Anda di halaman 1dari 13

PAPER RANCANGAN IDE BISNIS

TUGAS PENGANTAR BISNIS

RANCANGAN IDE BISNIS

Dosen Pengampu:
M.Yasser Iqbal Daulay, S.E., M.B.A

Disusun oleh: Kelompok 5

Abdullah Azam C1B023055


Anisyah Rahmawati C1B023009
Nabila Nuravika C1B023071
Zakiyyah Salsabillah Nadyah Putri C1B023025

Program Studi Manajemen


Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Bengkulu
2023
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah menganugerahkan
banyak nikmat sehingga kami dapat menyusun paper tugas penghantar bisnis ini dengan baik.
Paper ini berisi tentang Rancangan ide bisnis yang dimana kami sudah menganalisis trend
yang terjadi belakangan ini. Dari sekian ide bisnis tersebut akhirnya kami memutuskan untuk
membuka jasa Pegadaian Syariah.

Makalah ini kami susun secara seksama, tepat dengan bantuan dan dukungan berbagai pihak
diantaranya; Bapak M. Yasser Iqbal Daulay, S.E., M.B.A dosen mata kuliah Penghantar
Bisnis.

Dalam penyusunan paper ini, kami menyadari bahwa penyusunan dan pembahasan
rancangan ide bisnis ini masih jauh dari kata sempurna. Sehingga kami selaku penyusun
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca sekalian. Akhir kata
semoga paper ini dapat memberikan manfaat untuk kelompok kami khususnya, dan para
pembaca terimakasih.
Abstrak

Pegadaian adalah sebuah lembaga yang menawarkan jasa peminjaman


uang kepada masyarakat dengan menjadikan benda miliknya sebagai jaminan.
Barang yang dijadikan jaminan dapat ditebus kembali pada waktu tertentu
setelah pinjaman.
Ketidaktahuan masyarakat akan sistem akad pegadaian, keamanan dan
asal usul lembaga yang menyediakan jasa pegadaian tersebut menjadikan
masyarakat banyak mengalami kerugian berupa penipuan, kerusakan barang
yang di gadai dan sebagainya.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka tujuan penulisan paper ini
adalah untuk membuka pikiran setiap pembaca agar mengetahui apa itu
pegadaian syariah, siapa yang menyediakan jasa pegadaian tersebut, pada saat
situasi seperti apa kita perlu menggunakan jasa pegadaian syariah, mengapa kita
perlu menggunakan jasa pegadaian syariah, dimana tempat pegadaian syariah
yang meyakinkan, dan bagaimana prosedur memakai jasa pegadaian syariah
yang baik dan benar serta tidak merugikan kedua pihak.

.
1) Abstrak
2) Daftar
3) Isi
4) Bab 1 Pendahuluan
5) Latar Belakang
6) Rumusan Masalah
7) Tujuan
8) Bab 2 Teori Dasar
9) Pegadaian Syariah
10) Bab 3
11) Menjadi Entrepreneur
12) Bab 4 Kesimpulan
13) Kesimpulan
BAB I
LATAR BELAKANG

Kasus-kasus yang sangat dekat dengan kehidupan masyarakat kita yaitu mengenai
kasus pinjaman online ilegal yang berujung tragis. Berdasarkan data dari ojk (Otoritas Jasa
Keuangan) ada lebih dari 3.900 kasus aduan masyarakat terkait pinjaman online sejak awal
2023. Dimana di beberapa kasus orang orang tidak segan untuk menghabisi nyawa dari orang
orang tersayang nya karena terlilit hutang pinjaman online. Dan ini membuktikan seberapa
bahaya, ekstrim dan tidak boleh kita remehkan mengenai kasus pinjol ini sebagai bukti kita
manusia harus peduli satu sama lain terhadap lingkungan sosial kita.
Di Gorontalo, di temukan seorang ibu muda gantung diri menggunakan gendongan
bayi di kamarnya, setelah di telusuri oleh pihak berwajib, di duga kuat bahwa alasan sang ibu
mengakhiri hidupnya sendiri adalah karena sang ibu depresi setelah teritipu pinjaman online
dan tidak mampu membayarnya.
Khawatir hal serupa terjadi pada lingkungan sosial kami, kami menawarkan solusi berupa
jasa gadai Syariah sehingga teman maupun kerapat di sekitar kami tidak perlu melakukan
pinjaman online untuk memenuhi kebutuhan atau keperluan mendesak mereka. pasalnya, di
sekitar kami masih banyak orang orang yang masih mengandalkan pinjol untuk menutupi
kebutuhan mereka terutama pada periode akhir bulan.

