Nama : muhammad Farhan Maulana Rizqi

NIM : 23020124128

Kelas : PSR Internasional 2023

JAWABAN

1.Perkembangan “Ism” dalam Seni Rupa Barat .Diagram ini memberikan gambaran perkembangan
“Ism” dalam seni rupa Barat. Dalam esai ini, saya akan menganalisis karakteristik dan keterkaitan
antara “Ism” tersebut serta penafsiran yang dapat masuk akal maupun menyesatkan.Karakteristik
“Ism” dalam Seni Rupa Barat adalah Jaman telah berubah, dan dengan jaman itu juga seni. Setiap
“Ism” dalam seni rupa Barat memiliki ciri khas yang membedakannya. Ada yang menonjolkan bentuk,
warna, atau teknik. “Ism” seni rupa Barat juga sering dihubungkan dengan perubahan sosial dan
sejarah.Keterkaitan Antar “Ism” dalam Seni Rupa Barat

-Konsep

Ism yang lebih baru sering kali muncul sebagai reaksi atau tanggapan terhadap Ism yang sebelumnya.
Ism seni rupa Barat tidak dapat dipandang sebagai hal yang terpisah atau mandiri dari satu sama lain.

-Inspirasi

Ism seni rupa Barat juga dapat terinspirasi dari Ism di luar Barat dan sebaliknya. Keterkaitan antar Ism
ini terjadi secara global.

-Pasar

Ism seni rupa Barat dapat memengaruhi pasar seni dan gaya hidup, terutama dalam hal harga dan
popularitas.

Analisis Perkembangan “Ism” dalam Seni Rupa Barat

1. Renaissance

Ism yang menekankan kembali pada seni klasik Yunani dan Romawi. Sentuhan realisme dan proporsi
manusia yang diperbaiki adalah ciri khasnya.

2. Baroque

Kesenian spektakuler dan penuh dramatis adalah ciri khas “Ism” ini. Gaya ini menekankan pada
bentuk yang sangat rinci hingga menghasilkan efek tiga dimensi.

3. Rococo

“Ism” yang kental dengan suasana yang cerah dan santai serta penuh dengan ornamen yang
menggembirakan.

4. Romanticism

Seni rupa yang dikombinasikan dengan ideologi revolusioner.

Penafsiran yang Masuk Akal Setiap “Ism” dalam seni rupa Barat memiliki karakteristik yang jelas dan
berkaitan dengan sejarah dan tuntutan waktu. Penafsiran ini berdasarkan pada analisis yang
menyeluruh dari karakteristik “Ism” tersebut.Penafsiran yang Tampak Menyesatkan Penafsiran yang
dapat menyesatkan adalah ketika menganggap setiap “Ism” memiliki makna yang sama atau satu
untuk semua. Penafsiran ini akan mengabaikan pertimbangan sejarah dan pengaruh dari Ism
sebelumnya yang telah berlaku pada waktu tertentu.Kesimpulan dan Pandangan Pribadi Seni rupa
Barat telah berkembang dalam berbagai “Ism” yang saling berkaitan satu sama lain. Setiap “Ism”
memiliki ciri khas dan keterkaitan dengan sejarah dan tuntutan waktu. Sebagai pengamat dan
pencinta seni rupa, saya percaya bahwa seni rupa Barat akan terus berkembang dan memberikan
inspirasi untuk masa depan.

