TEORI SENI
SEJARAH SENI TEORI SENI
Seni Rupa Modern – Sejarah, Sifat, Ciri & Penjelasan para Ahli
Seni rupa modern adalah seni rupa yang tidak terbatas pada suatu tradisi, pakem atau
adat suatu daerah, untuk mengembangkan seni rupa berdasarkan filsafat, ilmu dan
prinsip-prinsip seni yang lebih maju. Istilah modern dalam seni rupa dikaitkan dengan
seni di mana tradisi masa lalu telah dikesampingkan dalam rangka mengangkat
eksperimen demi kemajuan seni (Gombrich, 1958: 419). Menurut periodisasinya Seni
rupa modern adalah istilah yang digunakan untuk mengkategorisasikan pelbagai karya
seni rupa yang dihasilkan pada tahun 1860-an hingga 1970-an (Atkins, 1990: 102).
Namun apakah berarti seni rupa modern lebih baik dari seni rupa tradisional? Jika
modern berarti terbaru atau lebih maju mengapa rentang waktu periodenya dibatasi?
Jika seni rupa modern adalah karya yang lebih maju, Apa yang membuat karya seni
rupa dianggap inovatif?
Daftar Isi
Pecahnya Revolusi Perancis pada tahun 1789 adalah titik akhir dan kekuasaan
feodalisme. Pengaruhnya terasa juga di bagian-bagian dunia lain, Kawasan Barat
utamanya. Revolusi ini juga ternyata tidak hanya memberikan perubahan kehidupan
sosial dan politik saja, tatapi juga berpengaruh pada dunia seni. Karena dengan
berakhirnya masa feodalisme, berakhir juga pengaruh kerajaan dan institusi unggul lain
atas kehidupan dan perkembangan seni.
Sebetulnya telah terjadi keretakan hubungan yang signifikan antara gereja dan para
seniman dari zaman Renesans. Hal itu disebabkan oleh kemunduran fungsi dan daya
tarik gereja di masyarakat sejak zaman Renesans. Di lain pihak hal itu juga disebabkan
karena dunia seni telah menemukan alternatif lain untuk mendapatkan sponsor. Yaitu
dari raja dan para bangsawan yang merupakan penguasa dan pemilik harta yang dapat
memberikan modal finansial bagi seniman untuk berkarya. Oleh karena itu para seniman
dapat menjadi individu yang relatif lebih bebas, tidak harus menggunakan tema
keagamaan saja dalam karyanya.
Impresionist juga muncul ketika banyak seniman baru yang karyanya ditolak oleh The
Paris Salon, Institusi yang disponsori oleh pemerintahan Perancis untuk memilih karya
yang layak dipamerkan. Nama gerakan tersebut berasal dari karya Claude Monet
“Impression, Sunrise” pada pameran independen asosiasi senimannya di Paris. Karya
itu memprovokasi kritikus Louis Leroy untuk membuat kritik negatif yang diterbitkan di
LeCharivari. Leroy mengatakan bahwa karya mereka seperti lukisan yang belum
selesai, kurang detail, tidak realistik dan hanya impresi (hanya tampak realistik bila
dilihat dari jauh).
Minimalisme 1960
Penjelasan aliran seni rupa berdasarkan periodisasi sejarah seni dunia dapat ditemukan
disini:
Contoh karya aliran seni rupa modern juga dapat ditemukan disana, dimulai dari aliran
impresionisme tentunya.
Sikap seperti itulah yang membedakan seniman modern dan tradisional. Sikap batin
yang selalu ingin sesuatu yang baru dan berbeda daripada yang lain. Kreativitas sangat
penting dalam seni modern, dan dalam kretivitas ini berkembanglah sifat-sifat
orisinalitas, kepribadian individu, kesegaran, dan sebagainya. Dengan melakukan
apapun yang diperlukan dan terus bereksperiman. Para seniman modern amat
menghargai dan mengejar-ngejar nilai-nilai tersebut yang singkat kata dapat disebut
sebagai nilai kebaruan atau novelty.
Namun apa itu orisinalitas? Bukankah manusia adalah mahluk mimesis? Semua yang
kita lakukan adalah dengan meniru apa yang telah dilakukan oleh orang lain
sebelumnya (misal: orangtua). Benarkah ada hal yang disebut orisinal? Adakah hal baru
yang dapat tercipta di dunia ini? Selama ini manusia terus meniru dan memanfaatkan
alam untuk menciptakan inovasi yang digunakannya. Meskipun tampak canggih atau
modern, namun pada intinya kita tetap mencontek alam dunia. Itulah salah satu
pertanyaan yang muncul di akhir masa modernisme yang sekaligus menjadi
kemunculan seni rupa kontemporer. Ketika kritik post modernisme hadir dan
memberikan pelbagai pilihan perspektif yang baru.
Referensi
1. Atkins, Robert. 1990. ArtSpeak: A Guide to Contemporary Ideas, Movements, and
Buzzwords. New York: Abbeville Press Publishers 1990
2. Gombrich, E.H. The story of art. London : Phaidon, 1958
3. http://www.imma.ie/en/downloads/whatismodernandcontemporaryartmay2010.pdf
4. http://terrybarrettosu.com/wp-content/uploads/2017/08/Barrett-1997-in-Hutchens-
Modernism.pdf