Rumusan masalah :
1. Apa itu pegadaian Syariah?
2. Pada saat situasi seperti apa kita perlu menggunakan jasa pegadaian Syariah?
3. Mengapa kita perlu menggunakan jasa pegadaian Syariah?
4. Bagaimana prosedur jasa pegadaian syariah yang tidak merugikan kedua belah pihak?
5. Siapa yang menyediakan jasa pegadaian tersebut?
6. Dimana tempat pegadaian syariah yang aman dan terpercaya?

Tujuan:
1.Memberikan solusi aman dan halal bagi mereka yang berkeperluan meminjam uang.
2.Demi menyelesaikan amanah dosen berupa analisis trend dan menemukan peluang bisnis.
BAB III
PENGERT GADAI SYARI’AH

A. Apa Itu Gadai Syariah


Gadai syariah adalah akad atau perjanjian utang piutang dengan memberikan barang jaminan
menggunakan aturan yang diperbolehkan oleh syariat Islam. Ada istilah rahn dalam ilmu ekonomi
syariah. Rahn adalah kata dari bahasa Arab yang artinya tetap, kekal, jaminan. Oleh sebab itu, gadai
syariah disebut juga dengan istilah rahn.

Mengapa gadai syariah diperbolehkan dalam Islam? Hal ini dikarenakan adanya keterangan
dalam al-Quran yang memperbolehkan transaksi utang piutang dengan menggunakan barang jaminan.
Berikut dalil naqlinya:

‫َوِاْن ُكْنُتْم َع ٰل ى َس َفٍر َّو َلْم َتِج ُد ْو ا َكاِتًبا َفِرٰه ٌن َّم ْقُبْو َض ٌةۗ َفِاْن َاِم َن َبْعُض ُك ْم َبْعًضا َفْلُيَؤ ِّد اَّلِذ ى اْؤ ُتِم َن َاَم اَنَتٗه َو ْلَيَّتِق َهّٰللا َر َّبٗه ۗ َو اَل َتْكُتُم وا الَّش َهاَد َۗة َو‬
‫ࣖ َم ْن َّيْكُتْمَها َفِاَّنٓٗه ٰا ِثٌم َقْلُبٗه ۗ َو ُهّٰللا ِبَم ا َتْع َم ُلْو َن َع ِلْيٌم‬
Artinya: “Dan jika kamu dalam perjalanan sedang kamu tidak mendapatkan seorang penulis,
maka hendaklah ada barang jaminan yang dipegang. Tetapi, jika sebagian kamu mempercayai
sebagian yang lain, hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (utangnya) dan hendaklah
dia bertakwa kepada Allah, Tuhannya. Dan janganlah kamu menyembunyikan kesaksian, karena
barangsiapa menyembunyikannya, sungguh, hatinya kotor (berdosa). Allah Maha Mengetahui apa
yang kamu kerjakan,” (al-Baqarah: 283).

B. Situasi yang memungkinkan kita menggunakan jasa pegadaian Syariah adalah:


1. keperluan mendesak
2. tidak memiliki akses ke Lembaga keuangan lain
3. barang berharga dapat di gadaikan
4. tidak memiliki Riwayat kredit yang baik
5. kebutuhan dana yang relatif kecil

C. Kita perlu menggunakan jasa pegadaian Syariah karena:


1. prinsip prinsip Syariah
2. legalitas agama
3. transparansi dan keadilan
4. pilihan yang lebih luas
5. berdampak sosial yang baik
6. dan sebagai alternatif yang lebih inklusif karena tidak memerlukan Riwayat kredit yang kuat.

D. Siapa yang menyediakan jasa pegadaian Syariah?


1. Pegadaian Syariah
2. Bank Syariah mandiri
3. Bank mega Syariah
4. Bank Muamalat
5. Baitul maal wat tamuil (BMT) Tazkia
6. Baitul maal wat tamuil nahdlatul ulama
7. UKM Gadai Mandiri
Oleh sebab itu, akad atau perjanjian gadai syariah juga berbeda dengan gadai konvensional. Agar
dapat lebih mengenal pegadaian syariah, mari kita pelajari akad gadai syariah.
BAB III
AKAD GADAI SYARI’AH

