LAPORAN SIMULASI

MODUL 6

PRAKTIKUM ELEKTRO DASAR 1

ANALISIS NODAL DAN MESH

Tanggal : Jumat, 9 April 2021

Kelompok :4
Anggota : 1. Asri Aziziyah (I0720006)
2. Muhamad Isya Rizky Fauzan (I0720039)

1. PERHITUNGAN NODAL DAN MESH

 Rangkaian 1

Gambar 1 Rangkaian 1

 Perhitungan Manual
a. Nodal
KCL= ∑ i = 0
Va−100 V Va−Vb Va
Va= + + =0
5Ω 10 Ω 4 Ω
19 V a−10 V b =400 .....(1)
Vb−Va Vb−Vc Vb
Vb= + + =0
2Ω 10 Ω 3Ω
28VB – 15VA – 3VC = 240…(2)
 Vc−Vb Vc
Vc= + + 8 =0
10 Ω 5Ω
3VC – VB = -80…(3)

Eliminasi Persamaan 2 dan 3

28VB – 15VA – 3VC= 240
-VB + 3Vc = -80
--------------------------------------+
27VB – 15VA = 160…(4)
Eliminasi Persamaan 1 dan 4

27VB– 15VA = 160 (x10) = 270VB -150VA =1600

-10VB +15VA = 100 (x27) = -270VB + 513VA =10800

--------------------------------------+
12400
VA =
363
Subtitusi Va ke persamaan 1
12400
27VB - 15 = 160
363
244080
Vb =
9801
Untuk Mencari Ix tinjau VAB
(VA – VB) = IX . R
12400 244080
- = Ix.2
363 9801
90720
Ix =
19602
Ix = 4,628 A
 b. Mesh

Mesh I
100 = 8i + 4i1
= 8(i1+i2+i3-8)+4i1
164 = 12i1+8i2+8i3
Mesh 2
0 = -4i1 + 2ix + 3i2
= -4i1 + 2(i2 + i3 - 8) + 3i2
16 = -4i1 + 5i2 + 2i3
Mesh 3
0 = -3i2 + 10i3 + 5i4
= -3i2 + 10i3 + 5(i3-8)
40= -3i2 + i5i3

 Hasil Simulasi
a. Arus pada I1
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan arus I1 senilai -600.165
mA.

Gambar 2 Pengukuran Arus pada I1

b. Arus pada I2
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan arus I2 senilai 1.298 A

Gambar 3 Pengukuran Arus pada I2

c. Arus pada I3
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan arus I3 senilai -1.898 A

Gambar 4 Mengukur Arus pada I3

d. Arus pada I4
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan arus I4 senilai 3.115 A

Gambar 5 Mengukur Arus pada I4

e. Arus pada I5
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan arus I5 senilai 2.987 A

Gambar 6 Mengukur Arus pada I5

f. Tegangan pada R1
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan tegangan pada R1 senilai
-600.166V.

Gambar 7 Mengukur Tegangan pada VR1

g. Tegangan pada R2
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan tegangan pada R2 senilai
610.166V.

Gambar 8 Mengukur Tegangan pada VR2

h. Tegangan pada R3
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan tegangan pada R3 senilai
-417.646V.

Gambar 9 Mengukur Tegangan pada VR3

i. Tegangan pada R4
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan tegangan pada R4 senilai
1.028 kV.

Gambar 10 Mengukur Tegangan pada VR4

j. Tegangan pada R5
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan tegangan pada R5 senilai
3.584 kV.

Gambar 11 Mengukur Tegangan pada VR5

k. Tegangan pada R6
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan tegangan pada R6 senilai
-2.557 kV.

Gambar 12 Mengukur Tegangan pada VR6

l. Daya pada R1
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan daya pada R1 senilai
360.199 W.

Gambar 13 Mengukur Daya pada R1

m. Daya pada R2
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan daya pada R2 senilai
792.134 W.

Gambar 14 Daya pada R2

n. Daya pada R3
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan daya pada R3 senilai
792.856 W.

Gambar 15 Mengukur Daya pada R3

o. Daya pada R1
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan daya pada R1 senilai
360.199 W.
p. Daya pada R4
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan daya pada R4 senilai
3.201 kW.
 Gambar 16 Mengukur Daya pada R4

q. Daya pada R5
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan daya pada R5 senilai
10.707 kW.

Gambar 17 Mengukur Daya pada P5

r. Daya pada R6
Dari pengukuran dengan multimeter dihasilkan daya pada R6 senilai
12.616 kW.

Gambar 18 Mengukur Daya R6

 Analisis dan Hasil
a. Analisis
1) Pada perhitungan nodal dan mesh dihasilkan Ix yang bernilai berbeda.
Hal tersebut dikarenakan nodal merupakan perhitungan dengan
menggunakan titik tegangan sedangkan mesh merupakan perhitungan
dengan menggunakan arah arus.
2) Pada pengukuran tegangan dengan simulasi didapatkan hasil bahwa
tegangan dan arus pada rangkaian paralel lebih besar dari tegangan
pada rangkaian seri.
3) Besar daya terbesar ada pada R6 sedangkan daya terkecil ada pada R4.
b. Hasil
Dari hasil pengukuran dengan simulasi dihasilkan tabel sebagai berikut.

No Resistor Besar tegangan Besar Arus Daya

1 1 kΩ 600.166 V 600.165 mA 360.199 watt

2 470 Ω 610.166 V 1.298 A 792.134 watt

3 220 Ω 417.646 V 1.898 A 792.856watt

4 330 Ω 1.028 V 3.155 A 3.201 watt

5 1.2k Ω 3.584 kV 2.987 A 10.707kwatt

6 510 Ω 2.557 kV 5.013 A 12.816 kwatt