Kelompok 02
1.Asrul (4202121001)
2. Fandy Ocwando Riyanto ( 4203321016)
3. Anggreini Cahya Putri (4203121076)
1. Tuliskan dan jelaskan bagian – bagian komet serta gambarkan proses tebentuknya
Jawaban :
Dibawah ini merupalan bagian-bagian dari komet, yang diantaranya sebagai berikut:
1. Inti
Inti komet ini sangat padat, diameternya juga bisa mencapai samapi berkilometer. Terbentuk
dari bahan-bahan Es yang menyusun komet, kemudian berubah menjadi gas.
2. Koma
Koma merupakan daerah yang berkabut pada komet, daerah pada sekeliling bagian inti.
3. Lapisan hidrogen
Lapisan hidrogen ini merupakan lapisan yang membungkus bagian koma, bagian ini tidak
akan terlihat apabila dengan menggunakan mata. Diameter dari lapisan hidrogen ini dapat
mencapai jutaan kilometer.
4. Ekor
Ekor merupakan Bagian gas pada komet yang bercahaya apabila melewati matahari, serta
terlihat sangat panjang sekali, panjang dari ekor ini bisa mencapai jutaan kilometer.
Komet terdiri dari kumpulan debu dan gas yang membeku pada saat berada jauh dari
membentuk kepala gas dan ekor. Komet juga mengelilingi Matahari, sehingga
2. Tuliskan dan jelaskan bagian – bagian asteroid serta gambarkan proses terbentuknya
Jawab:
asteroid merupakan sisa sisa dari pembentukan tata surya sekitar 4,6 milyar tahun
yang lalu. Asteroid terbentuk dari debu dan es yang membeku menjadi batu karena
suhunya yang sangat dingin. Awalnya ketika jupiter terbentuk, aktivitas dan gravitasi
Yupiter dengan Mars membuat komponen yang lebih kecil diantara mereka saling
bertabrakan.
3. Tuliskan dan jelaskan serta gambarkan proses terbentuknya Bintang dan dinamikanya
dengan lengkap !
Jawaban :
Bintang terbentuk di dalam awan molekul, sebuah area yang luas dengan kerapatan tinggi.
Sebagian besar komponen yang terdapat pada awan ini adalah hidrogen, helium dan beberapa
elemen atau unsur berat lainnya.
Proses terbentuknya bintang diawali dengan ketidakstabilan gravitasi di dalam awan molekul.
Gangguan ini biasanya dipicu oleh gelombang supernova akibat benturan dua galaksi.
Ketidakstabilan gravitasi ini akan membuat awan yang massanya dapat mencapai ribuan kali
massa Matahari menjadi runtuh dengan gaya gravitasinya sendiri.
Bintang bintang ini terbentuk secara berkelompok karena awan molekul yang runtuh
sangatlah besar, kemudian barulah mereka terpecah menjadi konglomerasi individual. Lama
kelamaan bintang tersebut akan semakin bertambah kerapatannya. Pada proses ini energi
gravitasi akan diubah menjadi energi panas sehingga meningkatkan temperaturnya.
Apabila kandungan hidrogen di inti bintang habis, maka inti tersebut akan mengecil dan
membebaskan energi panas dan memanaskan lapisan luar bintang. Lapisan luar yang masih
mengandung banyak hidrogen ini akan mengembang dan warnanya menjadi merah.
Seiring berjalannya waktu bintang tersebut akan menjadi bintang super raksasa merah
kemudian membentuk nova hingga akhirnya ia hancur. Bintang yang hancur ini bisa berubah
menjadi bintang neutron atau lubang hitam, tergantung dengan kondisinya.
ABR