Limbah tongkol jagung...................................................................................1


Gambar 1.2. Briket tongkol jagung......................................................................................2

iii
1

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Minuman serbuk instan adalah makanan yang diolah diberbentuk bubuk, mudah larut dalam air,
praktis dalam penyajian dan memiliki umur simpan yang lama karena kandungan airnya yang rendah
(Silvy dkk., 2020a). Minuman instan dapat diproduksi menggunakan empon-empon sehingga berkhasiat
obat, maupun bahan-bahan lain dengan tujuan beragam baik sebagai obat ataupun hanya penyegar serta
sebagai supley penambah kalori (Majiding dkk., t.t.).

Minuman instant yang berkhasiat obat sering disebut jamu yang mampunyai kelebihan umur
simpan yang lebih lama dibandingkan dengan dalam kondisi segar. Jamu merupakan obat herbal
tradisional Indonesia yang populer digunakan karena harganya yang murah, tersedia secara luas, dianggap
alami dan tidak memiliki efek samping, serta aman untuk dikonsumsi (Prabawani, 2017). Lebih lanjut
dinyatakan bahwa istilah jamu mempunyai banyak varian istilah diantaranya adalah obat herbal,
fitoterapi, obat botani, jamu medis, dan jamu (Nissen & Evans, 2012). Jamu yang dimaksud adalah jamu
yang sering dikonsumsi sebagai minuman oleh masyarakat. Masyarakat secara luas terutama di Indonesia
khususnya di wilayah pengabdian, berdasarkan survey dan wawancara semuanya pernah dan menyukai
minuman instan yang berkhasiat obat.

Tanaman anggrek yang bunganya untuk dimanfaatkan sebagai minuman antara lain Kimar
digunakan untuk mengatasi keasaman lambung yang berlebihan dan gangguan sakit perut, Coelogyne
cristata mengandung coeloginanthrin, coeloginanthridin, dan masih banyak yang lainnya (Suwarni
Wahyudiningsih dkk., t.t.). Cengkeh, pala dan klebet merupakan merupakan tanaman berkhasiat obat
yang sering ditambahkan yang berkhasiat sebagai pelancar asi (laktagoga) (Widowati dkk., 2019), juga
berkhasiat meningkatkan regenerasi kulit sehingga kulit menjadi mulus.
2

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimanakah proses pengolahan tanaman bunga anggrek menjadi teh/serbuk teh/
2. Bagaimana menciptakan peluang wirausaha inovatif yang memiliki prospek dan
mampu bersaing dalam pasar pangsa serta membantu masyarakat
1.3 Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dengan adanya program kewirausahaan ini, diantaranya
yaitu :
1. membuat teh anggrek yang murah dan mudah didapat
2. memciptakan dan mengembangkam peluang wirausaha inovatif yang memiliki prospek
dan mampi bersaing dalam pasar global
3

1.4 Luaran yang diharapkan


Adapun luaran yang diharapkan dari program ini adalah :
1. Laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan pembuatan jamu instan tanaman
bunga anggrek.
2. Laporan akhir pembuatan jamu instan tanaman bunga anggrek bagi
kehidupan sehari-hari.
3. Terciptanya produk jamu instan dari tanaman bunga anggrek untuk
menjaga kesehatan.
4

BAB II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan


Desa Kemang merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan
Kemang, Kabupaten Bogor. Daerah ini berada didekat Perumahan Telaga
Kahuripan dengan perkiraan luas wilayah seluas 335 ha. Desa tersebut terdiri
dari 9 Rukun Tetangga. Desa ini penghasil jagung untuk wilayah cangkupan
Parung dan Jakarta. Banyaknya limbah tongkol jagung dan serbuk kayu yang
tidak dibarengi dengan pengetahuan yang cukup untuk memanfaatkanya.
Masyarakat hanya memanfaatkan jagung nya saja sebagai bahan pangan.
Tentu saja hal tersebut dapat menimbulkan limbah pertanian berupa tongkol
jagung yang sudah terpakai.
Bahkan terkadang tongkol jagung tersebut dibiarkan menumpuk dan
dibuang dilahan pertanian sebagai pupuk saja. Sebenarnya serbuk gergaji
tersebut sudah memiliki nilai ekonomis, tetapi masih sangat rendah.
Masyarakat menjual serbuk gergaji dengan harga yang sangat minim, yakni
antara Rp 2.000,- hingga Rp. 5.000,- / karung. Berat tiap karung pun tidak
menentu. Padahal jika masyarakat mampu memanfatkan dengan baik,
bongkol jagung tersebut dapat memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Salah
satunya dengan membuat bio briket tongkol jagung. Melalui pengolahan yang
cukup mudah. Usaha ini cukup potensial mengingat banyak masyarakat yang
membutuhkan bio briket seperti para pedagang sate, bakso bakar, penjual
daging bakar dan sebagainya.