2 .Pengaruh Kolonisasi/Kolonialisme Terhadap Seni Rupa Abad ke-21 .Kolonisasi dan kolonialisme
sangat mempengaruhi perkembangan seni rupa abad ke-21. Sebagai hasil dari interaksi budaya yang
kompleks, seni rupa modern mencerminkan warisan kolonial dalam tema, gaya, dan
konteksnya.Perubahan Tema dan Gaya Seni Rupa Setelah Kolonisasi/Kolonialisme Perkembangan
Tema.Setelah kolonisasi, seni rupa mengalami perubahan tema yang mencerminkan ketegangan dan
transformasi sosial.Evolusi Gaya .Gaya seni rupa berubah setelah masa kolonial, memperlihatkan
adaptasi dan perlawanan terhadap pengaruh asing.Pengaruh Budaya Kolonial dalam Seni Rupa Abad
ke-21.Asimilasi Budaya Budaya kolonial memberikan inspirasi dan mempengaruhi karya seni rupa
kontemporer.Resistensi Budaya Seniman menyampaikan perlawanan terhadap penindasan budaya
melalui karya seni modern.Perlawanan dan Dekolonisasi dalam Seni Rupa Abad ke-21.Ekspresi
PerlawananSeniman menggunakan seni rupa sebagai sarana untuk mengekspresikan perlawanan
terhadap kolonialisme.Dekolonisasi Identitas Karya seni rupa abad ke-21 menjadi wadah untuk
proses dekolonisasi identitas dalam konteks global.Perkembangan Seni Rupa Pasca-
Kolonial.Reinterpretasi Tradisi.Seni rupa pasca-kolonial mencerminkan upaya reinterpretasi tradisi
lokal dengan perspektif kontemporer.Inovasi Teknik.Seniman mengembangkan teknik baru yang
mengintegrasikan warisan lokal dengan pengetahuan global.Lokal-global.Karya seni pasca-kolonial
mengeksplorasi dinamika antara eksplorasi lokal dan pengaruh global.Seni Rupa sebagai Sarana
Mengungkapkan Identitas dan Perlawanan.Identitas Kultural.Seni rupa abad ke-21 mencerminkan
kompleksitas identitas kultural pasca-kolonial.Resistensi Creatif.Seni rupa menjadi medium kreatif
untuk menyuarakan perlawanan dan penolakan terhadap hegemoni budaya.Empowerment
Komunitas.Komunitas-komunitas seni rupa memberdayakan diri secara kolektif untuk menghadapi
warisan kolonial.Kesimpulan dan Implikasi Pengaruh Kolonisasi/Kolonialisme dalam Seni Rupa Abad
ke-21

Warisan Kontroversial

Pada abad ke-21, seni rupa terus mempertanyakan dan menginterogasi warisan kolonial yang
kontroversial.

Rekontekstualisasi Sejarah

Seniman merespons kembali sejarah kolonialisme melalui rekontekstualisasi dalam karya-karya

kontemporer.

Masa Depan

Pengaruh kolonialisme terus memengaruhi evolusi seni rupa abad ke-21, menantang pandangan dan
narasi yang ada.

Sarana Penjajakan Identitas dalam Seni Rupa

 Penjelajahan Sejarah.Seni rupa menjadi sarana untuk mengeksplorasi dan mengingat

kembali sejarah kolonialisme dengan sudut pandang baru.
 Pengakuan Kekuatan.Seni rupa memberikan pengakuan terhadap kekuatan budaya lokal
yang tumbuh dari proses kolonialisasi.
  Perdamaian Global.Melalui seni rupa, dialog antarbudaya yang mempromosikan perdamaian
dapat diwujudkan setelah masa kolonialisme.

3.Pengenalan impresionisme.Impresionisme adalah gerakan seni rupa yang muncul di Prancis pada
akhir abad ke-19. Gerakan ini menekankan pada penggambaran cahaya dan suasana alam secara
cepat dan spontan.Pengaruh impresionisme dalam seni rupa barat.Impresionisme memiliki pengaruh
yang signifikan dalam perkembangan seni rupa barat. Gerakan ini mengubah pandangan tentang
teknik melukis dan memperkenalkan pendekatan baru dalam representasi visual.Pengaruh
impresionisme juga melampaui batas seni lukis, memengaruhi bidang-bidang lain seperti sastra dan
musik.

Teknik dan gaya impresionisme

Dalam impresionisme, seniman menggunakan sapuan kuas yang lepas dan warna-warna cerah untuk
mengekspresikan cahaya alami dan suasana. Mereka juga fokus pada penggambaran aktivitas sehari-
hari dan lanskap alam.

 Warna Cerah.Seniman impresionis sering menggunakan warna cerah dan kontras yang kuat.
 Sapuan Kuas yang Longgar.Teknik ini memberikan kesan spontanitas dan gerak pada lukisan.
 Fokus pada Cahaya dan Atmosfer.Mereka berusaha menangkap efek cahaya alami pada objek
dan lanskap.

