Anda di halaman 1dari 3

SENI RUPA BERDASARKAN WAKTU PERKEMBANGANNYA

Seni Rupa Pra sejarah

Pada zaman prasejarah, karya seni rupa yang ditemukan berupa benda tanpa tulisan atau aksara.
Karya karya peninggalan seni budaya nusantara pada fase prasejarah adalah lukisan, bangunan
megalitik, patung, ornamen, dan seni kriya.
Perkembangan seni rupa prasejarah nusantara dapat dibagi ke dalam dua periode, yaitu Zaman
Batu dan Zaman Logam.

Seni Rupa Tradisional


Seni rupa tradisional adalah seni rupa yang menjaga bagian dari tradisi luhur masyarakat. Seni
tradisional, dapat disebut dengan seni rakyat merupakan bentuk seni yang diproduksi oleh suatu
kebudayaan tertentu oleh rakyat jelata, pekerja atau orang lain. Seni tradisional dibuat utamanya
untuk kegunaan, lebih dari estetika.

Seni tradisional biasanya hanya mengacu pada suatu kebudayaan tertentu dan berbeda antara satu
dengan yang lain, walaupun terkadang bisa sama karena pengaruh kebudayaan. Keragaman
lokasi geografis dan keragaman jenis seni tradisional tidak memungkinkan untuk
mendeskripsikannya secara keseluruhan.

Seni tradisional kian menghilang dikarenakan modernisasi, industrialisasi ataupun pengaruh luar.
Hal tersebut dianggap sebagai fenomena bagi kalangan tertentu. Seni rupa tradisional sudah ada
sejak turun-temurun dan sudah menjadi tradisi di masyarakat. Ciri khas suatu suku atau bangsa
bisa dilihat dari seni rupa tradisionalnya.

Ciri khusus

1. Bersifat distinktif, antara kebudayaan satu dengan yang lain berbeda


2. Mengutamakan kegunaan, lebih dari estetika
3. Dianggap naïf karena tidak mengindahkan kaidah seni
4. Bersifat impulsif, hanya spontanitas saja
5. Tidak terpengaruh aliran dalam akademisi dan ruang lingkup seni murni
Seni klasik

Hadir dan berjaya di masa lalu, dan tidak terulang di masa kini. Seni Rupa Klasik memiliki
pola estetika (bentuk keindahan) yang tetap, tidak berubah sejalan dengan perkembangan
budaya. Contoh dari seni rupa klasik di Indonesia adalah seni rupa yang terjadi di jaman kerajaan
Hindu-Buddha, yaitu sekitar abad 4 sampai abad 17.
Ciri khusus

 Berisi cerita lingkungan istana.


 Lukisan terikat pada norma-norma intelektual akademis.
 Objek yang dilukis dalam wujud hiperbolis.
 Menggunakan batasan-batasan warna yang bersih dan statis.
 Raut muka tenang dan berkesan agung.
 Bentuk selalu seimbang dan harmonis

Seni Rupa Modern


Seni rupa modern adalah seni rupa yang tidak dibatasi oleh suku atau budaya setempat. Seni
modern juga dikenal dengan istilah avant-garde merupakan istilah dimana aturan-aturan dalam
seni tradisional dikesampingkan dalam rangka mengembangkan ide-ide baru dan semangat
percobaan.

Seni modern dapat dirujuk terhadap karya-karya yang tercipta kira-kira dari tahun 1860 sampai
1970 walaupun beberapa ahli tidak setuju. Seni modern mengedepankan ide-ide dan cara
berpikir baru terhadap bermacam-macam hal.

Seni modern yang karyanya mucul lebih baru disebut seni kontemporer. Kontribusi terpenting
dari bentuk seni abad ke-20 adalah ditemukannya abstraksi yaitu seni yang tidak meniru benda-
benda, teknik-teknik material artistik dan bahkan ruang lingkup dan definisi dari seni itu sendiri.

Seni rupa modern bersifat universal dan tetap berdasarkan filosofi seni rupa, namun jangkauan
penjabaran visualisasinya tidak terbatas.

Ciri Khusus :

1. Cenderung terdapat abstraksi


2. Bahan-bahan pembuatan beragam, tidak terikat hanya pada minyak kanvas.
3. Merupakan sarana ekspresi diri senimannya
4. Tidak mengatasnamakan institusi politik atau pun religius, walaupun ada tapi sedikit
5. Selalu mengutamakan orisinalitas
6. Terdapat hubungan dengan teknologi modern
Seni Rupa Kontemporer
Seni rupa kontemporer adalah salah satu seni yang terpengaruh dampak modernisasi. Seni
kontemporer atau seni masa kini merupakan suatu istilah yang digunakan untuk
mengelompokkan gaya-gaya seni rupa yang sezaman dengan pengamat atau yang menjadi
kecenderungan populer dan dipilih oleh para seniman dalam rentang waktu 50 tahun terakhir.

Istilah tersebut juga dapat merujuk kepada karya-karya seni rupa yang tercipta pada zaman
sekarang. Kontemporer itu artinya kekinian, modern atau lebih tepatnya adalah sesuatu yang
sama dengan kondisi waktu yang sama atau saat ini.

Jadi seni rupa kontemporer adalah seni yang tidak terikat oleh aturan-aturan zaman dulu dan
berkembang sesuai zaman sekarang.

Misalkan lukisan kontemporer adalah karya yang secara tematik merefleksikan situasi waktu
kekinian dan tidak lagi terikat pada aturan Rennaissance atau sejarah seni rupa terdahulu. Begitu
pula dengan tarian, lebih kreatif dan modern.
Secara garis besar, seni kontemporer dapat dibagi 2 yaitu pop art dan optic art.
1. Pop art atau Popular art diaplikasikan dalam berbagai hal, diantaranya kaleng minuman,
bungkus makanan, poster film, komik, mainan, barang-barang industri, dll.
2. Optic art menekankan pada permainan ilusi optik dari mata si pengamat, optic art berkembang
pada paruh kedua abad ke-20

Anda mungkin juga menyukai