2.2 Gambaran Umum Produk


Jamu instan tanaman anggrek merupakan jamu yang terbuat dari bunga
anggrek yang dikeringkan, jahe, cengkeh, pala dan kunyit yang baik untuk
dikonsumsi oleh tubuh. Jamu instan dikonsumsi dengan cara dilarutkan
dengan air hangat kemudian diaduk sampai merata dan siap untuk
dikonsumsi.

2.3 Kemasan Produk

2.4 Isi Produk Dalam Kemasan

2.5 Harga Produk

2.4 Pemasaran Dan Strategi Pengembangan


Produk ini bertujuan agar masyarakat bisa menikmati olahan jamu
tradisional dalam kemasan instan dari tanaman anggrek dan rempah-rempah.
Strategi pemasaran yang akan kami lakukan adalah dengan menggunakan
berbagai cara, seperti berikut :
a. Penjualan lewat e-commerce
Pengenalan produk secara online kepada konsumen untuk menumbuhkan
5

minat membeli, kami akan memberikan sampel video yang menunjukkan


berbagai manfaat yang terkandung dalam komposisi jamu instan serta cara
mengkonsumsi jamu instan tersebut.
b. Iklan Lewat Sosial Media
Pengenalan produk melalui sosial media ini kami rasa berpengaruh positif,
karena melalui sosial media yang kita miliki kita bisa menampilkan
bagaimana produk yang kita tawarkan dan jangkauan dari media sosial ini
lebih luas. Informasi yang kita berikan juga bisa lebih singkat dan lebih
menarik.
c. Penjualan melalui pasar tradisional
Pengenalan produk secara offline kepada konsumen dilakukan dengan cara
menaruh produk kami ke toko di pasar-pasar tradisional didaerah bintaro,
depok, serpong, jakarta dan mempromosikan langsung kepada para
konsumen.
d. Targeting
Target pasar yang kita bidik dalam menjalankan usaha briket tongkol
jagung ini adalah kalangan masyarakat menegah kebawah, khususnya
yang berdomisili di daerah jakarta dan tangerang.

e. Analisis SWOT
Strengths (kekuatan) :
 Mudah didapat
 Mudah dikonsumsi
 Memiliki berbagai macam manfaat

Weakness (kelemahan) :
 Harga relatif tinggi
 Produk masih awam dikalangan masyarakat

Opportunities (peluang) :
 Peluang pemasaran yang luas
 Kampanye media sosial mengenalkan produk jamu instan
 Pengemasan produk yang menarik.
 Harga lebih kompetitif

Threats (ancaman) :
 Persaingan pasar yang ketat
 Daya tahan jamu instan yang terbatas
6

2.6 Analisis Ekonomi Usaha

1. Analisis Keuntungan

Tabel 2.1. Biaya Variabel


No Uraian Volume Harga Jumlah
1 Tongkol Jagung 50 kg R Rp
500.00
0
2 Tepung Tapioka 5 kg R Rp 75.000

3 Sekam Padi 1 karung R Rp 8.000

4 Minyak tanah 3 Liter R Rp 57.000

5 Serbuk kayu 1 karung R Rp 20.000

6 Kemasan - - Rp
610.00
0
Total biaya variabel Rp
1.270.
000
Jumlah unit yang dihasilkan 125
Biaya variabel per unit Rp 10.160