Perubahan dalam pendekatan seni rupa.Impresionisme mengubah cara seniman menyikapi teknik
melukis dan mengekspresikan realitas visual. Mereka menolak representasi tradisional dan lebih
fokus pada interpretasi subjektif atas obyek dan suasana.Teknik Lukisan Tradisional.Lebih
mengutamakan detail dan presisi Dan.Impresionisme.Mengutamakan kesan visual dan emosi.

Lanjut Perkembangan seni rupa pasca-impresionisme.Setelah impresionisme, seni rupa melanjutkan

evolusinya ke era pasca-impresionisme. Gerakan ini melahirkan berbagai gaya seni baru seperti
pointilisme, ekspressionisme, dan kubisme.

4.Pengenalan kubisme.Kubisme adalah gerakan seni rupa yang muncul pada awal abad ke-20.
Gerakan ini menekankan pada penyederhanaan bentuk-bentuk alami yang dipengaruhi oleh seni
primitif dan perspektif multiple viewpoint.Makna dan signifikansi kubisme.Kubisme merupakan
suatu perubahan paradigma dalam seni rupa yang mengubah cara pandang manusia terhadap
persepsi visual dan representasi objek.Gerakan ini membawa gagasan bahwa realitas tidak hanya
bisa diwakili dari satu sudut pandang, melainkan dari berbagai sudut pandang yang berbeda pada
satu waktu.Pengaruh kubisme dalam seni rupa barat.Kubisme memberikan dampak yang signifikan
dalam evolusi seni rupa barat. Gagasan inovatif yang dibawa gerakan ini mempengaruhi berbagai
seniman dan aliran seni lainnya seperti futurisme, orfisme, dan suprematisme.Eksperimen
Visual.Kubisme memperkenalkan eksperimen visual dengan pencahayaan dan bayangan geometris
yang mengubah cara manusia memandang dunia visual,Bentuk-Bentuk Abstrak.Bentuk-bentuk yang
disederhanakan dan dipecah menjadi segmen-segmen geometris menjadi ciri khas
kubisme,Pengaruh Pablo Picasso.Pelukis terkenal, Pablo Picasso, merupakan salah satu seniman
kubisme yang memiliki pengaruh besar dalam revolusi seni rupa barat.

5.Perang Dunia I dan Pengaruhnya Terhadap Seni Dadaism.Selama Perang Dunia I, banyak seniman
terpengaruh oleh ketidaknyamanan dan kekacauan yang diakibatkan oleh perang tersebut. Gerakan
seni Dadaism muncul sebagai respons terhadap kekacauan tersebut, mengekspresikan ketidakpuasan
dan keputusasaan terhadap kondisi dunia pada saat itu.Teori Psikoanalisis Sigmund Freud dan
Pengaruhnya Terhadap Seni Surealisme
Pengaruh Teori Psikoanalisis.Teori psikoanalisis Sigmund Freud menginspirasi seniman Surealisme
untuk mengeksplorasi alam bawah sadar, mimpi, dan ketidakrasionalan manusia dalam karya seni
mereka.

Penggunaan Teknik Automatism.Surealis menggunakan teknik automatis untuk mengekspresikan

alam bawah sadar tanpa keterlibatan kesadaran, menciptakan karya seni yang unik dan menggugah
pemikiran.

Imajinasi yang Tak Terbatas.Pengaruh Freud mendorong seniman Surealisme untuk menghadirkan
gambar-gambar fantastis yang bertolak belakang dengan realitas, menciptakan karya yang
membingungkan dan memikat.,

Revolusi Rusia dan Pengaruhnya Terhadap Seni Konstruktivisme.Prestasi Revolusi Rusia.Revolusi