E. Akad Gadai Syariah


Menutip dari sikapiuangmu.ojk.go.id. Dalam kegiatan gadai syari’ah, mayoritas ulama
memandang bahwa gadai syari’ah (rahn)memiliki 4 rukun, yaitu:
1. Barang yang digadaikan (marhun)
2. Utang (marhun bihi)
3. Ijab qabul (shighat)
4. Dua pihak yang bertransaksi yaitu, pemberi gadai (rahin) dan penerima gadai (murtahin)

Terlebih lagi, selain halal, transaksi pinjam meminjam dengan gadai syariah lebih aman dan
menguntungkan kedua belah pihak jika di bandingkan dengan gadai konvensional. Hal ini
dikarenakan akad yang diterapkan dalam gadai syariah.

Akad gadai syariah adalah akad tabarru. Akad inilah yang membuat gadai syariah lebih
menguntungkan karena tidak adanya bunga yang umum terjadi pada gadai konvensional, sehingga
terbebas dari riba. Selain itu, biaya jasa titip barang hanya dibayarkan satu kali di muka.

Menurut Wakalahmu.com. Dalam pelaksanaannya, gadai syari’ah menggunakan akad


tabarru. Akad inilah yang membuat gadai syariah lebih menguntungkan karena tidak adanya bunga
yang umum terjadi pada gadai konvensional, sehingga terbebas dari riba. Selain itu, biaya jasa titip
barang hanya dibayarkan satu kali di muka.
Akad tabarru gadai syari’ah terbagi menjadi 4 jenis, yaitu:

F. Qardhul Hasan

Akad Qardhul Hasan nasaba bertujuan menggunakan uang tersebut untuk memenuhi
kebutuhan konsumtif, maka nasabah akan dikenakan akad qardhul hasan. Peminjam atau rahin akan
dikenakan biaya perawatan dan penjagaan barang gadai atau marhun, oleh pihak pergadaian atau
murtahin.

Ketentuan lanjutannya ialah:


1. Barang yang di gunakan sebagai alat gadai nasabahadalah barang yang hanya dapat
dimanfaatkan dengan cara dijual. Contohnya ialah barang elektronik, emas, dan benda
berharga.
2. Pihak pergadaian hanya membebankan biaya administrasi kepada peminjam atau rahin.

G. Mudharabah

Akad selanjutnya dalah akad mudharabah. Berbeda tujuan dengan akad qardhul hasan, akad
mudharabah akan dikenakan kepada rahin apabila rahin meminjam untuk keperluan produktif, seperti
modal usaha atau membeli peralatan untuk menjalankan usaha.
Akad Mudharabah adalah bentuk kerja sama antara dua pihak, yaitu pemilik modal (shahib
al-maal) dan pengelola usaha (mudharib). Pemilik modal menyediakan dana, sementara pengelola
usaha menyediakan tenaga kerja, keahlian, dan waktu. Keuntungan dari usaha tersebut kemudian
dibagi antara kedua pihak sesuai dengan kesepakatan, di mana pemilik modal dapat menerima bagian
tetap atau proporsional dari keuntungan.

Ketentuan lanjutannya adalah:


1. Barang jaminan (marhun) merupakan barang bergerak dan tidak bergerak. Beberapa
contohnya ialah barang elektronik, emas, tanah, rumah, dan kendaraan.
2. Memperoleh keuntungan yang akan diberikan setelah dikurangi biaya pengelolaan marhun.

H. Ba’i Muqayyadah

Akad Ba'i Muqayyadah adalah bentuk transaksi gadai syari'ah di mana seorang peminjam
(gadaiwan) memberikan barang berharga (seperti emas, perak, atau barang berharga lainnya) sebagai
jaminan atau underlying asset kepada pemberi pinjaman (penjamai) sebagai agunan atas pinjaman
yang diterimanya.
Ketentuan lanjutannya adalah:
1. kepemilikan atas barang yang digadai tetap berada di tangan peminjam (gadaiwan) selama
jangka waktu perjanjian. Pemberi pinjaman (penjamai) tidak memiliki hak untuk
menggunakan atau menjual barang tersebut selama jangka waktu gadai kecuali jika peminjam
gagal membayar pinjaman sesuai kesepakatan.
2. Meskipun kepemilikan barang tetap pada peminjam, pemberi pinjaman (penjamai) dapat
memanfaatkan barang tersebut dalam bentuk sewa atau imbalan tertentu yang disepakati.
Namun, pemberi pinjaman tidak boleh memanfaatkan barang dengan cara yang merugikan
peminjam.
3. Peminjam (gadaiwan) memiliki kewajiban untuk membayar kembali pinjaman sesuai dengan
jangka waktu yang disepakati. Jika peminjam tidak dapat melunasi pinjaman sesuai
kesepakatan, maka pemberi pinjaman memiliki hak untuk menjual barang gadai untuk
mendapatkan kembali pinjaman

Dalam transaksi ini, keadilan dan etika bisnis sangat ditekankan untuk memastikan bahwa
kedua pihak diuntungkan dengan cara yang adil sesuai dengan ajaran Islam.

