Anda di halaman 1dari 4

1.

Seni rupa Tradisional

Berdasarkan pengertian tersebut, maka secara singkat dapat dikatakan


bahwa karya seni rupa tradisional adalah karya seni rupa yang bentuk dan
cara pembuatannya nyaris tidak berubah diturunkan dari satu generasi ke
generasi berikutnya.

CIRI - CIRI

1. Seni rupa tradisional terbentuk berdasarkan pada lingkungan dan


budaya setempat yang menunjangnya
2. Cerminan dari suatu budaya yang disesuaikan dengan berbagai
sistem sosial dan budaya yang terbentuk oleh masyarakatnya.
3. Seni tradisional adalah ciri khas dari masyarakat yang menjadi
pembeda dari lingkungan budaya lain.
4. Karya seni diciptakan berdasarkan norma, filosofi dan adat
kebiasaan yang ada dari masa ke masa dan dipertahankan secara
turun-menurun.
5. Seni tradisional bersifat cenderung statis, karena terikat pada
aturan dan pakem yang ketat dari norma dan budaya lokal tempat seni
tersebut terbentuk.

Contoh Karya

1. Kain batik

2. wayang

3. kain songket

2. Seni rupa Kontemporer

Pengertian seni rupa kontemporer berarti seni rupa yang diciptakan terikat
pada berbagai konteks ruang dan waktu yang menyelimuti seniman, audiens
dan medannya. Istilah kontemporer sendiri berasal dari Bahasa
Inggris “contemporary” yang berarti apa-apa atau mereka yang hidup pada
masa yang bersamaan (D. Maryanto, 2000). Artinya Seni rupa kontemporer
bersifat kekinian karena diciptakan di masa yang masih bersamaan dengan
kita dan dunia seni secara umum.

CIRI - CIRI
1. Tidak adanya sekat antara berbagai disiplin seni dengan
meleburnya batas-batas antara seni lukis, patung, kriya, teater,
musik,dan sebagainya
2. Sebaliknya Isu-isu yang diwacanakan adalah kesetaraan antara
etnis dan gender, HAM, lingkungan hidup, nilai tradisi dan persatuan
keberagaman yang lain
3. Memiliki gairah moralistik yang brerkaitan dengan matra sosial
dan politik sebagai tesis.
4. Karena sifatnya yang masih radikal dan kontroversional, seni
kontemporer cenderung diminati media massa untuk dijadikan
komoditas pewacanaan sebagai aktualitas berita dengan issue terkini
dan fashionable
5. Mengutamakan jenis media seni baru seperti instalasi,
performance art, video dan sebagainya.
6. Tidak mendiskriminasi dan menerima karya populer sebagai
wujud seni

CONTOH KARYA

1. Seni Instalasi
2. Happening Art
3. Performance Art
4. Video Art
5. Video Mapping

3. SENIRUPA MODERN

Seni rupa modern adalah seni rupa yang tidak terbatas pada suatu tradisi,
pakem atau adat suatu daerah yang berusaha mengembangkan seni rupa
berdasarkan filsafat, ilmu dan prinsip-prinsip seni yang lebih maju. Istilah
modern dalam seni rupa dikaitkan dengan seni di mana tradisi masa lalu telah
dikesampingkan dalam rangka mengangkat eksperimen demi kemajuan seni
(Gombrich, 1958, hlm. 419).

CIRI-CIRI

1. Tidak terikat pada pakem-pakem tradisi atau budaya


2. Penjabaran visual lebih ekspresif dan bebas, namun tetap berbasis
pada berbagai penemuan filsafat, prinsip-prinsip dan ilmu yang baru.
3. Tidak memiliki kepentingan lembaga diluar seni itu sendiri
4. Rasionalitas/Rationality
5. Mulai dominan bentuk-bentuk geometris (pengaruh ilmu
geometri)
6. Ornamen-ornamen tradisional ditinggalkan
7. Universal, tidak terpaku pada satu aliran
8. Fungsionalitas mulai diangkat dan dipertanyakan
9. Mengutamakan orisinalitas
10. Penguatan dalam konsep dan penuturan ungkapan
11. Kreatif, selalu mencoba menciptakan yang baru
12. Berlandaskan seni untuk kepentingan seni itu sendiri

CONTOH KARYA

Lukisan AffandiKoesoema
Lukisan Raden Saleh
Lukisan KartonoYudhokusumo

4. SENI RUPA POST MODERN

Seni rupa postmodern adalah gaya seni rupa yang merupakan perpaduan antara
penyederhanaan bentuk dan sedikit ornamental, yang lebih bebas tanpa terikat dengan
aturan tertentu. Kritik sosial dan kemasyarakatan adalah tema yang dominan untuk
aliran seni rupa postmodern.

CIRI-CIRI

Objek Lukisannya Mengutamakan kebebasan berekspresi, dinamis dan tidak terikat


aturan. Pada masa postmodern seni menjadi sangat luas cakupannya,dengan tawaran
kebebasan dan berkarya secara menyeluruh namun tetap saja konsepsi dari postmodern
itu sendiri sebagai sebuah pemikiran yang kritis sehingga karya seni yang dihasilkan
tidak terbatas oleh visual dan estetika saja namun menuntut riset yang mendalam dan
menyeluruh dalam berkarya sehingga terdapat gagasan dan pertangungjawaban dari
karya seni yang dihasilkan bahkan tak jarang pertanggungjawaban dari karya seni yang
lebih diutamakan,ini adalah cerminan dari pemikiran kritis atau budaya filosofi yang
dianut oleh postmodern. menekankan media dari pada isi

CONTOH KARYA

Gadis di Depan Cermin karya Pablo Picasso


Seni grafis

Seni patung

5. POP ART

Pop art adalah aliran seni yang yang menggunakan sesuatu yang populer
sebagai tema atau konsep yang digunakan dalam karyanya. Banyak yang
mengira bahwa pop art adalah seni populer karena pop sendiri dalam nama
aliran ini berasal dari kata popular. Padahal bukan karyanya yang populer,
namun subjek yang diangkatnya yang populer.

CIRI CIRI

Menggunakan tema atau objek yang populer.

Menggunakan warna primer dan warna komplementer yang mencolok, serta bermacam-macam
warna berkontras tinggi.

Menggunakan garis yang jelas dan merupakan representasi simbol.

Menggunakan teks berukuran besar dengan garis yang tegas.

CONTOH KARYA

Maniac oleh Victoria Topping

Marlyin Monroe I oleh James Rosenquist

Marilyn Diptych oleh Andy Warhol

Anda mungkin juga menyukai