Tabel 2.2. Biaya Peralatan


No Uraian Volume Harga Satuan Nilai
1 Tong Pembakaran 2 pcs Rp 1

2 Alat Pencentak Briket 2 pcs Rp 1

3 Ayakan 2 pcs 6

4 Penumbuk 3 pcs 7

5 Wadah 5 pcs Rp 3

6 Sarung tangan 1 pack Rp 5

7 Banner 1 pcs Rp 6

Total biaya peralatan

Penyusutan peralatan / bulan Rp

Tabel 2.3. Proyeksi Laba


Bulan ke-
URAIAN
1
A. PENJUALAN
Volume 60
Harga jual Rp

25.00
7

0
TOTAL PENJUALAN Rp

1.500
.000
B. BIAYA
Biaya variabel Rp

609.6
00
Biaya tetap
a. Biaya promosi Rp

165.0
00
b. Biaya penyusutan Rp48.767
Total biaya tetap Rp

213.7
67
TOTAL BIAYA Rp

823.3
67
C. LABA Rp

676.6
33
8

Dengan asumsi, pada tahun pertama volume penjualan sama setiap bulannya dan
pada tahun kedua terjadi kenaikan penjualan sebesar 60%, maka cashflownya
sebagai berikut:

Tabel 2.4. Cashflow


Tahun ke-
URAIAN

Cash In Flow
Kas periode sebelumnya Rp 6.364.000
Penerimaan Rp 18.000.000 Rp 28.800.000
Penyusutan Rp 585.200 Rp 585.200
Subtotal Rp 18.634.000 Rp 35.749.200
Cash Out Flow
Biaya Produksi Rp 9.295.200 Rp 13.648.320
Investasi (harga beli peralatan) Rp 2.926.000
Subtotal Rp 12.221.200 Rp 13.648.320
Cashflow Rp 6.364.000 Rp 22.064.880

2. Analisis Break Even Point (BEP)

𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝
BEP unit = 𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑗𝑢𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑖𝑡 −𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑏𝑒𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑖𝑡

𝑅𝑝 213.767
= 𝑅𝑝 25.000−𝑅𝑝 10.160
= 15

Untuk mendapatkan balik modal barang yang harus dijual perbulannya


sebanyak 15. Dilihat dari table proyeksi laba, jumlah barang yang dijual lebih
dari 15, sehingga usaha ini diprediksi sudah mendapatkan keuntungan dari
bulan pertama.
9

BAB III. METODE PELAKSANAAN

Dalam menjalankan usaha briket tongkol jagung dengan bahan utama tongkol
jagung, berikut tahapan yang harus dikerjakan:

Pembuatan briket dilakukan oleh semua anggota kelompok dengan menyiapkan:


Alat: Bahan:
Tong Pembakaran Tongkol Jagung
Alat Pencentak Briket Tepung Tapioka
Ayakan Sekam Padi
Penumbuk Minyak tanah
Wadah Serbuk kayu
Sarung tangan Tongkol Jagung
Tepung Tapioka
Sekam Padi

Dengan langkah-langkah sebagai berikut :


1. Membakar tongkol jagung, sekam padi, dan serbuk kayu didalam tong
pembakaran selama 30 menit
2. Setelah tongkol jagung menghitam kemudian disiram dengan sedikit air untuk
menghilangkan bara yang masih menyala
3. Ketika sudah dingin tongkol jagung yang sudah dibakar lalu dipindahkan
kedalam wadah penumbuk
4. Tongkol jagung ditumbuk sampai halus seperti pasir
5. Setelah itu tongkol jagung diayak agar terpisah dari bagian yang belum halus
6. Selanjutnya bagian yang sudah halus/seperti pasir dicampur dengan adonan
tepung kanji
7. Kemudian adonan dimasukkan kedalam alat pencetak briket
8. Setelah tercetak, briket dijemur dibawah sinar matahari hingga kering.
10

BAB IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1 Anggaran biaya

Tabel 4. 1 Rekapitulasi Anggaran Biaya

Besaran
No Jenis Pengeluaran Sumber Dana
Dana (Rp)
1 Bahan habis pakai Belmawa 4.000.000
Perguruan Tinggi 196.000
Instansi Lain (jika ada) -
2 Sewa dan jasa (Jasa foto dan jasa Belmawa -
design grafis) Perguruan Tinggi -
Instansi Lain (jika ada) -
3 Belmawa 1.350.000
Transportasi (Kegiatan penyiapan bahan
Perguruan Tinggi 398.500
dan pemasaran, dll)
Instansi Lain (jika ada) -
4 Lain-lain (Protokol Kesehatan, laporan Belmawa 1.000.000
hasil, dll) Perguruan Tinggi 49.000
Instansi Lain (jika ada) -
Jumlah 6.993.500

