Anda di halaman 1dari 15

REVERSE LOGISTICS AND

GREEN LOGISTICS
1 Utari Oktavia Ningtias

2 Muhammad Yudistira Lasanuddin


KELOMPOK 2
3 Aura Najmah Haniifah

4 Tandiansyah Nugroho
Reverse Logistic
MERUPAKAN PROSES MENGAMBIL
PRODUK DARI KONSUMEN AKHIR
UNTUK TUJUAN MENINGKATKAN
NILAI DAN PEMBUANGAN YANG
TEPAT. KEGIATAN-KEGIATAN
DALAM LOGISTIK BALIK ANTARA
LAIN PENGUMPULAN, GABUNGAN
INSPEKSI/ PEMILIHAN/
PENYORTIRAN, PEMULIHAN,
REDISTRIBUSI DAN PEMBUANGAN.
Mengapa reverse logistics penting?
Organisasi atau perusahaan yang menerapkan reverse logistics mampu
meningkatkan layanan pelanggan dan tingkat respon ke pelanggan,
mengurangi dampak lingkungan dengan mengurangi limbah dan
meningkatkan tanggung jawab sosial perusahaan secara keseluruhan.
Selain itu dengan praktik reverse logistik memungkinkan produsen
untuk menerima produk return dari konsumen atau mengirim barang
dagangan yang tidak terjual kembali ke pabrik.
Layanan reverse logistics seperti:

01
PENJEMPUTAN DAN PENGUMPULAN PRODUCT
REVERSE

Produk-produk reverse dapat dikumpulkan dari pelanggan dengan


menyediakan layanan drop-in di lokasi-lokasi strategis, seperti
kawasan perkantoran, perumahan, industri, pasar, sekolah, dan 02
pusat-pusat keramaian, tergantung karakteristik jenis produk PENGECEKAN BARANG MASUK
reverse dan segmen penggunanya. Untuk produk reverse kategori
consumer goods, penempatan drop-in untuk reverse product di
Pengecekan barang masuk yang diperoleh dari drop-in untuk
kawasan perumahan atau tempat publik sangat tepat. Sementara
reverse product atau layanan penjemputan reverse product perlu
untuk produk industri, layanan penjemputan lebih tepat dilakukan.
dilakukan pengecekan dan pemilahan. Untuk produk-produk
reverse kategori barang berbahaya (dangerous goods) perlu
mendapatkan penanganan yang tepat.
04
PENGEMASAN KEMBALI DAN PEMASANGAN
LABEL

03 Setelah produk reverse diperbaiki, dilakukan


DISTRIBUSI KE PUSAT PERBAIKAN ATAU pengemasan kembali dan pemasangan label untuk
DAUR ULANG diproses lebih lanjut, baik disimpan atau diangkut
dengan moda transportasi untuk didistribusikan ke
lokasi tertentu.
Setelah produk-produk dipilah, selanjutnya produk-
produk reverse dapat dilakukan perbaikan untuk
produk yang memerlukan perbaikan dan beberapa
produk reverse dilakukan daur ulang.
05
PELACAKAN PENGIRIMAN

Beberapa perusahaan 3PL menyediakan layanan


pelacakan pengiriman untuk proses penjemputan, 06
pengiriman ke reparasi, dan distribusi produk
reverse. REPARASI

Layanan reparasi produk reverse juga dapat dilakukan


perusahaan 3PL bekerja sama dengan layanan reparasi sesuai
dengan jenis produknya. Layanan reparasi ini akan
memperpendek proses penanganan produk reverse dan
mempercepat penempatan kembali produk reverse ke pasar.
CONTOH PERUSAHAAN YANG
MENGGUNAKAN REVERSE LOGISTICS
1. Perusahaan sari roti 2. Perusahaan e commerce

Perusahaan logistik mengambil produk Apabila barang cacat atau tidak sesuai maka
yang dikembalikan atau tidak digunakan bisa mengajukan return kepada e
dari pelanggan atau gudang. Selain itu, commerce,dengan begitu e commerce akan
pengiriman produk yang dikembalikan. memproses laporan anda.setelah itu kamu bisa
Setelah pengambilan, produk mengembalikan barang tersebut kepada kurir
dikumpulkan di satu tempat. Kemudian untuk di kembalikan kepada penjual.maka
produk diatur untuk pengiriman ke uang kamu akan dikembalikan.
pabrik. Berikutnya, memperbaiki dan
mendaur ulang. Produk yang
dikembalikan sekarang telah sampai ke
produsen. Selanjutnya, produsen
melakukan memperbaiki. Daur ulang
dilakukan pada tahap ini. Tak lupa juga
pengujian. Produk yang baru dibuat atau
produk yang dikembalikan atau yang
diperbaiki diuji dan disaring.
Green Logistic
ADALAH KONSEP LOGISTIK MULAI
DARI PROSES PENGOLAHAN BARANG
HINGGA KONSUMEN DAPAT
MENGGUNAKAN BARANG TERSEBUT,
DENGAN PENEKANAN TIDAK
MERUSAK LINGKUNGAN DAN
MENGGUNAKAN SEBANYAK
MUNGKIN BAHAN MENTAH YANG
RAMAH LINGKUNGAN. SETELAH
PEMAKAIAN, BARANG DIKIRIM
KEMBALI DARI KONSUMEN KEPADA
PRODUSEN UNTUK DIPERBAIKI ATAU
DIOLAH MENJADI BARANG YANG
TETAP RAMAH LINGKUNGAN
(RECYCLE).
Prinsip Green Logistics

Prinsip green supply chain untuk pengelolaan limbah dapat


dilihat dari jargon 3R yaitu reduce, reuse, recycle. Jadi, pada
prinsipnya sebisa mungkin dalam keseluruhan siklus hidup dari
produk akan melakukan minimasi sumber daya, bahan baku,
dan waste (reduce). Kemudian segala sesuatu yang memang
bisa digunakan kembali sebaiknya diusahakan agar tetap
dimanfaatkan (reuse). Terakhir yang seringkali terlewatkan
adalah setelah masa pakai suatu produk berakhir atau pada end
of life dari suatu produk harus benar-benar dipikirkan
bagaimana mekanisme recycle atau pengolahan limbahnya.
CONTOH PROSES GREEN LOGISTICS
CONTOH PERUSAHAAN YANG
MENGGUNAKAN GREEN LOGISTICS
1. Perusahaan Samsung 2. Perusahaan teh sosro

Memulai Recycling Direct Program, Penggunaan botol kaca untuk minuman


dimana Samsung bekerja sama dengan ringan bersoda dan teh. Beberapa tahun
pemasok dan distributornya untuk lalu, Anda tentu masih familiar dengan
mengambil barang-barang elektronik sejumlah merek minuman populer yang
sisa pemakaian. Samsung menyediakan dikemas dalam botol kaca untuk kebutuhan
ratusan lokasi bagi konsumen untuk satu kali minum.
menyerahkan produk elektronik yang
sudah tak terpakai (barang merek
Samsung maupun yang bukan
Samsung). Program ini berhasil mendaur
ulang sebanyak 7 juta kilogram barang
elektronik bekas.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai