Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PRAKTIKUM

HUKUM KIRCHOFF

Oleh:

Arya Laksmana Dewanata

RE-1B / 4.34.22.1.05

Program Studi Teknologi Rekayasa Elektronika

Jurusan Teknik Elektro

Politeknik Negeri Semarang

2022/2023
KOMPETENSI DASAR
1. Membuktikan hukum kirchoff.
2. Menghitung analisa rangkaian menggunakan analisa hukum kirchoff.
3. Menerapkan pemakaian hukum kirchoff.

DASAR TEORI
Hukum Kirchoff 1 disebut juga sebagai junction rule atau hukum percabangan yang
memenuhi kekekalan muatan. Hukum ini biasanya digunakan dalam rangkaian yang multisimpal serta
memiliki beberapa titik percabangan yang membagi arus listrik. Dalam keadaan yang konstan, tidak
ditemukan adanya akumulasi muatan listrik di setiap titik yang ada dalam rangkaian. Ini berarti,
jumlah muatan yang masuk ke dalam setiap titik sama dengan jumlah muatan yang keluar dari titik
tersebut. Ini sejalan dengan bunyi hukum Kirchoff 1 yang mengatakan: “Jumlah kuat arus listrik yang
masuk ke titik cabang akan sama dengan jumlah arus yang keluar dari titik tersebut.”

ALAT DAN KOMPONEN


1. Power Supply 1 buah
2. Multimeter 1 buah
3. Resistor 470KΩ; 100KΩ; 220KΩ 1 buah

GAMBAR RANGKAIAN

LANGKAH KERJA
1. Susunlah rangkaian sesuai dengan gambar 7.4.
2. Ukurlah arus dan tegangan masing-masing R1 = 47KΩ; R2 = 100KΩ; R3 = 220KΩ
3. Catat hasilnya dalam tabel 7.1

HASIL PERCOBAAN
R I (mA) V (volt)
47K 0,027 1,27
100K 0,0127 1,27
220K 0,038 8,26
ANALISIS
Dari data yang telah kami lakukan, didapatkan hasil pengukuran dari nilai R1 , R2 , R3 , I1 ,
I2 , I3 , V1 , V2 dan V3 . nilai I3 merupakan penjumlahan dari I1 dan I2 sehingga data di atas sudah
sesuai dengan hokum kirchoff
KESIMPULAN
Dari percobaan ini kami mengetahui bahwa hukum kirchoff merupakan hukum yang
menyatakan bahwa muatan listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian sama.

TUGAS
A. Pertanyaan
1. Bandingkan hasil pengukuran Gambar 7.4 dengan hasil perhitungan teorinya.
Analisis apa ayang anda dapatkan!
2. Kapan hokum kirchoff dipergunakan?
B. Jawaban
1. I = ∑E + ∑IR = 0 I1 + I2 = I3
loop 1 =
-V1 + I2 x R1 + I3 x R3 = 0
-10 + I1 x 47K + I3 x 220K = 0
47K x I1 + 220K x I3 = 10
47K x I1 + 220K(I1 + I2) = 10
47K x I1 + 220K x I1 + 220K x I2 = 10
267K x I1 + 220K x I2 = 10
loop 2 =
-V2 + I2 x R2 + I3 x R3 = 0
-10 + I2 x 100K + I3 x 220K = 0
100K x I2 + 220K x I3 = 10
100K x I2 + 220K(I1 + I2) = 10
100K x I2 + 220K x I1 + 220K x I2 = 10
eliminasi 1 =
267K x I1 + 220K x I2 = 10 x 16
320K x I1 + 220K x I2 = 10 x 11
4272K x I1 + 3520K x I2 = 160
2420K x I1 + 3520K x I2 = 110
1846K x I1 = 50
I1 = 50/1846K =0,027mA
eliminasi 2 =
267K x I1 + 220K x I2 = 10 x 220
220K x I1 + 320K x I2 = 10 x 267
58740K x I1 + 48400K x I2 = 2200
58740K x I1 + 85440K x I2 = 2670
-37040K x I2 = -470
I2 = -470/-37040 I2 = 0,0127 mA
I3 = I1 + I2
= 0,027 + 0,0127 = 0,039 mA
2. Dari percobaan yang kita lakukan, kita dapat mengetahui muatan yang terdapat dalam
rangkaian listrik tersebut berdasarkan hukum kirchoff, hukum kirchoff dapat
diterapkan dalam rangkaian listrik tertutup

Anda mungkin juga menyukai