Anda di halaman 1dari 8

TUGAS KLASIFIKASI KARYA SENI RUPA

BERDASARKAN WAKTU PERKEMBANGANNYA

SENI RUPA MODERN


NAMA ANGGOTA :
1.DESVAN YUSUP HIDAYAT
2. IMAM TRESNA WIJAYA
KUSUMA
3. RIZQI DIAS SAPUTRA
PENGERTIAN SENI RUPA MODERN
Menurut periodisasinya seni rupa modern adalah istilah yang digunakan untuk mengategorisasikan
berbagai karya seni rupa yang dihasilkan pada tahun 1860-an hingga 1970-an (Atkins, 1990, hlm. 102).
Modern itu Kapan?
Salah satu cara untuk menghilangkan berbagai ketidakjelasan di atas adalah dengan menegaskan batasan
periode waktu untuk karya yang disebut karya modern.
Apa itu Modern?
Modern secara harfiah berarti terbaru atau mutakhir, semua seni pernah menjadi modern pada masanya.
Apa yang membuat Karya Seni disebut Modern?
Pada akhirnya ketika publik seni siap untuk menerima perubahan, teknik lukis Manet disanjung sebagai
sapuan kuas yang berani dan ekspresif, lebih menunjukan emosi manusia.
CIRI DAN SIFAT SENI RUPA MODERN

Sifat dan Ciri Seni Rupa Modern Berdasarkan narasi singkat mengenai Manet diatas kita
dapat menarik beberapa sifat dan ciri utama seni rupa modern. Berikut adalah
pemaparannya.
Sifat Seni Rupa Modern :
- Eksperimental
- Memiliki inovasi/pembaruan (Inovation)
- Mengusung Nilai Baru (Novelty)
- Orisinal (tidak mengulang tradisi)
Ciri Seni Rupa Modern
- Tidak terikat pada pakem-pakem tradisi atau budaya
- Penjabaran visual lebih ekspresif dan bebas, namun tetap berbasis pada berbagai penemuan filsafat,
prinsip-prinsip dan ilmu yang baru.
- Tidak memiliki kepentingan lembaga diluar seni itu sendiri
- Rasionalitas/Rationality
- Mulai dominan bentuk-bentuk geometris (pengaruh ilmu geometri)
- Ornamen-ornamen tradisional ditinggalkan
- Universal, tidak terpaku pada satu aliran
- Fungsionalitas mulai diangkat dan dipertanyakan
- Mengutamakan orisinalitas
- Penguatan dalam konsep dan penuturan ungkapan
- Kreatif, selalu mencoba menciptakan yang baru
- Berlandaskan seni untuk kepentingan seni itu sendiri
SEJARAH SENI RUPA MODERN
Di masa lalu, pada masa kekaisaran yang absolut dan masa keemasan agama di barat, seni rupa yang
menonjol adalah jenis kesenian yang megah, kolosal, lukisan dinding yang besar dan arsitektur istana dan
gereja yang megah dan mewah. Patung-patung yang dipahat juga memiliki ukuran yang besar dengan
material yang tidak murah (marmer, dll). Sehingga karya tidak mungkin dibuat sendiri secara independen
oleh Seniman.
Hanya seniman dengan koneksi tertentu yang disponsori atau diberi komisi oleh institusi yang mapan yang
karyanya diakui oleh public seni. Sehingga institusi-institusi (kerajaan, gereja, kaum bangsawan)
tersebutlah yang mengarahkan kemana arah dunia melaju. Hal itu juga membuat karya seni memiliki
kepentingan khusus untuk mendukung institusi tersebut.
Pecahnya Revolusi Perancis pada tahun 1789 adalah titik akhir dan kekuasaan feodalisme. Pengaruhnya
terasa juga di bagian-bagian dunia lain, Kawasan Barat utamanya. Revolusi ini juga ternyata tidak hanya
memberikan perubahan kehidupan sosial dan politik saja, tatapi juga berpengaruh pada dunia seni. Karena
dengan berakhirnya masa feodalisme, berakhir juga pengaruh kerajaan dan institusi unggul lain atas
kehidupan dan perkembangan seni.
Sebetulnya telah terjadi keretakan hubungan yang signifikan antara gereja
dan para seniman dari zaman Renesans. Hal itu disebabkan oleh
kemunduran fungsi dan daya tarik gereja di masyarakat sejak zaman
Renesans. Di lain pihak hal itu juga disebabkan karena dunia seni telah
menemukan alternatif lain untuk mendapatkan sponsor. Yakni dari raja
dan para bangsawan yang merupakan penguasa dan pemilik harta yang
dapat memberikan modal finansial bagi seniman untuk berkarya. Oleh
karena itu para seniman dapat menjadi individu yang relatif lebih bebas,
tidak harus menggunakan tema keagamaan saja dalam karyanya
CONTOH-CONTOH SENI RUPA MODERN

 Karya seni rupa modern. Impression, Sunrise oleh Claude


Monet
Karya seni rupa modern dari Raden Saleh
Karya seni rupa modern dari Affandi Koesoema
Terima Kasih..

Wasalamualaikum Warahmatullahi
Wabarakatu

Anda mungkin juga menyukai