I. Ijarah

Akad gadai syariah yang terakhir ialah akad ijarah. Dalam akad ijarah, peminjam (rahin)
menitipkan barang jaminannya (marhun) kepada pemberi pinjaman (murtahin) yang akan murtahin
simpan pada tempat yang dengan sengaja telah di persiapkan. Nantinya, setelah masa waktu pinjaman
di sepakati, peminjam wajib membayar sewa tempat penitipan barang tersebut sebagai metode
pembayaran cicilan gadai. Tentu saja, besar nominalnya telah diketahui dan di sepakati oleh kedua
belah pihak pada saat penandatanganan kontrak.
Dan itulah sistem pegadaian syariah yang akan kami terapkan pada UKM Gadai Mandiri
yang akan kami jalankan. Pada bab selanjutnya, kami akan membahas tentang bisnis kami. Mulai dari
model bisnis, target pasar, dan beberapa hal terkait bisnis yang akan kami operasikan.
BAB III
PEMBAHASAN IDE BISNIS

A. Masalah

Kami adalah kelompok mahasiswa yang memiliki keresahan terhadap orang-orang di


lingkungan kami yang kebanyakan profilnya juga seorang mahasiswa. Tidak sedikit dari mereka yang
belum mampu untuk mengatur keuangan pribadi dengan baik, konsekuensinya tak jarang mereka
kehabisan uang saku bahkan sebelum jadwal pengiriman, di karenakan kondisis ekonomi keluarga
mereka yang kurang baik, mereka tidak punya pilihan lain selain mengambil langkah terburuk yakni
mengajukan pinjaman online, pada kasusu terburuk, mereka bahkan meminjam kepada lebih dari satu
platform pinjaman online untuk meminjam lagi demi menutup hutang yang sebelumnya.

B. Solusi

Berlandaskan masalah tersebut, kami memikirkan berbagai macam solusi untuk


memecahkannya, dan pada akhirnya kami memutuskan untuk membangun usaha Gadai Syariah
dengan skala mikro merangkap dengan jasa konsultan keuangan mahasiswa
Kami menawarkan pinjaman kepada mahasiswa dengan barang jaminan seminimal mungkin
dan berbagai opsi pembayaran yang mudah dan tidak merugikan semua pihak, dan bukan hanya itu,
kami juga menawarkan jasa konsultasi keuangan gratis untuk meningkatkan kecerdasan keuangan
mahasiswa.

C. Validasi Pasar

Dengan tujuan memvalidasi spekulasi kami, akhir bulan lalu tepatnya pada tanggal 28-30
September 2023, kami mewawancarai beberapa mahasiswa terkait kondisi keuangan dan perencanaan
keuangan mereka.
Salah satu narasumber kami adalah seorang mahasiswa tahun ke-2 dari program studi
Teknologi Industri Pertanian bernama Dedi (nama samaran). Dedi bukan berasal dari keluarga
dengan kondisi ekonomi yang baik. Orang tua Dedi adalah seorang petani padi yang hidupnya sangat
sederhana. Dedi juga bukan penerima beasiswa KIP sehingga keluarga Dedi tetap harus menanggung
biaya kuliah Dedi sembari berhemat untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari.
Kami menanyakan hal-hal di bawah kepada Dedi:
1. Berapa rupiah uang saku Anda dalam sebulan?
2. Apa saja kebutuhan wajib Anda dalam sebulan?
3. Bagaimana cara Anda mengatur uang Anda agar bisa memenuhi kebutuhan bulanan tersebut?
4. Bagaimana jika uang saku Anda habis, bahkan sebelum jadwal pengiriman?
“Aku di kirim 300 ribu setiap dua minggu sama setengah karung beras sebulan sekali oleh
orang tuaku”, “yaa, gak banyak, biasanya aku beli lauk di warteg untuk makan sehari-hari, sama
bensin, sama rokok. Sudah sih, Cuma itu”, “Yang jelas, aku beli lauk 15 ribu sehari, bensin 20 ribu
untuk 2 minggu, sama beli rokok kalo ada duit”, “yaaa, pinjol, mau bagaimana lagi, mau minta juga
nggak berani”, ujar Dedi pada wawancara kami, Jum’at (29/9).
Dari wawancara tersebut, kami menyimpulkan bahwa Dedi belum mampu untuk mengatur
keuangan secara optimal, dan konsekuensinya Dedi harus memilih jalan yang berbahaya yakni
pinjaman online. Tidak berbeda jauh dari Dedi, beberapa narasumber kami yang lainnya juga
mengalami hal yang kurang lebih serupa.
Hal itu memvalidasi spekulasi kami dan semakin meyakinkan kami untuk membangun usaha
gadai syari’ah dan konsultan keuangan mahasisiwa.