Rusia memberikan inspirasi bagi seniman Konstruktivisme untuk menciptakan karya yang
menekankan kerja keras, fungsionalitas, dan konstruksi,Penggunaan Material Industri.Seniman
Konstruktivisme menggunakan bahan-bahan industri modern, seperti baja, kaca, dan beton, untuk
menciptakan karya seni yang menggambarkan modernitas dan kemajuan teknologi,Fokus pada
Kehidupan Modern.Gerakan seni Konstruktivisme merefleksikan semangat revolusi industri dan
kaum pekerja, dengan memusatkan perhatian pada kehidupan modern dan kondisi sosial saat
itu.Perkembangan Teknologi dan Industri dalam Pengaruh terhadap Ketiga Gerakan Seni

 Pengaruh Dalam Penggunaan Material.Perkembangan teknologi dan industri memberikan

seniman konstruktivisme akses ke material modern, seperti baja dan kaca, yang
memungkinkan mereka menciptakan karya yang mencerminkan keindahan teknologi
modern.
 Pengaruh dalam Konsep Kekacauan.Perang Dunia I dan perkembangan teknologi memberi
ruang bagi seni Dadaism untuk mengekspresikan ketidakstabilan dan kekacauan melalui
karya seni yang menggugat standar seni tradisional.
 Manifestasi Ketidakrealisan.Perkembangan teori psikoanalisis Sigmund Freud memengaruhi
seni Surealisme untuk menciptakan karya-karya yang mengeksplorasi dunia mimpi dan tidak
nyata, mencerminkan ketidakrealisan dalam masyarakat modern.

6 Realisme: Definisi dan karakteristikRealisme dalam seni merupakan pendekatan yang menekankan
pada representasi objektif dan nyata dari subjek. Seni realisme bertujuan untuk menggambarkan
dunia sebagaimana adanya tanpa embel-embel atau penyimpangan. Lukisan realisme sering kali
sangat detail dan memberikan kesan seperti foto. Sebuah contoh karya realisme yang terkenal
adalah lukisan “Girl with a Pearl Earring” karya Johannes Vermeer. Hiasan berikut menunjukkan
contoh lukisan realisme

 Realisme Sosial: Definisi dan karakteristik

Representasi Masalah Sosial Realisme sosial dalam seni menggambarkan keadaan sosial yang
sulit dan berusaha menyuarakan perubahan sosial. Melalui seni realisme sosial, para seniman
berupaya memperlihatkan ketidakadilan, ketimpangan ekonomi, dan penderitaan manusia. Seni
realisme sosial seringkali menjadi medium untuk menginspirasi perubahan.

 Sosialis Realisme: Definisi dan karakteristik

Pengaruh Politik.Sosialis realisme menggabungkan unsur-unsur sosialisme dengan seni realisme.

Para seniman sosialis realisme ingin menciptakan karya yang mempromosikan ideologi sosialis
serta menyoroti isu-isu sosial. Dalam hal ini, seni berfungsi sebagai alat untuk menyebarkan
pesan politik dan mempengaruhi masyarakat.
-Kepedulian pada Buruh Salah satu karakteristik utama sosialis realisme adalah fokus pada
kehidupan para pekerja dan kelas pekerja. Karya seni sosialis realisme sering kali
menggambarkan kehidupan sehari-hari buruh, kondisi kerja yang keras, dan perjuangan mereka
dalam perjuangan kelas.

-Melawan Kapitalisme .Seni sosialis realisme juga sering kali bertujuan untuk menentang sistem
kapitalisme dan menawarkan pandangan alternatif. Melalui lukisan, patung, atau karya seni
visual lainnya, seniman sosialis realisme menyuarakan ketidakpuasan terhadap ketidakadilan
sosial dan ekonomi

 Perbedaan antara realisme, realisme sosial, dan sosialis realisme

1.Realisme

Realisme dalam seni bertujuan untuk merepresentasikan dunia secara obyektif tanpa embel-
embel. Fokus pada detail dan akurasi.

2.Realisme Sosial

Realisme sosial menyoroti ketidakadilan sosial dan ekonomi, serta berfungsi sebagai pendorong
perubahan sosial melalui seni.

3.Sosialis Realisme

Sosialis realisme menggabungkan unsur sosialis dan realisme, dengan fokus pada politik, kelas
pekerja, dan perlawanan terhadap kapitalisme.