Belmawa 6.350.000
Perguruan Tinggi 643.500
Rekap Sumber Dana
Instansi Lain (jika ada) -
Jumlah 6.993.500

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4. 2 Jadwal Kegiatan PKM-K

No Jenis Kegiatan Bulan Person Penanggung


1 2 3 4 Jawab
1 Pembuatan Proposal Ketua tim dan seluruh anggota
2 Persiapan Ketua tim dan seluruh anggota
Bahan
3 Proses Ketua tim dan seluruh anggota
Produksi
4 Pemasaran Ketua tim dan seluruh anggota
5 Pembuatan Laporan Ketua tim dan seluruh anggota
11

DAFTAR PUSTAKA

Anonymous. 2019. Peluang Bisnis Pemanfaatan Limbah Tongkol Jagung. URL:


https://www.hariantrendingtopik.com/2019/04/bisnis-pemanfaatan-limbah-
tongkol-jagung.html. Diakses tanggal 28 Maret 2021
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2007. Inovasi Teknologi
Pertanian. Kementerian Pertanian.
Cahyaningtyas, G. I. 2019. Ekspor 300 Ton Tongkol Jagung Tiap Bulan. URL:
http://www.agrina-online.com/detail-berita/2019/08/16/57/6664/ekspor-
300-ton-tongkol-jagung-tiap-bulan. Diakses tanggal 28 Maret 2021
Sulistiyaningkarti, L. & Utami, B. 2017. Pembuatan Briket Arang dari Limbah
Organik Tongkol Jagung dengan Menggunakan Variasi Jenis dan
Persentase Perekat. Jurnal Kimia dan Pendidikan Kimia. 2(1): 43-53.
12

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota


13
14
15
16
17

Lampiran 2. Biodata Dosen Pendamping


18
19

Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan


Harga Satuan Total (Rp)
No Jenis Pengeluaran Volume
(Rp)
1 Belanja Bahan
Tong pembakaran 2 pcs 165.000 330.000
Alat pencetakan briket 2 pcs 1.000.000 2.000.000
Ayakan 2 pcs 60.000 120.000
Penumbuk 3 pcs 70.000 210.000
Wadah 5 pcs 30.000 150.000
Sarung Tangan 1 pack 50.000 50.000
Banner 1 pcs 66.000 66.000
Tongkol jagung 50 kg 10.000 500.000
Tepung tapioka 5 kg 15.000 75.000
Sekam padi 1 karung 8.000 8.000
Minyak tanah 3 liter 19.000 57.000
Serbuk kayu 1 karung 20.000 20.000
Kemasan - - 610.000
SUB TOTAL 4.196.000
2 Belanja Sewa

- -
SUB TOTAL -
3 Perjalanan lokal

Kegiatan penyiapan bahan 880.000


Kegiatan pendistribusian produk 868.500
SUB TOTAL 1.748.500
4 Lain-lain

Packaging 125 pcs 6.572 821.500


Stiker 125 pcs 500 62.500
Sewa iklan ecommerce 1 bulan 165.000 165.000
SUB TOTAL 1.049.000
GRAND TOTAL 6.993.500
GRAND TOTAL ( Enam Juta Sembilan Ratus Sembilan Puluh Tiga Lima Ratus Rupiah )
20

Lampiran 4. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Bidang Alokasi Uraian Tugas


Studi Ilmu Waktu
(jam/minggu)
1 Rifat Putra Agroteknologi Sains 8 jam/Minggu Memimpin
Hermawan jalannya
/201961010003 usaha.

Mengontrol
hal-hal yang
berkaitan
dengan usaha.

Mengatur
jalan nya
usaha.
2 Aldila Heni R Agroteknologi Sains 8 jam/Minggu Membantu
/2019610017 mengarsipkan
data
perusahaan.

Membuat
timeline
kegiatan
perusahaan.
3 Syabila Manajemen Keuangan 8 jam/Minggu Mengelola
Hamprizsa Salza dan mengatur
/2019310399 keuangan.
4 Faradisa Arriva / Agroteknologi Sains 8 jam/Minggu Menjalankan
20210610100025 usaha yang
telah dibuat.

Mempromosik
an produk
melalui sosial
media
5 Yasir Agroteknologi Sains 8 jam/Minggu Membeli
/20210610100065 bahan untuk
pembuatan
produksi.

Menambah
nilai guna
produk.
21

Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

Anda mungkin juga menyukai