D. Produk

Unit Kegiatan Mahasiswa Gadai Mandiri, kami ada badan usaha yang menawarkan jasa gadai sekala
kecil yang berdiri dengan membawa misi untuk membantu segmen pasar kami, yaitu para mahasiswa
yang membutuhkan dana untuk kebutuhan mendesak baik itu untuk kebutuhan produktif maupun
konsumtif.

Kami menggunakan akad syariah dalam bertransaksi demi mencapai kepuasan terhadap segala pihak.
Kami memilih untuk menggunakan akad syariah dalam kegiatan gadai kami karena, akad syariah
dapat menjamin bagi yang menggunakannya agar tidak mengalami kerugian, baik itu secara mental
maupun material. Karena akad ini tidak menggunakan sistem bunga dan denda, akad ini memastikan
bahwa jumlah yang akan di bayarkan konsumen sesuai dengan kesepakatan di awal dan jumlah
tersebut sudah dalam bentuk angka Fix, dan tentu saja dengan barang jaminan yang akan konsumen
titipan kepada kami. Oleh karena itu, akad ini dapat menjamin keharmonisan hubunga antar ke-2
belah pihak yaitu pihak pegadaian dan pihak penggadai.

E. Metode Monetisasi

Mengambil kesempatan yang ada dalam ke-4 akad gadai syariah, ada beberapa cara yang
dapat kami lakukan untuk meraup laba, di antaranya:

F. Analisis Kompetitor

Sebagai badan usaha yang akan bergerak di sektor jasa keuangan, tentu saja usaha gadai syariah ini
memiliki banyak kompetitor yang harus kami rebut market share nya, misalnya koperasi simpan
pinjam, pinjaman online, bank, bahkan pegadaian lainnya, baik yang syariah maupun tidak.

Maka dari itu, kami akan memulai usaha ini dengan menargetkan persona konsumen yang lebih
spesifik demi bisa menonjolkan diri kami di bandingkan kompetitor-kompetitor kami, sekaligus
menciptakan nilai lebih (value creation) yang menjadikan kami berbeda dan spesial di mata calon
konsumen

Kami akan memaparkan hasil analisis kenapa konsumen harus memilih kami di bandingkan para
kompetitor:

1. Koperasi simpan pinjam


2. Bank
3. Pegadaian
4. Pinjaman online
G. Strategi Peluncuran Produk

Karena segmen pasar kami adalah mahasiswa, terutama mahasiswa universitas Bengkulu, maka kami
juga akan memperkenalkan diri kami dengan cara yang umum di kalangan mahasiswa, yaitu dengan
mengadakan webinar dan seminar, dan untuk topiknya sendiri, kami akan membawakan ilmu
mengatur keuangan atau edukasi keuangan dengan pembacaan yang ringan dan mudah di pahami oleh
teman -teman mahasiswa, tentu saja, pada penghubung acara kami akan menawarkan jasa kami
sebagai solusi maupun alternatif bagi mahasiswa yang sekiranya nanti menghadapi situasi terbesar
secara keuangan.

Tidak cukup sampai di situ, kami juga akan membangun platform sosial media kami yang akan secara
konsisten mengupload konten-konten edukasi keuangan yang sesuai dengan kehidupan sehari hari
mahasiswa yang di bungkus secara menarik dan sederhana (baik secara isi konten, maupun design
konten) agar mudah di pahami dan di terapkan oleh mahasiswa dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Bab IV
Penutup

Anda mungkin juga menyukai